TUGAS SEJARAH
MAKALAH TENTANG ORGANISASI PEMUDA
DAN ORGANISASI WANITA
KELOMPOK 4
Agung Prayogo
Akhmad Raihan
Haris Padillah
M. Rizki Burhan M
M. Satria Chandra
Nadia Azzahra
DAFTAR
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
D. Manfaat
BAB II PEMBAHASAN
A. ORGANISASI PEMUDA
1. Budi Utomo / Boedi Oetomo
2. Trikoro Dharmo / Tri Koro Dharmo
3. Jong Sumatranen Bond
4. Jong Ambon
5. Jong Minahasa
B. ORGANISASI WANITA
1. Putri Mardika (1912)
2. Kartini Fonds (Dana Kartini)
3. Kautamaan Istri
4. Kerajinan Amal Setia (KAS)
5. Aisyiah (1917)
6. Percintaan Ibu Kepada Anak Turunannya (PIKAT)
7. Organisasi Kewanitaan Lain
8. Kongres Perempuan Indonesia
BAB III PENUTUP
A. KESMPULAN
B. SARAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masa pergerakan nasional di Indonesia ditandai dengan berdirinya organisasi-
organisasi pergerakan nasional. Pemuda Indonesia dengan gerakan kepemudaan merupakan
martir untuk memperjuangkan hak dan cita-cita bangsa. Di tangan kaum mudalah harapan
bangsa dapat terwujud. Bila berkaca pada sejarah, gerakan pemuda Indonesia
Indonesia ditandai oleh
lahirnya organisasi modern yang disebut Boedi Oetomo pada tahun 1908. Kemudian
diikrarkannya Sumpah Pemuda pada tahun 1928 sebagai kesepakatan untuk menyatukan
men yatukan
unsur-unsur heterogen pemuda menjadi bangsa yang satu. Dalam masa pertama dari
pergerakan Indonesia pada periode Budi
Budi Utomo, gerakan wanita baru berjuang untuk
untuk
kedudukan sosial saja. Soal-soal politik belum dalam jangkauannya. Mengenai kemerdekaan
tanah-air masih terlalu jauh dari penglihatan dan pemikirannya. Kesibukan-kesibukan pada
Periode Perintis dibidang pendidikan, pengajaran, kerumahtanggaan masih berlanjut.
a) Untuk mengetahui dan memahami latar belakang lahirnya organisasi pemuda.
b) Untuk Mengetahui Organisasi Wanita.
D. Manfaat
a) Dapat mengetahui dan memahami latar belakang lahirnya organisasi pemuda.
b) Dapat mengetahui organisasi Wanita.
BAB II
PEMBAHASAN
A. ORGANISASI PEMUDA
Pemuda Indonesia dengan gerakan kepemudaan merupakan martir untuk
memperjuangkan hak dan cita –
cita – cita
cita bangsa. Di kaum mudalah harapan bangsa dapat
terwujud. Bila berkaca pada sejarah, gerakan pemuda Indonesia ditandai oleh lahirnya
organisasi modern yang disebut Boedi Oetomo pada tahun 1908. Kemudian diikrarkannya
Sumpah Pemuda pada tahun 1928 sebagai kesepakatan untuk menyatukan unsur-unsur
heterogen pemuda menjadi bangsa yang satu.
Atas desakan para pemuda, akhirnya Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan
kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun 1945. Moment ini bertepatan dengan kekalahan
Jepang (yang saat itu menjajah Indonesia) pada perang Dunia II. Tidak hanya sampai disitu,
disit u,
gerakan pemuda berlanjut pada tahun 1966. Kita semua tahu ditahun tersebut dikenal dengan
masa revolusi, kaum muda terlibat secara langsung dan menolak ideologi komunis.
Kemudian pada tahun 1974 terjadi gerakan pemuda sebagai reaksi dari kebijakan pemerintah
Orde Baru yang tidak transparan. Puncak gerakan pemuda dari berbagai unsur terjadi pada