Anda di halaman 1dari 65

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Tinjauan Perusahaan

Perkembangan komputer berkembang dengan begitu pesat. Hal tersebut

juga berdampak pada bidang sistem penyewaan alat berat. Kebanyakan dari

kegiatan penyewaan tersebut dilakukan dengan cara manual, semi otomatis hingga

otomatis. Semua kegiatan tersebut dapat dilakukan dengan bantuan dari komputer

dan juga dari tenaga kerja yang kompeten.

Tenaga kerja yang ahli dibidang komputer khususnya dibidang penyewaan

saat ini sudah banyak di lakukan oleh putra-putri indonesia. Untuk dapat bersaing

dengan perusahaan atau instansi yang sejenis untuk menguasai dibidang sistem

penyewaan, maka tenaga kerja yang ada di PT. United Tractors Pontianak harus

mampu menguasai kedua element tersebut yaitu komputer dan tenaga kerja yang

kompeten dibidangnya.

3.1.1. Sejarah Perusahaan

PT. United Tractors di dirikan pada 13 Oktober 1972, UT melaksanakan

penawaran umum saham perdana di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya

pada 19 September 1989 menggunakan nama PT United Tractors Tbk (UNTR),

dengan PT Astra International Tbk sebagai pemegang saham mayoritas. Penawaran

umum saham perdana ini menandai komitmen United Tractors untuk menjadi

perusahaan berbasis solusi di bidang alat berat, pertambangan dan energi guna

memberi manfaat bagi para pemangku kepentingan.

23
24

Saat ini jaringan distribusi kami mencakup 19 kantor cabang, 22 kantor pendukung,

dan 11 kantor perwakilan. Tidak puas hanya menjadi distributor peralatan berat

terbesar di Indonesia, Perusahaan juga memainkan peran aktif di bidang kontraktor

penambangan dan telah memulai usaha pertambangan batu bara.

Setiap perusahaan atau instansi pasti mempunyai visi dan misinya masing-

masing, begitu pula dengan PT United Tractors Pontianak. Adapun visinya adalah

menjadi perusahaan kelas atas berbasis solusi di bidang alat berat, pertambangan

dan energi, untuk menciptakan manfaat bagi para pemangku kepentingan. Dan

misinya sebagai berikut :

1. Bertekad membantu pelanggan meraih keberhasilan melalui pemahaman

usaha yang komprehensif dan interaksi berkelanjutan.

2. Menciptakan peluang bagi insan perusahaan untuk dapat meningkatkan

status sosial dan aktualisasi diri melalui kinerjanya.

3. Menghasilkan nilai tambah yang berkelanjutan bagi para pemangku

kepentingan melalui tiga aspek berimbang dalam hal ekonomi, sosial dan

lingkungan.

4. Memberi sumbangan yang bermakna bagi kesejahteraan bangsa.

3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi

Struktur Organisasi merupakan suatu cara atau system dalam pembagian

tugas serta tanggung jawab pada suatu perusahaan atau instansi. Dengan adanya

struktur organisasi diharapkan setiap karyawan perusahaan memiliki tugas serta

tanggung jawab yang jelas, sehingga karyawan tersebut dapat mengetahui dengan

jelas tugasnya dalam perusahaan atau instansi tersebut.


25

Agar kinerja karyawan dapat bekerja dengan baik, maka dibutuhkan

struktur organisasi yang jelas. Adapun struktur organisasi pada PT United Tractors

Pontianak sebagai berikit :

Sumber : PT. United Tractor Pontianak (2018)

Gambar III. 1 Struktur Organisasi PT. United Tractors Pontianak

Adapun fungsi-fungsi setiap jenjang dari struktur organisasi PT. United

Tractors Pontianak tersebut, yaitu :

1. Branch Operation Head

a. Memonitor operasional kantor cabang dan bertanggung jawab atas

fungsi-fungsi: Customer Service, Administrasi, GA, purchasing, HRD,

Technical Service dan finance.

b. Memastikan implementasi peraturan dan prosedur (SOP) terkait dengan

operasional secara benar di cabang.

2. Service Departement Head

a. Bertugas melaksanakan after sales servise pada alat-alat berat yang

dijual oleh bagian penjualan.

b. Memberikan petunjuk dan saran-saran tentang cara-cara perawatan,

operasi alat-alat berat kepada pelanggan

c. Menunjang kegiatan bagian penjualan dan bagian suku cadang.


26

3. Parts Departement Head

a. Menyediakan suku cadang dari produk yang diagenin oleh PT. United

Tractors Pontianak

b. Memberikan kemudahan-kemudahan kepada para pelanggan dalam

kebutuhan suku cadang

4. Business Consultant

a. Merencanakan strategi bisnis yang tepat dalam situasi persaingan yang

semakin ketat.

b. Menangani masalah yang berhubungan dengan pemasaran

5. Administration Departement Head

a. Melaksanakan semua hal yang menyangkut administrasi cabang

b. Mengawasi dan mengatur keluar masuknya uang dicabang

c. Melaksanakan tugas-tugas bidang personalia dicabang serta mengawasi

dan memenuhi kebutuhan peralatan dikantor

d. Bertanggung jawab langsung kepada kepala bagian cabang.

3.2. Tinjauan Kasus

Dalam kenyataannya, masih banyak perusahaan yang masih kurang

terorganisir pengelolaan data keuanganya, baik pembayarannya, maupun

pengembalian kelebihan pembayarannya. Kadang karena kurangnya pengetahuan

akuntansi, mereka mengambil cara mudah untuk menjurnal semua transaksi

tersebut. Sehingga yang banyak terjadi adalah tidak balancenya saldo penyewaan

dengan pembayaran sewa. Seperti halnya perusahaan lain, pada mulanya PT.

United Tractors Pontianak juga mengalami beberapa kendala dalam sisi penyewaan
27

alat berat. Hal itu menimbulkan permasalahan baik intern perusahaan maupun

ekstern perusahaan dalam hubungannya dengan supplier. Akibat dari persoalan-

persoalan tersebut, maka management perusahaan memutuskan untuk

menggunakan software Visual Basic.Net sebagai bahasa pemrograman, MySQL

ODBC Connector sebagai koneksi database, XAMPP sebagai penghubung server

database dan Crystal Report 8.5 sebagai tools pembuatan laporan.

3.2.1. Proses Bisnis Sistem Berjalan

Proses bisnis sistem berjalan penyewaan alat berat pada PT United Tractors

Pontianak adalah sebagai berikut :

1. Proses Penyewaan Alat Berat

Dalam proses penyewaan alat berat pelanggan datang langsung

keperusahaan dan langsung melakukan konfirmasi penyewaan alat berat

kepada admin kemudian admin langsung memberikan formulir penyewaan

alat berat kepada pelanggan untuk di isi, setelah selesai di isi oleh pelanggan

dan langsung diserahkan kepada admin.

2. Proses Cek Jadwal, Mencatat Jadwal dan Harga Penyewaan Alat Berat

Kemudian admin melakukan cek jadwal dan mencatat jadwal penyewaan

alat berat kemudian admin melakukan konfirmasi harga penyewaan alat

berat ke pada pelanggan.

3. Proses Pembayaran dan Pembuatan Bukti Kwitansi Penyewaan Alat Berat

Pelanggan menerima konfirmasi harga penyewaan kemudian pelanggan

membayar penyewaan alat berat dan admin membuat bukti kwitansi

pembayaran penyewaan alat berat untuk diserahkan kepada pelanggan


28

kemudian pelanggan menerima bukti pembayaran penyewaan alat berat

tersebut berupa kwitansi.

4. Proses Laporan

Kemudian admin menyerahkan laporan harian penyewaan alat berat kepada

kepala departemen administrasi setelah itu kepala departemen administrasi

membuat rekapan laporan penyewaan alat berat dan rekapan laporan

penyewaan alat berat itu diserahkan kepada kepala operasi cabang dan

kepala operasi cabang pun menerima rekapan laporan penyewaan alat berat

tersebut.

3.2.2. Activity Diagram

Gambar III. 2 berikut ini activity diagram proses bisnis sistem berjalan yang

ada pada PT. United Tractors Pontianak :

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 2 Activity Diagram Proses Bisnis Sistem Berjalan


29

Gambar III. 2 activity diagram menjelaskan bahwa, dalam proses

penyewaan alat berat pelanggan datang langsung keperusahaan dan langsung

melakukan konfirmasi penyewaan alat berat kepada admin kemudian admin

langsung memberikan formulir penyewaan alat berat kepada pelanggan untuk di isi,

setelah selesai di isi oleh pelanggan dan langsung diserahkan kepada admin, admin

menerima formulir dari pelanggan dan admin langung cek jadwal dan mencatat

jadwal penyewaan alat berat kemudian admin melakukan konfirmasi harga

penyewaan alat berat ke pada pelanggan, pelanggan menerima konfirmasi harga

penyewaan kemudian pelanggan membayar penyewaan alat berat dan admin

membuat bukti kwitansi pembayaran penyewaan alat berat untuk diserahkan

kepada pelanggan kemudian pelanggan menerima bukti pembayaran penyewaan

alat berat tersebut berupa kwitansi. Kemudian admin menyerahkan laporan harian

penyewaan alat berat kepada kepala departemen administrasi setelah itu kepala

departemen administrasi membuat rekapan laporan penyewaan alat berat dan

rekapan laporan penyewaan alat berat itu diserahkan kepada kepala operasi cabang

dan kepala operasi cabang pun menerima rekapan laporan penyewaan alat berat

tersebut.

3.2.3. Dokumen Masukan

Berikut dokumen masukan pada system penyewaan alat berat PT United

Tractors Pontianak :

a. Nama Dokumen : Formulir penyewaan alat berat

Sumber : Pelanggan

Fungsi : Sebagai bukti penyewaan

Media : Kertas
30

Distribusi : Admin

Rangkap : 1 Lembar

Frekuensi : Setiap ada penyewa yang mau menyewa alat berat

3.2.4. Dokumen Keluaran

Berikut dokumen keluaran pada system penyewaan alat berat PT United

Tractors Pontianak :

a. Nama Dokumen : Kwitansi penyewaan alat berat

Sumber : Admin

Fungsi : Sebagai bukti penyewaan alat berat

Media : Kertas

Distribusi : Pelanggan

Rangkap : 1 Lembar

Frekuensi : Setiap adanya transaksi penyewaan alat berat

3.2.5. Permasalahan Pokok

Dalam proses penyewaan alat berat pada PT United Tractors ini, penulis

menemukan beberapa permasalahan yang timbul dimana menyebabkan terjadinya

keterlambatan dalam penyajian informasi yang tidak diharapkan. Adapun

keterbatasan tenaga manusia menjadi pemicu permasalahan, sementara kegiatan

perusahaan harus tetap berjalan. Permasalahan yang dapat penulis kemukakan

sebagai berikut:

1. Lambatnya penyebaran informasi untuk penyewaan dan cara penyewaan

alat berat secara detail, dan ketersediaan harga alat berat yang akan

disewakan.
31

2. Terjadinya kendala dalam pengolahan data penyewaan alat berat dalam

pencatatan data pelanggan, perhitungan data penyewaan alat berat dan

pembayarannya serta pencatatan data invoice penyewaan alat berat secara

detail dan lengkap.

3.2.6. Pemecahan Masalah

Berdasarkan proses bisnis system berjalan dan kendala yang ditemukan,

maka penulis ingin merancang aplikasi penyewaan alat berat secara desktop pada

PT. United Tractors Pontianak, dengan solusi yang diberikan antara lain:

1. Sistem memberikan kemudahan pelanggan dalam melakukan penyewaan

alat berat dalam pengolahan data pelanggan ataupun melalui telepon dan

juga dapat mengkonfirmasi pembayaran yang telah dilakukan.

2. Sistem juga dapat memberikan informasi secara detail mengenai alat berat

yang dapat disewakan yang dimana menampilkan nama alat berat, kategori,

harga alat berat tidak termasuk biaya operator dan bahan bakar mesin, dan

keterangan secara lengkap dari alat berat.

3. Sistem juga memberikan untuk admin dalam melakukan pengolahan data

penyewaan alat berat dengan melihat data pelanggan, memproses data

penyewaan, melihat data penyewaan yang berlangsung dan status dari alat

berat tersebut.

3.3. Analisa Kebutuhan Software

Pada tahap ini dilakukan identifikasi kebutuhan dari system yang akan

dibuat yang dimulai dari menganalisis sistem bisnis yang sedang berjalan dan
32

mencari solusi yang diperlukan yaitu dengan merancang sistem penyewaan alat

berat berbasis Desktop pada PT. United Tractors Pontianak.

3.3.1. Analisa Kebutuhan

Berdasarkan dari analisa yang diamati pada PT. United Tractors Pontianak,

maka terdapat kebutuhan dalam mengelola data alat berat, data penyewa alat berat,

data penyewaan alat berat, data jam kerja alat berat, data pengembalian alat berat,

data laba rugi, buku besar, data jurnal umum serta menghasilkan laporan. Rancang

bangun sistem informasi penyewaan alat berat dibuat untuk dikelola satu pengguna

yaitu admin. Spesifikasi kebutuhan pengelolaan penyewaan alat berat pada PT.

United Tractors diuraikan sebagai berikut :

1. Pengguna dapat melakukan input dan mengelola data alat berat

2. Pengguna dapat melakukan input dan mengelola data penyewa alat berat

3. Pengguna dapat melakukan input dan mengelola data penyewaan alat berat

4. Pengguna dapat melakukan input dan mengelola data jam kerja alat berat

5. Pengguna dapat melakukan input dan mengelola data pengembalian alat berat

6. Pengguna dapat melakukan input dan mengelola data pengguna.

7. Pengguna dapat melakukan input dan mengelola data biaya.

8. Pengguna dapat melakukan input dan mengelola data pembayaran.

9. Pengguna dapat melihat laporan buku besar, jurnal umum dan laba rugi.

3.3.2. Use Case Diagram

Dalam bukunya Rosa dan Shalahudin menjelaskan use case merupakan

pemodelan untuk kelakuan (behavior) sistem informasi yang akan dibuat, use case

mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem.
33

1. Use case Diagram Kepala Operasi Cabang

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 3 Use Case Diagram Kepala Operasi Cabang

Dari gambar III. 3 dapat di jelaskan bahwa pada rancang bangun sistem

informasi penyewaan alat berat kepala operasi cabang sebagai pengguna hanya

dapat mengakses laporan saja yaitu berupa laporan laba rugi, laporan buku besar

dan laporan jurnal umum.

2. Use Case Digram Admin

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 4 Use Case Diagram Admin


34

Dari gambar III. 4 dapat di jelaskan bahwa rancang bangun sistem informasi

penyewaan alat berat Admin sebagai pengguna dapat mengelola data file master

alat berat berupa data alat berat, data penyewa alat berat, data penyewaan alat berat,

data jam kerja alat berat dan data pengembalian alat berat. Kemudian admin juga

dapat melihat dan mencetak laporan laba rugi, laporan buku besar, laporan jurnal

umum.

3.3.3. Activity Diagram

Setelah penggambaran pada use case diagram, selanjutnya akan

digambarkan pada activity diagram. Berikut adalah activity diagram masuk/login

pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat PT. United Tractors Pontianak.

1. Activity Diagram Masuk/Login

Gambar III. 5 berikut ini adalah penggambaran activity diagram

Masuk/login pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 5 Activity Diagram Masuk


35

Gambar III. 5 menjelaskan bahwa sebelum masuk ke menu utama pada

rancang bangun sistem informasi penyewaan alat berat pengguna harus melakukan

masuk/login terlebih dahulu. Setelah form masuk/login tampil, pengguna diminta

untuk memasukan nama pengguna dan kata sandi lalu pilih tombol masuk

kemudian sistem akan melakukan validasi login, jika nama pengguna dan kata sandi

benar maka sistem akan menampilkan Form menu utama, namun jika nama

pengguna dan kata sandi salah pengguna akan dimintai untuk memasukan kembali

nama pengguna dan kata sandi yang benar.

2. Activity Diagram Menu Utama

Gambar III. 6 berikut ini adalah penggambaran activity diagram menu

utama pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United Tractors

Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 6 Activity Diagram Menu Utama


36

Gambar III. 6 menjelaskan bahwa untuk masuk ke menu utama pengguna

melakukan masuk setelah itu sistem akan menampilkan menu utama, dan pengguna

memutuskan untuk memilih menu data master alat berat, menu laporan dan keluar,

jika pengguna memilih menu data master alat berat maka sistem akan menampilkan

submenu data master alat berat, jika pengguna memilih menu laporan maka sistem

akan menampilkan submenu laporan dan apabila pengguna memilih keluar maka

sistem akan menampilkan form masuk dan proses selesai.

3. Activity Diagram Data Alat Berat

Gambar III. 7 berikut ini adalah penggambaran activity diagram data alat

berat pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United Tractors

Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 7 Activity Diagram Data Alat Berat


37

Gambar III. 6 menjelaskan proses input data alat berat yang mana pengguna

memilih menu data master alat berat, kemudian memilih sub menu data alat berat

dan sistem menampilkan form data alat berat. Kemudian pengguna menginput data

alat berat dengan memilih tombol baru lalu pengguna masukan kode alat, merek,

jenis alat, no bukti, kode penyewa, id pengguna dan tanggal. Setelah itu pengguna

memilih tombol simpan dan sistem akan menyimpan data alat berat yang sudah di

input. Jika pengguna ingin menghapus data alat berat, maka pengguna harus

memasukan kode alat lalu tekan enter dan pilih tombol hapus kemudian sistem akan

menampilkan pesan “yakin akan dihapus”, jika pengguna memilih pilihan ya maka

sistem akan menghapus data alat berat yang dipilih kemudian sistem menampilkan

data alat berat, namun jika pengguna memilih pilihan tidak maka sistem akan

membersihkam combobox yang ada dan sistem tetap menampilkan data alat berat.

Selanjutnya jika pengguna ingin memperbarui data alat berat pengguna harus

memilih tombol edit dan sistem akan memperbarui data alat berat setelah itu data

alat berat berhasil diperbarui dan jika pengguna memilih tombol batal maka sistem

akan menampilkan form menu utama.

4. Activity Diagram Data Penyewa Alat Berat

Gambar III. 8 berikut ini adalah penggambaran activity diagram penyewa

data alat berat pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak.
38

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 8 Activity Diagram Data Penyewa Alat Berat


39

Gambar III. 8 menjelaskan proses input data penyewa alat berat yang mana

pengguna memilih menu data master alat berat, kemudian memilih sub menu data

penyewa alat berat dan sistem menampilkan form data penyewa alat berat.

Kemudian pengguna menginput data penyewa alat berat dengan memilih tombol

baru lalu pengguna masukan kode penyewa, nama, alamat, kota, telepon, pemilik,

proyek sekarang dan tanggal. Setelah itu pengguna memilih tombol simpan dan

sistem akan menyimpan data penyewa alat berat yang sudah di input. Jika pengguna

ingin menghapus data penyewa alat berat, maka pengguna harus memasukan kode

penyewa lalu tekan enter dan pilih tombol hapus kemudian sistem akan

menampilkan pesan “yakin akan dihapus”, jika pengguna memilih pilihan ya maka

sistem akan menghapus data penyewa alat berat yang dipilih kemudian sistem

menampilkan data penyewa alat berat, namun jika pengguna memilih pilihan tidak

maka sistem akan membersihkam textbox yang ada dan sistem tetap menampilkan

data penyewa alat berat. Selanjutnya jika pengguna ingin memperbarui data

penyewa alat berat pengguna harus memilih tombol edit dan sistem akan

memperbarui data penyewa alat berat setelah itu data penyewa alat berat berhasil

diperbarui dan jika pengguna memilih tombol batal maka sistem akan menampilkan

form menu utama.

5. Activity Diagram Data Jam Kerja Alat Berat

Gambar III. 9 berikut ini adalah penggambaran activity diagram data jam

kerja alat berat pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak.
40

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 9 Activity Diagram Data Jam Kerja Alat Berat


41

Gambar III. 9 menjelaskan proses input data jam kerja alat berat yang mana

pengguna memilih menu data master alat berat, kemudian memilih sub menu data

jam kerja alat berat dan sistem menampilkan form data jam kerja alat berat.

Kemudian pengguna menginput data jam kerja alat berat dengan memilih tombol

baru lalu pengguna masukan no, catatan, jam kerja awal, jam kerja akhir, total jam,

harga, total harga dan tanggal. Setelah itu pengguna memilih tombol simpan dan

sistem akan menyimpan data jam kerja alat berat yang sudah di input. Jika pengguna

ingin menghapus data jam kerja alat berat, maka pengguna harus memasukan no

lalu tekan enter dan pilih tombol hapus kemudian sistem akan menampilkan pesan

“yakin akan dihapus”, jika pengguna memilih pilihan ya maka sistem akan

menghapus data jam kerja alat berat yang dipilih kemudian sistem menampilkan

data jam kerja alat berat, namun jika pengguna memilih pilihan tidak maka sistem

akan membersihkam textbox yang ada dan sistem tetap menampilkan data jam kerja

alat berat. Selanjutnya jika pengguna ingin memperbarui data jam kerja alat berat

pengguna harus memilih tombol edit dan sistem akan memperbarui data jam kerja

alat berat setelah itu data jam kerja alat berat berhasil diperbarui dan jika pengguna

memilih tombol batal maka sistem akan menampilkan form menu utama.

6. Activity Diagram Data Pengembalian Alat Berat

Gambar III. 10 berikut ini adalah penggambaran activity diagram data

pengembalian alat berat pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT.

United Tractors Pontianak.


42

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 10 Activity Diagram Data Pengembalian Alat Berat


43

Gambar III. 10 menjelaskan proses input data pengembalian alat berat yang

mana pengguna memilih menu data master alat berat, kemudian memilih sub menu

data pengembalian alat berat dan sistem menampilkan form data pengembalian alat

berat. Kemudian pengguna menginput data pengembalian alat berat dengan

memilih tombol baru lalu pengguna memasukan no bukti, tanggal, id pengguna,

kode penyewa, alamat, proyek sekarang, c.o penyewa dan tanggal sewa. Setelah itu

pengguna memilih tombol simpan dan sistem akan menyimpan data pengembalian

alat berat yang sudah di input. Jika pengguna ingin menghapus data pengembalian

alat berat, maka pengguna harus memasukan no bukti lalu tekan enter dan pilih

tombol hapus kemudian sistem akan menampilkan pesan “yakin akan dihapus”, jika

pengguna memilih pilihan ya maka sistem akan menghapus data pengembalian alat

berat yang dipilih kemudian sistem menampilkan data pengembalian alat berat,

namun jika pengguna memilih pilihan tidak maka sistem akan membersihkam

textbox yang ada dan sistem tetap menampilkan data pengembalian alat berat.

Selanjutnya jika pengguna ingin memperbarui data pengembalian alat berat

pengguna harus memilih tombol edit dan sistem akan memperbarui data

pengembalian alat berat setelah itu data pengembalian alat berat berhasil diperbarui

dan jika pengguna memilih tombol batal maka sistem akan menampilkan form

menu utama.

7. Activity Diagram Data Pengguna

Gambar III. 11 berikut ini adalah penggambaran activity diagram data

pengguna pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak.
44

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 11 Activity Diagram Data Pengguna


45

Gambar III. 11 menjelaskan proses input data pengguna yang mana

pengguna memilih menu data master alat berat, kemudian memilih sub menu data

pengguna dan sistem menampilkan form data pengguna. Kemudian pengguna

menginput data pengguna dengan memilih tombol baru lalu pengguna memasukan

id pengguna, nama pengguna, kata sandi dan hak akses. Setelah itu pengguna

memilih tombol simpan dan sistem akan menyimpan data pengguna yang sudah di

input. Jika pengguna ingin menghapus data pengguna, maka pengguna harus

memasukan id pengguna lalu tekan enter dan pilih tombol hapus kemudian sistem

akan menampilkan pesan “yakin akan dihapus”, jika pengguna memilih pilihan ya

maka sistem akan menghapus data pengguna yang dipilih kemudian sistem

menampilkan data pengguna, namun jika pengguna memilih pilihan tidak maka

sistem akan membersihkam textbox yang ada dan sistem tetap menampilkan data

pengguna. Selanjutnya jika pengguna ingin memperbarui data pengguna, pengguna

harus memilih tombol edit dan sistem akan memperbarui data pengguna setelah itu

data pengguna berhasil diperbarui dan jika pengguna memilih tombol batal maka

sistem akan menampilkan form menu utama.

8. Activity Diagram Data Pembelian

Gambar III. 12 berikut ini adalah penggambaran activity diagram data

pembelian pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak.
46

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 12 Activity Diagram Data Pembelian


47

Gambar III. 12 menjelaskan proses input data pembelian yang mana

pengguna memilih menu data master alat berat, kemudian memilih sub menu data

pembelian dan sistem menampilkan form data pembelian. Kemudian pengguna

menginput data pembelian dengan memilih tombol baru lalu pengguna memasukan

no nota, nama barang, nama pemasok, harga, keterangan, jumlah beli dan tanggal.

Setelah itu pengguna memilih tombol simpan dan sistem akan menyimpan data

pembelian yang sudah di input. Jika pengguna ingin menghapus data pembelian,

maka pengguna harus memasukan no nota lalu tekan enter dan pilih tombol hapus

kemudian sistem akan menampilkan pesan “yakin akan dihapus”, jika pengguna

memilih pilihan ya maka sistem akan menghapus data pembelian yang dipilih

kemudian sistem menampilkan data pembelian, namun jika pengguna memilih

pilihan tidak maka sistem akan membersihkam textbox yang ada dan sistem tetap

menampilkan data pembelian. Selanjutnya jika pengguna ingin memperbarui data

pembelian, pengguna harus memilih tombol edit dan sistem akan memperbarui data

pembelian setelah itu data pembelian berhasil diperbarui dan jika pengguna

memilih tombol batal maka sistem akan menampilkan form menu utama.

9. Activity Diagram Laporan Buku Besar

Gambar III. 13 berikut ini adalah penggambaran activity diagram laporan

buku besar pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak.
48

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 13 Activity Diagram Laporan Buku Besar

Gambar III. 13 pengguna masuk ke form menu utama dan memilih menu

laporan lalu memilih lagi sub menu buku besar setelah itu sistem akan menampilkan

form buku besar. Jika pengguna ingin mencetak maka pengguna harus memilih no

nota kemudian pilih tombol cetak dan tampilan laporan buku besar berdasarkan no

nota yang dipilih selanjutnya laporan buku besar tercetak, namun jika pengguna

memilih tombol batal maka sistem akan menampilkan form menu utama.
49

10. Activity Diagram Laporan Jurnal Umum

Gambar III. 14 berikut ini adalah penggambaran activity diagram laporan

jurnal umum pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 14 Activity Diagram Laporan Jurnal Umum


50

Gambar III. 14 dijelaskan bahwa pengguna masuk ke form menu utama, lalu

pengguna memilih menu laporan dan memilih sub menu jurnal umum kemudian

sistem menampilkan form jurnal umum. Setelah itu pengguna pilih tombol baru

kemudian memilih no jurnal dan nama kredit, lalu pilih tombol simpan dan sistem

menyimpan input data jurnal umum tersebut. Jika pengguna ingin mencetak laporan

jurnal umum tersebut, pengguna pilih tombol cetak dan sistem menampilkan

cetakan dari laporan jurnal umum dan apabila pengguna memilih tombol batal maka

sistem akan menampilkan form menu utama.

11. Activity Diagram Laporan Laba Rugi

Gambar III. 15 berikut ini adalah penggambaran activity diagram laporan

laba rugi pada rancang bangun sistem penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 15 Activity Diagram Laporan Laba Rugi


51

Gambar III. 15 menjelaskan bahwa pengguna akan memilih menu laporan

dan memilih sub menu laba rugi, lalu sistem akan menampilkan form laporan laba

rugi. Untuk cetak laporan, pengguna memilih tombol cetak maka sistem akan

mencetak laporan laba rugi dan jika pengguna menilih tombol batal maka sistem

akan menampilkan form menu utama.

3.4. Desain

Desain merupakan tahapan setelah analisis dari siklus pengembangan

sistem, desain berupa penggambaran dan pembuatan sketsa yaitu menggambarkan

bagaimana suatu sistem dibentuk. Berikut ini adalah desain sistem yang dirancang

pada PT United Tractors Pontianak.

3.4.1. Entity Relationship Diagram (ERD)

Gambar III. 16 berikut ini merupakan Entity Relationship Diagram (ERD)

merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data

berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antara relasi.

Berikut merupakan Entity Relationship Diagram (ERD) Penyewaan Alat Berat

pada PT United Tractors Pontianak.


52

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 16 Entity Relationship Diagram (ERD)


53

Gambar III. 16 dijelaskan bahwa pengguna memiliki satu id, alat berat

memiliki kode alat dari alat berat, daftar sewa memiliki kode penyewa dari

penyewa, pengembalian memiliki no bukti dari no bukti alat berat, pembelian

dimasukan pada jurnal umum berupa no jurnal.

3.4.2. Logical Record Structure (LRS)

Gambar III. 17 berikut ini merupakan Logical Record Structure (LRS)

adalah hasil transpormasi ERD. Berikut adalah Logical Record Structure (LRS)

Penyewaan Alat Berat pada PT United Tractors Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 17 Logical Record Structure (LRS)

Gambar III. 17 Logical Record Structure rancang bangun sistem informasi

penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak. Logical Record

Structure merupakan komponen yang penting dalam pembuatan aplikasi. Berikut

adalah Logical Record Structure rancang bangun sistem informasi penyewaan alat

beratyang memiliki enam tabel yang saling berelasi. Adapun enam tabel tersebut
54

yaitu tabel alat berat, tabel daftar sewa, tabel pengembalian, tabel pembelian, tabel

jurnal umum, tabel pengguna.

3.4.3. Spesifikasi File

Dalam pembuatan program dibutuhkan suatu Spesifikasi File yang

dimaksud untuk melakukan kegiatan pengaturan pencarian data dan pembuatan

laporan yang dapat memudahkan kerja sistem komputer. File yang dipakai untuk

sistem manajemen penyewaan alat berat pada PT United Tractors Pontianak adalah

sebagai berikut :

A. Spesifikasi File Alat Berat

Nama Database :penyewaan_alat_berat

Nama File :tb_alat_berat

Tipe File :File Master

Akses File :Random

Panjang Record :230 Karakter

Field Key :kode_alat

Tabel III. 1

Spesifikasi File Alat Berat

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan


1 Kode alat kode_alat Varchar 15 Primary Key
2 Merek Merek Varchar 50
3 Jenis alat jenis_alat Varchar 75
4 No bukti no_bukti Varchar 15
5 Penyewa Penyewa Varchar 30
6 Pengguna Pengguna Varchar 30
7 Tanggal Tanggal Date -
Sumber : Hasil Rancangan (2018)
55

B. Spesifikasi File Penyewa Alat Berat

Nama Database :penyewaan_alat_berat

Nama File :tb_daftar_sewa

Tipe File :File Master

Akses File :Random

Panjang Record :330 Karakter

Field Key :kode_penyewa

Tabel III. 2

Spesifikasi File Penyewa Alat Berat

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan


1 Kode penyewa kode_penyewa varchar 15 Primary Key
2 Nama penyewa nama_penyewa varchar 50
3 Alamat Alamat varchar 75
4 Kota Kota varchar 50
5 Telepon Telepon varchar 15
6 Pemilik Pemilik varchar 50
7 Proyek proyek_sekarang varchar 75
sekarang
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

C. Spesifikasi File Jam Kerja Alat Berat

Nama Database :penyewaan_alat_berat

Nama File :tb_jam_kerja

Tipe File :File Master

Akses File :Random

Panjang Record :150 Karakter

Field Key :no


56

Tabel III. 3

Spesifikasi File Jam Kerja Alat Berat

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan


1 No No varchar 25 Primary Key
2 Catatan Catatan varchar 30
3 Jam kerja awal jam_kerja_awal varchar 15
4 Jam kerja akhir jam_kerja_akhir varchar 15
5 Total jam total_jam varchar 20
6 Harga Harga double -
7 Tanggal Tanggal date -
8 Total harga total_harga double -
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

D. Spesifikasi File Pengembalian Alat Berat

Nama Database :penyewaan_alat_berat

Nama File :tb_pengembalian

Tipe File :File Master

Akses File :Random

Panjang Record :105 Karakter

Field Key :no_bukti

Tabel III. 4

Spesifikasi File Pengembalian Alat Berat

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan


1 No bukti no_bukti varchar 25 Primary Key
2 Tanggal Tanggal date -
3 Pengguna Pengguna varchar 25
4 Penyewa Penyewa varchar 25
5 Alamat Alamat varchar 30
57

6 Proyek proyek_sekarang varchar 50


sekarang
7 Co penyewa co_penyewa varchar 30
8 Tanggal sewa tanggal_sewa varchar 15
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

E. Spesifikasi File Pengguna

Nama Database :penyewaan_alat_berat

Nama File :tb_pengguna

Tipe File :File Master

Akses File :Random

Panjang Record :100 Karakter

Field Key :id_pengguna

Tabel III. 5

Spesifikasi File Pengguna

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan


1 Id Pengguna id_pengguna varchar 15 Primary Key
2 Nama nama_pengguna varchar 30
Pengguna
3 Kata Sandi kata_sandi varchar 30
4 Hak Akses hak_akses varchar 25
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

F. Spesifikasi File Biaya

Nama Database :penyewaan_alat_berat

Nama File :tb_pembelian

Tipe File :File Master

Akses File :Random

Panjang Record :205 Karakter


58

Field Key :no_nota

Tabel III. 6

Spesifikasi File Biaya

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan


1 No Nota no_nota varchar 5 Primary Key
2 Nama Barang nama_barang varchar 25
3 Nama Pemasok nama_pemasok varchar 30
4 Tanggal Tanggal date -
5 Keterangan Keterangan varchar 25
6 Total Beli total_beli double -
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

G. Spesifikasi File Jurnal Umum

Nama Database :penyewaan_alat_berat

Nama File :tb_jurnal_umum

Tipe File :File Master

Akses File :Random

Panjang Record :185 Karakter

Field Key :no_nota

Tabel III. 7

Spesifikasi File Jurnal Umum

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan


1 No Nota no_nota varchar 15 Primary Key
2 Tanggal Tanggal date -
3 Debit Debit varchar 20
4 Jumlah Debit jumlah_debit double -
5 Kredit Kredit varchar 30
6 Jumlah Kredit jumlah_kredit double -
Sumber : Hasil Rancangan (2018)
59

H. Spesifikasi File Akun

Nama Database :penyewaan_alat_berat

Nama File :tb_akun

Tipe File :Akun

Akses File :Random

Panjang Record :45 Karakter

Field Key :kode_akun

Tabel III. 8

Spesifikasi File Akun

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan


1 Kode Akun kode_akun varchar 10 Primary Key
2 Nama Akun nama_akun vaercar 15
3 Jenis Akun jenis_akun varchar 20
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

I. Spesifikasi File Pembayaran

Nama Database :penyewaan_alat_berat

Nama File :tb_pembayaran

Tipe File :File Transaksi

Akses File :Random

Panjang Record :55 Karakter

Field Key :nik_penyewa

Tabel III. 9

Spesifikasi File Pembayaran

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan


1 Nik Penyewa nik_penyewa varchar 25 Primary Key
2 Nama Penyewa nama_penyewa varchar 30
60

3 Tanggal Sewa tanggal_sewa date -


4 Tanggal Kembali tanggal_kembali data -
5 Bayar bayar double -
6 Total Bayar total_bayar double -
7 Kembalian double -
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

3.4.4. Sequence Diagram

Berikut ini ialah penggambaran sequence diagram penyewaan alat berat

pada PT United Tractors Pontianak :

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 18 Sequence Diagram Proses Bisnis Sistem Informasi

Penyewaan Alat Berat


61

Gambar III. 18 menjelaskan pengguna dapat melakukan masuk setelah

masuk, form menu utama akan tampil, pengguna juga dapat melakukan input data

alat berat, data penyewa alat berat, data jam kerja alat berat, data pengembalian alat

berat, data pengguna dan data pembelian serta pengguna juga dapat mencetak

laporan buku besar, jurnal umum dan laba rugi.

3.4.5. Deployment Diagram

Deployment Diagram adalah diagram yang digunakan untuk memetakan

software ke processing node. Berikut penggambaran deployment diagram

penyewaan alat berat pada PT United Tractors Pontianak :

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 19 Deployment Diagram


62

Gambar III. 19 menjelaskan bahwa pada rancang bangun sistem informasi

penyewaan alat berat dirancang menggunakan microsoft visual studio 2010 MySQL

sebagai database nya, adapun nama database nya ialah penyewaan_alat_berat.

3.4.6. User Interface

User Interface merupakan bentuk tampilan grafis berhubungan langsung

dengan pengguna. Berikut ini adalah tampilan User Interface penyewaan alat berat

pada PT United Tractors Pontianak yang telah dibuat :

1. Tampilan Form Masuk

Gambar III. 20 berikut ini merupakan form masuk pada rancang bangun

sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 20 Rancangan Tampilan Form Masuk

Gambar III. 20 dapat dijelaskan bahwa form masuk merupakan form yang

berfungsi sebagai akses untuk masuk ke sistem penyewaan alat berat pada PT.

United Tractors Pontianak dengan memasukan nama pengguna dan kata sandi.
63

2. Tampilan Halaman Menu Utama

Gambar III. 21 berikut ini merupakan halaman menu utama pada rancang

bangun sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 21 Rancangan Tampilan Menu Utama

Gambar III. 21 dapat dijelaskan bahwa form menu utama merupakan form

yang berfungsi pengguna memilih menu data master alat berat, menu pengguna,

menu akun, menu transaksi, menu laporan serta keluar.

3. Tampilan Form Alat Berat

Gambar III. 22 berikut ini merupakan form alat berat pada rancang bangun

sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.
64

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 22 Rancangan Tampilan Form Alat Berat

Gambar III. 22 dapat dijelaskan bahwa form alat berat berfungsi untuk

mengisi data alat berat pada sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak, mulai dari input data baru, menyimpan data alat berat,

menghapus data alat berat, mengedit atau memperbarui data alat berat, serta

mencetak data alat berat.

4. Tampilan Form Penyewa Alat Berat

Gambar III. 23 berikut ini merupakan form penyewa alat berat pada rancang

bangun sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.
65

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 23 Rancangan Tampilan Form Penyewa Alat Berat

Gambar III. 23 dapat dijelaskan bahwa form penyewa alat berat berfungsi

untuk mengisi data penyewa alat berat pada sistem informasi penyewaan alat berat

pada PT. United Tractors Pontianak, mulai dari input data baru, menyimpan data

penyewa alat berat, menghapus data penyewa alat berat, mengedit atau

memperbarui data penyewa alat berat, serta mencetak data penyewa alat berat.

5. Tampilan Form Jam Kerja Alat Berat

Gambar III. 24 berikut ini merupakan form jam kerja alat berat pada rancang

bangun sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.
66

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 24 Rancangan Tampilan Form Jam Kerja Alat Berat

Gambar III. 24 dapat dijelaskan bahwa form jam kerja alat berat berfungsi

untuk mengisi data jam kerja alat berat pada sistem informasi penyewaan alat berat

pada PT. United Tractors Pontianak, mulai dari input data baru, menyimpan data

jam kerja alat berat, menghapus data jam kerja alat berat, mengedit atau

memperbarui data jam kerja alat berat, serta mencetak data jam kerja alat berat.

6. Tampilan Form Pengembalian Alat Berat

Gambar III. 25 berikut ini merupakan form pengembalian alat berat pada

rancang bangun sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors

Pontianak.
67

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 25 Rancangan Tampilan Form Pengembalian Alat Berat

Gambar III. 25 dapat dijelaskan bahwa form pengembalian alat berat

berfungsi untuk mengisi data pengembalian alat berat pada sistem informasi

penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak, mulai dari input data

baru, menyimpan data pengembalian alat berat, menghapus data pengembalian alat

berat, mengedit atau memperbarui data pengembalian alat berat, serta mencetak

data pengembalian alat berat.

7. Tampilan Form Pengguna

Gambar III. 26 berikut ini merupakan form pengguna pada rancang bangun

sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.
68

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 26 Rancangan Tampilan Form Pengguna

Gambar III. 26 dapat dijelaskan bahwa form pengguna berfungsi untuk

mengisi data pengguna pada sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United

Tractors Pontianak, pada form pengguna dapat menginput data pengguna baru,

menyimpan data pengguna, menghapus data pengguna serta memperbarui data

pengguna.

8. Tampilan Form Biaya Alat Berat

Gambar III. 27 berikut ini merupakan form pembelian pada rancang bangun

sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.
69

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 27 Rancangan Tampilan Form Pembelian

Gambar III. 27 dapat dijelaskan bahwa form biaya alat berat merupakan

form yang berfungsi sebagai media untuk mencatat transaksi pembiayaan alat berat

yang ada pada PT. United Tractors Pontianak, mulai dari input transaksi baru,

menyimpan transaksi biaya, menghapus transaksi biaya, mengedit atau

memperbarui transaksi pembiayaan, serta mencetak data biaya alat berat.

9. Tampilan Form Buku Besar

Gambar III. 28 berikut ini merupakan form buku besar pada rancang bangun

sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.
70

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 28 Rancangan Tampilan Form Buku Besar

Gambar III. 28 dapat dijelaskan bahwa form buku besar pada sistem

informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak, berfungsi

untuk mencetak buku besar dimana pengguna harus mencentang semua atau

memilih no nota yang ingin dicetak.

10. Tampilan Form Jurnal Umum

Gambar III. 29 berikut ini merupakan form jurnal umum pada rancang

bangun sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 29 Rancangan Tampilan Form Jurnal Umum


71

Gambar III. 29 dapat dijelaskan bahwa form jurnal umum yang ada pada

sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak

berfungsi sebagai media untuk mencatat transaksi penerimaan jurnal umum serta

melihat dan mencetak laporan jurnal umum yang ada pada PT. United Tractors

Pontianak, pada form jurnal umum dapat menyimpan, hapus, baru, edit, batal, cetak

dan cari.

11. Tampilan Form Laba Rugi

Gambar III. 30 berikut ini merupakan form laba rugi pada rancang bangun

sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 30 Rancangan Tampilan Form Laba Rugi

Gambar III. 30 dapat dijelaskan bahwa form laporan laba rugi pada sistem

informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak berfungsi untuk

melihat atau mencetak laporan Pembayaran alat berat dan pembiayaan alat berat,

pada form laporan laba rugi tersedia tombol cetak, cari dan tombol batal.
72

12. Tampilan Form Akun

Gambar III. 31 berikut ini merupakan form akun pada rancang bangun

sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 31 Rancangan Tampilan Form Akun

Gambar III. 31 dapat dijelaskan bahwa form akun merupakan form yang

berfungsi sebagai media untuk mencatat akun-akun yang ada pada PT. United

Tractors Pontianak, mulai dari input akun baru, menyimpan akun, menghapus akun,

serta mengedit atau memperbarui akun.

13. Tampilan Form Pembayaran

Gambar III. 32 berikut ini merupakan form pembayaran pada rancang

bangun sistem informasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.
73

Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Gambar III. 32 Rancangan Tampilan Form Pembayaran

Gambar III. 32 dapat dijelaskan bahwa form pembayaran alat berat

merupakan form yang berfungsi sebagai media untuk membayar transaksi

penyewaan alat berat yang ada pada PT. United Tractors Pontianak, mulai dari input

transaksi pembayaran baru, menyimpan transaksi pembayaran, menghapus

transaksi pembayaran, mengedit atau memperbarui transaksi pembayaran, serta

mencetak data pembayaran alat berat.

3.5. Implementasi

3.5.1. Code Generation

1. Form Simpan dan Hapus

Berikut codingan didalam form simpan dan hapus :

Private Sub btnsimpan_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As


System.EventArgs) Handles btnsimpan.Click
If cmbkode.Text = "" Then
MsgBox("Data belum lengkap, Pastikan Semua form terisi")
Exit Sub
74

Else
Call Koneksi()
Call combo1()
Dim simpan As String = "insert into tb_alat_berat values ('"
& cmbkode.Text & "','" & cmbmerek.Text & "','" & cmbalat.Text & "','" &
CmbPabrikan.Text & "','" & CmbHargaSewa.Text & "','" &
Format(dttanggal.Value, "yyyy-MM-dd") & "')"
CMD = New OdbcCommand(simpan, CONN)
CMD.ExecuteNonQuery()
MsgBox("Data berhasil di Input", MsgBoxStyle.Information,
"Information")
Call KondisiAwal()
End If
End Sub

Private Sub btnhapus_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As


System.EventArgs) Handles btnhapus.Click
If cmbkode.Text = "" Then
MsgBox("Data belum lengkap, Pastikan form no terisi")
Exit Sub
Else
Call Koneksi()
If MessageBox.Show("Yakin akan dihapus..?", "",
MessageBoxButtons.YesNo) = Windows.Forms.DialogResult.Yes Then
Dim hapus As String = "DELETE FROM tb_alat_berat WHERE
tb_alat_berat.kode_alat = '" & cmbkode.Text & "'"
CMD = New OdbcCommand(hapus, CONN)
CMD.ExecuteNonQuery()
MsgBox("Data berhasil di Hapus", MsgBoxStyle.Information,
"Information")
Call KondisiAwal()
End If
End If
End Sub
75

3.5.2. Blackbox Testing

Berikut merupakan hasil pengujian dengan menggunakan blackbox testing

pada rancang bangun sisstem informasi penyewan alat berat.

1. Testing Form Masuk

Tabel III. 10

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Masuk

No. Skenario Test case Hasil yang Hasil Kesimpulan


pengujian diharapkan pengujian
1. Nama Nama pengguna Menampilkan Sesuai Valid
pengguna dan (kosong), Kata pesan “Masuk Harapan
kata sandi sandi (kosong) gagal nama
tidak di isi pengguna dan
kemudian kata sandi
klik tombol yang anda
login masukan
salah”
2. Nama Nama pengguna Menampilkan Sesuai Valid
Pengguna (kosong), Kata pesan “Masuk Harapan
tidak di isi sandi (benar) gagal nama
kemudian pengguna dan
klik tombol kata sandi
login yang anda
masukan
salah”
3. Semua data Nama pengguna Langsung Sesuai Valid
Nama (benar), Kata masuk kemenu Harapan
Pengguna sandi (benar) utama
dan Kata
sandi di isi
Sumber : Hasil Rancangan (2018)
76

2. Testing Form Alat Berat

Tabel III. 11

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Alat Berat

No. Skenario Test case Hasil yang Hasil Kesimpulan


pengujian diharapkan pengujian
1. Tombol baru Tombol baru di Form aktif dan Sesuai Valid
di klik pilih fokus pada Harapan
ComboBox
kode alat
2. Semua data Kode alat Sistem akan Sesuai Valid
alat berat (kosong), Merek menampilkan Harapan
tidak di isi (kosong), Jenis pesan“data
kemudian alat (kosong), belum lengkap,
klik tombol No bukti pastikan
simpan (kosong), semuan form
Penyewa terisi”
(kosong),
Pengguna
(kosong),
tanggal
(kosong)
3. Semua data Kode alat Sistem akan Sesuai Valid
alat berat di (benar), Merek menampilkan Harapan
isi kemudian (benar), Jenis pesan“data
klik tombol alat (benar), No berhasil di
simpan bukti (benar), input”
Penyewa
(benar),
Pengguna
(benar), tanggal
(benar)
77

4. Memilih data Kode alat Sistem akan Sesuai Valid


alat berat (benar) menampilkan Harapan
kemudian pesan“yakin
tekan tombol akan dihapus”
hapus
5. Memilih data Kode alat Sistem akan Sesuai Valid
alat berat (benar), Merek menampilkan Harapan
yang akan di (benar), Jenis pesan“data
edit dan di alat (benar), No berhasil di edit”
input ulang bukti (benar),
Penyewa
(benar),
Pengguna
(benar), tanggal
(benar)
6. Klik tombol Keluar dari form Kembali ke Sesuai Valid
batal data alat berat menu utama Harapan
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

3. Testing Form Penyewa Alat Berat

Tabel III. 12

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Penyewa Alat Berat

No. Skenario Test case Hasil yang Hasil Kesimpulan


pengujian diharapkan pengujian
1. Tombol baru Tombol baru di Form aktif dan Sesuai Valid
di klik pilih fokus pada Harapan
TextBox kode
penyewa
2. Semua data Kode penyewa Sistem akan Sesuai Valid
penyewa alat (kosong), Nama menampilkan Harapan
berat tidak di (kosong), pesan“data
isi kemudian Alamat belum lengkap,
78

klik tombol (kosong), Kota pastikan


simpan (kosong), semuan form
Telepon terisi”
(kosong),
pemilik
(kosong),
Proyek sekarang
(kosong)
3. Semua data Kode penyewa Sistem akan Sesuai Valid
penyewa alat (benar), Nama menampilkan Harapan
berat di isi (benar), Alamat pesan“data
kemudian (benar), Kota berhasil di
klik tombol (benar), Telepon input”
simpan (benar), pemilik
(benar), Proyek
sekarang (benar)
4. Memilih data Kode penyewa Sistem akan Sesuai Valid
penyewa alat (benar menampilkan Harapan
berat pesan“yakin
kemudian akan dihapus”
tekan tombol
hapus
5. Memilih data Kode penyewa Sistem akan Sesuai Valid
penyewa alat (benar), Nama menampilkan Harapan
berat yang (benar), Alamat pesan“data
akan di edit (benar), Kota berhasil di edit”
dan di input (benar), Telepon
ulang (benar), pemilik
(benar), Proyek
sekarang (benar)
79

6. Klik tombol Keluar dari form Kembali ke Sesuai Valid


batal data penyewa menu utama Harapan
alat berat
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

4. Testing Form Jam Kerja Alat Berat

Tabel III. 13

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Jam Kerja Alat Berat

No. Skenario Test case Hasil yang Hasil Kesimpulan


pengujian diharapkan pengujian
1. Tombol baru Tombol baru di Form aktif dan Sesuai Valid
di klik pilih fokus pada Harapan
TextBox no
2. Semua data No (kosong), Sistem akan Sesuai Valid
jam kerja alat Catatan(kosong), menampilkan Harapan
berat tidak di Jam kerja awal pesan“data
isi kemudian (kosong), Jam belum lengkap,
klik tombol kerja akhir pastikan
simpan (kosong), total semuan form
jam (kosong), terisi”
Harga (kosong),
Total harga
(kosong)
3. Semua data No (benar), Sistem akan Sesuai Valid
jam kerja alat Catatan(benar), menampilkan Harapan
berat di isi Jam kerja awal pesan“data
kemudian (benar), Jam berhasil di
klik tombol kerja akhir input”
simpan (benar), total
jam (benar),
Harga (benar),
80

Total harga
(benar)
4. Memilih data No (benar) Sistem akan Sesuai Valid
jam kerja alat menampilkan Harapan
berat pesan“yakin
kemudian akan dihapus”
tekan tombol
hapus
5. Memilih data No (benar), Sistem akan Sesuai Valid
jam kerja alat Catatan(benar), menampilkan Harapan
berat yang Jam kerja awal pesan“data
akan di edit (benar), Jam berhasil di edit”
dan di input kerja akhir
ulang (benar), total
jam (benar),
Harga (benar),
Total harga
(benar)
6. Klik tombol Keluar dari form Kembali ke Sesuai Valid
batal data jam kerja menu utama Harapan
alat berat
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

5. Testing Form Pengembalian Alat Berat

Tabel III. 14

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Pengembalian Alat Berat

No. Skenario Test case Hasil yang Hasil Kesimpulan


pengujian diharapkan pengujian
1. Tombol baru Tombol baru di Form aktif dan Sesuai Valid
di klik pilih fokus pada Harapan
TextBox no
bukti
81

2. Semua data No bukti Sistem akan Sesuai Valid


pengembalian (kosong), menampilkan Harapan
alat berat Tanggal pesan“data
tidak di isi (kosong), belum lengkap,
kemudian Pengguna pastikan
klik tombol (kosong), semuan form
simpan Penyewa terisi”
(kosong),
Alamat
(kosong),
Proyek sekarang
(kosong), C.o
penyewa
(kosong),
Tanggal Sewa
(kosong)
3. Semua data No bukti Sistem akan Sesuai Valid
pengembalian (benar), Tanggal menampilkan Harapan
alat berat di (benar), pesan“data
isi kemudian Pengguna berhasil di
klik tombol (benar), input”
simpan Penyewa
(benar), Alamat
(benar), Proyek
sekarang
(benar), C.o
penyewa
(benar), Tanggal
Sewa (benar)
4. Memilih data No bukti (benar) Sistem akan Sesuai Valid
pengembalian menampilkan Harapan
alat berat
82

kemudian pesan“yakin
tekan tombol akan dihapus”
hapus
5. Memilih data No bukti Sistem akan Sesuai Valid
pengembalian (benar), Tanggal menampilkan Harapan
alat berat (benar), pesan“data
yang akan di Pengguna berhasil di edit”
edit dan di (benar),
input ulang Penyewa
(benar), Alamat
(benar), Proyek
sekarang
(benar), C.o
penyewa
(benar), Tanggal
Sewa (benar)
6. Klik tombol Keluar dari form Kembali ke Sesuai Valid
batal data menu utama Harapan
pengembalian
alat berat
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

6. Testing Form Data Pengguna

Tabel III. 15

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Data Pengguna

No. Skenario Test case Hasil yang Hasil Kesimpulan


pengujian diharapkan pengujian
1. Tombol baru Tombol baru di Form aktif dan Sesuai Valid
di klik pilih fokus pada Harapan
TextBox id
pengguna
83

2. Semua data Id pengguna Sistem akan Sesuai Valid


pengguna (kosong), Nama menampilkan Harapan
tidak di isi pengguna pesan“data
kemudian (kosong), Kata belum lengkap,
klik tombol sandi (kosong), pastikan
simpan Hak akses semuan form
(kosong) terisi”
3. Semua data Id pengguna Sistem akan Sesuai Valid
pengguna di (benar), Nama menampilkan Harapan
isi kemudian pengguna pesan“data
klik tombol (benar), Kata berhasil di
simpan sandi (benar), input”
Hak akses
(benar)
4. Memilih data Id pengguna Sistem akan Sesuai Valid
pengguna (benar) menampilkan Harapan
kemudian pesan“yakin
tekan tombol akan dihapus”
hapus
5. Memilih data Id pengguna Sistem akan Sesuai Valid
pengguna (benar), Nama menampilkan Harapan
yang akan di pengguna pesan“data
edit dan di (benar), Kata berhasil di edit”
input ulang sandi (benar),
Hak akses
(benar)
6. Klik tombol Keluar dari form Kembali ke Sesuai Valid
batal data pengguna menu utama Harapan
Sumber : Hasil Rancangan (2018)
84

7. Testing Form Pembelian

Tabel III. 16

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Pembelian

No. Skenario Test case Hasil yang Hasil Kesimpulan


pengujian diharapkan pengujian
1. Tombol baru Tombol baru di Form aktif dan Sesuai Valid
di klik pilih fokus pada Harapan
TextBox no
jurnal
2. Semua data No nota Sistem akan Sesuai Valid
pembelian (kosong), Nama menampilkan Harapan
tidak di isi barang pesan“data
kemudian (kosong), Nama belum lengkap,
klik tombol pemasok pastikan
simpan (kosong), Harga semuan form
(kosong), terisi”
Keterangan
(kosong),
Jumlah beli
(kosong), Total
(kosong)
3. Semua data No nota (benar), Sistem akan Sesuai Valid
pembelian di Nama barang menampilkan Harapan
isi kemudian (benar), Nama pesan“data
klik tombol pemasok berhasil di
simpan (benar), Harga input”
(benar),
Keterangan
(benar), Jumlah
beli (benar),
Total (benar)
85

4. Memilih data No nota (benar) Sistem akan Sesuai Valid


pembelian menampilkan Harapan
kemudian pesan“yakin
tekan tombol akan dihapus”
hapus
5. Memilih data No nota (benar), Sistem akan Sesuai Valid
pembelian Nama barang menampilkan Harapan
yang akan di (benar), Nama pesan“data
edit dan di pemasok berhasil di edit”
input ulang (benar), Harga
(benar),
Keterangan
(benar), Jumlah
beli (benar),
Total (benar)
6. Klik tombol Keluar dari form Kembali ke Sesuai Valid
batal data pembelian menu utama Harapan
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

8. Testing Form Jurnal Umum

Tabel III. 17

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Jurnal Umum

No. Skenario Test case Hasil yang Hasil Kesimpulan


pengujian diharapkan pengujian
1. Tombol baru Tombol baru di Form aktif dan Sesuai Valid
di klik pilih fokus pada Harapan
TextBox no
jurnal
2. Semua data No jurnal Sistem akan Sesuai Valid
jurnal umum (kosong), debit menampilkan Harapan
tidak di isi (kosong), pesan“data
kemudian jumlah debit belum lengkap,
86

klik tombol (kosong), kredit pastikan


simpan (kosong), semuan form
jumlah kredit terisi”
(kosong)
3. Semua data No jurnal Sistem akan Sesuai Valid
jurnal umum (benar), debit menampilkan Harapan
di isi (benar), jumlah pesan“data
kemudian debit (benar), berhasil di
klik tombol kredit (benar), input”
simpan jumlah kredit
(benar)
4. Memilih data No jurnal Sistem akan Sesuai Valid
jurnal umum (benar) menampilkan Harapan
kemudian pesan“yakin
tekan tombol akan dihapus”
hapus
5. Memilih data Kredit (benar) Sistem akan Sesuai Valid
jurnal umum menampilkan Harapan
yang akan di pesan“data
edit dan di berhasil di edit”
input ulang
6. Klik tombol Keluar dari form Kembali ke Sesuai Valid
batal jurnal umum menu utama Harapan
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

3.5.3. Spesifikasi Hardware dan Software

Hardware (perangkat keras) merupakan komponen-komponen atau

peralatan yang membentuk suatu sistem yang disebut dengan komputer, serta

peralatan pendukung lainya sehingga komputer dapat berjalan dengan baik. Salah

satu pendukung aplikasi terpenting lainya disebut dengan Software (perangkat

lunak). Software (perangkat lunak) digunakan untuk mengeksekusikan aplikasi


87

yang dibuat, serta sebagai sistem operasi yang akan mendukung proses

menjalankan aplikasi.

Tabel III. 18

Spesifikasi Hardware dan Software

Kebutuhan Keterangan
Sistem Windows 7 32-bit
Processor CPU 1017U @1.60GHz 1.60GHz
RAM 2 GB
Harddisk 500 GB
Monitor 14” LED
Keyboard 108 key
Printer Canon Pixma MX497
Mouse Standard
Kebutuhan menjalankan aplikasi secara local :

Software Bahasa script Programming : Visual Basic.Net


Webserver : XAMPP v2.5

DBSM : MySQL
Sumber : Hasil Rancangan (2018)

Demikianlah spesifikasi Hardware dan Software yang dibutuhkan untuk

menjalankan aplikasi penyewaan alat berat pada PT. United Tractors Pontianak.

Anda mungkin juga menyukai