Anda di halaman 1dari 57

Buku Pedoman Penulisan dan Pelaksanaan Tugas Akhir Program Studi

Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Binawan


Jakarta
Edisi ke-4, Tahun 2023

Editor:
Ariesta Milanti

Kontributor:

Shenda Maulina Wulandari,


Apriana Rahmawati,
Ariesta Milanti
Harizza Pertiwi,
Aan Sutandi

Universitas Binawan | 1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah Yang Maha Esa atas terselesaikannya
Buku Pedoman Penulisan & Pelaksanaan Tugas Akhir untuk mahasiswa Program Studi
Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Binawan.
Tugas Akhir (TA) adalah karya ilmiah yang disusun menurut kaidah keilmuan dan
ditulis berdasarkan kaidah Bahasa Indonesia, di bawah pengawasan atau pengarahan dosen
pembimbing, untuk memenuhi kriteria-kriteria kualitas yang telah ditetapkan sesuai
keilmuannya masing-masing. Tugas Akhir dibuat sebagai salah satu persyaratan untuk
menyelesaikan suatu program studi khususnya di Program Studi (Prodi) Keperawatan
Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK) Universitas Binawan.
Karya tersebut akan menjadi bagian dari koleksi Perpustakaan Universitas Binawan.
Dalam upaya mendokumentasikan seluruh koleksi Universitas Binawan, baik dalam
format tercetak maupun digital, diperlukan Pedoman Penulisan Tugas Akhir yang dapat
digunakan di Prodi Keperawatan.
Penulisan Tugas Akhir harus memenuhi kaidah-kaidah penulisan karya ilmiah yang
telah menjadi kelaziman dalam masyarakat ilmiah. Buku ini menyajikan pedoman-pedoman
yang sifatnya umum untuk penulisan Tugas Akhir. Modifikasi spesifik dan variasi
dimungkinkan sepanjang masih dalam koridor kelaziman ilmiah. Dengan demikian
diharapkan semua mahasiswa dan pembimbing Tugas Akhir di Program Studi Keperawatan
Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Binawan yang menulis Tugas Akhir
mengacu pada Buku Pedoman ini.
Di masa mendatang Buku Pedoman Penulisan Tugas Akhir ini akan terus
disempurnakan, dengan harapan untuk dapat lebih membantu kelancaran mahasiswa menulis
Tugas Akhir dengan kualitas sebaik-baiknya.
Akhirnya tim penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan Buku Pedoman Penulisan Tugas Akhir ini.

Jakarta, Maret 2023

Tim Penyusun

Universitas Binawan | 2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... 2


DAFTAR ISI .............................................................................................................................. 3
BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................................................... 4
BAB 2 PERATURAN TERKAIT TUGAS AKHIR .................................................................. 6
BAB 3 FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR .................................................................... 9
3.1 BagianAwal ................................................................................................................... 9
3.2 Bagian Isi .................................................................................................................... 11
3.3 BagianAkhir ................................................................................................................ 21
BAB 4 KETENTUAN PENULISAN TUGAS AKHIR .......................................................... 23
4.1 Bahasa .......................................................................................................................... 23
4.2 Kertas ........................................................................................................................... 23
4.3 Pengetikan .................................................................................................................... 23
4.5 Halaman Sampul .......................................................................................................... 24
4.6 Ketentuan Halaman Sampul ......................................................................................... 24
4.7 Halaman Judul .............................................................................................................. 25
4.8 Halaman Pernyataan Orisinalitas ................................................................................. 25
4.9 Halaman Pengesahan .................................................................................................... 25
4.10 Kata Pengantar/ Ucapan Terima Kasih ........................................................................ 25
4.11 Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan
Akademis...................................................................................................................... 25
4.12 Penulisan Kutipan......................................................................................................... 26
BAB 5 PROSEDUR PENGUNGGAHAN & PENGUMPULAN TUGAS AKHIR ............... 34
5.3 Ketentuan Konten Unggah .......................................................................................... 35
5.4 Ketentuan Penyerahan Dokumen Skripsi .................................................................... 36
BAB 6 PENULISAN DOKUMEN NASKAH RINGKAS ...................................................... 37
6.1 Ketentuan Umum Penulisan Dokumen Naskah Ringkas ............................................ 37
6.2 Struktur Dokumen Naskah Ringkas ............................................................................ 37
LAMPIRAN ............................................................................................................................. 42

Universitas Binawan | 3
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Berdasarkan Undang-Undang No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi dan
Permenristekdikti No. 03 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT),
serta Peraturan presiden no 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI) yang dijabarkan ke dalam Kurikulum Inti Pendidikan Ners Indonesia tahun 2021,
profil lulusan program Sarjana Keperawatan adalah care provider; communicator; educator
dan health promotor; manager dan leader; serta researcher. Sebagai upaya dalam
menghasilkan lulusan yang memiliki lima profil utama tersebut maka Program Studi
Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Binawan dijalankan melalui
dua program pendidikan yang berkesinambungan yaitu program akademik dan profesi ners.
Program Akademik bertujuan untuk mendidik calon ilmuwan keperawatan yang menguasai
konsep teoritis bidang pengetahuan dan keterampilan keperawatan secara mendalam.
Program studi Pendidikan Profesi Ners dituntut untuk dapat mencetak lulusan Ners yang
menguasai teori aplikasi bidang pengetahuan dan keterampilan keperawatan.
Sesuai dengan SNPT 2015, bentuk pembelajaran program sarjana dan profesi
hendaknya juga mencakup pembelajaran berupa penelitian dan pengabdian masyarakat yang
bertujuan untuk mengembangkan sikap, pengetahuan, keterampilan, pengalaman otentik,
meningkatkan kesejahteraan dan mencerdaskan masyarakat melalui pemanfaatan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Pembelajaran penelitian dalam program Keperawatan salah
satunya dengan penyusunan Skripsi. Pelaksanaan penyusunan proposal dan hasil skripsi di
Program Studi Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Binawan
tertuang pada mata kuliah Introduction in Nursing Research (INR) atau Nursing Research
(NR) dan Nursing Inquiry (NI) atau Mini Thesis.
Skripsi merupakan kegiatan akademik ilmiah yang menggunakan penalaran empiris
atau non-empiris dan memenuhi syarat metodologi disiplin ilmu keperawatan, dilaksanakan
berdasarkan usulan penelitian yang telah disetujui oleh pembimbing dan panitia penilai
usulan penelitian. Skripsi sebagai karya akademik hasil penelitian mendalam yang
dilakukan oleh mahasiswa program Keperawatan secara mandiri dan berisi sumbangan bagi
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan, merupakan karya ilmiah yang:
1) Disusun menurut format penulisan skripsi yang ditetapkan; 2) Menunjukkan kesahihan
metodologi, ketajaman penalaran dan kedalaman penguasaan teori; dan 3) Menunjukkan
keruntutan pemikiran, kecermatan perumusan masalah, batasan penelitian dan simpulan.
Sebagai karya ilmiah, isi dan cara penulisan skripsi dapat bervariasi, namun
demikian tetap dipandang perlu adanya suatu pedoman umum. Pedoman ini berlaku bagi
mahasiswa Program Studi Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas
Binawan. Dalam batas tertentu keterbatasan tetap diberikan kepada mahasiswa terutama
karena alasan kekhususan bidang ilmu pada program studi yang bersangkutan, dan tetap taat
pada asas penulisan karya ilmiah penelitian.

1.2 Tujuan Pembuatan Buku Pedoman


Buku pedoman penyusunan proposal dan skripsi ini ditujukan bagi:
1) Peserta mahasiswa Program Studi Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan
Universitas Binawan dalam penyusunan proposal dan skripsi
2) Pembimbing untuk proses pembimbingan kepada peserta didik
3) Pengelola FKK untuk tertib administrasi

Universitas Binawan | 4
1.3 Kode Etik Penulisan Tugas Akhir
Kode etik adalah seperangkat norma yang perlu diperhatikan dalam penulisan karya
ilmiah. Norma ini berkaitan dengan pengutipan dan perujukan, perijinan terhadap bahan
yang digunakan, dan penyebutan sumber data atau informan.
Penulis harus secara jujur menyebutkan rujukan terhadap bahan atau pikiran yang
diambil dari sumber lain. Pemakaian bahan atau pikiran dari suatu sumber atau orang lain
yang tidak disertai dengan rujukan dapat diidentikkan dengan pencurian. Penulis harus
menghindarkan diri dari tindak kecurangan yang lazim disebut plagiat. Plagiat merupakan
tindak kecurangan yang berupa pengambilan tulisan atau pemikiran orang lain yang diaku
sebagai hasil tulisan atau hasil pemikirannya sendiri. Oleh karena itu, penulis wajib
membuat dan mencantumkan pernyataan bahwa karyanya itu bukan merupakan
pengambilalihan tulisan atau pemikiran orang lain.
Dalam menulis karya ilmiah, rujuk-merujuk dan kutip-mengutip merupakan
kegiatan yang tidak dapat dihindari. Kegiatan ini amat dianjurkan, karena perujukan dan
pengutipan akan membantu perkembangan ilmu. Dalam menggunakan bahan dari suatu
sumber (misalnya instrumen penelitian, bagan, gambar, dan tabel), penulis wajib meminta
ijin kepada pemilik bahan tersebut. Permintaan ijin dilakukan secara tertulis. Jika pemilik
bahan tidak dapat dijangkau, penulis harus menyebutkan sumbernya dengan menjelaskan
apakah bahan tersebut diambil secara utuh, diambil sebagian, dimodifikasi, atau
dikembangkan.

1.3.1 Pernyataan Layak Etik (Ethical Clearance)


Standar etik penelitian kesehatan yang melibatkan subyek manusia, telah
dikembangkan dan dimantapkan dalam banyak pedoman, sejak 1947 dengan Nuremberg
Code sebagai awal standar etik melakukan penelitian melibatkan subyek manusia.
Standar ini diperkuat dalam Deklarasi Helsinki 1964, yang beberapa kali diperbaharui,
dan terakhir pada tahun 2000 di Edinburgh berupa International Ethical Guidelines for
Biomedical Research Involving Human Subject oleh CIOMS serta Guidelines for Good
Clinical Practice oleh WHO dan ICH (International Committees of Health).
Standar internasional di atas mensyaratkan adanya kajian ilmiah dan etik terhadap
penelitian biomedik dan perilaku yang melibatkan manusia sebagai subyek penelitian,
untuk menjaga tegaknya etika serta terpeliharanya rasa hormat dan perlindungan
terhadap subyek penelitian.
1.3.2 Penelitian yang Membutuhkan Layak Etik
1) Pada dasarnya seluruh penelitian/riset yang melibatkan manusia sebagai subyek
penelitian harus mendapatkan Pernyataan Layak Etik, baik penelitian yang melakukan
pengambilan spesimen, ataupun yang tidak melakukan pengambilan spesimen.
Penelitian /riset yang dimaksud adalah penelitian biomedik yang mencakup riset pada
farmasetik, alat kesehatan, radiasi dan radiografi, prosedur bedah, rekam medis,
sampel biologik, serta penelitian epidemiologik, sosial, dan psikososial.
2) Penelitian menggunakan hewan sebagai subyek.
3) Penelitian menggunakan Bahan Biologik Tersimpan (BBT), misalnya: sediaan
mikroskopis (slide) histopatologi, sitologi, sumsum tulang, serum dan komponen
darah, serta jaringan hasil biopsi atau operasi yang disimpan di rumah sakit atau di
laboratorium.

Universitas Binawan | 5
BAB 2
PERATURAN TERKAIT TUGAS AKHIR

2.1 Beban Studi Tugas Akhir


Beban studi pelaksanaan Tugas akhir dibagi menjadi 2 mata kuliah, yakni:
1) Penyusunan proposal skripsi pada mata kuliah Introduction in Nursing Research
(INR) dengan bobot 4 SKS atau Nursing Research (NR) dengan bobot 2 SKS
2) Penyusunan laporan hasil penelitian/ skripsi pada mata kuliah Nursing Inquiry (NI)
dengan bobot 2 SKS atau Mini Thesis dengan bobot 4 SKS.

2.2 Persyaratan Tugas Akhir


1) Terdaftar sebagai mahasiswa pada tahun akademik yang bersangkutan
2) IPK sekurang-kurangnya 2,50
3) Tidak ada nilai E
4) Nilai D atau D+ maksimal 10% dari keseluruhan sks yang telah ditempuh
5) Telah menempuh minimal 94 sks
6) Memenuhi syarat lain yang ditentukan oleh Program Studi
7) Sudah lulus mata kuliah Metodologi Penelitian.

2.3 Dosen Pembimbing


Seorang mahasiswa yang melaksanakan Tugas Akhir, dibimbing oleh dua orang
yang terdiri dari 1 (satu) orang Pembimbing-I dan 1 (satu) orang Pembimbing-II.
Pembimbing-I harus berasal dari dalam Prodi Keperawatan dan Ners dan Pembimbing-II
dapat berasal dari luar Prodi bila diperlukan.

2.3.1 Penentuan Dosen Pembimbing


1) Dosen pembimbing Tugas Akhir adalah dosen tetap yang ditunjuk oleh Kepala
Program Studi (Kaprodi) Keperawatan atas usulan Koordinator Tugas Akhir dan
mendapat persetujuan dari Dekan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK)
2) Dosen tidak tetap dapat diusulkan menjadi Pembimbing-II

2.3.2 Syarat Pembimbing


1) Pembimbing-I adalah dosen yang memiliki jabatan fungsional akademik serendah-
rendahnya Lektor bagi pemegang ijazah S2 (Magister) atau Asisten Ahli bagi
pemegang ijazah S3 (Doktor)
2) Pembimbing-II adalah dosen dengan jabatan fungsional akademik serendah-
rendahnya Lektor bagi pemegang ijazah S2 (Magister), atau Asisten Ahli bagi
pemegang ijazah S3 (Doktor)
3) Penentuan Pembimbing di luar persyaratan di atas ditentukan oleh Kaprodi
Keperawatan, atas usulan Koordinator Tugas Akhir Program Studi dengan
mengetahui Dekan FKK

2.4 Dosen Penguji


1) Dosen Penguji di luar pembimbing adalah dosen yang berkompeten di bidangnya
dengan jabatan fungsional akademik serendah- rendahnya Lektor dan telah bergelar S2
2) Penentuan Dosen Penguji di luar persyaratan di atas ditentukan oleh Kaprodi
Keperawatan, atas usulan Koordinator Tugas Akhir Program Studi dan dengan
mengetahui Dekan FKK

Universitas Binawan | 6
2.5 Tugas dan Kewajiban Pembimbing / Penguji
2.5.1 Tugas dan kewajiban Pembimbing-I:
1) Membimbing mahasiswa dalam penulisan proposal dan laporan penelitian mengacu
kepada pedoman penulisan Tugas Akhir
2) Membantu mahasiswa menemukan ide dan permasalahan yang dijadikan dasar
penyusunan Tugas Akhir
3) Mengarahkan penulisan judul, permasalahan, tujuan, kerangka konsep dan hipotesis
penelitian
4) Mengarahkan mahasiswa menentukan metode dan instrumen penelitian
5) Mengarahkan mahasiswa memperoleh referensi yang dibutuhkan
6) Memberikan pertimbangan kemungkinan/ kelayakan penelitian dilaksanakan
7) Membimbing mahasiswa dalam analisis data penelitian
8) Membimbing mahasiswa dalam pembahasan, kesimpulan dan saran hasil penelitian

2.5.2 Tugas dan kewajiban Pembimbing-II:


1) Membimbing mahasiswa dalam penulisan proposal dan laporan penelitian mengacu
pedoman penulisan Tugas Akhir
2) Mengarahkan mahasiswa dalam menyelaraskan sistematika penulisan
3) Mengarahkan mahasiswa dalam pengecekan plagiarism dan penulisan sitasi
4) Mengarahkan mahasiswa memperoleh referensi yang dibutuhkan
5) Membimbing mahasiswa dalam proses uji etik penelitian
6) Membimbing mahasiswa dalam pengumpulan data penelitian

2.5.3 Tugas Penguji:


1) Penguji adalah ketua penguji yang bertugas memimpin dan mengatur kelancaran
pelaksanaan ujian serta menguji dan memberikan penilaian pada mahasiswa
2) Pembimbing-I dan Pembimbing-II adalah anggota penguji yang bertugas menguji
dan memberikan penilaian pada mahasiswa
3) Tim penguji menentukan kelulusan mahasiswa sarjana dan menyampaikan hal- hal
yang terkait dengan penyelesaian pelaksanaan Tugas Akhir

2.6 Penggantian Pembimbing/ Penguji


1) Apabila dosen Pembimbing-I tidak dapat melaksanakan tugasnya (mengundurkan diri)
selama proses bimbingan karena alasan tertentu, maka dosen Pembimbing-II akan
menggantikan Dosen Pembimbing-I.
2) Apabila dosen Pembimbing-II tidak dapat melaksanakan tugasnya (mengundurkan
diri) selama proses bimbingan karena alasan tertentu, maka Koordinator Tugas Akhir
Program Studi menentukan dosen pembimbing pengganti.
3) Untuk penggantian pembimbing, mahasiswa mengajukan permohonan kesediaan
pembimbing yang baru kepada Koordinator Tugas Akhir.
4) Apabila ada force majeure, sehingga dosen penguji (di luar pembimbing) yang sudah
ditentukan tidak bisa hadir (baik luring maupun daring) pada waktu ujian sidang Tugas
Akhir, maka ujian tidak bisa dilaksanakan atau ditunda.
5) Apabila ada force majeure, sehingga salah satu dosen pembimbing tidak bisa hadir
(baik luring maupun daring) pada waktu ujian sidang Tugas Akhir, maka ujian dapat
tetap dilaksanakan. Dan bila, kedua dosen pembimbing tidak dapat hadir (baik luring
maupun daring) pada waktu ujian sidang Tugas Akhir, maka ujian tidak bisa
dilaksanakan atau ditunda.
6) Untuk penggantian dosen penguji (di luar pembimbing), mahasiswa harus mengajukan
permohonan kesediaan penguji yang baru kepada Koordinator Tugas Akhir.

Universitas Binawan | 7
2.7 Penyusunan Tugas Akhir
2.7.1 Penyusunan dan Ujian Proposal
1) Penyusunan proposal dilakukan atas bimbingan dosen pembimbing yang sudah
ditetapkan.
2) Bimbingan atau responsi dapat dilakukan secara luring maupun daring.
3) Setelah selesai penyusunan proposal, mahasiswa diperbolehkan untuk mendaftar
Tugas Akhir. Persyaratan pendaftaran Tugas Akhir dapat dilihat pada Form
Pendaftaran Tugas Akhir (lihat Lampiran).

2.7.2 Ujian Tugas Akhir


1) Ujian Tugas Akhir program sarjana bersifat komprehensif dan tertutup (ujian
sidang), dilaksanakan secara lisan dan bertujuan untuk mengevaluasi mahasiswa
dalam penguasaan ilmu dan penerapan teknologi sesuai dengan bidang yang dikaji.
2) Majelis Penguji ditetapkan oleh Dekan atas usul Tim Pengelola Tugas Akhir
3) Susunan Majelis Penguji terdiri dari Pembimbing-I dan Pembimbing-II sebagai
Anggota, dan seorang Penguji di luar pembimbing merangkap sebagai Ketua.
4) Apabila pada saat ujian salah satu pembimbing tidak bisa hadir karena sesuatu hal,
ujian tetap dilaksanakan. Dalam hal ini, pembimbing hanya memberikan nilai proses
pembimbingan, dan tidak ada lagi ujian tersendiri di luar ujian sidang.
5) Apabila dosen penguji diluar pembimbing berhalangan hadir pada hari yang telah
dijadwalkan, maka ujian tidak bisa dilaksanakan.
6) Penggantian dosen Penguji tidak boleh dilakukan pada saat pelaksanaan ujian.
Majelis Penguji harus sesuai dengan nama-nama yang telah diusulkan sebelumnya.
7) Dalam hal analisis hasil penelitian, mahasiswa dapat menggunakan jasa konsultan
(statistik dan bahasa) dalam penyelesaian Tugas Akhirnya. Konsultan tidak menjadi
penguji pada ujian Tugas Akhir.
8) Waktu yang disediakan untuk Ujian Sidang Tugas Akhir adalah 1 (satu) jam, terbagi
dalam 15 menit mahasiswa presentasi hasil penelitiannya dan 45 menit sesi tanya
jawab dengan ketiga penguji.
9) Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus dalam Berita Acara Ujian Tugas Akhir
diperbolehkan mendaftar yudisium Sarjana.

2.8 Penyusunan Tugas Akhir bagi Mahasiswa Asing


Bagi mahasiswa asing yang menyusun Tugas Akhir menggunakan bahasa Inggris
atau bahasa Indonesia, diberikan satu konsultan dari Laboratorium Bahasa Universitas
Binawan atau dari dosen MKU Universitas Binawan.

2.9 Perubahan Judul Tugas Akhir


Oleh karena sesuatu hal yang tidak bisa dihindari, misalnya bahan penelitian yang
tidak diperoleh, perubahan metode dan sebagainya, maka mahasiswa diperbolehkan
mengganti judul Tugas Akhir dengan disepakati oleh kedua pembimbing.
Untuk itu, mahasiwa diwajibkan menyerahkan surat pernyataan perubahan judul
Tugas Akhir dengan persetujuan kedua pembimbing, atas permintaan kedua pembimbing
mahasiswa melaksanakan ujian proposal untuk judul yang baru.

Universitas Binawan | 8
BAB 3
FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR

3.1 Bagian Awal


Bagian Awal Tugas Akhir terdiri atas:
1) Halaman Sampul Depan
Halaman ini memuat berturut-turut: jenis karya ilmiah (Proposal, Skripsi), judul, lambang
Universitas Binawan, nama peserta Program Studi Keperawatan dengan adanya kalimat:
―Program Studi Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas
Binawan Jakarta dan tahun proposal tersebut diajukan.
Halaman ini menggunakan kertas Buffalo atau Linen berwarna hijau emerald.
Contoh: Lihat lampiran
2) Halaman Sampul Dalam
Halaman ini berisi materi yang sama dengan halaman sampul depan, tetapi menggunakan
kertas putih sesuai dengan ketentuan Program Studi Keperawatan Fakultas Keperawatan
dan Kebidanan Universitas Binawan.
Contoh: Lihat lampiran
3) Halaman Pernyataan Orisinalitas
Halaman ini berisi pernyataan tertulis dari penulis bahwa tugas akhir yang disusun adalah
hasil karyanya sendiri dan ditulis dengan mengikuti kaidah penulisan ilmiah. Ketentuan
mengenai penulisan dan ditanda-tangani diatas materai Rp 6000,-.
Contoh Halaman Pernyataan Orisinalitas dapat dilihat pada Lampiran
4) Halaman Persetujuan
Halaman ini memuat nama lengkap dan tanda tangan para pembimbing.
Contoh: Lihat lampiran
5) Halaman Pengesahan
Halaman Pengesahan berfungsi untuk menjamin keabsahan karya ilmiah atau pernyataan
tentang penerimaannya, khususnya skrispi, tesis, dan disertasi, oleh institusi penulis.
Catatan: penggunaan istilah “dewan penguji” (pembimbing dan penguji) dan susunan atau
jumlah anggota “dewan penguji” bergantung pada kebijakan fakultas atau Program Studi.
Contoh Halaman Pengesahan dapat dilihat pada Lampiran.
6) Kata Pengantar/ Ucapan Terima Kasih
Halaman Kata Pengantar memuat pengantar singkat atas karya ilmiah. Halaman Ucapan
Terima Kasih memuat ucapan terima kasih atau penghargaan kepada berbagai pihak yang
telah membantu dalam penyusunan tugas akhir. Sebaiknya, ucapan terima kasih atau
penghargaan tersebut juga mencantumkan bantuan yang mereka berikan, misalnya bantuan
dalam memperoleh masukan, data, sumber informasi, serta bantuan dalam menyelesaikan
tugas akhir.
Contoh Ucapan Terima Kasih dapat dilihat pada Lampiran
7) Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan Akademis
Halaman ini berisi pernyataan dari mahasiswa penyusun tugas akhir yang memberikan
kewenangan kepada Universitas Binawan untuk menyimpan, mengalih-media/format-kan,
merawat, dan memublikasikan tugas akhirnya untuk kepentingan akademis. Hak cipta
tetap pada penulis.
Contoh Lembar Pernyataan dapat dilihat pada Lampiran

Universitas Binawan | 9
8) Abstrak (dalam bahasa Indonesia dan Inggris)
Abstrak merupakan ikhtisar suatu tugas akhir yang memuat permasalahan, tujuan, metode
penelitian, hasil, dan kesimpulan. Abstrak dibuat untuk memudahkan pembaca mengerti
secara cepat isi tugas akhir untuk memutuskan apakah perlu membaca lebih lanjut atau
tidak.
Ketentuan penulisan Abstrak adalah sebagai berikut:
a) Abstrak adalah ringkasan atau inti atau ikhtisar dari Tugas Akhir.
b) Kata ABSTRAK ditulis di tengah halaman dengan huruf kapital, simetris di batas
atas bidang pengetikan dan tanpa tanda titik.
c) Nama penulis diketik dengan jarak 2 spasi dari kata ABSTRAK.
d) Maksimum 250 kata atau dalam satu paragraf, diketik dengan tipe Times New
Roman 12 poin, spasi tunggal (line spacing = single).
e) Abstrak disusun dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
f) Di bagian bawah Abstrak dituliskan Kata Kunci. Untuk Abstrak dalam Bahasa
Indonesia, Kata Kunci diberikan dalam Bahasa Indonesia. Untuk Abstrak dalam
Bahasa Inggris, Kata Kunci diberikan dalam Bahasa Inggris (dicari padanan
katanya). Jumlah kata kunci berkisar antara 3 (tiga) sampai 5 (lima) kata. Kata kunci
diperlukan untuk komputerisasi sistem informasi ilmiah, karena dengan kata kunci
dapat ditemukan judul-judul penelitian beserta abstraknya dengan mudah
g) Mencakup latar belakang, tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil-hasil yang
diperoleh, kesimpulan, dan saran yang diajukan (kalau perlu dan jumlah kata masih
mencukupi).
h) Semua istilah asing, kecuali nama, dicetak miring (italic).
i) Isi abstrak ditentukan oleh keilmuan masing-masing.
Contoh Abstrak dapat dilihat pada Lampiran
9) Daftar Isi
Daftar Isi memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman masing-masing, yang
ditulis sama dengan isi yang bersangkutan. Tulisan DAFTAR ISI di tengah halaman
dengan huruf kapital, simetris di batas atas bidang pengetikan dan tanpa tanda titik.
Biasanya, agar daftar isi ringkas dan jelas, subbab derajat ke dua dan ke tiga boleh tidak
ditulis. Daftar ini memuat semua bagian dalam usulan penelitian termasuk urutan Bab, Sub
Bab dan Anak Sub Bab disertai nomor halaman.
Contoh: Lihat lampiran
10) Daftar Tabel (jika diperlukan)
Daftar tabel memuat nomor urut tabel, judul tabel dan nomor halaman. Tulisan DAFTAR
TABEL di tengah halaman dengan huruf kapital, simetris di batas atas bidang pengetikan
dan tanpa tanda titik.
Contoh: Lihat lampiran
11) Daftar Gambar (jika diperlukan)
Daftar gambar memuat nomor urut gambar, judul gambar dan nomor halaman. Tulisan
‘DAFTAR GAMBAR’ di tengah halaman dengan huruf kapital, simetris di batas atas
bidang pengetikan dan tanpa tanda titik.
12) Daftar Lampiran (jika diperlukan)
Daftar lampiran memuat nomor urut lampiran, judul lampiran dan nomor halaman. Tulisan
DAFTAR LAMPIRAN di tengah halaman dengan huruf kapital, simetris di batas atas
bidang pengetikan dan tanpa tanda titik.
13) Daftar Arti Lambang, Singkatan dan Istilah (jika diperlukan)

Universitas Binawan | 10
Daftar ini memuat arti lambang, singkatan dan istilah yang digunakan dalam penulisan
proposal atau skripsi

3.2 Bagian Isi


Isi tugas akhir disampaikan dalam sejumlah bab. Pembagian bab dari pendahuluan
sampai kesimpulan ditentukan oleh fakultas sesuai kebutuhan, atau dengan peraturan.

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan umum
1.3.2 Tujuan khusus
1.4 Manfaat Penelitian
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 (Judul sub bab sesuai kebutuhan Tinjauan Pustaka)
2.2 (Judul sub bab sesuai kebutuhan Tinjauan Pustaka)
2.x Kerangka Teori
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Kerangka Penelitian, Hipotesis, dan Definisi Operasional
3.1.1 Kerangka Penelitian
3.1.2 Hipotesis
3.1.3 Definisi Operasional
3.2 Metode Penelitian
3.2.1 Desain Penelitian
3.2.2 Populasi dan Sampel
3.2.3 Instrumen Penelitian
3.2.4 Lokasi Penelitian
3.2.5 Waktu Penelitian
3.2.6 Prosedur Pengumpulan Data
3.2.7 Pengolahan dan Analisis Data
3.2.8 Etika Penelitian
BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB 5 KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Penjelasan bagian inti sebagai berikut:

Universitas Binawan | 11
BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Latar belakang berisi uraian tentang apa yang menjadi masalah penelitian,
alasan mengapa masalah itu penting dan perlu diteliti. Masalah tersebut harus
didukung oleh fakta empiris (pemikiran induktif) sehingga jelas, memang ada
masalah yang perlu diteliti. Juga harus ditunjukkan letak masalah yang akan diteliti
dalam konteks teori (pemikiran deduktif) dengan permasalahan yang lebih luas,
serta peranan penelitian tersebut dalam pemecahan permasalahan yang lebih luas.
Dalam latar belakang ditulis secara berurutan masalah penelitian, skala masalah,
kronologi masalah dan konsep solusi (MSKS):
1) Masalah penelitian berupa fenomena atau faktor yang ada dan teori atau
referensi yang mendukung.
2) Skala masalah berupa besarnya masalah dan pengaruh yang timbul terhadap
kesehatan; waktu terjadi pada saat ini (apakah semakin meningkat); tempat
kejadian, karakteristik masyarakat yang terkena.
3) Kronologis masalah berupa penyebab masalah dan dampak dari masalah.
4) Solusi berupa konsep pemecahan yang sudah dan akan digunakan.

1.2 Rumusan Masalah


Rumusan masalah adalah rumusan secara konkrit masalah yang ada, dalam
bentuk pertanyaan penelitian yang dilandasi oleh pemikiran teoritis yang
kebenarannya perlu dibuktikan. Rumusan masalah merupakan masalah-masalah
yang memerlukan suatu penyelesaian segera. Rumusan masalah setidaknya harus
mengandung unsur (Q: Question– pertanyaan; S: Specific; dan S: Separated).
Rumusan masalah harus sama dengan hipotesis.

Contoh:
Apakah ada pengaruh penyuluhan terhadap perubahan tanda-tanda vital pada klien
yang akan dilakukan pembedahan?

1.3 Tujuan Penelitian


Bagian ini mengemukakan tujuan yang ingin dicapai melalui proses penelitian.
Tujuan penelitian harus jelas dan tegas. Tujuan penelitian dapat dibagi menjadi: (1)
Tujuan umum dan (2) Tujuan khusus.
1.3.1 Tujuan umum
Tujuan umum merupakan tujuan penelitian secara keseluruhan yang ingin
dicapai melalui penelitian. Rumus dalam pembuatan tujuan sebagai berikut:

Taxonomi Bloom (C2-C6) + Tujuan penelitian + (V+Variabel)


• Perbedaan
• Hubungan
• Pengaruh

Contoh:
Menjelaskan pengaruh penyuluhan terhadap penurunan stres dan tanda-tanda vital
pada pasien yang akan dilakukan tindakan pembedahan.

1.3.2 Tujuan khusus


Tujuan khusus merupakan penjabaran atau pentahapan tujuan umum, sifatnya
lebih operasional dan spesifik dapat dilihat pada kerangka konseptual. Bila semua

Universitas Binawan | 12
tujuan khusus tercapai, maka tujuan umum penelitian juga terpenuhi. Kata-kata
operasional dalam tujuan khusus adalah: menjelaskan, mengidentifikasi,
menganalisis, membandingkan, membuktikan dan menilai.

1.4 Manfaat Penelitian


Manfaat penelitian bagi pelayanan keperawatan, penelitian, dan masyarakat
dijabarkan dalam sub bab ini.

BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan pustaka memuat uraian sistematik tentang teori dasar yang relevan,
fakta dan hasil penelitian sebelumnya yang berasal dari pustaka mutakhir serta memuat
teori, proposisi, konsep atau pendekatan terbaru yang ada hubungannya dengan
penelitian yang dilakukan. Teori dan fakta yang digunakan seharusnya diambil dari
sumber primer serta mencantumkan nama sumbernya. Tata cara penulisan kepustakaan
harus sesuai dengan ketentuan pada pedoman yang digunakan.
Setelah teori, konsep, dan hasil penelitian sebelumnya dijabarkan dalam Tinjauan
Pustaka, sub bab yang terakhir dalam bab dua ini adalah Kerangka Teori. Kerangka teori
adalah struktur dari teori atau kumpulan konsep-konsep yang berhubungan yang dapat
memandu pemahaman terhadap studi yang akan dilakukan. Kerangka Teori dibuat
berdasarkan Tinjauan Pustaka dan merupakan dasar pembuatan kerangka konsep.

Contoh:
Persepsi individu Faktor yang Kemungkinan
memodifikasi bertindak

- Variabel - Manfaat yang


demografik dirasakan dari
- Variabel sosio- skrining kanker
psikologis kolorektal
- Variable struktural - Hambatan yang
dirasakan dari
skrining kanker
kolorektal
Kerentanan yang
dirasakan terhadap
Ancaman yang Uptake skrining
kanker kolorektal +
dirasakan dari kanker kolorektal
Keseriusan yang
kanker kolorektal
dirasakan dari
kanker kolorektal

Isyarat untuk Efikasi diri yang


bertindak dirasakan

Gambar 2.1 Kerangka teori intervensi peer untuk meningkatan uptake skrining kanker
kolorektal berdasarkan Health Belief Model (Rosenstock, 1966)

Universitas Binawan | 13
BAB 3
METODE PENELITIAN

3.1 Kerangka Penelitian, Hipotesis, dan Definisi Operasional


3.1.1 Kerangka Penelitian
Kerangka penelitian disintesis, diabstraksi dan diekstrapolasi dari berbagai
teori dan pemikiran ilmiah, yang mencerminkan paradigma sekaligus tuntunan
untuk memecahkan masalah penelitian dan merumuskan hipotesis. Kerangka
penelitian dapat berbentuk bagan, model matematik, atau persamaan fungsional,
yang dilengkapi dengan uraian kualitatif. Syarat kerangka penelitian adalah; 1)
Harus didasarkan pada konsep atau teori yang ada; 2) Adanya hubungan antara
variabel; dan 3) Berupa gambar atau diagram.
Variable independen Variable dependen

Perceived self-efficacy Colorectal cancer screening


uptake

Demographic
characteristics:
- Gender
- Age
- Marital Status
- Occupation

3.1.2 Hipotesis
Hipotesis merupakan proposisi keilmuan yang dilandasi oleh kerangka
konseptual penelitian dan merupakan jawaban sementara terhadap permasalahan yang
dihadapi, yang dapat diuji kebenarannya berdasarkan fakta empiris. Hipotesis yang
digunakan adalah hipotesis kerja dan bukan hipotesis statistik.
Contoh:
H1: Ada hubungan antara efikasi diri yang dirasakan dengan perilaku skrining
kanker kolorektal.
H1: Ada pengaruh penyuluhan terhadap perubahan tanda-tanda vital dengan
persalinan lama yang akan dilakukan tindakan pembedahan.

3.1.3 Definisi Operasional

Dalam sub bab ini semua variabel dan istilah yang akan digunakan dalam
penelitian d i j e l a s k a n secara operasional, sehingga mempermudah pembaca /
penguji dalam mengartikan makna penelitian.

Contoh:
Informasi preoperasi adalah semua informasi yang diberikan sebelum pembedahan,
yang meliputi: tujuan operasi, risiko, manfaat, obat yang digunakan, dll …)

Contoh penyusunan tabel definisi operasional secara lengkap dapat dilihat pada tabel 3.4

Universitas Binawan | 14
Tabel 3.4 Definisi Operasional (cantumkan judul usulan penelitian yang
akan dilakukan)

Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Skala Skor

Independen Tingkat SAP


Penyuluhan pengetahuan
klien yang
akan dilakukan
tindakan
operasi
Dependen Respons emosi Kuisioner Ordinal Penilaian
Stres klien yang - < 3 tidak
akan dilakukan stres
tindakan - 4-10 stres ringan
operasi. - 10-14 stres sedang
- 14-18 stres berat

Universitas Binawan | 15
Dependen Penilaian peningkatan Observasi Rasio Peningkatan tanda-
Peningkatan tanda-tanda vital tanda vital:
terhadap persepsi dan • Stres ringan: T:
tanda-tanda kesiapan diri dalam
vital 130/85 - 139/95
menghadapi operasi mmHg, N: 80 x/
menit, RR: 20 - 24 x/
menit, S: 36,5 - 37,5o
C
• Stres sedang: T:
140/90 - 159/99
mmHg, N: 80 - 90 x/
menit, RR: 24 - 25 x/
menit, S: 36,5 - 37,5o
C
• Stres berat: T: >
160/100 mmHg, N: >
100 x/ menit, RR: >
25 x/ menit, S: >
37,5o C

3.2 Metode Penelitian

3.2.1 Desain Penelitian


Desain penelitian merupakan wadah untuk menjawab pertanyaan penelitian
atau menguji kesahihaan hipotesis. Macam tipe desain penelitian yang sering
digunakan dalam keperawatan, misalnya: Deskriptif-analitik: studi kasus, korelasi,
cross-sectional, komparasi; experiment: Pre-post non-randomized experiment, quasy-
experiment dan true-experiment.

Hal–hal yang menjadi pertimbangan dalam menentukan desain penelitian:


1. Apakah akan ada intervensi keperawatan yang perlu dilaksanakan kepada
responden?
2. Perbandingan tipe apakah yang akan dipergunakan?
3. Prosedur apakah yang akan dipergunakan untuk mengontrol variabel?
4. Kapan dan berapa kali data akan dikumpulkan dari responden?
5. Dalam situasi yang bagaimanakah riset akan dilaksanakan, di klinik, di rumah
atau ditempat lain?

Berikut contoh desain penelitian quasy experimental pre-posttest design (Polit &
Hungler 2005)
Pretest Intervensi Posttest
O I O
1 X 2
O O
3 4

Universitas Binawan | 16
Catatan:
Lanjutkan dengan pemberian keterangan terkait penelitian yang dilakukan seperti
contoh berikut:

3.2.2 Populasi dan sampel


Populasi adalah seluruh subyek atau data dengan karakteristik tertentu yang akan
diteliti. Sampel adalah bagian dari populasi yang diteliti. Jumlah sampel minimal 30
sampel (mewakili populasi) agar hasil dapat dianalisis dengan uji statistik untuk
penelitian kuantitatif.

Contoh: Populasi:
Penelitian ini adalah semua klien pasca mastektomi yang dirawat di R. Bedah
RSUD Budhi Asih Jakarta

Sampel:
Klien Pasca Mastektomi yang memenuhi kriteria inklusi … (misal: telah
mendapatkan informasi pembedahan, pasien yang telah berusia diatas 30 tahun;
pendidikan terakhir SLTA; belum pernah dirawat di Rumah sakit dengan kasus yang
sama ...).

Penentuan Besar Sampel:


Pada penentuan besar sampel, gunakan rumus penentuan besar sampel yang
sesuai. Contoh rumus penentuan besar sampel sebagai berikut:

n = N.z 2 p.q.
d (N-1) + z 2 . p.q
= 48 (1,96)2 .05 . 0.5
(0,05) (48 – 1) + (1,96)2 .0,5. 0,5
= 42,7
= 43 Responden

N = Perkiraan besar sampel


N = Perkiraan besar populasi
z = Nilai standar normal untuk a = 0,05 (1,96)
p = Perkiraan proporsi, jika tidak diketahui dianggap 50%
q = 1 – p (100% - p)
d = Tingkat kesalahan yang dipilih (d = 0,05)

Atau
n= N
1 + N (d) 2

Keterangan:
n= Besar sampel
N= Besar populasi
d= Tingkat signifikansi (p)
Mahasiswa dipersilakan menggunakan rumus besar sampel lain yang sesuai dengan
tujuan dan metode penelitian setelah berkonsultasi dan mendapat persetujuan dari
pembimbing.

Universitas Binawan | 17
Sampling:
Sampling adalah suatu proses dalam menyeleksi porsi dari populasi untuk dapat
mewakili suatu populasi. Contoh: Stratified random sampling, simple random sampling
dll.

3.2.3 Instrumen penelitian


Bagian ini berisi uraian tentang macam spesifikasi instrumen yang digunakan
dalam pengumpulan data. Perlu disertai uraian tentang reliabilitas dan validitasnya,
serta pembenaran atau alasan menggunakan instrumen tersebut. Perlu dituliskan jenis
instrumen (harus jelas komponen what, from who, sources, how to measure dari
instrumen tersebut). Pada bagian ini dijelaskan secara ringkas jenis instrumen
pengumpulan data, misalnya: kuesioner, wawancara, observasi atau pengukuran
fisiologis (in vivo & in vitro).
Contoh:
Pengumpulan data pada penelitian ini melalui observasi dan kuisioner pada responden
yang diteliti. Instrumen yang digunakan adalah instrumen dari ……

3.2.4 Lokasi penelitian


Bagian ini memuat dimana penelitian dilaksanakan. Pemilihan lokasi penelitian
didasarkan pada alasan ilmiah.
Contoh:
Lokasi penelitian adalah di Ruang rawat inap anak RSUD Budhi Asih Jakarta

3.2.5 Waktu penelitian


Perencanaan waktu penelitian beserta penjabaran kegiatannya dituliskan di
bagian ini.
Contoh:

Kegiatan Bulan
Feb Maret April Mei Juni Juli
Proposal penelitian
Uji etik dan
pengurusan ijin
Pengumpulan data
Pengolahan dan
analisis data
Laporan Penelitian
Sidang
Perbaikan Uji Sidang
Penyerahan Skripsi

3.2.6 Prosedur pengumpulan data


Bagian ini memuat uraian tentang cara dan prosedur pengumpulan data secara
rinci. Bila pengumpulan data dilakukan oleh orang lain perlu dijelaskan berbagai
langkah yang ditempuh oleh peneliti dalam menjamin reliabilitas dan validitas data
yang diperoleh.
Contoh:
Responden sebelumnya diobservasi mengenai ketegangan kandung kemih,
diwawancarai tentang frekuensi berkemih dalam 24 jam serta sensasi rangsangan untuk

Universitas Binawan | 18
berkemih. Intervensi yang diberikan berupa latihan atau exercise terutama mengenai
latihan kandung kemih dan sphingter urethra (kegle exercise) yang diberikan langsung
oleh peneliti. Setelah latihan selama 4 minggu, responden kemudian di observasi dan di
wawancarai mengenai frekuensi berkemih, jumlah urine dalam 24 jam dan sensasi
rangsangan untuk berkemih.

3.2.7 Pengolahan dan Analisis data


Bagian ini berisi uraian uraian bagaimana data yang terkumpul akan diolah dan
dianalisis yang disertai pembenaran atau alasan penggunaan cara analisis tersebut,
termasuk metode statistik yang digunakan. Analisis yang digunakan adalah analisis
deskriptif dan inferensial.
Pada penelitian kuantitatif perlu disebutkan analisis statistik yang akan
digunakan (jika menggunakan) dan sebutkan macam datanya (misal: Kategorikal
[nominal dan ordinal]; Numerik [interval & rasio]). Apabila terdapat beberapa variabel
yang akan dianalisis, dirinci cara analisis yang akan dicapai untuk setiap variabel.
Data yang terkumpul dalam penelitian keperawatan biasanya dianalisis secara
deskriptif dengan menyajikan data secara tabulasi silang dan atau penghitungan
sederhana (misal uji Chi- Square untuk mengetahui prosentase distribusi antar variabel)
serta untuk mengetahui hubungan atau perbedaan variabel independen dan dependen.

Pedoman pemilihan uji statistik didasarkan pada (TSSV):


1. Tujuan penelitian
2. Skala data (ordinal, nominal, interval dan ratio)
3. Sampel (bebas / berpasangan)
4. Variabel (Independen & Dependen)

Contoh:
Data yang telah disunting kemudian diolah yang meliputi: identifikasi masalah
penelitian, pengujian masalah penelitian, dengan uji ―Wilcoxon Signed Rank Test―
untuk mengetahui perbedaan variabel dependen sebelum dan setelah perlakuan dengan
tingkat kemaknaan α<0,05. Selanjutnya dibandingkan, frekuensi berkemih, jumlah
urine selama 24 jam dan sensasi atau rangsangan untuk berkemih sebelum dan sesudah
dilakukan latihan atau exercise. Tujuan dari analisis uji diatas adalah untuk
mengetahui signifikasi pengaruh latihan kegle terhadap pemenuhan kebutuhan
eliminasi urine. Analisis ini akan dilakukan dengan bantuan software computer
SPSS versi 27.

3.2.8 Etika Penelitian


Penelitian apapun, khususnya yang menggunakan manusia sebagai subyek tidak
boleh bertentangan dengan etika. Oleh karena itu setiap penelitian yang menggunakan
subyek manusia harus tidak bertentangan dengan etika. Oleh karena itu setiap penelitian
yang menggunakan subyek manusia harus mendapatkan persetujuan dari Komisi Etika
Medis/ Keperawatan setempat. Beberapa prinsip dalam pertimbangan etika meliputi;
bebas dari exploitasi, bebas dari penderitaan, kerahasiaan, bebas menolak menjadi
responden, perlu surat persetujuan (informed consent) dan mempunyai hak untuk
mendapatkan pengobatan yang sama jika klien telah menolak menjadi responden.
Contoh:
Proposal penelitian ini telah lulus uji etik oleh Komite Etik Fakultas Keperawatan
dengan nomor sertifikat etik No .../ .../ 2022

Universitas Binawan | 19
BAB 4
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian


Penulisan hasil penelitian merupakan hal yang penting dilakukan oleh peneliti,
diajukan sebagai karya tulis ilmiah atau penelitian ilmiah. Pada bab ini disajikan secara
ringkas format laporan penelitian berdasarkan desain penelitian yang sudah dibuat dan
dijelaskan tiap–tiap tabel atau gambaran hasil penelitian serta mengacu pada tujuan
khusus dan mencantumkan angka yang paling menonjol sesuai hasil penelitian (dapat
menggunakan kata-kata mayoritas, sebagian besar). Oleh karena penulisan karya tulis
dilaporkan kepada masyarakat ilmiah dan dipertanggungjawabkan kepada Tim Penguji,
format penulisan dan berbagai segi lainnya disesuaikan dengan aturan yang berlaku di
Akademik atau sekolah setempat. Perlu diingat bahwa pada bagian ini peneliti tidak
diperbolehkan memberi suatu tanggapan, ulasan dan komentar terhadap permasalahan
yang timbul, karena akan diuraikan secara detail pada bagian berikutnya (pembahasan).
Bagian ini memuat data penelitian yang relevan dengan tujuan dan hipotesisnya.
Penyajian data hasil penelitian dapat berupa tabel, grafik, gambar, bagan, foto atau
bentuk penyajian data yang lain. Tata cara penyajian tabel, grafik, gambar, bagan, foto
harus sesuai dengan ketentuan.
Isi dari hasil penelitian meliputi:
1. Pengantar
2. Gambaran umum lokasi penelitian
3. Penyajian karakteristik sampel (data yang menunjang topik penelitian), tampilan
data dalam bentuk tabel
4. Penyajian hasil dan analisis yang diukur (variabel yang diteliti) terdiri dari
tampilan deskriptif dan hasil uji.

Catatan:
1. Format untuk Bab 5 (Hasil Penelitian dan Pembahasan) sesuai dengan pedoman
yang berlaku.
2. Bagian hasil memuat data penelitian. Jika menggunakan analisis statistik hanya
dimuat tampilan akhir yang menunjukkan hasilnya, sedangkan perhitungan
statistik dimuat sebagai lampiran.
3. Tidak diperkenankan menuliskan raw data hasil penelitian pada makalah skripsi.

4.2 Pembahasan
Pada bagian ini peneliti perlu mengemukakan dan menganalisis makna
penemuan penelitian yang telah dinyatakan dalam hasil dan menghubungkan dengan
pertanyaan penelitian atau hipotesis. Hal ini biasanya dilakukan dengan
membandingkan penemuan tersebut dengan penemuan sebelumnya, apakah ia
memperkuat, berlawanan, atau yang sama sekali baru. Tiap pernyataan harus jelas dan
didukung oleh kepustakaan yang memadai. Bagian ini merupakan bagian terpenting
pada skripsi. Bagian ini menunjukkan tingkat penguasaan peneliti terhadap
perkembangan ilmu, paradigma, konsep dan teori, yang dipadukan dengan hasil
penelitian. Pembahasan mencakup how & why sekurang-kurangnya mencakup hal
sebagai berikut:
1. Penalaran hasil penelitian baik secara teoritis, empiris maupun non empiris,
sehingga dapat menjawab dengan menjelaskan rumusan masalah yang diajukan.
2. Perpaduan temuan penelitian dengan hasil penelitian sebelumnya dan
konsekwensi serta pengembangannya di masa yang akan datang.

Universitas Binawan | 20
3. Pemahaman terhadap keterbatasan penelitian yang dilakukan sehingga dapat
memberikan saran bagi penelitian selanjutnya.
4. Semua dibahas perbagian tidak perlu pervariabel

Secara operasional, isi pembahasan meliputi:


1. Fakta berdasarkan hasil penelitian: perlu dijabarkan mengapa dan bagaimana
(tidak mengulang–ulang angka yang sudah dianalisa pada bagian hasil)
2. Teori: Hasil penelitian dikaitkan dengan teori yang relevan (apakah memperkuat
atau bertentangan)
3. Opini: merupakan pendapat / pandangan peneliti terhadap komparasi fakta dan
teori yang ada termasuk keterbatasan penelitian yang dilakukan.

4.3 Keterbatasan Penelitian


Keterbatasan mengenai penulisan karya tulis atau riset perlu disebutkan pada
bagian ini atau bagian pembahasan. Misalnya, keterbatasan dalam pengambilan
sampel, jumlah sampel yang diteliti, instrumen pengumpulan data, keterbatasan waktu
atau peneliti dan lainnya yang dipandang perlu.

BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan
Simpulan merupakan sintesis dari pembahasan, sekurang-kurangnya terdiri
atas:
1. Jawaban terhadap rumusan masalah atau tujuan penelitian, serta hipotesis
penelitian.
2. Berupa kalimat (Subyek—Predikat—Obyek)
3. Hal baru yang ditemukan dan prospek temuan.
4. Pemaknaan teoritik dari hal baru yang ditemukan.
5. Mengurangi/meniadakan penulisan angka hasil uji statistik

5.2 Saran
Saran merupakan implikasi hasil penelitian terhadap pengembangan ilmu
pengetahuan dan penggunaan praktis (mengacu pada manfaat). Sekurang-kurangnya
meliputi saran untuk responden dan masyarakat, tempat penelitian, dan
pengembangan ilmu. Saran diharapkan spesifik mengacu pada hasil penelitian dan
operasional dalam pelaksanaannya (kapan, siapa, dan dimana).

3.3 Bagian Akhir


Bagian ini terdiri dari:
1. Daftar Pustaka
Penulisan atau pencantuman pustaka di dalam naskah dan daftar pustaka penting
untuk menunjukkan apresiasi kepada sumber informasi atau ide yang diacu. Hal ini juga
untuk menghindarkan dari plagiarisme serta untuk memudahkan pembaca menelusuri
dimana informasi-informasi yang tertulis tersebut dapat diperoleh. Penulisan pustaka di
Program Studi Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Binawan

Universitas Binawan | 21
menggunakan Mendeley© Reference Manager yang dapat diunduh secara gratis di
https://www.mendeley.com/download-mendeley-desktop/ dengan format APA style.
Daftar Referensi merupakan daftar bacaan yang menjadi sumber, atau referensi
atau acuan dan dasar penulisan tugas akhir. Sangat dianjurkan agar daftar referensi
berasal dari artikel dan merupakan terbitan terbaru (tidak lebih dari 5 tahun terbit)
kecuali pada referensi seminal/teori.
2. Lampiran (jika ada)
Lampiran merupakan data atau pelengkap atau hasil olahan yang menunjang
penulisan proposal, tetapi tidak dicantumkan di dalam isi proposal, karena akan
mengganggu kesinambungan pembacaan. Lampiran yang perlu disertakan terdiri dari:
1) Singkatan/ Abbreviation
2) Penjelasan dan Informasi Penelitian (Informed Consent)
3) Pernyataan Persetujuan
4) Instrumen Penelitian
Catatan:
Nomor halaman bagian akhir merupakan kelanjutan nomor halaman bagian inti.
Lampiran merupakan data atau pelengkap atau hasil olahan yang menunjang
penulisan tugas akhir, tetapi tidak dicantumkan di dalam isi tugas akhir, karena akan
mengganggu kesinambungan pembacaan. Lampiran yang perlu disertakan
dikelompokkan menurut jenisnya, antara lain jadwal, tabel, daftar pertanyaan, gambar,
grafik, desain. Pengelompokan lampiran disesuaikan dengan kebijakan fakultas.

Universitas Binawan | 22
BAB 4
KETENTUAN PENULISAN TUGAS AKHIR

4.1 Bahasa
1. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang baik dan
benar.
2. Bila diperlukan atau belum ada istilah yang tepat dalam Bahasa Indonesia, boleh
menggunakan Bahasa aslinya dengan memperhatikan tata cara penulisan Bahasa asing.
4.2 Kertas
1. Kertas sampul: Bufallo atau linen warna putih untuk usulan penelituan dengan soft cover
(proposal); Bufallo atau linen warna hijau emerald untuk skripsi dengan hard cover
(pasca sidang skripsi)
2. Format sampul dapat dilihat di lampiran
3. Spesifikasi kertas yang digunakan:
1) Jenis : HVS
2) Warna : Putih polos
3) Berat : 70 gram (untuk usulan penelitian atau proposal); 80 gram (untuk skripsi
pasca sidang skripsi)
4) Ukuran : A4 (21,5 cm x 29,7cm)
4. Format sampul dapat dilihat di lampiran

4.3 Pengetikan
Ketentuan pengetikan adalah sebagai berikut:
a) Posisi penempatan teks pada tepikertas:
• Batas kiri : 4 cm dari tepi kertas
• Batas kanan : 3 cm dari tepi kertas
• Batas atas : 3 cm dari tepi kertas
• Batas bawah : 3 cm dari tepi kertas
b) Setiap halaman pada naskah Tugas Akhir, mulai Abstrak sampai Daftar
Referensi harus diberi “auto text” pada footer dengan tulisan Universitas
Binawan (Arial 10 poin cetak tebal), ditulis pada posisi rata kanan (align right)

c)
…………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………….

Universitas Binawan

Gambar 4.1 Posisi Penempatan Teks pada Tepi Kertas

Universitas Binawan | 23
c) Huruf menggunakan jenis huruf Times New Roman ukuran 12 (untuk isi atau body
text) dan Times New Roman ukuran 10 (untuk tabel, gambar, diagram, dan
sejenisnya)
d) Diketik rapi (rata kiri kanan –justify)
e) Pengetikan dilakukan dengan spasi 1,5 (Line spacing = 1.5lines).
f) Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan seragam.

4.4 Penomoran Halaman


Penomoran halaman tidak diberi imbuhan apapun. Jenis nomor halaman ada dua macam,
yaitu angka romawi kecil dan angka latin.
4.4.1 Angka Romawi Kecil
a. Digunakan untuk bagian awal Tugas Akhir (lihat contoh lampiran), kecuali Halaman
Sampul
b. Letak: tengah 2,5 cm dari tepi bawah kertas.
c. Khusus untuk Halaman Judul, penomorannya tidak ditulis tetapi tetap diperhitungkan.
4.4.2 Angka Latin
a. Digunakan untuk bagian isi Tugas Akhir dan bagian akhir Tugas Akhir.
b. Letak: sudut kanan atas; 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm dari tepi kanan kertas
untuk halaman sebelah kanan
c. Letak: sudut kiri atas; 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm dari tepi kiri kertas
untuk halaman sebelah kiri
d. Khusus untuk halaman pertama setiap bab, penomorannya diletakkan di tengah, 2,5
cm dari tepi bawah kertas dan ditempatkan pada halaman sebelah kanan
4.5 Halaman Sampul
Halaman Sampul Tugas Akhir, secara umum, mempunyai karakteristik sebagai berikut:
a. Halaman Sampul Tugas Akhir (skripsi, dan lain-lain) terbuat dari karton tebal
dilapisi sampul biru muda.
b. Semua huruf dicetak dengan tinta kuning emas dengan spasi tunggal (line spacing =
single) dan ukuran sesuai dengan contoh di Lampiran.
4.6 Ketentuan Halaman Sampul
a. Diketik simetris di tengah (center). Judul tidak diperkenankan menggunakan
singkatan, kecuali nama atau istilah (contoh: PT, UD, CV) dan tidak disusun dalam
kalimat tanya serta tidak perlu ditutup dengan tanda baca apapun.
Judul
Jenis atau jenjang Tugas Akhir (skripsi) Nama
Logo UNIVERSITAS BINAWAN: Logo Universitas Binawan dengan tinggi 3 cm dan
dicetak dengan warna emas
Nama lengkap
NIM
Program Studi
Fakultas

Universitas Binawan | 24
Tempat
Tahun disahkannya Tugas Akhir dan dituliskan dalam angka dengan format 4 digit
(contoh: 2022)
b. Informasi yang dicantumkan pada punggung halaman sampul adalah: jenis tugas
akhir, dan judul tugas akhir. Informasi yang dicantumkan seluruhnya menggunakan
huruf besar, dengan jenis huruf Times New Roman 12 poin, dan ditulis di tengah
punggung halaman sampul (central alignment).
c. Halaman sampul muka tidak boleh diberi siku besi pada ujung-ujungnya.

4.7 Halaman Judul


Halaman Judul Tugas Akhir, secara umum, adalah sebagai berikut:
a. Format Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul, hanya ada penambahan
keterangan tujuan disusunnya Tugas Akhir.
b. Semua huruf ditulis dengan spasi tunggal (line spacing = single) dan ukuran
sesuai dengan format pada butir 4.2.

4.8 Halaman Pernyataan Orisinalitas


Halaman Pernyataan Orisinalitas ditulis dengan spasi ganda (line spacing = double),
tipe Times New Roman 12 poin dengan posisi di tengah-tengah halaman (center
alignment) sesuai dengan format pada butir 4.3.

4.9 Halaman Pengesahan


Halaman Pengesahan Tugas Akhir ditulis dengan dengan spasi tunggal (line spacing =
single), tipe Times New Roman 12 poin sesuai dengan format pada butir 4.4.

4.10 Kata Pengantar/ Ucapan Terima Kasih


Halaman Kata Pengantar atau Ucapan Terima Kasih Tugas Akhir, secara umum, adalah
sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, spasi1,5 (linespacing =
1.5 lines) dan ukuran sesuai dengan format pada butir4.5.
b. Judul Kata Pengantar atau Ucapan Terima Kasih ditulis dengan tipe Times New
Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar.
c. Urutan pihak-pihak yang diberi ucapan terima kasih dimulai dari pihak luar, lalu
keluarga atau teman.
d. Jarak antara judul dan isi Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih adalah 2 x 2 spasi.

4.11 Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan


Akademis

Halaman Pernyataan, secara umum, adalah sebagai berikut:

Universitas Binawan | 25
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi 1,5 (line
spacing = 1.5 lines) dan ukuran sesuai dengan format pada4.6.
b. Khusus untuk judul Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk
Kepentingan Akademis ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, dicetak tebal
dan huruf besar (kapital) dengan spasi tunggal (line spacing =single)

4.12 Penulisan Kutipan


Salah satu bagian penting dalam sebuah proses penelitian adalah studi literatur
(membaca dari berbagai sumber) sesuai dengan topik yang diteliti untuk menghasilkan
ide/analisis baru yang dipresentasikan dalam sebuah hasil penelitian. Ide atau hasil
penelitian orang lain itu harus dituliskan sebagai kutipan. Informasi lengkap tentang
sumber kutipan dituliskan dalam sebuah daftar yang disebut Daftar Referensi atau Daftar
Pustaka. Format penulisan kutipan harus sama dengan format yang dipakai pada penulisan
daftar referensi. Sebagai contoh, jika penulisan kutipan menggunakan format American
Psychological Association (APA), penulisan daftar referensi juga harus menggunakan
format APA.
1) Jenis Kutipan
a. Kutipan tidak langsung
Kutipan tidak langsung adalah ide/ konsep orang lain yang dikutip dengan
menggunakan kata-kata penulis/ peneliti sendiri.
b. Kutipan langsung
Kutipan langsung adalah ide/konsep orang lain yang disalin sesuai dengan aslinya.
2) Penulisan Kutipan dengan Format American Psychological Association (APA)
3) Penulisan Kutipan Tidak Langsung
Pada format APA, kutipan tidak langsung dituliskan dalam kalimat/teks dengan
mencantumkan nama pengarang dan tahun penerbitan, tanpa menuliskan halaman
karya yang dikutip.
Contoh penulisan kutipan tidak langsung menggunakan format APA:
a. Nama penulis disebutkan dalam kalimat
Jones (1998) compared student performance ... In 1998, Jones compared student
performance ...
b. Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat In a recent study of student
performance (Jones, 1998), ...

Universitas Binawan | 26
4) Penulisan Kutipan Langsung
Kutipan langsung pada format APA ditulis dengan menyebutkan nama pengarang,
tahun terbit, dan halaman kalimat/teks yang dikutip. Kutipan langsung dibedakan
atas dua jenis, yaitu kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang
Contoh penulisan kutipan langsung menggunakan format APA:
a. Kutipan langsung pendek
Kutipan langsung pendek adalah kalimat yang dikutip kurang atau sama dengan
40 kata. Kutipan langsung pendek dituliskan dalam teks dengan memberi tanda
petik di awal dan di akhir kutipan.
1) Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat
Shestated,"Students often had difficulty using APA style,"(Jones,1998,p.199),
but she did not offer an explanation as towhy.
2) Nama penulis disebutkan dalam kalimat
According to Jones (1998), "Students often had dificulty using APA style,
especially when it was their first time" (p. 199).
Jones (1998) found "students often had difficulty using APA style" (p.
199); what implications does this have for teachers?
b. Kutipan langsung panjang
Kutipan langsung panjang adalah kalimat yang dikutip lebih dari 40 kata.
Kutipan langsung panjang ditulis dalam paragraf tersendiri, dengan jarak 5
ketuk/spasi dari margin kiri, dan tetap dalam jarak 1,5 spasi (seperti teks).
1) Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat
Shestated: Students often had difficulty using APA style, especially when it
was their first time citing sources. This difficulty could beat tributed to the fact
had many students failed to purchase a style manual or to ask their
teacher for help. (Jones, 1993, p.199).
2) Nama penulis disebutkan dalam kalimat
Jones's 1993 study found the following: Students often had difficulty using
APA style, especially when it was their first time citing sources. This
difficulty could be attributed to the fact that many students failed to purchase
a style manual or to ask their teacher for help (p. 199).

Universitas Binawan | 27
5) Contoh penulisan kutipan
a. Karya dengan 2 sampai 6 penulis
Nama keluarga/ nama belakang penulis disebutkan semua. Richards, Jones and
Moore (1998) maintain that college students who actively participate in
extracurricular activities achieve greater academic excellence because they learn how
to manage their time more effectively.
Atau
The authors maintain that college students who actively participate in
extracurricular activities achieve greater academic excellence because they learn
how to manage their time more effectively (Richards, Jones, & Moore, 1998).
b. Karya lebih dari 6 penulis
Jika karya yang dikutip ditulis lebih dari 6 pengarang, yang ditulis hanya nama
keluarga/belakang penulis pertama, dengan memberi inisial et al.
Massachusetts state and municipal governments have initiated several programs to
improve public safety, including community policing and after school activities
(Smithet a1., 1997).
c. Lebih dari 1 karya dengan penulis yang sama.
Semua tahun penerbitan publikasi harus disebutkan semua.
Smith (1972) in his study of the effects of alcohol on the ability to drive, Smith
(1991) showed that the reaction times of participating drivers were adversely affected
by as little as a twelveounces can of beer.
d. Mengutip dari beberapa karya dari penulis yang berbeda dan tahun penerbitan dalam
1 kalimat (kutipan diambil dari sumber yang berbeda).
Studies of precautionary saving in response to earnings risk include Cantor (1985),
Skinner (1988), Kimbal (1990a, 1990b) and Caballero (1991), among others... atau
The hemispheric division of the human brain has been studied from many
different perspectives; however, not all researchers agree on the exact function so
feachhemisphere (Ellison, 1973; Jaynes, 1979; Mick,1978).
e. Karya dengan nama belakang penulis sama
Jika mengutip dari karya dengan nama belakang penulis yang sama dengan kutipan
sebelumnya, nama depan penulis perlu dicantumkan pada kutipan berikutnya.
Atleast66,665lionswerekilledbetween1907and1978inCanadaandtheUnitedStates
(Kevin Hansen,1980).
f. Jika dalam 1 kutipan
D. M. Smith (1994) and P. W. Smith (1995) both reached the same conclusion about
parenting styles and child development.
g. Mengutip rumus, hasil penelitian/ exact quotation
h. Harus mencatumkan nomor halaman.
i. In his study on the effects of alcohol on drivers, Smith (1991, p. 104) stated
that "participants who drank twelve ounces of beer with a 3.5% alcohol content
reacted, on average, 1.2 seconds more slowly to an emergency braking situation than
they did when they had not ingested alcohol."
j. Mengutip dari kutipan
Jika mengutip dari sumber yang mengutip, nama penulis asli dicantumkan pada kalimat
dan nama penulis yang mengutip dicantumkan pada akhir kalimat kutipan.
Behavior is affected by situation. As Wallace (1972) postulated in Individual and
Group Behavior, a person who acts a certain way independently may act in
anentirely different manner while the member of a group (Barkin, 1992, p. 478).
k. Tidak ada nama penulis
Jika tidak ada nama penulis, tuliskan 1 atau 2 kata pertama dari judul buku/

Universitas Binawan | 28
halaman web. Jika mengutip dari buku atau website, judul ditulis dalam cetak
miring. Jika mengutip dari artikel jurnal/ majalah/ surat kabar, judul ditulis dalam
huruf tegak dengan memberi tanda petik di awal dan akhir kutipan.
Massachusetts state and municipal governments have initiated several programs to
improve public safety, including community policing and after school activities
(Innovations, 1997).
l. Artikel tanpa nama penulis dan tahunpenerbitan
In another study of students and research decisions, it was discovered that students
succeeded with tutoring (“Tutoring and APA,”n.d.).
Catatan: n.d. = no date
m. Lembaga sebagai penulis
The standard performance measures were used in evaluating the system. (United
States Department of Transportation, Federal Aviation Administration, 1997)
n. Komunikasi melalUniversitas Binawan email
This information was verified a few days later (J. S. Phinney, personal
communication, June 5, 1999).
…dapat disimpulkan bahwa jurusan Teknik Mesin kurang diminati oleh siswa
perempuan (wawancara dengan Juliana Anggono, 5 Januari 1999).
o. Mengutip dari Website
p. Pada dasarnya mengutip dari website atau sumber elektronik sama dengan
mengutip dari sumber tercetak. Jika mengutip dari website atau media elektronik,
yang perlu dicantumkan adalah nama penulis, tahun penerbitan, nomor halaman
(untuk kutipan langsung) atau jika tidak ada nomor halaman, sebutkan nomor
bab (chapter), nomor gambar, tabel atau paragraf. Alamat website (URL) dan
informasi lain dituliskan pada Daftar Referensi.

FORMAT APA
I. BUKU Penulis
tunggal
Baxter, C. (1997). Race equality in health care and education.Philadelphia: Balliere
Tindall.

Penulis dua atau tiga


Cone, J.D., & Foster, S.L. (1993).Dissertations and theses from start to finish: Psychology
and related fields. Washington, DC: American Psychological Association.

Tidak ada nama penulis


Merriam-Webster’s collegiate dictionary (10th ed.). (1993). Springfield, MA:
Merriam-Webster.

Bukan edisi pertama


Mitchell, T.R., & Larson, J.R. (1987). People in organizations: An introduction to
organizational behavior (3rd ed.). New York: McGraw-Hill.

Universitas Binawan | 29
Penulis berupa tim atau lembaga
American Psychiatric Association. (1994). Diagnostic and statistical manual of
mental disorders (4th ed.). Washington, DC: Author.

Buku berseri/multi volume (editor sebagai penulis)


Koch, S. (Ed.). (1959-1963). Psychology: A study of science (Vols. 1-6). New
York: McGraw-Hill.

Terjemahan
Kotler, Philip. (1997). Manajemen pemasaran : Analisis, perencanaan, implementasi
(Hendra Teguh & Ronny Antonius Rusli, Penerjemah.). Jakarta:Prenhallindo.

Artikel atau bab dalam buku yang diedit


Eiser, S., Redpath, A., & Rogers, N. (1987). Outcomes of early parenting: Knowns
and unknowns. In A. P. Kern & L. S. Maze (Ed.).Logical thinkingin children (pp.
58-87). New York: Springer.

Artikel/istilah dalam buku referensi


Schneider, I. (1989). Bandicoots. In Grzimek’s encyclopedia of mammals (vol.1, pp.
300 304). New York: McGraw-Hill.

Makalah seminar, konferensi, dan sejenisnya.


Crespo, C.J. (1998, March). Update on national data on asthma. Paper presented at
the meeting of the National Asthma Education and Prevention Program,
Leesburg, VA.

II. SERIAL
ArtikelJurnal
Clark, L.A., Kochanska, G., & Ready, R. (2000). Mothers‟ personality and its
interaction with child temperament as predictors of parenting behavior.
Journal of Personality and Social Psychology, 79, 274-285.

Artikel Majalah
Greenberg, G. (2001, August 13). As good as dead: Is there really such a thing as brain
death? New Yorker, 36-41.

Artikel surat kabar


Crossette, Barbara. (1990, January 23). India lodges first charges in arms Scandal.

Universitas Binawan | 30
New York Times, A4.

Artikel surat kabar, tanpa penulis


Understanding early years as a prereqUniversitas Binawansite to development.
(1986, May 4). The Wall Street Journal, p. 8.

Resensi buku dalam jurnal


Grabill, C. M., & Kaslow, N. J. (1999). Anounce of prevention: Improving
children's mental health for the 21st century [Review of the book Handbookof
prevention and treatment with children and adolescents]. Journal ofClinical
Child Psychology, 28, 115 116.

Resensi filmdalam jurnal


Lane, A. (2000, December 11). Come fly with me [Review of the motion picture
Crouching tiger, hidden dragon]. The New Yorker, 129-131

III. WAWANCARA
PUBLIKASI ELEKTRONIK
Karyalengkap
McNeese, M.N. (2001). Using technology in educational settings. October 13,
2001. University of Southern Mississippi, Educational Leadership and
Research. http://www.dept.usm.edu/~eda/

Artikel dari pangkalan dataonline


Senior, B. (1997, September). Team roles and team performance: Is there really a
link? Journal of Occupational and Organizational Psychology, 70, 241-258.
June 6, 2001.ABI/INFORM Global (Proquest) database.

Artikel jurnal di website


Lodewijkx, H. F. M. (2001, May 23). Individual- group continUniversitas
Binawanty in cooperation and competition undervarying communication
conditions. Current Issue in Social Psychology, 6 (12), 166-182. September
14, 2001. http://www.Universitas
Binawanowa.edu/~grpproc/crisp/crisp.6.12.htm

Dokumen lembaga
NAACP (1999, February 25).NAACP calls for Presidential order to halt police
brutality crisis. June 3, 2001.

Universitas Binawan | 31
http://www.naacp.org/president/releases/police_brutality.htm

Dokumen lembaga, tanpa nomor halaman, tanpa informasi tahun penerbitan


Greater Hattiesburg Civic Awareness Group, Task Force on Sheltered Programs.
(n.d.). Fund-raising efforts. November 10, 2001. http://www.hattiesburgcag.org

Penulis dan informasi waktu penerbitan tidak diketahUniversitas Binawan


GVU's 8th WWW user survey.(n.d.). September 13, 2001
http://www.gvu.gatech.edu/user_surveys/survey-1997-10/

Email
Wilson, R.W. (1999, March 24). Pennsylvania reporting data. Child Maltreatment
Research. March 30, 1999. CHILD-MALTREATMENT-R-L@cornell.edu

CD-ROM
Ziegler, H. (1992). Aldehyde. The Software Toolworks multimedia encyclopedia
(CD-ROM version 1.5). Boston: Grolier. Januari 19, 1999. SoftwareToolworks.

Nickell, Stephen J. (August 1996). Competition and corporate performance.The Journal of


Political Economy, 104(4), 724-747. December 15, 2003. Proquest Database (CD-
ROM).

I. KARYA LAIN DAN KARYA NONCETAK


Film
Lee, Spike, dir. and prod.Do the Right Thing. Forty Acres and a Mule Filmworks, 1989.

II. PUBLIKASI
ELEKTRONIK
BukuOnline
Austen, Jane. Pride and Prejudice. Ed. Henry Churchyard. 1996. 10 Sept. 1998
<http://www.pemberley.com/janeinfo/prideprej.html>.

Hawthorne, Nathaniel. “Dr. Heidegger‟s Experiment.” Twice-Told Tales. Ed.


George Parsons Lathrop. Boston: Houghton, 1883. 1 Mar. 1998
<http://eldred.ne.mediaone.net/nh/dhe.html>

Artikel jurnal online


Calabrese, Michael. “Between Despair and Ecstacy: Marco Polo‟s Life of the
Buddha.” Exemplaria 9.1 (1997). 22 June 1998

Universitas Binawan | 32
<http://web.english.ufl.edu/english/exemplaria/calax.htm>

Artikel surat kabar/majalah online:


Reid, T.R. “DrUniversitas Binawands Return to Stonehenge.”
Washington Post 22 June 1998. 22 June 1998
<http://www.washintonpost.com/wp- srv/Wplate/1998-06/22/
045I- 062298-idx.html>

Artikel dalam pangkalan data online


Smith, Martin. "World Domination for Dummies." Journal of Despotry
Feb. 2000: 66-72. Expanded Academic ASAP.Gale Group
Databases. Purdue University Libraries, West Lafayette, IN. 19
February 2003.
<http://www.infotrac.galegroup.com>.

Fox, Justin. “What in the World Happened to Economics?” Fortune 15 Mar.


1999: 90-102. ABI/INFORM Global. Proquest Direct. Perpustakaan
Universitas Binawan, Depok. 23 January 2004.
<http://www.proquest.com/pqdauto>.

Artikel di website
“Using Modern Language Association (MLA) Format.” Purdue Online WritingLab. 2003.
Purdue University. 6 Feb.
2003.<http://owl.english.purdue.edu/handouts/research/r_mla.html>.

Universitas Binawan | 33
BAB 5
PROSEDUR PENGUNGGAHAN & PENGUMPULAN TUGAS AKHIR

5.1 Ketentuan Pengunggahan Dokumen Digital


a. Dokumen digital diunggah ke Sistem binawan.ac.id yang beralamat
dilib.Universitas Binawan.ac.id/unggah
b. Untuk masuk ke sistem unggah, mahasiswa login dengan menggunakan user
name dan password SIAKAD mahasiswa.

5.2 Ketentuan Isi Dokumen Naskah Digital


Konten Dokumen Naskah Lengkap Ketentuan dokumen digital naskah lengkap:
a. Isi dokumen digital harus sama dengan dokumen tercetak yang telah disetui
Universitas Binawan oleh pembimbing dan penguji.
b. Format dokumen dalam bentuk pdf tanpa enkripsi (tidak diberi security
password).
c. Pada halaman naskah lengkap tidak diberi watermark danfooter.
d. Dokumen naskah lengkap karya ilmiah, berisi teks lengkap dari halaman
judul sampai denganlampiran.
e. Halaman yang bertanda tangan yaitu: Halaman Pernyataan Orisinalitas,
Halaman Pengesahan, dan Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi
Karya Ilmiah untuk Kepentingan Akademis, harus dipindai satu halaman
utuh, bukan merupakan hasil cropping dan bukan hasilfoto.
f. Hasil pemindaian disatukan pada dokumen pdf naskah lengkap dengan
urutan halaman sesuai dengan dokumentercetak.
g. Hasil pemindaian halaman yang bertandatangan berkualitas baik (halaman
tidak gelap dan kapasitas file tidak terlalu besar/ kecil tetapi disesuaikan
dengan format awal).
Konten Dokumen Naskah Ringkas Ketentuan dokumen digital naskah ringkas:
a. Dokumen naskah ringkas karya ilmiah yaitu ringkasan tugas akhir karya ilmiah
yang sudah diubah formatnya ke dalam bentuk artikel jurnal (Format penulisan
naskah ringkas dapat dilihat pada Bagian 5 tentang Penulisan Dokumen Naskah
Ringkas).
b. Format dokumen naskah ringkas dalam bentuk doc/docx(word).
c. Dalam mengunggah naskah ringkas, mahasiswa harus melampirkan hasil
pemindaian dari formulir ”Persetujuan dan Rencana Publikasi Naskah Ringkas”
yang telah ditandatangani oleh dosen pembimbing utama/pembimbing pertama
(formulir dapat dilihat pada Bagian 5 tentang Penulisan Dokumen Naskah Ringkas
poin 5.3, atau dapat mengunduh formulir tersebut di web unggah: lib.Universitas
Binawan.ac.id/unggah, dengan memilih menu PanduanPenulisan).

Penamaan DokumenDigital
a. Dokumen naskah lengkap, penamaannya terdiri atas nama penulis, jenis karya,

Universitas Binawan | 34
singkatan nama fakultas/sekolah/vokasi dan tahun lulus. Contoh: Nurintan
CynthiaTyasmara-Tesis-FKK-2017.pdf
b. Dokumen naskah ringkas penamaanya terdiri atas nama penulis, jenis karya
singkatan nama fakultas/sekolah/vokasi dan tahun lulus. Contoh: Nurintan
Cynthia Tyasmara-ArtikelJurnal-FKK-2017.doc

5.3 Ketentuan Konten Unggah


Tipe konten pada Sistem Binawan.ac.id:
a. Skripsi: merupakan karya ilmiah hasil penelitian dari mahasiswa program sarjana
(S1) untuk prasyarat memperoleh gelarsarjana.
b. Makalah Seminar: merupakan karya ilmiah sebagai pengganti skripsi bagi
mahasiswa jalur nonskripsi. Makalah ini telah dipresentasikan dalam seminar
nasional/internasional (seperti lomba mahasiswa berprestasi, makalah yang
diterbitkan dalam sebuah prosiding).

c. Artikel Jurnal: merupakan karya ilmiah dalam bentuk artikel yang telah terbit di
jurnal terakreditasi nasional maupun internasional. Dokumen artikel jurnal yang telah
diunggah pada UNIVERSITAS BINAWAN tidak akan dipublikasikan ulang, melainkan
untuk pencatatan artikel jurnal yang merupakan hasil sivitas akademika
UNIVERSITAS BINAWAN. Konten ini dapat sebagai pengganti skripsi bagi
mahasiswa jalur non skripsi.

d. Karya Akhir: merupakan karya ilmiah sebagai tugas akhir mahasiswa seperti
rencana bisnis (business plan), rancangan proses (business process), poster, karya
akhir, tugas karya akhir dan laporan magang, atau karya sejenis. Ketentuan format
penulisan Karya Akhir sama dengan skripsi/tesis dan kelengkapan dokumen naskah
digital serta hasil pemindaian yang diunggah sesuai dengan ketentuan yang telah
diuraikan pada poin 6.2.

e. Profesi: merupakan karya ilmiah hasil praktik terprogram, terstruktur atau penelitian
dari program pendidikan profesi untuk prasyarat memperoleh kualifikasi profesi.
Ketentuan format penulisan karya profesi sama dengan skripsi/ tesis dan kelengkapan
dokumen naskah digital serta hasil pemindaian yang diunggah sesuai dengan
ketentuan pada poin6.2.

Universitas Binawan | 35
5.4 Ketentuan Penyerahan Dokumen Skripsi
Ketentuan penyerahan dokumen tercetak:
a. Dokumen tercetak yang diserahkan ke Perpustakaan UNIVERSITAS BINAWAN
adalah Skripsi,

b. Dokumen soft copy diserahkan ke pembimbing dan prodi keperawatan masing-


masing 1 (satu) ekslempar
c. Halaman yang bertanda tangan (halaman orisinalitas, pengesahan dan persetujuan
publikasi akademis) pada dokumen tercetak yang diserahkan ke Perpustakaan
UNIVERSITAS BINAWAN, merupakan tanda tangan asli (bukan hasil
pemindaian dan fotokopi).
d. Jumlah dokumen tercetak skripsi yang diserahkan ke Perpustakaan
UNIVERSITAS BINAWAN sebanyak satu (1) eksemplar, dengan halaman
bolak-balik
e. Sampul cetak warna hijau emerald

Universitas Binawan | 36
BAB 6
PENULISAN DOKUMEN NASKAH RINGKAS

Dokumen naskah ringkas yang dimaksud pada pedoman ini merupakan ringkasan tugas
akhir yang diubah bentuknya ke dalam format artikel jurnal. Penulisan artikel jurnal
umumnya mempunyai format berstandar internasional yang dikenal dengan AIMRaD,
singkatan dari Abstract, Introduction, Material and Methods, Results, and Discussion
atau Abstrak, Pendahuluan, Bahan dan Metode, Hasil dan Pembahasan. Format penulisan
artikel ini dapat bervariasi berdasarkan rumpun ilmu namun secara umum tetap mengacu
kepada format tersebut.

6.1 Ketentuan Umum Penulisan Dokumen Naskah Ringkas

Ketentuan untuk penulisan naskah ringkas adalah sebagai berikut:


• Naskah ringkas diketik menggunakan font Times New Roman 12 poin dengan spasi1,5
(line spacing = 1.5lines)
• Ukuran kertas A4
• Menggunakan format satu kolom, dan margins: last costum setting (top 2,5 cm; left 2,5
cm; bottom 2,5 cm; right 2,5cm)
• Panjang naskah adalah 15–20 halaman, termasuk gambar, grafik atau tabel (jika ada)
yang menyertainya

6.2 Struktur Dokumen NaskahRingkas


Naskah ringkas terdiri dari bagian-bagian berikut ini:

a. Judul
Judul ditulis dengan menggunakan huruf Times New Roman 14 poin dengan spasi 1
dan ditempatkansimetris di tengah (center)

b. NamaPenulis
• Nama penulis terdiri dari nama mahasiswa (sebagai penulis pertama) dan
pembimbing (sebagai penulis kedua,dst)
• Nama mahasiswa dan pembimbing ditulis lengkap tanpa menggunakangelar
• Ditulis di bawah judul, dengan menggunakan huruf Times New Roman 12poin)
• Nama program studi dan fakultas ditulis di bawah namapenulis

Universitas Binawan | 37
c. Abstrak
• Abstrak merupakan ikhtisar suatu tugas akhir yang memuat latar belakang atau
permasalahan, tujuan, metode penelitian, hasil, dan kesimpulan
• Abstrak ditulis dalam satu paragraf yang terdiri dari 150 – 200 kata dengan
menggunakan huruf Times New Roman 12 poin dengan spasi1
• Ditulis dalam dua bahasa (bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris)
• Di bawah abstrak dicantumkan kata kunci (keyword) yang terdiri atas 3 sampai 5
kata dan/atau kelompok kata yang ditulis sesuai urutan abjad. Antara kata kunci
dipisahkan oleh titik koma (;)
d. Pendahuluan / Latar Belakang
Isi bagian pendahuluan ditulis ringkas umumnya terdiri atas latar belakang masalah,
permasalahan dan tujuanpenelitian
e. Tinjauan Teoritis
Isi bagian tinjauan teoritis ditulis ringkas, dan hanya teori yang benar-benar
digunakan sebagai dasar penelitian.
f. Metode Penelitian
Informasikan secara ringkas mengenai materi dan metode yang digunakan dalam
penelitian, meliputi subyek/bahan yang diteliti, alat yang digunakan, rancangan
percobaan atau desain yang digunakan, teknik pengambilan sampel, variabel yang
akan diukur, teknik pengambilan data, analisis dan model statistik yang digunakan.
g. Hasil Penelitian
Isi bagian hasil penelitian ditulis ringkas. Hasil penelitian dapat disajikan dengan
dukungan tabel, grafik atau gambar sesuai kebutuhan, untuk memperjelas penyajian
hasil secara verbal.
h. Pembahasan
Isi bagian pembahasan ditulis ringkas , dikaitkan dengan teori yang digunakan
i. Kesimpulan
Isi bagian kesimpulan ditulis ringkas dan harus menjawab masalah penelitian
j. Saran
Isi bagian saran ditulis ringkas. Berisi saran yang dapat dilakukan untuk penelitian
selanjutnya dan saran-saran aplikatif (bila ada)
k. Kepustakaan
Isi bagian kepustakaan, hanya pustaka yang digunakan yang tertulis pada naskah

Universitas Binawan | 38
ringkas. Di bawah ini adalah contoh format artikel dari jurnal MAKARA: Seri
Sosial Humaniora

Judul Artikel (14 pt, bold,centered)


(kosong satu spasi tunggal, 14 point font)
Penulis Pertama, Penulis Kedua, dan Penulis Ketiga (12 pt)
(kosong satu spasi tunggal, 12 pt)
1. Department, Faculty, University, Address, City, Zip Code, Country (10 pt)
2. Departement, Faculty, University, Address, City, Zip Code, Country (10 pt)
(kosong satu spasi tunggal, 12pt)
E-mail: author@address.com(10 pt, italics)
(kosong dua spasi tunggal, 12 pt)

Abstrak (12 pt, bold) (kosong


satu spasi tunggal, 12 pt)
Abstrak pada bagian ini berbahasa Indonesia. Ditulis dengan menggunakan huruf Times New Roman dengan
ukuran huruf 10 dan spasi tunggal. Abstrak merupakan ikhtisar suatu tugas akhir yang memuat latar belakang
atau permasalahan, tujuan, metode penelitian, hasil , dan kesimpulan. Abstrak ditulis dalam satu paragraf dan
tidak melebihi dari 200kata.
(kosong dua spasi tunggal, 12 pt)

Title in English (12 pt, bold)


(kosong satu spasi tunggal, 12 pt)
Abstract (12 pt, bold)
(kosong satu spasi tunggal, 12pt)
Abstract should be written in English. The abstract is written with Times New Roman font size 10, and single
spacing. The abstract should summarize the content of the paper, including the aim of the research, research
method, and the results, and the conclusions of the paper. It should not contain any references or displayed
equations. The abstract should be no more than 200words.
(kosong satu spasi tunggal, 12 pt) Keywords:
up to 5 keywords in English (10 pt, italics)
(three blank single space lines, 12 pt, bold)

Pendahuluan (12 pt, bold)


(kosong satu spasi tunggal, 10 pt)

Naskah ringkas ditulis menggunakan tipe huruf Times New Roman ukuran 12 pt, dengan
spasi 1,5 (line spacing = 1.5 lines). Ukuran kertas yang digunakan adalah A4 (210 mm x
297 mm) dengan menggunakan format satu kolom, dan margins: last costum (top 2,5 cm;
left 2,5 cm; bottom 2,5 cm; right 2,5 cm). Panjang naskah adalah 15 – 20 halaman,
termasuk gambar, grafik atau tabel (jika ada) yang menyertainya.

Naskah ringkas yang dimaksud pada pedoman ini merupakan ringkasan tugas akhir yang
diubah bentuknya ke dalam format artikel jurnal. Penulisan artikel jurnal umumnya
mempunyai format berstandar internasional yang dikenal dengan AIMRaD, singkatan dari
Abstract, Introduction, Material and Methods, Results, and Discussion atau Abstrak,
Pendahuluan, Bahan dan Metode, Hasil dan Pembahasan. Format penulisan artikel ini dapat

Universitas Binawan | 39
bervariasi berdasarkan rumpun ilmu namun secara umum tetap mengacu kepada format
tersebut.

Dalam petunjuk teknis ini, setelah Pendahuluan diikuti dengan pembahasan mengenai
Tinjauan Teoritis, Metode Penelitian, Hasil Penelitian, Pembahasan, Kesimpulan, Saran
dan Kepustakaan. Cara penulisan untuk tiap pembahasan adalah sama.

Tabel (12 pt, bold)


(kosong satu spasi tunggal, 10 pt)
Jika dalam suatu pembahasan ada format dalam bentuk tabel, cara penulisan tabel dengan
menggunakan huruf Times New Roman 10 pt spasi tunggal. Demikian pula halnya
dengan judul tabel tersebut, menggunakan huruf Times New Roman 10 pt dengan cetak tebal
dan spasi tunggal. Nomor tabel menggunakan angka Arab. Jarak antara teks dengan
judul tabel adalah satu spasi dengan ukuran huruf 10 pt sama dengan jarak antara judul
tabel dan tabelnya. Sedangkan jarak setelah tabel ke teks berikutnya adalah dua spasi dengan
ukuran huruf 10 pt. Seperti contoh di bawah ini.
(kosong satu spasi tunggal, 10 point font)

Table 1. Number of Testing of WFF Triple NA=15 or NA=8

(kosong satu spasi tunggal, 10pt)

NP
NC 3 4 8 10
3 1200 2000 2500 3000
5 2000 2200 2700 3400
8 2500 2700 16000 22000
10 3000 3400 22000 28000

(kosong dua spasi tunggal, 10pt)


Gambar (12 pt, bold)
(kosong satu spasi tunggal, 10 pt)
Gambar diletakkan di tengah halaman dan diberi jarak satu spasi antara gambar dan teks
diatasnya. Keterangan gambar (caption) terletak dibawah gambar dengan menggunakan
ukuran huruf 9pt cetak tebal. Sedangkan jarak antara gambar dan keterangannya adalah satu
spasi dengan ukuran huruf 10 pt. Jarak antara keterangan gambar dengan teks berikutnya
adalah dua spasi ukuran huruf 10 pt. Berikut adalah contohnya:
(kosong satu spasi tunggal, 10 point font)

Figure 1. The labeling of I tree is according to the order of the appearance

(kosong dua spasi tunggal, 10 pt)

Universitas Binawan | 40
Jika gambar yang digunakan adalah karya orang lain, penulis harus sudah mendapat ijin
untuk diterbitkan dari pemiliknya.

Daftar Referensi
(kosong satu spasi tunggal, 10 pt)

Daftar referensi atau daftar acuan berisi daftar pustaka yang digunakan untuk menulis
naskah ringkas atau artikel ini

Universitas Binawan | 41
LAMPIRAN
Lampiran 1. Ukuran bidang pengetikan

3 cm 1 cm
Tempat
nomor
halaman

Batas
bidang
pengetikan

4 cm 3 cm

1 cm
3 cm
Universitas Binawan

Tempat nomor halaman Bab

Universitas Binawan | 42
Lampiran 2. Contoh penulisan punggung buku

Wulandari
Maulina
Shenda

Pengaruh Relaksasi Napas Dalam terhadap

Skripsi
2022
Ansietas Pasien Pre Operasi di Jakata

Sisihkan 5 cm untuk
label perpustakaan

Universitas Binawan | 43
Lampiran 3. Contoh halaman sampul

JUDUL (ukuran: 14 Times New Roman)

PROPOSAL SKRIPSI/ SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan

Oleh:
Nama Lengkap Tanpa Gelar
NPM. 0000000

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
JAKARTA
2023 (tahun skripsi selesai)

Universitas Binawan | 44
Lampiran 4. Contoh Halaman Judul

JUDUL (ukuran: 14 Times New Roman)

PROPOSAL SKRIPSI/ SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan

Oleh:
Nama Lengkap Tanpa Gelar
NPM. 0000000

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
JAKARTA
2023 (tahun skripsi selesai)

Universitas Binawan | 45
Lampiran 5. Contoh Halaman Pernyataan Orisinalitas

PERNYATAAN ORISINALITAS

Skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip
maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar.

Nama : ...............................
NPM : ...............................
Tanda Tangan : ...............................
Tanggal : ...............................

Jakarta, (tanggal sesuai tanggal pengesahan)

(tanda tangan di atas materai)


Materai

(Nama lengkap mahasiswa)


NPM. 0000000

Universitas Binawan | 46
Lampiran 6. Contoh halaman persetujun

HALAMAN PERSETUJUAN

PROPOSAL SKRIPSI/ SKRIPSI

JUDUL SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan

Oleh:
Nama Lengkap Tanpa Gelar
NPM. 000000

Menyetujui untuk diuji:

Pembimbing I Pembimbing II

t.t t.t

Dr. Ns. Kesatu, S.Kep., M.Kep. Dr. Ns. Kedua, S.Kp., MN.
NIDN. xxxx NIDN. xxxx

Mengetahui:

Ketua Program Studi Keperawatan

Ns. KaProdi, S.Kep., M.Kep.


NIDN. xxxx

Universitas Binawan | 47
Lampiran 7. Contoh halaman pengesahan

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi ini diajukan oleh:


Nama :
NPM :
Tempat/ Tanggal :
Tempat :
Judul Skripsi :

Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai bagian
persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana Keperawatan pada
Program Studi Keperawatan, Fakultas Keperawatan dan Kebidanan, Universitas
Binawan

DEWAN PENGUJI

Ketua Penguji : Penguji (tanda tangan)

Anggota
: Pembimbing I (tanda tangan)
Penguji I

Anggota
: Pembimbing II (tanda tangan)
Penguji II

Universitas Binawan | 48
Lampiran 8. Contoh Kata Pengantar/ ucapan terima kasih

KATA PENGANTAR/ UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan YangMaha Esa,karena atas berkat dan rahmat-
Nya, saya dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Judul Skripsi”. Penulisan skripsi
ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Keperawatan pada Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Binawan.
Dengan selesainya Skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada:
1. Prof. Dr. Ir. Rektor, M.S., Selaku Rektor Universitas Binawan
2. Dr. Ns. Dekan, S.Kep, MN., selaku Dekan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan
Universitas Binawan
3. Dr. Kaprodi., S.Kep., Ners., MN., selaku Ketua Program Studi Keperawatan
4. Ns. Koordinator, S,Kep., M.Kep., selaku koordinator mata kuliah Nursing Inquiry/
Introduction in Nursing Research yang telah memberikan arahan dalam proses dan
alur pembuatan skripsi
5. Dr. Ns. Pembimbing, S.Kep., Ners., M.Kep., selaku dosen pembimbing yang telah
menyediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk mengarahkan saya dalam penyusunan
skripsi ini
6. Dr. Ns. Penguji, S.Kep., Ners., M.Kep., selaku penguji yang telah memberikan waktu
dan pikiran guna penyempurnaan skripsi ini
7. Pihak X Company yang telah banyak membantu dalam usaha memperoleh data yang
saya perlukan;
8. Orang tua, keluarga dan sahabat saya yang telah memberikan bantuan dukungan
material dan moral dalam menyelesaikan skripsiini.

Akhir kata, saya berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala kebaikan
semua pihak yang telah membantu. Semoga skripsi ini membawa manfaat bagi
pengembangan ilmu.

Jakarta 22 Februari 2022

Penulis

Universitas Binawan | 49
Lampiran 9. Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah

PERNYATAAN MEMBUAT ARTIKEL TUGAS AKHIR


UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai sivitas akademik Universitas Binawan, saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama :
NPM :
Program Studi :
Fakultas :
Jeniskarya : Skripsi/ Karya Ilmiah Lainnya*: ............................

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui untuk memberikan kepada


Universitas Binawan Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive Royalty-Free Right)
atas karya ilmiah saya yang berjudul:
“……………………….................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................”

beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-eksklusif ini
Universitas Binawan berhak menyimpan, mengalih media/ format, mengelola dalam bentuk
pangkalan data (database), merawat, dan memublikasikan tugas akhir saya selama tetap
mencantumkan nama saya sebagai penulis/ pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di: …………………….

Pada tanggal: …………………….


Yang menyatakan

( …………………………………. )

*Karya Ilmiah: karya akhir, makalah non seminar, laporan kerja praktek, laporan magang,
karya profesi dan karya spesialis.

Universitas Binawan | 50
Lampiran 10. Contoh Penulisan Abstrak

ABSTRAK

Vaksinasi tetanus merupakan salah satu kegiatan Program Pengembangan Imunisasi di


Indonesia. Salah satu keuntungan pemberian vaksinasi adalah meningkatnya tanggap kebal
humoral protektif pada individu yang divaksinasi. Penelitian ini bertujuan membuktikan bahwa
peningkatan tanggap kebal humoral tersebut dihambat oleh adanya penyakit diabetes mellitus.
Studi eksperimental menggunakan the pre-posttest control group design dilakukan terhadap
hewan coba tikus Wistar jantan. Sampel dipilih dengan cara proporsional sampling untuk dibagi
dalam tiga kelompok, yaitu kelompok “diabetes mellitus lama” (n=9), kelompok “diabetes
mellitus baru” (n=9) dan kelompok “kontrol” (n=9). Variabel yang diukur adalah kadar (OD)
IgG spesifik terhadap toksoid tetanus yang terbentuk menggunakan metode ELISA. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa kenaikan IgG spesifik setelah pemberian vaksin tetanus pada
respons imun humoral antara kelompok tikus diabetes mellitus dengan kelompok non-diabetes
mellitus tidak berbeda bermakna (Anova, p=0,06). Terjadi perubahan kadar IgG spesifik pada
kelompok non- diabetes mellitus antara hari ke 41 dan hari ke 55 (Anova, p<0,001). Tidak
terbukti adanya perbedaan perubahan IgG spesifik pada kelompok tikus diabetes mellitus lama
dengan kelompok diabetes mellitus baru (uji t, p=0,059). Kesimpulan dari penelitian ini adalah
respons imun humoral spesifik terhadap toksoid tetanus dihambat oleh diabetes mellitus.

Kata kunci: tetanus toksoid, diabetes mellitus, respon imun humoral

Universitas Binawan | 51
ABSTRACT

Tetanus vaccination represents one of the activity of Immunization Development Program


in Indonesia. One of the advantages of vaccination is the increasing of protective humoral
immunity in individual which is vaccinated. This research is aimed to prove that the existence
of diabetes mellitus disease will inhibit humoral immunity response. Experimental study using
pre-post test control group design was conducted onto male rat (Wistar strain). The samples
selected by proportional sampling to be divided into three groups, that is "getting on diabetes
mellitus" group (n=9), "new diabetes mellitus" group (n=9), and "control" group (n=9). The
variable measured was the level (OD) of specific IgG against tetanus toxoid by ELISA. Result
of this research indicated that the increasing of specific IgG after giving tetanus vaccine among
diabetes mellitus group with non- diabetes mellitus group was not different (Anova, p=0,06).
But, the level of IgG was changed in non-diabetes mellitus group between day 41 until day 55
(Anova, p=0,001). The IgG level in "getting on diabetes mellitus" group with "new diabetes
mellitus" group was not different (t test, p=0,059). The conclusion is the humoral immunity
response against tetanus toxoid inhibited by diabetes mellitus.

Keywords: tetanus toxoid, diabetes mellitus, humoral immunity

Universitas Binawan | 52
Lampiran 11. Contoh daftar isi

DAFTAR ISI

Halaman
Halaman Judul ...................................................................................................................... i
Penyataan Orisinalitas .............................................................................................................. ii
Halaman Persetujuan ............................................................................................................... iii
Halaman Pengesahan ............................................................................................................... iv
Kata Pengantar .......................................................................................................................... v
Pernyataan Membuat Artikel ................................................................................................... vi
Abstrak.................................................................................................................................... vii
Abstract .................................................................................................................................. viii
Daftar Isi .................................................................................................................................. ix
Daftar Gambar ..................................................................................................................... x
Daftar Tabel........................................................................................................................ xi
Daftar Singkatan ................................................................................................................ xii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ....................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ………………….………………………................. ............... 2
1.3 Tujuan Penelitian ……….……………………………………............... ............... 2
1.4 Manfaat Penelitian……………………………………………............... ............... 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi ……………………….......... ..................................................................... 4
2.2 Tanda Gejala ......………………………………................. ................................... 4
2.3 Patofosiologi ..……………………….............… ................................................... 7
2.4 Kerangka Teori ………………………………………………………………….10
BAB 3. METODE PENELITIAN

dst …

Lampiran 12. Contoh daftar tabel

Universitas Binawan | 53
DAFTAR TABEL

Halaman
Tabel 2.1 Tabel definisi operasional .............................................................................. 21
Tabel 2.2 Tabel IPXX .................................................................................................... 30

Universitas Binawan | 54
Lampiran 13. Contoh daftar gambar

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Struktur bakteri .......................................................................................... 16


Gambar 2.2 Anatomi manusia....................................................................................... 18

Universitas Binawan | 55
Lampiran 14. Formulir Pernyataan Publikasi Naskah Ringkas

FORMULIR
PERSETUJUAN PUBLIKASI NASKAH RINGKAS

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama :
NIP/NIDN :
adalah pembimbing mahasiswa S1*:
Nama :
NPM/ NIM :
Fakultas :
Program Studi :
Judul Naskah Ringkas :

menyatakan bahwa naskah ringkas ini telah diperiksa dan disetujui Universitas Binawan untuk
(pilih salah satu dengan memberi tanda silang):
□ Dapat diakses di Binawan.ac.id
□ Tidak dapat diakses di Binawan.ac.id karena:
□ Data yang digunakan untuk penulisan berasal dari instansi tertentu bersifat konfidensial
□ Akan ditunda publikasinya mengingatakan karena/ sedang dalam proses pengajuan Hak
Paten/ HKI hingga tahun ……
□ Akan dipresentasikan sebagai makalah pada Seminar Nasional yaitu: … yang diprediksi
akan dipublikasikan sebagai prosiding pada bulan … tahun …
□ Akan ditulis dalam bahasa Inggris dan dipresentasikan sebagai makalah pada seminar
internasional yaitu: … yang diprediksi akan dipublikasikan sebagai
prosiding pada bulan … tahun …
□ Akan diterbitkan pada Jurnal Program Studi /Departemen /Fakultas di UNIVERSITAS
BINAWAN yaitu: … yang diprediksi akan dipublikasikan pada bulan …, tahun …
□ Akan diterbitkan pada Jurnal Nasional yaitu: … yang diprediksi akan dipublikasikan pada
bulan … tahun …
□ Akan ditulis dalam bahasa Inggris untuk dipersiapkan terbit pada Jurnal Internasional
yaitu: … yang diprediksi akan dipublikasikan pada bulan … tahun …

Jakarta, tanggal Bulan Tahun

( )

*pilih salah satu

Universitas Binawan | 56

Anda mungkin juga menyukai