Anda di halaman 1dari 2

Nama : Alfa Kholiza Jurusan : Proteksi Tanaman

NPM : 2014191026 Mata Kuliah : Hama Gudang dan Urban

Judul : Tantangan Saat Ini Dalam Hama Perkotaan


Manajemen dan Pengendalian Vektor Di Asia

Perkembangan wilayah perkotaan dan moderenisasi serta kemajuan transportasi di


asia saat ini menjadi masalah tersendiri bagi perkembangan dan penyebaran hama.
Hal ini menjadi dasar dari pesatnya pertumbuhan industri pengendalian hama.
Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan industri pengendalian
hama. Faktor yang pertama yaitu Pertumbuhan penduduk perkotaan yang kian
meningkat dari tahun ketahun sehingga membuat permintaan pengendalian hama
meningkat drastis. Faktor kedua yaitu Status sosial ekonomi yang meningkat yang
artinya konsumen juga meningkat sehingga permintaan pengendalian hama
berbasis pemerintah jg meningkat,namun hal ini dibarengi dengan kesadaran yang
meningkat akan pentingnya pengendalian hama diwilayah perkotaan sehingga
menjadi dorongan tersendiri untuk membuat populasi hama di wilayah perkotaan
menjadi berubah lebih baik. Faktor ketiga yaitu Persyaratan peraturan dan
perundang-undangan untuk kebersihan layanan dan keamanan pangan yang
menjadi standar dari pengendalian hama karna permintaan UU tentang kebersihan
pangan dgn standar internasional yang secara tidak langsung menjadi metode
pencegahan hama yang berasal dari sumber pangan. Faktor keempat yaitu
Peningkatan perjalanan global untuk pariwisata dan bisnis, meningkatnya
perjalanan pariwisata ini membuat layanan hotel dan makanan diberbagai negara
juga meningkat sehingga permintaan pengendalian hama juga meningkat karna
setiap negara harus memiliki jaminan kebersihan pangan dan itu merupakan hal
wajib yang telah di atur dalam undang-undang. Di samping pesatnya pertumbuhan
industri pengendalian hama, terdapat pula tantangan yang perlu dihadapi dari
berbagai bidang dianataranya dibidang bisnis, aspek bisnis, hama dan sumber
daya manusia. Bidang bisnis menjadi tantangan dalam pengendalian hama karna
di era global banyak sekali muncul perusahaan-perusahaan besar yang tumbuh
secara organik sehingga permintaan pengendalian hama meningkat drastis karna
perusahaan yang tumbuh secara organik akan menimbulkan penjual dan
pemasaran yang tinggi. Dalam aspek bisnis,banyak sekali proyek proyek yang
sangat mungkin akan mengganggu wilayah perkotaan bahkan bermunculan
proyek proyek baru yang mulai merambah ke wilayah hutan lindung, hal ini
menyebabkan wilayah perkotaan meluas dan permintaan pengendalian hama juga
meningkat. Hama juga merupakan tantangan yang sangat meresahkan dalam
industri pengendalian hama. Munculnya spesies spesies baru membuat
pengendalian hama menunjukan kerja yang lebih keras, juga di dukung dengan
iklim yang tidak menentu membuat persebaran hama menjadi semakin meluas,
juga didukung dengan urbanisasi yang selalu mengalami perkembangan setiap
tahun yang mendukung populasi hama. Resistensi insektisida pada serangga hama
perkotaan dan nyamuk vektor sangat mempengaruhi upaya pengendalian hama di
Asia. Kinerja beberapa produk pengendali hama tidak bisa melawan hama yang
berasal dari wilayah yang berbeda membuat berkembangnya juga tingkat produksi
pengendali hama. Demikian pula sumber daya manusia yang menjadi tantangan
dalam hal ini karna dalam industri pengendali hama para pekerja sebagian besar
adalah generasi milenial yang mempunyai karakter tersendiri sehingga tak jarang
ada laporan bahwa mereka terkadang tidak mau mendengarkan atasan atas saran
saran yang masuk. Banyak juga pekerja millenial menganggap bahwa berkerja
sebagai pengendali hama merupakan pekerjaan yang sepele sehingga membuat
mereka kurang memaksimalkan kinerja mereka. Sumber daya manusia di asia
juga tak sedikit yang memilih kerja di luar negara nya dengan menganggap bahwa
bekerja di negara orang lebih nyaman dengan pekerjaan yang tidak banyak aturan
dan mempunyai lebih banyak kebebasan. Pengendalian hama sebetulnya memiliki
peluang bisnis jika kita ubah tantangan tantangan tersebut menjadi hal yang
positif. Perusahaan kecil pengendali hama dapat bekerja sama dan membantu
dengan perusahaan kecil lainnya dan mungkin saja untuk saling bermitra dan
saling menguntungkan antar perusahaan pengendali hama, mereka bisa saja
bekerja sama dengan perusahaan asing dan membangun kontrak kontrak yang
menguntungkan kedua belah pihak. Memanfaatkan generasi millenial untuk
mengembangkan industri pengendalian hama. Melibatkan pihak pihak
profesional, pemilik bisnis, akademisi dan lain lain untuk ikut membantu industri
ini agar semua sudut dapat bekerja sama dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai