3. Muhammadiyah
K.H ahmad dahlan adalah pendiri muhammadiyah pada 18
november 1912. Tujuannya adalah memajukan pendidikan
dan pengajaran berdasarkan agama islam dan
mengembangkan pengetahuan serta cara hidup yang
sesuai dengan ajaran islam.
4. Indische Partij
Organisasi ini berdiri di bandung pada 25 desember 1912
oleh tiga serangkai, yaitu ki hadjar dewatnara (Suwardi
Suryaningrat), Cipto Mangunkusumo, Dan douwes dekker
(setiabudi)
Dalam masa pergerakan nasional, selain organisasi politik, juga
muncul organisasi pemuda yang bersifat kedaerahan beberapa
organisasi pemuda tersebut sebagai berikut.
3. Sumpah pemuda
Dalam perkembangan selanjutnya, diadakan kongres
bersama antarorganisasi pemuda. Hal ini dilakukan untuk
menunjukan nasionalisme terhadap bangsa indonesia.
Kongres I (30 april-2 mei 1926) yang dilakukan para
pemuda di jakarta. Tujuan yang ingin dicapai adalah
pembinaan perkumpulan pemuda dengan membentuk suatu
badan yang Memajukan paham persatuan kebangsaan
yang mempererat hubungan antara berbagai perkumpulan
kepermudaan. Dalam Kongres I, ada sebuah keputusan
yang penting, yaitu pengakuan dan penerimaan cita cita
persatuan indonesia.
4. Peristiwa rengasdengklok
Jepang berpartisipasi dalam perang dunia II. Jepang pun
melakukan ekspansi hingga ke hindia belanda.
Penyerangan jepang ke hindia belanda membuat belanda
menyerah. Penyerahan kekuasaan tersebut ditandai dengan
kapitulasi kalijati pada tahun 1942.
Dalam perjuangan menuju kemerdekaan indonesia, ada
peristiwa yang tidak akan dilupakan yakni penculikan moh
hatta dan soekarno yang dilakukan oleh sekumpulan
pemuda seperti wikana, soekarni dll, dari perkumpulan
menteng 1 peristiwa ini terjadi pada tanggal 16 agustus
1945 di Rengasdengklok, Karawang.
TUGAS MAKALAH
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
BAB 6
OLEH :
ISHLAHUL UMMAH
PRABUMULIH