Anda di halaman 1dari 51

LOG BOOK

PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN


GAWAT DARURAT

Nama Mahasiswa :
Nim :
Semester :

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESI

i
DAFTAR ISI

Halaman
DAFTAR ISI .................................................................................................. i
KATA PENGANTAR ................................................................................... ii

BAB I : Visi dan Misi Prodi dan Fakultas.............................................. 1


1.1 Visi Prodi Profesi Ners ......................................................... 1
1.2 Misi Prodi Profesi Ners ......................................................... 1
1.3 Visi Fakultas Keperawatan dan Kebidanan .......................... 1
1.4 Misi Fakultas Keperawatan dan
Kebidanan………………………………………................... 1

BAB II : Pendidikan Profesi Ners............................................................. 2


2.1 Pendidikan Keperawatan Sebagai Pendidikan Profesi........... 2
2.2 Profil Lulusan Profesi Ners .................................................... 3
2.3 Tujuan Program Profesi Ners ................................................ 4
2.4 Waktu Pelaksanaan ............................................................... 4
2.5 Tata Tertib Pelaksanaan ......................................................... 5
2.6 Panduan Penulisan Askep ...................................................... 6
2.7 Ketentuan Uniform/ Seragam ................................................ 6
2.8 Evaluasi .................................................................................. 7
2.9 Sanksi ..................................................................................... 7

BAB III : PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN DASAR (PPKD) . . 8


3.1 Deskripsi Matakuliah ............................................................ 8
3.2 Capaian Pembelajaran ........................................................... 8
3.3 Capaian Pembelajaran Ketrampilan ...................................... 10
3.4 Daftar Penugasan Individu/Kelompok ................................... 11
3.5 Ujian Akhir Departemen......................................................... 12
3.6 Catatan dan Etika Profesional……………………………… 12
3.7 Daftar Hadir………………………………............................ 13
3.8 Catatan Kompetensi Harian…………………………........... 15

LAMPIRAN………………………………………………………….............. 40
1. Lembar Penilaian Praktek…………………………................. 40
2. Format Panduan Praktek ………………………….................. 41

i
KATA PENGANTAR

Program Studi Profesi Ners merupakan suatu pendidikan yang bertujuan untuk
menghasilkan perawat Profesional. Proses pendidikan program pendidikan Ners
dilaksanakan Melalui PBL (Praktek belajar lapangan). Proses pendidikan PBL dikenal
dengan pembelajaran klinik dan lapangan, yang bertujuan untuk memberikan
kesempatan pada peserta didik Ners untuk menerapkan ilmu yang dipelajari di S-1
Keperawatan Sebelumnya kedalam keadaan nyata pada tahap Profesi.
Pada pembelajaran Praktik Profesi Keperawatan Gawat Darurat Program Studi
Profesi Ners FKK UNPRI melaksanakan pemberlajaran klinik di dilaksanakan di
Rumah Rumah Sakit Pendidikan Royal Prima Medan.
Dalam melaksanakan Praktek Klinik, mahasiswa wajib mengisi dan
mengumpulkan buku Log Book yang berfungsi sebagai indikator kemampuan
mahasiswa dalam pembelajaran klinik/ lapangan. Pada buku Log Book Praktik Profesi
Keperawatan Gawat Darurat ini diuraikan semua kegiatan mahasiswa dilahan praktek,
sebagai bukti dokumen bahwa semua kopetensi telah dilaksanakan sesuai lahan praktek.
Kami menyadari buku ini masih belum sempurna, sehingga bila ada kritik dan
saran dari pembaca yang sifatnya membangun dalam memperbaiki buku ini akan kami
terima dengan senang hati.
Kepada mahasiswa Ners Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas
Prima Indonesia, kami berharap agar kiranya bersama-sama memperjuangkan untuk
mencapai perawat yang profesional di indonesia.

Dekan

Tiarnida Nababan, S.Kep, Ns, M.Kep

ii
BAB I
VISI MISI PRODI DAN FAKULTAS

A. Prodi

1.1 Visi Prodi Ners


"Menjadi pusat keunggulan ilmiah di bidang Keperawatan dengan fokus pada
pengembangan lulusan profesional dan berwawasan Sociotechnopreneurship, serta
keunggulan di bidang Layanan Paliatif.".
1.2 Misi Prodi Ners
Misi Program Studi Profesi Profesi Ners Fakultas Keperawatan dan Kebidanan
Universitas Prima Indonesia Tahun 2030 adalah :
1. Memberikan pendidikan berkualitas terdepan dan pengalaman praktikum
yang berkualitas serta menjalin kemitraan dengan institusi kesehatan,
organisasi profesi, dan industri untuk mempersiapkan lulusan Ners yang
berkualitas dalam Keperawatan, pelayanan kesehatan,
Sociotechnopreneurship, dan penerapan prinsip Paliatif untuk memenuhi
kebutuhan pasar kerja
2. Melaksanakan penelitian dan pengembangan di bidang Keperawatan dan
pelayanan kesehatan, dengan fokus pada peningkatan kualitas layanan
kesehatan dan keberlanjutan sosial, serta menyelenggarakan penelitian
bidang Layanan Paliatif guna memperoleh IPTEK Keperawatan yang
digunakan untuk memecahkan permasalahan kesehatan di Indonesia
3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat berbasis penalaran,
karya-karya penelitian ilmiah Layanan Paliatif berbasis
sociotechnopreneurshipdengan melaksanakan kegiatan sosial yang
bermanfaat dan memberikan kontribusi positif pada masyarakat dan
memperkuat hubungan dengan mitra industri, organisasi profesi, dan
institusi kesehatan
4. Menyelenggarakan layanan Tridharma perguruan tinggi berdasarkan tata
kelola sumberdaya secara optimum yang didukung kerjasama dengan
institusi kesehatan, organisasi profesi, dan industri di dalam maupun luar
negeri untuk meningkatkan kualitas Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam
bidang Keperawatan dan pelayanan kesehatan

1
B. Fakultas
1.3 Visi Fakultas Keperawatan dan Kebidanan
“Menjadi Fakultas unggulan nasional dalam mengembangkan Sociotechnopreneurship
pada Ilmu Keperawatan dan Kebidanan untuk menghasilkan tenaga kesehatan dan
IPTEK melalui pengelolaan Tridharma dengan mengedepankan nilai-nilai
profesionalisme.”
1.4 Misi Fakultas Keperawatan dan Kebidanan
Misi Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Prima Indonesia Tahun 2030
adalah:

1. Mengelola penyelenggaraan pembelajaran Ilmu Keperawatan dan


Kebidanan yang berkualitas untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang
unggul dengan berpegang teguh pada etika dan budi luhur;
2. Mengelola penyelenggaraan penelitian yang bermutu sebagai upaya
memperoleh IPTEK yang inovatif untuk menunjang pembelajaran dan
kompetensi tenaga kesehatan yang digunakan untuk kemajuan bangsa dan
kesejahteraan umat manusia;
3. Mengelola penyelenggaraan pengabdian kepada masyarakat berbasis
penalaran dan karya-karya penelitian yang dimanfaatkan untuk
meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mencerdaskan kehidupan
bangsa
4. Mengelola pelayanan berdasarkan tata kelola yang baik melalui optimalisasi
sumberdaya internal serta kerjasama dengan institusional dalam maupun
luar negeri

2
BAB II
PENDIDIKAN PROFESI KEPERAWATAN

2.1 Pendidikan Keperawatan Sebagai Pendidikan Keprofesian


Di Indonesia, keperawatan sebagai suatu profesi telah disepakati pada lokakarya
nasional tahun 1983, dan keperawatan didefinisikan sebagai suatu bentuk pelayanan
professional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan didasarkan pada
ilmu dan kiat keperawatan berbentuk pelayanan bio-psiko-sosio-spritual yang
komprehensif. Ditujukan kepada individu, keluarga dan masyarakat, baik sakit maupun
sehat yang mencakup seluruh proses kehidupan manusia
Berdasarkan kesepakatan tersebut sifat pendidikan keperawatan menekankan
pada pemahaman tentang keprofesian. Pengertian profesi telah dikemukakan oleh
banyak ahli. Antara lain Shortiridge, L.M. (1985) berpendapat bahwa karakteristik
esensial suatu profesi adalah :
1. Pelayanan didasarkan pada ilmu pengetahuan yang kokoh; menggunakan
berbagai konsep, teori dan prinsip sebagai landasan asuhan, yang didapat
melalui pengalaman belajar dan praktek. Hal ini menunjukkan pentingnya untuk
terus belajar bagi anggota profesi.
2. Berorientasi pada pelayanan artinya komitmen untuk memberikan pelayanan
oleh pakar dalam memenuhi kebutuhan pasien. Menempatkan pelayanan diatas
kepentingan pribadi.
3. Pekerjaan profesional diatur oleh kode etik yang merupakan pedoman
keterlaksanaan standard dan tanggung jawab profesi.
4. Mempunyai otonomi untuk mengatur dan mengontrol praktek dan pendidikan
profesi tersebut.

Untuk menghasilkan perawat professional tersebut proses pendidikan disusun


berdasarkan kerangka konsep yang kokoh meliputi :
1. Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan
Peserta didik dan pembimbing klinik harus memahami dan menguasai ilmu
pengetahuan dan teknologi keperawatan yang diperlukan dalam melaksanakan

3
pelayanan/asuhan keperawatan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi keperawatan.
2. Menyelesaikan masalah secara ilmiah
Pemecahan masalah secara saintifik dapat ditumbuhkan dengan cara langsung
berhubungan dengan pasien dan dalam membantu memenuhi kebutuhan pasien
melalui proses keperawatan.
3. Sikap dan tingkah laku professional
Sikap dan tingkah laku professional dituntut dari seseorang perawat dalam
melaksanakan pelayanan/asuhan keperawatan dan dalam kehidupan
keprofesiannya. Penumbuhan dan pembinaan kemampuan berfikir, bersifat dan
bertindak professional merupakan proses panjang dan berlanjut, terlaksana
dalam suatu lingkungan yang sarat dengan model peran (role model).
4. Belajar aktif dan mandiri
Belajar aktif dan mandiri pada pengalaman praktek klinik dapat dicapai dengan
antara lain membuat laporan pendahuluan, presentasi kasus dan lain-lain.

2.2 Profil Lulusan Profesi Ners


3 Profil Lulusan Pendidikan Profesi Ners Adalah Sebagai Berikut:
1 Care provider Memiliki kemampuan untuk merencanakan dan memberikan
asuhan keperawatan pada individu, keluarga, kelompok, dan
masyarakat dengan mempertimbangkan aspek sosial, teknologi,
dan kewirausahaan. Lulusan dapat mengidentifikasi kebutuhan
dasar manusia secara komprehensif dan menerapkan
pendekatan berbasis bukti dalam memberikan perawatan yang
efektif dan efisien. Lulusan juga memiliki keterampilan
kewirausahaan dan teknologi yang memungkinkan mereka
untuk mengembangkan layanan perawatan yang inovatif dan
memberikan manfaat bagi masyarakat. Lulusan ini mampu
mengintegrasikan teknologi dan keterampilan kewirausahaan
untuk menciptakan layanan perawatan yang berdampak sosial
yang dapat meningkatkan kualitas hidup pasien dan keluarga
mereka, serta mendorong pengembangan masyarakat yang
berkelanjutan
2 Communicator Memiliki kemampuan untuk mendemonstrasikan komunikasi
efektif pada sistem klien dan kolaborasi tim kesehatan. Lulusan
memiliki keterampilan interpersonal yang kuat dan mampu
berkomunikasi dengan baik terhadap pasien dan keluarga, serta

4
dapat bekerja sama dengan dokter dan tim medis lainnya.
Lulusan memahami pentingnya teknologi dalam mendukung
komunikasi yang efektif dan dapat menggunakan teknologi
untuk berkomunikasi dengan pasien dan tim medis. Selain itu,
mereka juga memiliki wawasan kewirausahaan dan mampu
membangun kolaborasi dengan berbagai pihak untuk
meningkatkan layanan perawatan paliatif yang mereka
tawarkan, serta menciptakan solusi yang inovatif untuk
meningkatkan kualitas hidup pasien dan keluarga.Lulusan ini
mampu mengintegrasikan keterampilan komunikasi yang
efektif dan teknologi dengan keterampilan kewirausahaan
untuk menciptakan layanan perawatan yang berdampak sosial
dan memenuhi kebutuhan pasien dan keluarga secara
komprehensif
3 Health educator Memiliki kemampuan untuk memberikan edukasi dan promosi
and promoter kesehatan pada sistem klien dengan tujuan mencapai
kemandirian dalam merawat diri. Lulusan memiliki
pengetahuan yang luas tentang kesehatan dan mampu
mengkomunikasikan informasi kesehatan secara efektif kepada
pasien dan keluarga.Lulusan mampu mempromosikan
kebiasaan hidup sehat dan memberikan dukungan pada pasien
untuk merawat diri mereka sendiri. Lulusan memiliki
keterampilan wirausaha dan mampu mengembangkan strategi
promosi dan edukasi yang inovatif untuk mencapai target pasar
dan menciptakan pengaruh positif di masyarakat. Lulusan
mampu memberikan edukasi dan promosi pada pasien paliatif
dan keluarga, sehingga dapat meningkatkan pemahaman
mereka terhadap kondisi medis yang dihadapi dan membantu
pasien untuk merawat diri mereka sendiri dengan lebih mandiri
dan nyaman.
4 Manager and Memiliki kemampuan untuk menganalisis pengorganisasian
leader asuhan keperawatan dan berkoordinasi dengan tim kesehatan
dengan menunjukkan sikap kepemimpinan untuk mencapai
tujuan perawatan klien. Lulusan mampu memimpin dan
mengarahkan tim kesehatan dalam memberikan perawatan yang
terkoordinasi dan berkualitas tinggi kepada pasien, serta
mengidentifikasi dan mengatasi masalah dalam
pengorganisasian dan pengelolaan asuhan keperawatan.
Lulusan ini mampu mengintegrasikan keterampilan manajemen
dan kepemimpinan dengan wawasan kewirausahaan dan
teknologi untuk menciptakan solusi inovatif dan memenuhi
kebutuhan pasien dan keluarga secara

5
5 Researcher Lulusan memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam metode
penelitian dan mampu melakukan penelitian keperawatan yang
berkualitas untuk memecahkan masalah keperawatan yang
kompleks. Lulusan juga memiliki keterampilan wirausaha dan
mampu mengembangkan solusi inovatif untuk meningkatkan
kualitas layanan perawatan berdasarkan hasil penelitian yang
mereka lakukan.Lulusan mampu mengintegrasikan
keterampilan penelitian dengan wawasan kewirausahaan dan
teknologi untuk menciptakan solusi inovatif dalam
meningkatkan kualitas hidup pasien dan keluarga. Lulusan
mampu melakukan penelitian untuk meningkatkan pemahaman
tentang perawatan paliatif dan mengidentifikasi cara-cara baru
untuk meningkatkan kualitas layanan dan memperluas
jangkauan layanan paliatif. Lulusan juga berperan sebagai agen
perubahan dalam menghasilkan bukti ilmiah yang dapat
membantu pengambilan keputusan dalam praktik keperawatan
dan meningkatkan kualitas layanan paliatif secara keseluruhan.

3.1 Tujuan Program Profesi Ners


1. Umum
Tujuan pendidikan program studi profesi ners adalah mempersiapkan mahasiswa
melalui penyesuaian professional dalam bentuk pengalaman belajar klinik dan
lapangan secara komprehensif.
2. Khusus
Mahasiswa memiliki kemampuan professional yaitu :
 Menerapkan konsep, teori dan prinsip ilmu perilaku, ilmu sosial, ilmu biomedik,
dan ilmu keperawatan dalam melaksanakan pelayanan dan atau asuhan
keperawatan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.
 Melaksanakan asuhan keperawatan dari masalah sederhana sampai yang
kompleks secara tuntas melalui pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan,
perencanaan, implementasi dan evaluasi baik bersifat promotif, preventif,
kuratif, dan rehabilitatif sesuai batas kewenangan, tanggung jawab dan
kemampuan berlandaskan etika profesi keperawatan.
 Mendokumentasikan seluruh proses keperawatan secara sistematis dan
manfaatnya dalam upaya meningkatkan kulitas asuhan keperawatan.

6
 Mengelola pelayanan keperawatan tingkat dasar secara bertanggung jawab
dengan menunjukkan sikap kepemimpinan.

3.2 Waktu Pelaksanaan


1. Kepaniteraan Klinik mata kuliah Praktik Profesi Keperawatan Gawat Darurat
dilaksanakan di bulan April s/d Mei 2023
2. Waktu dinas tertera dibawah ini, sudah termasuk istirahat, pre conference dan
post conference.
Dinas Pagi : Jam 08.00 – 14.00 Wib
Dinas Sore : Jam 14.00 - 20.00 Wib
Dinas Malam : Jam 20.00 – 08.00 Wib
3. Kehadiran Mahasiswa 100%

3.3 Tata Tertib Pelaksanaan


1. Mahasiswa wajib hadir di lahan praktek 15 menit sebelum shift dimulai.
2. Mahasiswa wajib mengikuti pre dan post conference.
3. Mahasiswa wajib memakai uniform/seragam dan atribut yang sudah ditentukan
oleh institusi pendidikan
4. Mahasiswa wajib membuat 4 Resume Kasus Individu dijilid pada akhir
pelaksanaan sesuai dengan kopetensi yang diminati oleh mahasiswa.
(Dikumpulkan paling lambat 1 mgg setelah berakhirnya stase peminatan).
5. Mahaiswa wajib memenuhi kompetensi dengan mengumpulkan Loog book yang
telah ditetapkan dari intitusi pendidikan dan diketahui oleh pembimbing dari
institusi pendidikan paling lama seminggu setelah berakhirnya Stase .
6. Mahasiswa dilarang memanjangkan kuku, menggunakan cat kuku, memakai
perhiasaan (anting, kalung, gelang, cincin dll) dan memakai HP selama dinas
berlangsung.
7. Mahasiswa wajib memakai jam tangan (yang mempunyai detik)
8. Mahasiswa yang meninggalkan lahan praktek pada jam dinas dianggap tidak
hadir.
9. Mahasiswa wajib menjaga nama baik institusi pendidikan dan rumah sakit

7
10. Mahasiswa wajib mengganti kerusakan alat yang dipakai dari institusi
pendidikan dan lahan praktek akibat kelalaian mahasiswa.
11. Mahasiswa wajib melaksanakan presentasi diakhir stase.
12. Tempat presentasi : lahan praktek/kampus FKK UNPRI.
13. Mahasiswa yang terlambat akan dikurangi nilai sebanyak 5% untuk setiap
keterlambatan yang dilakukannya.
14. Bila 1 hari absen tanpa alasan akan mengganti dinas selama 3 hari dan bila tidak
hadir karena alasan sakit maka mengganti dinas sebanyak hari sakit tersebut.
15. Apabila ketidak hadiran karena sakit harus ada surat sakit dari RS. Royal Prima
Medan dan diberitahukan kepada Ketua Program Studi dan Admin Program
Studi
16. Setiap Individu Membuat Resume kasus 5 (Tiap Minggu) dan di Jilid dalam
bentuk Hard Copy

3.4 Panduan Penulisan Askep Resume Kasus


Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I : PENDAHULUAN
A. Medis

1. Definisi
2. Etiologi
3. Patofisiologi
4. Gejala Klinis
5. Pemeriksaan Diagnostik
6. Penatalaksanaan Medis
B. Keperawatan
1. Pengkajian
2. Diagnosa Keperawatan
3. Intervensi
4. Implementasi
5. Evaluasi
BAB II : STUDI KASUS

8
1. Pengkajian
2. Analisa Data
3. Perumusan Diagnosa Keperawatan
4. Intervensi
5. Implementasi
6. Catatan Perkembangan/ implementasi dan evaluasi
BAB III : PEMBAHASAN
BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA

3.5 Ketentuan Uniform / Seragam


Mengikuti Uniform Rumah Sakit Royal Prima Medan

3.6 Evaluasi
Penilaian Kompetensi yang diacapai mahasiswa selama praktek keperawatan
adalah: sebagai berikut:
No Kegiatan Keterangan
1. Critical student Mendiskusikan atau membahas kasus- kasus yang langkah atau
report
jarang dijumpai dilahan prektek. Materi Kegiatan ini dilakukan
oleh pembimbing klinik dan materi telah didiskusikan oleh
pembimbing klinik. Waktu untuk melakukan kegiatan ini
maksimal 45 menit., kemudian dilanjutkan sesi tanyak jawab
2. Problem Soving Membahas kasus dan memecahkan masalah keperawatan secara
skill
konprehensip
3. Kasus lengkap Presentasi kasus lengkap dilaksanakan sekali selama stase, dan
menjadi audien sebanyak 3 kali. Kasus yang dipresentasikan
adalah kasus yang sudah disupervisi dan disetujui oleh preceptor.
Pelaksanaan didampingi oleh pembimbing akademik dan/atau
pembimbing klinik. Waktu untuk melakukan presentasi kasus 100’
maksimal 100 menit
4. DOPS DOPS merupakan observasi secara langsung untuk menilaii
kegiatan ketrampilan (SKILL). Waktu DOPS adalah 15 menit.
Pelaksanaan dinilai oleh pembimbing klinik.
5. Portofolio Diskripsi diri mahasiswa selama melaksanakan praktek klinik

6. Log Book Buku catatan mahasiswa dan penugasan yang diberikan selama
praktek klinik

9
7. OSCE Ujian OSCE dilakukan di akhir stase Praktik Profesi Keperawatan
Dasar, dilakukan untuk lebih memahami kasus dan praktek
mandiri. Ujian dilaksanakan diruang OSCE secara tertutup bersama
dengan masing-masing penguji dengan waktu selama 15 menit.

3.7 Sanksi
Mahasiswa yang melanggar ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan diatas akan
diberikan sanksi :
*Dianggap tidak hadir dan tidak boleh mengikuti Program Studi Profesi Ners
selanjutnya

10
BAB III
PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN DASAR (PPKD)
Mata Kuliah : Praktik Profesi Keperawatan Gawat darurat dan Kritis (PPKGK)
Beban Studi : 3 SKS

3.1 Deskripsi Mata Kuliah:

Praktik Profesi Keperawatan Gawat Darurat dan Kritismerupakan program yang


menghantarkan mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk menerima pendelegasian
kewenangan secara bertahap dalam melakukan asuhan keperawatan, memberikan
pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi pada klien, membuat keputusan
legal dan etik serta menggunakan salah satu daftar rujukan dari hasil penelitian yang
berkaitan dengan keperawatan gawat darurat dan kritis.
Praktik Profesi Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis mencakup asuhan
keperawatan pada klien dengan berbagai tingkat usia yang mengalami masalah
pemenuhan kebutuhan dasarnya akibat gangguan salah satu sistem (organ) ataupun
beberapa sistem (organ) tubuhnya dalam keadaan gawat darurat dan kritis.

3.2 Capaian Pembelajaran


Setelah mengikuti Praktik Profesi Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis
mahasiswa mampu:
1. Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian asuhan keperawatan
pada klien dengan berbagai tingkat usia dalam keadaan gawat darurat dan
kritis.
2. Menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim.
3. Menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan
bertanggung jawab.
4. Menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan masalah klien pada
berbagai tingkat usia dalam keadaan gawat darurat dan kritis akibat gangguan:
- Termoregulasi: trauma kapitis.
- Oksigenasi: Infark Miokard, Gagal nafas, trauma thoraks
- Pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit: DM dengan ketoasidosis,
krisis tiroid.
- Keamanan fisik: keracunan, sengatan binatang berbisa.

11
5. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan legal pada
klien dengan berbagai tingkat usia dalam keadaan gawat darurat dan kritis.
6. Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan
klien dengan berbagai tingkat usia dalam keadaan gawat darurat dan kritis.
7. Mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai dengan
dengan standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif agar pelayanan
yang diberikan efisien dan efektif pada klien dengan berbagai tingkat usia
dalam keadaan gawat darurat dan kritis: resusitasi/RJP/BHD.
8. Mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam mengembangkan
asuhan keperawatan pada klien dengan berbagai tingkat usia dalam keadaan
gawat darurat (Triage) dan kritis.
9. Menjalankan fungsi advokasi pada klien dengan berbagai tingkat usia dalam
keadaan gawat darurat dan kritis untuk mempertahankan hak klien agar dapat
mengambil keputusan untuk dirinya.
10. Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui penggunaan
strategi manajemen kualitas dan manajemen risiko pada klien dengan berbagai
tingkat usia dalam keadaan gawat darurat dan kritis.
11. Melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai dengan kebijakan yang berlaku
dalam bidang kesehatan .
12. Memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan mempertahankan
akontabilitas asuhan keperawatan yang diberikan .
13. Mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif.
14. Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan profesional
15. Berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan.
16. Menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian asuhan
keperawatan.

12
3.3 Capaian Pembelajaran Ketrampilan
Dibawah ini merupakan tabel capaian pembelajaran adalah sebagai berikut:
No Daftar Kasus Tingkat
Pencapaian
1 Asuhan Keperawatan pasien Syok
2 Asuhan Keperawatan pasien trauma dada
3 Asuhan Keperawatan pasien Gagal nafas
4 Asuhan Keperawatan pasien infark miokardium
5 Asuhan Keperawatan pasien trauma kepala
6 Asuhan Keperawatan pasien trauma abdomen
7 Asuhan Keperawatan pasien trauma muskuloskeletal
8 Asuhan Keperawatan pasien kegawatan obstetri
9 Asuhan Keperawatan pasien overdosis dan keracunan
10 Asuhan Keperawatan pasien DM dengan
ketoasidosis/kegawatan hiperglikemia
11 Asuhan Keperawatan pasien DM dengan hipoglikemia
12 Asuhan Keperawatan pasien krisis tiroid
13 Asuhan Keperawatan pasien sengatan binatang berbisa
Daftar Keterampilan Klinik dan tingkat pencapaian keperawatan gawat darurat dan
kritis:

13
No Keterampilan Klinik Tingkat
pencapaian
1 Dukungan ventilasi dengan bag-valve-mask
2 Edukasi ketidakseimbangan asam-basa
3 Pemantauan hasil analisa gas darah
4 Pemantauan posisi selang endotrakeal (ETT)
5 Pemantauan tanda dan gejala gagal napas
6 Pemasangan jalan napas buatan (OPA dan NPA)
7 Pembebasan jalan napas (head tilt, chin lift, jaw trust,
in line)
8 Pengambilan sampel darah arteri
9 Pengeluaran sumbatan benda padat dengan forcep
McGill
10 Perawatan trakheostomi
11 Interpretasi EKG
12 Pemantauan CVP
13 Pemberian balut tekan
14 Pengaktifkan code blue
15 Penggunaan syringe pump
16 Perawatan akses vena sentral
17 Resusitasi jantung paru
18 Edukasi nutrisi parenteral
19 Identifikasi indikasi pemberian nutrisi parenteral
20 Pemberian nutrisi parenteral
21 Penggunaan infusion pump
22 Perawatan resusitasi cairan
23 Pemasangan bidai
24 Pemantauan CPP
25 Pemantauan tingkat delirium
26 Pemantauan tanda dan gejala intoksikasi
27 Identifikasi tanda dan gejala overdosis
28 Pemasangan brace /neck collar
29 Penjahitan luka
30 Triase
31 Triase bencana
Tingkat Keterampilan:
1. Mampu memahami untuk diri sendiri
2. Mampu memahami dan menjelaskan
3. Mampu memahami, menjelaskan, dan melaksanakan di bawah supervisi
4. Mampu memahami, menjelaskan, dan melaksanakan secara mandiri

3.4 Penugasan Mahasiswa Individu/ Kelompok


No Tanggal Kegiatan Keterangan Paraf

14
Preseptor

3.5 . Ujian Akhir Departemen (OSCE dan CBT)


No Tanggal Kasus Yang Di Nilai Paraf
Uji

15
Catatan:

3.6 Catatan Dan Etika Profesional


Komponen Catatan
Sikap

Komunikasi

Kedisiplinan

Kepercayaan diri

Efisiensi & Efektivitas Kerja

Catatan tambahan

3.7 Daftar Hadir Praktik Profesi Keperawatan Gawat Darurat


No Tempat Tanggal Absensi Keterangan
Praktek Datang Paraf Pulang Paraf
Ka.Ru Ka. Ru
1.
2.
3.
4.
5

16
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.

17
3.8 Catatan Kompetensi Harian

CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

18
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

19
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

20
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

21
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

22
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

23
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

CATATAN KOMPETENSI HARIAN

24
No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf
Preseptors

CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

25
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

26
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

27
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

28
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

29
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

30
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

31
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

32
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

33
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

34
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

35
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

36
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

37
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

38
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

39
CATATAN KOMPETENSI HARIAN

No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf


Preseptors

CATATAN KOMPETENSI HARIAN

40
No Hari/ Tgl/Jam Catatan Paraf
Preseptors

Lampiran
1. Lembar Penilaian

FORMAT PENILAIAN KEGIATAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN

41
STASE PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
MAHASISWA PROFESI NERS FAKULTAS KEPERAWATAN DAN
KEBIDANAN UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

Nama Mahasiswa/i :
NIM :
Tempat Praktek :
N0 Aspek yang di Nilai Keterangan
Angka Huruf
1. Tanggung jawab dan tugas
2 Kreativitas
3. Disiplin
4. Kejujuran dan Keahlian
5. Hubungan yang serasi dengan orang
lain
6. Cara kerja mahasiswa dalam
menjalankan tugasnya

7. Kemampuan kerja mahasiswa dalam


menjalankan tugasnya
8. Kecekatan dan kecakapan mahasiswa
dalam menjalankan tugasnya
9. Inisiatif mahasiswa dalam
menjalankan tugasnya
10. Hasil kerja yang dicapai
Jumlah Hasil Kerja Yang Dicapai
Petunjuk:

1. Nilai di isi 1-10


2. Penilaian segera diberikan setelah mahasiswa/mahasiswi selesai Belajar Praktek
Klinik keperawatan
3. Untuk memenuhi penilaian pembimbing dapat mengadakan tanyak jawab
4. Tulis nama lengkap pegawai/ CI lapangan dan stempel basah lahan praktek yang
memberikan nilai
Medan,……/…….20…
CI Lapangan

( )

Program Studi Profesi Ners


Fakultas Keperawatan Dan Kebidanan
Universitas Prima Indenesia

42
LAPORAN PRAKTEK BELAJAR KLINIK
FORMAT PENGKAJIAN RESUME KASUS

Nama Mahasiswa :
Tempat Praktek :
Tanggal Praktek :

KONSEP TEORI
DEFINISI
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
ETIOLOGI
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
FAKTOR RESIKO
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

PETA PATOFISIOLOGI

Diagnosa Medik :

43
Keluhan Utama:

Kejadian penyebab/ awal dari masalah:

Kronologis riwayat gejala pertama kejadian atau perawatan yang telah


diterimah pasien:

Pengkajian
Kepala

Pernafasan dan pola nafas

Sirkulasi dan jantung

Status Neurologi

44
Ekstremitas

Abdomen

TEST DIAGNOSTIK
Laboratorium Hasil Nilai Normal

45
Rontgen

EKG

Lain-lain

Terapi dan Obat- Obatan:

ANALISA DATA

Subjek: Masalah Keperawatan

46
Objek

Subjek Masalah Keperawatan

Objek

Subjek Masalah Keperawatan

Objek

ASUHAN KEPERAWATAN

No Tujuan/ Kriteria Intervensi Implementasi Evaluasi

47
Hasil

48

Anda mungkin juga menyukai