ARIF BIMA PRASETYO

Arif Bima Prasetyo, atau yang biasa disebut Bima

adalah pemuda yang berasal dari keluarga sederhana di
Surabaya. Ayahnya bekerja sebagai karyawan swasta dan
ibunya sebagai ibu rumah tangga. Meskipun Bima terlahir
dari keluarga yang sederhana, tetapi ambisi Bima tidak
sesederhana itu. Bima lahir pada tahun 2007, 30, Maret,
bertempat di Surabaya. Bima merupakan anak pertama dari
2 bersaudara. Bima memiliki seorang adik perempuan yang
masih menduduki bangku SD. Berbekal prestasi dan
pencapaian luar biasanya selama menempuh pendidikan di
tingkat SD dan SMP, Bima berhasil mendapatkan
kesempatan masuk ke SMAN 19 SURABAYA melalui jalur prestasi. Hal ini
menunjukkan keunggulan dan tekad Bima pada pendidikan Saat ini, Bima duduk di
kelas 10, tengah mengejar impian dan mengasah potensi dirinya untuk mencapai
kesuksesan di masa depan.
Bima lahir dan tumbuh di kota Surabaya. Sejak kecil, ia telah menunjukkan
semangat dan keinginan yang besar untuk meraih pendidikan yang lebih baik.
Meskipun berasal dari keluarga sederhana. Sejak kecil, Bima menunjukkan
kecerdasan dan keingintahuan yang tinggi. Ia sering bertanya tentang segala hal yang
menarik minatnya dan tidak pernah ragu untuk mencari jawaban. Orang tuanya selalu
mendorong Bima untuk belajar dan membaca buku-buku yang bermanfaat. Meskipun
terbatasnya sumber daya di sekitar mereka, keluarga Bima selalu mencari cara kreatif
untuk memberikan akses pada pengetahuan dan informasi yang penting bagi
perkembangan Bima. Dorongan dan dukungan keluarga menjadi pendorong utama
bagi Bima dalam mengembangkan potensi dan minatnya. Mereka memahami bahwa
pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu masa depan yang lebih baik.
Meskipun terbatasnyga sumber daya, keluarga Bima selalu memastikan bahwa Bima
memiliki akses pada pendidikan yang layak dan mendukung setiap langkahnya dalam
meraih impian.
Pengalaman hidup awal yang Bima hadapi mengajarkannya tentang pentingnya
ketekunan, kesabaran, dan ketahanan dalam menghadapi rintangan. Ia belajar untuk
tidak pernah menyerah pada impian dan tetap fokus pada tujuannya, meskipun
terkadang ada kejadian yang membuatnya merasa putus asa. Bima memiliki ambisi
yang tinggi dan tidak pernah merasa terbatas oleh latar belakangnya. Bima telah
mencatat beberapa prestasi yang mengesankan selama bersekolah di SMA. Ia berhasil
meraih peringkat tertinggi dalalam kompetisi lomba sejarah tingkat daerah pada
tahun 2022, yang menunjukkan kecakapannya dalam kemampuannya mengingat hal
yang terjadi di masa lampau. Yang mana itu membuat orangtuanya sangat bangga
kepada dirinya.
Ketika Bima naik ke kelas 11, ia menghadapi keputusan penting dalam
pemilihan jurusan yang akan mempengaruhi arah pendidikannya di masa depan.
Meskipun kedua orangtuanya berharap Bima akan masuk jurusan IPA dan
melanjutkan pekerjaan ayahnya sebagai karyawan swasta, Bima memutuskan untuk
mengambil jurusan IPS.Pilihan Bima untuk mengambil jurusan IPS tidaklah sepele.
Ia telah melakukan pemikiran yang matang dan mempertimbangkan minat dan
bakatnya. Bima memiliki ketertarikan yang besar pada bidang keuangan dan
memahami bahwa jurusan IPS dapat menjadi landasan yang baik untuk mengejar
karir di bidang tersebut di masa depan. Selain itu, Bima memiliki motivasi yang kuat
untuk meningkatkan kondisi ekonomi keluarganya. Ia ingin memberikan kontribusi
positif dalam meningkatkan pendapatan keluarga, sehingga kedua orangtuanya dapat
bersantai dan menikmati masa pensiun mereka dengan tenang.
Bima menyadari bahwa keuangan keluarga memainkan peran penting dalam
kebahagiaan dan kesejahteraan keluarga, dan ia ingin berperan aktif dalam
meningkatkan situasi tersebut. Meskipun kedua orangtuanya memiliki pandangan
yang berbeda tentang pilihan jurusan Bima, Bima tidak menyerah. Ia memiliki tekad
yang kuat dan keyakinan pada dirinya sendiri. Bima bertekad untuk membuktikan
kepada orangtuanya bahwa ia dapat meraih impian dan tujuannya tanpa mengabaikan
keinginan dan harapan mereka. Dengan semangat dan ketekunan yang tak kenal lelah,
Bima terus berjalan menuju masa depan yang gemilang. Ia menghadapi tantangan dan
perbedaan pendapat dengan bijaksana, Bima adalah contoh inspiratif bagi banyak
orang, termasuk orangtuanya, tentang pentingnya memilih jalur yang sesuai dengan
minat dan tujuan pribadi, serta betapa pentingnya keyakinan diri dan tekad yang kuat
dalam mencapai impian.
Pada saat Bima berada di bangku SMP, walaupun saat itu menjadi tahun dimana
Ia berada pada masa pandemi covid-19 yang menyebabkan sekolah Bima di tutup
selama 2 tahun lebih. Walaupun kegiatan mengajar sekolah Bima diganti menjadi
daring, akan tetapi semangat Bima tidak padam. Walaupun pembelajaran berpindah
ke lingkungan virtual, Bima tetap melibatkan diri secara aktif dalam proses belajar-
mengajar. Ia menggunakan waktu luangnya untuk memperdalam pemahaman materi,
mencari sumber belajar tambahan, dan berkomunikasi dengan guru dan teman
sekelasnya. Bima memiliki disiplin diri yang tinggi dalam mengatur jadwal belajar
mandiri dan menjaga produktivitasnya di tengah tantangan yang dihadapinya, demi
impiannya menjadi manajer keuangan dan mengangkat derajat keluarganya Bima
tetap pantang menyerah untuk terus meraih prestasi.
 Tidak hanya itu, Bima juga meraih prestasi yang mengesankan saat dia berada
di bangku SD. Bima menjadi juara lomba HW tingkat sekolah pada tahun 2018 yang
mana membuktikan kecintaannya terhadap tanah air dan bangsa. Berkat itu Bima
mendapatkan berbagai piala karena semangat dan ambisinya yang luar biasa itu.
Prestasinya di bidang akademik, Bima juga aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler di
sekolahnya. Ia menyadari pentingnya pengembangan diri di luar kelas dan melihat
ekstrakurikuler sebagai wadah untuk mengasah keterampilan sosial, dan menambah
pengetahuan dan pengalaman. Pada saat ini Bima masih berjuang pada mimpinya
dengan semangatnya yang besar tak kena menyerah.
Bima memiliki pesan dan nasihat yang disampaikan untuk generasi sekarang,
Bima mengingatkan bahwa dalam perjalanan tersebut, tidak akan terhindar dari
rintangan dan kegagalan. Namun, Bima menekankan pentingnya untuk tetap
mempertahankan semangat yang kuat. Bima mengajak generasi sekarang untuk tidak
menyerah ketika menghadapi rintangan dan kegagalan. Sebaliknya, gunakanlah
pengalaman tersebut sebagai pelajaran berharga untuk terus belajar dan berkembang.
Jangan biarkan kegagalan meruntuhkan semangatmu, tetapi jadikanlah sebagai
motivasi untuk terus maju. Bima juga ingin menekankan bahwa kesuksesan bukan
hanya tentang mencapai hasil akhir yang diinginkan, tetapi juga melibatkan proses
perjalanan yang dijalani. Setiap langkah, setiap pengalaman, dan setiap tantangan
yang dihadapi memiliki nilai dan memberikan pelajaran berharga untuk pertumbuhan
pribadi dan kesuksesan di masa depan kelak.
 LAMPIRAN

Penulis Biografi:

Nama:Aditya Hasbi
Kelas: X-5
Absen: 02