Anda di halaman 1dari 2

SURAT PERJANJIAN HUTANG

Pada hari ini Selasa tanggal 13 (Tiga Belas) Bulan September Tahun 2022, yang bertandatangan di bawah
ini:

Nama :
No. KTP :
Pekerjaan :
Alamat :
No. Telp. :

Bertindak untuk dan atas nama diri sendiri dan untuk selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA

Nama :
NIK :
Pekerjaan :
Alamat :
No. Telp. :

Bertindak untuk dan atas nama diri sendiri dan untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

a. Dengan ini menyatakan, bahwa PIHAK PERTAMA telah dengan sah dan benar mempunyai hutang
uang karena pinjaman kepada PIHAK KEDUA sejumlah Rp. 29.400.000,- (Dua Puluh Sembilan Juta
Empat Ratus Ribu Rupiah).
b. PIHAK PERTAMA mengakui telah menerima jumlah uang tersebut secara lengkap dari PIHAK KEDUA
sebelum penandatanganan Surat Perjanjian ini, sehingga Surat Perjanjian ini diakui oleh kedua belah
pihak dan berlaku sebagai tanda penerimaan yang sah.
c. PIHAK KEDUA dengan ini menyatakan telah menerima pengakuan berhutang dari PIHAK PERTAMA
tersebut di atas.
d. Atas hutang tersebut di atas PIHAK PERTAMA menyatakan kesanggupan untuk menyelesaikan
pembayaran dengan cara dipotong gaji sebesar Rp. 250.000,- Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah) tiap
bulannya dimulai dari gaji Bulan September 2022.
e. Surat perjanjian hutang ini berlaku dan mengikat juga untuk para ahli waris dan para penerima atau
pengganti hak.

Demikian Surat Perjanjian Hutang ini dibuat dalam keadaan sadar, tanpa paksaan dari pihak manapun
untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA,

( ) ( )

Saksi,

( ) ( )

Anda mungkin juga menyukai