Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

INSPEKSI KESEHATAN LINGKUNGAN


PERUMAHAN DAN SANITASI DASAR

A. PENDAHULUAN

Sanitasi dasar rumah adalah sarana sanitasi yang harus dimiliki di setiap
rumah meliputi Penyediaan air bersih, pembuangan tinja, saluran pembuangan
air limbah dan pembuangan sampah. Salah satu indikator kesehatan lingkungan
adalah rumah sehat meliputi kepemilikan sarana sanitasi dasar rumah.
Beberapa upaya untuk memperkecil resiko turunnya kualitas lingkungan
telah dilaksanakan oleh berbagai instansi terkait seperti pembangunan sarana
sanitasi dasar, pemantauan dan penataan lingkungan, pengukuran dan
pengendalian kualitas lingkungan.
Pembangunan sarana sanitasi dasar bagi masyarakat yang berkaitan
langsung dengan masalah kesehatan meliputi penyediaan air bersih, jamban
sehat, perumahan sehat yang biasanya ditangani secara lintas sektor.
Sedangkan di bidang kesehatan kegiatan yang dilaksanakan meliputi
pemantauan kualitas air bersih, dan pemantauan sanitasi dasar rumah sehat.
Didalam memantau pelaksanaan program kesehatan lingkungan dapat dilihat
beberapa indikator kesehatan lingkungan antara lain penggunaan air bersih,
rumah sehat, keluarga dengan kepemilikan sarana sanitasi dasar.
B. LATAR BELAKANG
Wilayah kerja Puskesmas Kabat Kecamatan Kabat terdiri dari 14 Desa
dengan 53 dusun. Jumlah penduduk tahun 2021 sebesar 60.487 jiwa, jumlah KK
20.994 KK. Data sanitasi perumahan pada tahun 2021, jumlah rumah 17.971,
jumlah rumah tanggav20.994KK dengan akses jamban sehat 100% . Jumlah
kasus penyakit berbasis lingkungan antara lain : diare sebesar 239 penderita,
ISPA sebesar 1112 penderita, Kulit sebesar 794 penderita , penderita,TB
Paru/EP sejumlah 57 penderita dan DHF sejumlah 28 penderita, kecacingan
sebesar 0 orang.
Rumah sebagai tempat berkumpulnya keluarga merupakan factor resiko
lingkungan yang dapat menyebabkan dan menularkan penyakit. Rumah yang
sehat harus memiliki sanitasi dasar lengkap yakni jamban sehat, sarana air
bersih , tempat pembuangan sampah, Saluran pembuangan limbah rumah
tangga dengan lantai, jendela dan ventilasi yang memenuhi syarat .
Untuk mencegah berkembangnya kuman penyakit dan mencegah
penularan penyakit berbasis lingkungan, perlu dilakukan upaya meningkatkan
sarana sanitasi dasar di masyarakat , salah satunya melalui inspeksi kesehatan
lingkungan Rumah dan Sarana Air Bersih.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan penyakit berbasis lingkungan
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui kriteria sanitasi rumah
b. Mengetahui kepemilikan atau akses sarana jamban
c. Mengetahui kepemilikan atau akses air bersih/ air minum
d. Mengetahui pengelolaan sampah rumah tangga
e. Mengetahui pengelolaan limbah cair rumah tangga
f. Mengetahui sarana cuci tangan pakai sabun
g. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang
sanitasi rumah dan sanitasi dasar
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan pada sanitasi rumah dan sanitasi dasar
dilakukan dengan cara:
a. Pengamatan fisik sanitasi rumah
b. Pengamatan sarana sanitasi dasar rumah
c. Analisa risiko kesehatan lingkungan
2. Intervensi Kesehatan Lingkungan berupa:
a. Komunikasi,Informasi dan edukasi
b. Saran perbaikan /Rekomendasi
E. CARA MELAKUKAN KEGIATAN
1. Perencanaan kegiatan
2. Inspeksi Kesehatan Lingkungan
a. Pengamatan dan pengawasan sarana sanitasi rumah dengan
menggunakan form Inspeksi Kesling Rumah
b. Intervensi kesehatan lingkungan
F. SASARAN
Sasaran kegiatan Inspeksi Kesehatan Lingkungan Pperumahan dan
sanitasi dasar adalah Pemilik rumah, sarana sanitasi rumah dan sanitasi dasar.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Nama Kegiatan Jan Feb Ma Apr Mei Ju Jul Agt Sep Ok Nop Des
r n t
Inspeksi Kesehatan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Lingkungan
Perumahan
Intervensi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Kesehatan
Lingkungan
H. EVALUASI DAN PELAKSANAAN KEGIATAN
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan oleh penanggungjawab
kegiatan yaitu Sanitarian, selanjutnya dilaporkan ke Kepala Puskesmas. Dan
kemudian secara rutin dikirimkan ke Dinas Kesehatan setiap bulan.
I. PENCATATAN DAN PELAPORAN
Pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan dilakukan oleh penanggungjawab
kegiatan dan dilaporkan kepada Kepala Puskesmas. Kemudian dievaluasi
melalui Lokakarya mini bulanan.
J, PEMBIAYAAN
Kegiatan Inspeksi Kesehatan Lingkungan Rumah ini dibiayai oleh dana BOK.

Kabat, 02 Januari 2022


Mengetahui
Kepala UPTD Pusesmas Kabat Penanggungjawab Kegiatan

Drg. Wahyu Primawati,M. AP Istiyani,Amd.


NIP. 19650205 200604 2 024 Nip. 19750205 200604 2 024

Anda mungkin juga menyukai