ETIK BIOMEDIS DAN

APLIKASINYA DI KEBIDANAN
 02

TOPIK PEMBAHASAN
1. PENGERTIAN EVIDANCE BASED
2. FUNGSI EVIDANCE BASED
3. LANGKAH-LANGKAH EVIDANCE
BASED
4. KONSEP DASAR ETIK BIOMEDIS
5. KONSEP DASAR APLIKASINYA
DALAM PRAKTEK KEBIDANAN
EVIDANCE BASED
Evidance based practice adalah pendekatan sistematis untuk meningkatkan kualitas praktik keperawatan
dengan mengumpulkan bukti terbaik (Almaskari, 2017)
Evidence adalah kumpulan fakta yang diyakini kebenarannya
Ada 2 bukti evidence: eksternal dan internal
Evidence based practice (EBP) adalah sebuah proses yang akan membantu tenaga kesehatan agar mampu
uptodate atau cara agar mampu memperoleh informasi terbaru yang dapat menjadi bahan untuk membuat
keputusan klinis yang efektif dan efisien sehingga dapat memberikan perawatan terbaik kepada pasien
(Macnee, 2011).
Evidence based practice adalah starategi untuk memperolah pengetahuan dan skill untuk bisa
meningkatkan tingkah laku yang positif sehingga bisa menerapakan EBP didalam praktik (Bostwick), 2013
KOMPONEN EVIDANCE
BASED
Bukti Eksternal bermula dari penelitian, fakta berdasarkan prinsip, pendapat seorang pimpinan, dan
konsultasi dengan seorang yang profesional
Bukti Internal :kemampuan klinis yang diperoleh dari tata laksana dampak dan pengembangan mutu,analisis
pada pasien dan evaluasi pelayanan pada pasien
FUNGSI EVIDANCE BASED

1. Mengenali ketidakpastian dalam

pengetahuan klinik
2. Menggunakan informasi penelitian untuk
mengurangi kepastian
3. Membedakan bukti yang kuat dan yang
lemah
4. Mengukur dan mengkomunikasikan
ketidakpastian probabilitas
04
LANGKAH-
0 = Semangat para klinis
LANGKAH EBP 1 = Bertanya pertanyaan klinis dengan format PICOT
2 = Cari dan kumpulkan evidence terbaik yang
relevan
3 = Critical Appraicial Voidance
4 = Integrasi evidance dengan keahlian seorang klinis
dan preferensi serta nilai pasien
5 = Evaluasi keputusan klinis berdasarkan bukti
6 = Menyebarluaskan hasil keputusan/perubahan
KONSEP DASAR
ETIKBIOMEDIS
PENGERTIAN

Bioetika berasal dari kata Bios yang berarti kehidupan dan

Ethos yang berarti norma-norma atau nilai-nilai moral
Bioetika: studi interdisipliner tentang masalah yang
ditimbulkan oleh perkembangan di bidang biologi dan ilmu
kedokteran baik skala mikro maupun makro, masa kini dan
masa mendatang
Etika biomedis adalah studi tentang isu-isu etis, sosial,
hukum, dan isu-isu lain yang timbul dalam pelayanan
kesehtan dan ilmu-ilmu biologi
PENGERTIAN

Adalah subbagian dari etika, yang merupakan bagian

dari etika terapan dengan menggunakan prinsip-
prinsip etika dan pengambilan keputusan dalam
menghadapi dilema actual atau antisipasi dalam
dunia kedokteran dan biologi
(Kenneth, 1999)
TUJUAN
Bioetika sangat diperlukan sebagai pengawal riset biologi dan bioteknologi
modern
Pembelajaran bioetika diarahkan untuk mencegah dampak negatif yang
muncul dari teknologi
Pembelajaran bioetika menunjukkan pada mahasiswa untuk menjadi ilmuwan
yang memiliki tanggung jawab sosial
Pembelajaran bioetika dibutuhkan karena menekankan pada pengembangan
berpikir kritis untuk menentukan sisi baik dan buruk atau dimensi etis dari
biologi modern dan teknologi yang terkait dengan kehidupan
Pembelajaran bioetika dapat melatih mahasiswa menjadi ilmuwan biologi
yang dapat mempertimbangkan tindakan-tindakan yang akan dilakukan
RELATIONSHIP
LAW AND
Hukum berasal dari Undang-undang legislatif,
BIOETHICS atau aturan lembaga administratif atau
keputusanpengadilan, dan seringkali berbeda di
tempat lain dan hanya dapat ditegakkan di
wilayah hukum tertentu
Etika menggabungkan nilai-nilai yang luas dan
keyakinan dari perilaku yang benar
RELATIONSHIP
RELIGION
AND Bioetika modern banyak menggunakan
metode pengambilan keputusan ,
BIOETHICS argumentasi dan cita-cita yang bersumber
dari agama
Spiritualitas pribadi peneliti memungkinkan
mereka untuk berhubungan lebih baik
dengan agama yang diyakininya
ETIK DAN PELAKSANAANNYA
DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
PELAYANAN KONTRASEPSI
Pemilihan alat kontrasepsi merupakan
hak klien dan suami untuk
merencanakan pengaturan kelahiran

ETIKA DALAM PENELITIAN KEBIDANAN

1. Bidan meningkatkan pengetahuannya melalui
berbagai proses seperti dari pengalaman
pelayanan kebidanan dan dari riset kebidanan
2. Bidan wajib mendukung penelitian yang
bertujuan memajukan ilmu pengetahuan
kebidanan
3. Bidan harus siap untuk mengadakan penelitian
dan siap untuk memberikan pelayanan
berdasarkan hasil penelitian
 FUNGSI ETIKA DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
1. Menjaga otonomi dari setiap individu khususnya Bidan dan Klien
2. Menjaga kita untuk melakukan tindkaan kebaikan dan mencegah tindakan yang
merugikan/membahayakan orang lain
3. Menjaga privacy setiap individu
4. Mengatur manusia untuk berbuat adil dan bijaksana sesuai dengan porsinya
5. Dengan etik kita mengetahui apakah suatu tindakan itu dapat diterima dan apa alasannya
6. Mengarahkan pola pikir seseorang dalam bertindak atau dalam menganalisis suatu masalah
7. Mendapatkan informasi tentang hal yang sebenarnya
8. Memberikan petunujk terhadap tingkah laku/perilaku manusia antara baik, buruk, benar atau
salah sesuai dengan moral yang berlaku pada umumnya
9. Berhubungan dengan pengaturan hal-hal yang bersifat abstrak
10. Memfasilitasi proses pemecahan masalah etik
11. Mengatur hal-hal yang bersifat praktik
12. Mengatur tata cara pergaulan baik di dalam tata tertib masyarakatmaupun tata cara di
dalam organisasi profesi
13. Mengatur sikap, tindak tanduk orang dalam menjalankan tugas profesinya yang biasa disebut
kode etik bidan
 AUTONOMY

Tenaga kesehatan wajib menghormati

martabat dan hak manusia
Setiap individu harus diperlakukan sebagai
manusia yang mempunyai hak menentukan
nasib sendiri
 BENEFICENCE

Seorang tenaga kesehatan berbuat

baik,menghormati martabat manusia,
tenaga kesehatan tersebut harus berusaha
maksimal agar pasiennya tetap dalam
kondisi sehat
 NON-MALEFICENCE

Prinsip dimana seorang tenaga kesehatan

tidak melakukan perbuatan yang
memperburuk pasien dan memilih
pengobatan yang paling kecil resikonya
bagi pasien yang dirawat atau diobati
olehnya
 JUSTICE

Suatu prinsip dimana seorang tenaga

kesehtan wajib memberikan perlakuan
sama rata serta adil untuk
kebahagiaan dan kenyamanan pasien
tersebut
ISU ETIK DALAM
PELAYANAN KEBIDANAN
Persetujuan dalam proses melahirkan
Memilih atau mengambil keputusan
dalam persalinan
Kegagalan dalam proses pesalinan
Pelaksanaan USG dalam kehamilan
Konsep normal pelayanan kebidanan
Bidan dan pendidikan seks
Agama/kepercayaan
Hubungan dengan pasien
ISU ETIK DALAM
PELAYANAN KEBIDANAN
Hubungan dokter dengan bidan
Kebenaran
Pengambilan keputusan
Pengambilan data
Kematian
Kerahasiaan
Aborsi
AIDS
In Vitro Fertilization
PERAWATAN INTENSIF PADA BAYI
TRANSPLANTASI ORGAN
TEHNIK REPRODUKSI DAN KEBIDANAN
CONTOH MASALAH ETIK
YANG BERHUBUNGAN
DENGAN PROFESI

Pengambilan keputusan dan

penggunaan etik
Otonomi bidan dan kode etik
profesional
Etik dalam penelitian kebidanan
Penelitian tentang maslah
kebidanan yang sensitif