Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL PELAYANAN KESEHATAN


Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Telepon (021) 5201590 (Hunting), Faksimile (021) 5261814, 5203872
Website : www.yankes.kemkes.go.id

Yth.
1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi di seluruh Indonesia
2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia

SURAT EDARAN
NOMOR: HK.02.02/D/17803/2023

TENTANG

KESIAPSIAGAAN SEKTOR KESEHATAN MENGHADAPI LIBUR HARI RAYA NATAL TAHUN


2023 DAN TAHUN BARU 2024

Mengingat libur Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 merupakan masa libur
bersama, diperkirakan pergerakan masyarakat menghadapi liburan tersebut akan meningkat
drastis dibanding tahun sebelumnya dari 44,17 juta orang menjadi 107,63 juta orang (Data
Badan Kebijakan Transportasi, Kementerian Perhubungan). Kesiapsiagaan sektor kesehatan
pada masa libur tersebut meliputi mitigasi faktor risiko penyakit, potensi krisis kesehatan,
emerging dan re-emerging diseases, memberikan pelayanan kesehatan terhadap kecelakaan
lalu lintas, penyakit akibat perjalanan, keracunan makanan, serta melakukan surveilans
kesehatan untuk mengantisipasi potensi adanya kejadian luar biasa.
Surat Edaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan koordinasi lintas
program dan lintas sektor dalam menghadapi mobilisasi masyarakat selama libur Natal Tahun
2023 dan Tahun Baru 2024, dan memberikan acuan dinas kesehatan provinsi dan dinas
kesehatan kabupaten/kota dalam melakukan upaya kesehatan selama libur Natal Tahun 2023
dan Tahun Baru 2024.
Mengingat ketentuan:
1. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4723);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2015 Nomor 58, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 105, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 6887);
4. Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2021 tentang Kementerian Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 83);
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 45 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Surveilans
Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1113);

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
2

Sehubungan dengan hal tersebut, dengan ini disampaikan kepada Dinas Kesehatan
Provinsi, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, dan pemangku kepentingan terkait dalam
menghadapi libur Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru Tahun 2024 melakukan langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Dinas Kesehatan Provinsi:
a. Membentuk Tim Penyelenggaraan Kesehatan dalam menghadapi arus libur Natal Tahun
2023 dan Tahun Baru Tahun 2024 sebagai wadah meningkatkan jejaring kerja di tingkat
Provinsi.
b. Tim Penyelenggaraan Kesehatan dalam menghadapi arus libur Natal Tahun 2023 dan
Tahun Baru Tahun 2024 terdiri atas unsur Dinas Kesehatan Provinsi, rumah sakit milik
pemerintah daerah provinsi, tenaga kesehatan, pelayanan kegawatdaruratan, dan
evakuasi medik serta dapat melibatkan unsur instansi TNI-POLRI, BPBD, Dinas
Perhubungan dan/atau pemangku kepentingan terkait tingkat provinsi.
c. Menyelenggarakan Pos Kesehatan yang letaknya berdekatan dengan Pos yang
disediakan oleh pihak Kepolisian, Dinas Perhubungan, termasuk pada lokasi padat
wisata dan rawan kecelakaan.
d. Meningkatkan peran promosi kesehatan di wilayah masing-masing meliputi pelaksanaan
kegiatan komunikasi informasi dan edukasi serta pemberdayaan masyarakat tentang
pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sehari-hari termasuk pada waktu
libur Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024, dan kegiatan promosi kesehatan lain.
e. Menyiapkan mitigasi Kejadian Luar Biasa (KLB), mewaspadai potensi dan
mengantisipasi dampak kejadian bencana hidrometeorologi dan bencana lainnya yang
mungkin terjadi pada masa libur Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024.
f. Menyampaikan laporan harian penyelenggaraan kesehatan pada masa libur Natal
Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 melalui link
https://dfo.kemkes.go.id/pospelayanan.

2. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota:


a. Membentuk Tim Penyelenggaraan Kesehatan dalam menghadapi arus libur Natal Tahun
2023 dan Tahun Baru Tahun 2024 sebagai wadah meningkatkan jejaring kerja di tingkat
Kabupaten/Kota.
b. Tim Penyelenggaraan Kesehatan dalam menghadapi arus libur Natal Tahun 2023 dan
Tahun Baru Tahun 2024 terdiri atas unsur Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, rumah
sakit milik pemerintah daerah Kabupaten/Kota, puskesmas, tenaga kesehatan,
pelayanan kegawatdaruratan, dan evakuasi medik serta dapat melibatkan unsur instansi
TNI-POLRI, BPBD, Dinas Perhubungan dan/atau pemangku kepentingan terkait tingkat
Kabupaten/Kota.
c. Menyelenggarakan Pos Kesehatan yang letaknya berdekatan dengan Pos yang
disediakan oleh pihak Kepolisian, Dinas Perhubungan, termasuk pada lokasi padat
wisata dan rawan kecelakaan.
d. Menyiagakan Fasilitas Kesehatan khususnya Puskesmas, rumah sakit, Pos Kesehatan
pada jalur utama yang dilalui masyarakat, Public Safety Center (PSC) 119 untuk
mengantisipasi adanya kasus gawat darurat, kasus kecelakaan dan kasus penyakit lain
serta menyiagakan rumah sakit rujukan.
e. Berkoordinasi dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan untuk peningkatan pengawasan
dan kewaspadaan KLB/wabah dan pelayanan kegawatdaruratan di pelabuhan, bandara
dan Pos Lintas Batas Negara (PLBN).

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
3

f. Berkoordinasi dengan otoritas dan operator pelabuhan, bandara, PLBN, Stasiun,


terminal, serta kantor Kesehatan Pelabuhan dalam pemeriksaan deteksi dini Penyakit
Tidak Menular pada nahkoda dan kru kapal, pilot dan awak pesawat.
g. Meningkatkan peran promosi kesehatan di wilayah masing-masing meliputi pelaksanaan
kegiatan komunikasi informasi dan edukasi serta pemberdayaan masyarakat tentang
pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sehari-hari termasuk pada waktu
libur Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024, dan kegiatan promosi kesehatan lain.
h. Menyiapkan mitigasi Kejadian Luar Biasa (KLB), mewaspadai potensi dan
mengantisipasi dampak kejadian bencana hidrometeorologi dan bencana lainnya yang
mungkin terjadi pada masa libur Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024.
i. Menyampaikan laporan harian penyelenggaraan kesehatan pada masa libur Natal
Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 melalui link
https://dfo.kemkes.go.id/pospelayanan.

3. Informasi terkait kesiapsiagaan sektor kesehatan menghadapi libur Natal Tahun 2023 dan
Tahun Baru 2024 dapat diperoleh melalui Halo Kemkes dengan nomor telepon 1500-567,
SMS: 081281562620, Surat elektronik: kontak@kemkes.go.id, dan media sosial IG:
kemenkes_ri, X: @KemenkesRI, FB: Kementerian Kesehatan RI.

Demikian Surat Edaran ini disampaikan untuk dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Jakarta
Pada tanggal : 17 Desember 2023
DIREKTUR JENDERAL PELAYANAN KESEHATAN

AZHAR JAYA

Tembusan:
1. Menteri Kesehatan
2. Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah, Kementerian Dalam Negeri
3. Para Pejabat Esselon I di Lingkungan Kementerian Kesehatan

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Anda mungkin juga menyukai