Anda di halaman 1dari 2

Summary of:

Pentingnya Sertifikasi Halal bagi Rumah Potong Hewan


Ringkasan artikel ilmiah ini membahas tentang pentingnya sertifikasi halal bagi rumah potong
hewan (RPH) dan dampaknya terhadap sertifikasi produk pangan berbasis hewan. Penelitian ini
menyoroti rendahnya kesadaran RPH dalam mengurus sertifikasi halal dan faktor-faktor yang
menyebabkannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor dominan yang memengaruhi
rendahnya faktor RPH bersertifikat halal meliputi ketiadaan tekanan dari pemerintah, pemilik RPH
yang merasa bahwa daging mereka sudah terjual tanpa sertifikasi halal, kurangnya pemahaman
tentang sertifikasi halal, dan ketidaktahuan tentang proses sertifikasi halal.

Sertifikasi halal di RPH dianggap penting karena dapat memberikan jaminan kehalalan produk
kepada konsumen, terutama dalam konteks mayoritas pengguna di Indonesia yang merupakan
umat Islam. Namun, rendahnya jumlah RPH yang bersertifikat halal menghambat pengusaha
mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mendapatkan bahan baku yang bersertifikat halal,
serta mempengaruhi kepercayaan konsumen.

Hasil penelitian juga menunjukkan perlunya perhatian serius dari pihak terkait, termasuk
pemerintah, dalam pemenuhan sertifikasi halal di RPH, serta pentingnya sosialisasi kepada pemilik
RPH tentang kebutuhan dan pentingnya sertifikasi halal. Disarankan agar setiap unsur terkait RPH
lebih memperhatikan aturan yang dibuat oleh BPJH Kementerian Agama dalam menjamin
kehalalan RPH dan melakukan kerjasama dengan UKM dan instansi terkait lainnya.

Tindakan Konkret dalam Meningkatkan Kesadaran akan Sertifikasi


Halal di Industri RPH
Dari penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa rendahnya jumlah RPH yang bersertifikat halal
di Indonesia masih menjadi perhatian serius, dan diperlukan tindakan konkret dari pemerintah dan
pihak terkait dalam meningkatkan kesadaran akan sertifikasi halal di industri RPH. Diharapkan
penelitian ini dapat membantu meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya
sertifikasi halal bagi RPH dan produk pangan berbasis hewan.

Referensi
Referensi:

Abdallah, A., Rahem, M. A., & Pasqualone, A. (2021). Diversitas


standar halal: studi kasus penerapannya di rumah potong hewan.
Jurnal Makanan Etnik, 8.1, 1-15.
- Abdallah, A., Rahem, M. A., & Pasqualone, A. (2021). Diversitas standar halal: studi kasus
penerapannya di rumah potong hewan. Jurnal Makanan Etnik, 8.1, 1-15.
Uyuni, B., Adnan, M., & Muhibudin. M. (2018). Dampak konsumsi
babi dalam pembentukan karakter dan terkabulnya doa. Tahdzib
Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam, 1.2, 47-67.
- Uyuni, B., Adnan, M., & Muhibudin. M. (2018). Dampak konsumsi babi dalam pembentukan
karakter dan terkabulnya doa. Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam, 1.2, 47-67.

Wenovita, C. A. (2021). Penegakan hukum sertifikasi halal rumah


potong hewan. Diksi Ahli Hukum, 4.4, 1357-1378.
- Wenovita, C. A. (2021). Penegakan hukum sertifikasi halal rumah potong hewan. Diksi Ahli
Hukum, 4.4, 1357-1378.

Anda mungkin juga menyukai