Anda di halaman 1dari 5

BAB III

3.1 Alat dan bahan


a. Alat
1. Etalase
2. Meja
3. Kursi
4. Rak besi
5. Kalkulator
6. Box file
7. Cash box
b. Bahan
1. Buku tulis 38 lb
2. Buku tulis 58 lb
3. Buku tulis campus (besar)
4. Buku gambar A3
5. Buku gambar A4
6. Kertas HVS ukuran A4
7. Kertas folio
8. Kertas manila
9. Kertas kado
10. Sampul buku plastic
11. Sampul buku kertas
12. Pensil kayu 2b
13. Pensil mekanis
14. Isi pensil mekanis
15. Penghapus
16. Serutan pensil
17. Bolpoint ukuran strandar
18. Bolpoint ukuran 0,5 mm
19. Tipe-x cair
20. Penggaris plastic 30 cm
21. Busur derajat plastic
22. Spidol snowman (isi ulang)
23. Tinta spidol snowman
24. Spidol warna
25. Stabilo
26. Kertas label
27. Pensil warna
28. Crayon
29. Lem kertas
30. Stop map kertas
31. Stop map mika
32. Buku nota
33. Buku kwintansi
34. Buku folio
35. Stapler
36. Isi stapler
37. Selotip bening kecil
38. Gunting
39. Cutter
3.2 Proses Pemasaran
Proses pemasaran adalah sebuah kegiatan yang dilakukan untuk memberi
informasi kepada konsumen. Proses pemasaran sama pentingnya dengan kualitas
produk yang dimiliki sebuah perusahaan. Semakin matang perencanaan dan eksekusi
pemasaran, maka produk yang berkualitas lebih mudah menemukan pasar loyal yang
akan melakukan pembelian berulang.
Tujuan proses pemasaran ini agar dapat mengenal dan memahami pelanggan
sedemikian rupa sehingga produk yang dijual akan cocok sesuai dengan keinginan
pelanggan, sehingga produk tersebut dapat terjual dengan sendirinya.
Kegiatan pemasaran dapat mengahasilkan keuntungan bagi kertascoret store
apabila pemasaran di lakukan dengan baik. Maka dengan itu kegiatan pemasaran
memiliki tahapan-tahapan dengan visi misi. Hal ini agar kertascoret store bisa
menjalankan visi misi yang tercapai dengan hasil berupa pendapatan yang dihasilkan
dari proses pertukaran dengan konsumen.
Promosi dari kertascoret store ini menggunakan dengan cara konvensional,
sebagai berikut :
a. Promosi Konvensional (Secara Langsung)
Pemasaran konvensional adalah teknik menjual barang atau jasa kepada
konsumen secara tradisional. Dengan menggunakan media seperti spanduk,iklan
siaran, brosur, dll. Benner dipasang di depan koperasi sekolah untuk memudahkan
calon pembeli untuk mempertimbangkan membeli di koperasi. Dengan adanya
spanduk lebih mudah dilihat dan dibaca apa yang ada di kertascoret store. Promosi
kedua dengan cara face to face antara petugas koperasi sekolah dengan calon
pembeli, beragam alat tulis diberitahukan untuk menarik calon pembeli.
Keuntungan metode ini yaitu memudahkan proses penyampaian segala bentuk
promosi dan dapat melihat seberapa besar umpan balik yang diberikan oleh calon
pembeli di kertascoret store.
3.3 Tahap Pemasaran
a. Riset dan analisis
Melakukan sebuah riset merupakan kegiatan yang harus dilakukan.
menganalisa persaingan dilakukan sebagai langkah awal bagi kerascoret store
untuk melihar respon pasar dan kemungkinan-kemungkinan terjadinya sebuah
persaingan yang bisa terjadi pada bisnis.
Sikap menganalisa persaingan harus dimiliki, kita sebagai seorang pembisnis
tidak boleh lengah dan gampang menerima. Perlu ada sebuah pembaruan-
pembaruan yang membuat bisnis terus berjalan. Persaingan antar bisnis satu
dengan bisnis lainya mungkin bisa terjadi dalam hal positif maupun negative.
Namun hal ini akan kita lewati ketika sebelumnya kita telah melakukan analisa
terhadap persaingan yang mungkin akan terjadi.
Ketika kita mampu melakukan analisa persaingan yang ada di dalam lingkup
usaha, kita akan siap dengan strategi dan siasat-siasat baru yang mungkin bisa
digunakan untuk membuat bisnis tetap berjalan dengan baik dan tak terganggu
walaupun terjadi persaingan sengit sekalipun pada kertascoret store.
Melakukan analisa SWOT dengan memperhitungkan kekuatan, kelemahan,
peluang, dan ancaman yang mungkin terjadi pad bisnis. Melakukan analisis
tersebut dapat membuat banyak sekali kemungkinan kecil strategi pemasaran yang
akan dibuat tidak berhasil. Hal ini karena telah melakukan banyak sekali analisa
dan riset sehingga telah memiliki banyak data yang bisa digunakan untuk
menghadapi lawan dan sebuat riset.
b. Memahami nilai dan keputusan terhadap konsumen
Pada sebuah kegiatan marketing, nilai dan kepuasan adalah faktor penentu
keberhasilan pemasaran. Konsumen akan menilai seberapa baik kualitas dan
pelayanan yang kertascoret store lakukan kepada konsumen. Hal ini akan
berimbas pada indeks kepuasan yang akan mempengaruhi konsumen.
Proses tersebut merupakan pemasaran suatu produk, kita harus menjadi
seorang pembisnis yang mengedepankan etika yang baik kepada konsumen. Tidak
hanya memberikan pelayanan yang baik, dalam pemasaran sangat penting untuk
memahami kebutuhan dan keinginan konsumen. Berhasil atau tidaknya suatu
pemasaran salah satunya ditentukan oleh keberhasilan seorang pemasar dalam
mengidentifikasi apa yang paling dibutuhkan atau diinginkan oleh konsumen.
c. Memahami Kondisi Lingkungan
- Lingkungan Internal
Lingkungan internal menjadi salah satu proses yang berpengaruh
dalam pemasaran. Lingkungan internal adalah salah satu faktor yang
memperngaruhi kegiatan proses pemasaran dan jangkauannya berada di
dalam sekolah.
Kertascoret store berusaha menghadirkan alat tulis yang bisa menarik
minat siswa untuk mencapai target jual dan pendapatan.
- Lingkungan Eksternal
Lingkungan eksternal adalah pihak penyetor atau yang menyediakan
barang-barang yang akan di beli oleh kertascoret store. Selain itu dalam
tahap pemasaran harus melihat saingan yang berada diluar sekolah.Agar
siswa tetap tertarik membeli di koperasi.

d. Promosi
- Menggunakan benner untuk menggenalkan took
Benner adalah salah satu cara untuk memberi tahukan apa yang
ditawarkan di kertascoret store. Dalam hal ini iklan berbentuk gambar dan
tulisan yang menarik dapat menjadi pertimbangan calon pembeli. Apabila
dengan kita mampu menawarkan yang baik dapat menimbulkan timbal
balik yang menguntungkan dari proses promisi ini.

- Pelayanan dari petugas koperasi


Pelayanan merupakan salah satu point penting untuk dimiliki oleh
petugas kertascoret store dalam menciptakan pelangan. Untuk
menciptakan pelayan yang baik dan nyaman setiap petugas harus memiliki
sikap yang baik, sopan Ketika menghadapi konsumen.
Pelayanan yang baik tidak hanya pada kualitas petugas saja, namun
juga kualitas barang yang dijual dan tempat rapi nyaman untuk pelanggan.

Anda mungkin juga menyukai