ACHMAD SOEBARDJO

PERJUANGAN DALAM PERUMUSAN PANCASILA

-Tugas Tokoh Nasional-

Nama : Yusuf Lazuardi Putra Satriyo

NIM : 147231071
Prodi : Teknologi Hasil Perikanan
Kelas : PDB52

Pancasila merupakan dasar negara yang kita anut sebagai masyarakat bangsa Indonesia.
Ideologi ini berisi panduan hidup di lingkungan bermasyarakat. Hal ini mencakup nilai-
nilai keTuhanan, kemanusiaan, persatuan, permusyawaratan, dan keadilan sosial. Kelima
asas tersebutlah yang mengatur cara masyarakat Indonesia berperilaku. Namun sebelum
pancasila berlaku di Indonesia, terdapat beberapa tokoh yang berjasa dalam menyusun isi
pancasila. Salah satu tokoh yang ikut berkontribusi dalam menyusun pancasila adalah
Achmad Soebardjo.

Beliau merupakan seorang tokoh politik penting di Indonesia, terutama ketika periode
awal kemerdekaan. Achmad Soebardjo lahir pada tanggal 5 Februari 1896, di Tegal, Jawa
Tengah, dan menempuh pendidikan di ELS (Europese Lagere School) dan Sekolah Dokter
Djawa (sekarang sudah menjadi Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada)
(Setyaningrum, 2022). Permulaan aktif Achmad Soebardjo dalam menjalani kegiatan
yang mendorong adalah melawan pemerintahan Hindia Belanda melalui partisipasinya
dalam organisasi Jong Java dan Jong Islamieten Bond. Bahkan pada tahun 1920-an, Ia
sempat mendapat kesempatan ke luar negeri untuk meminta bantuan internasional dalam
memerdekakan Indonesia. Achmad Soebardjo merupakan seorang tokoh yang memiliki
peran penting dalam perumusan Pancasila.
 Ia menjadi salah satu anggota dari Panitia Sembilan yang bertugas dalam merumuskan
Pancasila. Soekarno, Mohammad Hatta, Achmad Soebardjo, Mohammad Yamin,
Soepomo, Abdul Kahar Muzakir, Abikusno Tjokrosujoso, dan Ki Bagus Hadikusumo (A,
2023). Mereka pada tanggal 22 Juni berhasil merumuskan Rancangan Pembukaan UUD
yang kemudian dikenal dengan sebutan Piagam Jakarta. Hal ini yang nantinya akan
menjadi dasar perumusan Pancasila dan peran Achmad Soebardjo adalah membahas
perumusan Pancasila secara lisan. Kejadian ini berlangsung di rumah Laksamana Maeda
dan telah berkumpul anggota PPKI, serta golongan muda.

Achmad Soebardjo juga mengusulkan untuk mengubah sila pertama menjadi

“Ketuhanan Yang Maha Esa” agar bisa bersifat lebih universal. Perubahan ini pun diterima
baik oleh anggota PPKI yang lain. Pada zaman sekarang pun memiliki dampak efektif bagi
Indonesia yang merupakan negara dengan agama dan latar belakang kepercayaan beragam.
Peran Achmad Soebardjo yang lain, adalah beliau merupakan salah satu anggota PPKI
yang meyakinkan anggota lainnya untuk menjadikan Pancasila sebagai dasar negara. Hal
ini Ia wujudkan melalui pidatonya di hadapan anggota PPKI lain pada tanggal 18 Agustus
1945.

Berikut adalah penjelasan mengenai peran Achmad Soebardjo dalam memperjuangkan

perumusan Pancasila yang merupakan pemersatu dan pedoman dalam kehidupan
bermasyarakat. Sumbangan jasanya begitu besar untuk mendorong kemerdekaan Indonesia
melalui perannya dalam perumusan Pancasila. Oleh karena itu, kita sudah semestinya
untuk berterima kasih atas jasa beliau.
REFERENSI

A, F. (2023, June 29). Biografi Achmad Soebardjo: Latar Belakang Kehidupan dan
Riwayat Perjuangannya - Gramedia Literasi. Gramedia Literasi.
https://www.gramedia.com/literasi/biografi-achmad-soebardjo/

Setyaningrum, P. (2022, August 2). Biografi Achmad Soebardjo, Salah Satu Perumus
Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Halaman all - Kompas.com. KOMPAS.com.
https://regional.kompas.com/read/2022/08/02/171049178/biografi-achmad-soebardjo-
salah-satu-perumus-teks-proklamasi-kemerdekaan?page=all