Anda di halaman 1dari 12

Dream book

Rukmana Sindy Pratiwi

Calon orang
sukses
Biodata
Nama saya adalah Rukmana Sindy Pratiwi dan panggilan saya adalah
Rukmana. Saya adalah anak ke-2 dari 3-bersaudara.saya lahir di
Surabaya dan kedua orang tua saya juga berasal dari Surabaya. Saya
lahir tanggal 08 April 1997. Saya tinggal bersama kedua orang tua saya
dan adik saya, yang bertempat tinggal di Bulak cumpat barat Surabaya.
Sekarang saya menempuh pendidikan di perguruan tinggi Universitas
NAROTAMA jurusan Teknik Sipil. Saya juga pernah mengikuti Organisasi
OSIS waktu di SMA senang sekali rasanya mengikuti kegiatan ini karena
saya mempunyai hal baru sekaligus teman baru dari kelas lainnya.
Makanan favorit saya adalah nasi pecel sedangkan minuman favorit
saya adalah air mineral.
Inspirasikku
Ibuku Inspirasiku ibu yang mengandun dan melahirkanku di
dunia. Ibu juga yang mengajariku bagaimana cara menulis,
membaca, dan makan dengan tangan yang baik pada
waktu kecilku. Ibu yang khawatir jika anaknya jatuh sakit,
ibu yang khawatir jika anak anaknya pulang terlalu malam.
Ibu selalu mengkhawatirkan anaknya. Yang kutau ibu adalah
wanita yang sangat kuat dan tegar menjalalni semua
masalahnya. Ibu adalah seorang malaikat yang ada di dunia. Ibu
adalah pejuang wanita untuk semua anak-anaknya. Aku ingin
mempunyai jiwa sepertinya.

Prestasi yang pernah saya raih


Pada umur 9tahun saya pernah mengikuti lomba samroh
tingkat kota dan mendapatkan juara 1 dan di tingkat provinsi
juara 3.
Kekurangan saya
Pemalu
keras kepala
pemarah
boros
penakut
tidak mandiri
mudah panik

kelebihan
ramah
tidak mudah menyerah
ceria
menyukai tantangan
kreatif
Peta Impian

Belajar giat agar mendapat IP≥


3,5 Lulus mendapatkan nilai “A”

Beasiswa S2 diluar Negri

Lulus dengan nilai

baik Menjadi Dosen

Menjadi kontraktor
Mengajak orang tua pergi haji

Membangun Rumah

Membuka usaha cafe

Memiliki pendamping

Yang seIman dan takwa

Kepada Allah

Jalan-jalan ke London
Aktivitas penutup
3 Orang sukses karena Bekerja

Rio Haryanto

Meski pernah mengantongi beberapa prestasi di kejuaraan gokart di tingkat ASEAN


dan nasional, Rio harus berkompetisi dengan mengeluarkan dana sendiri. Sebab tidak
mungkin meminta dukungan pemerintah karena biaya yang diperlukannya sangat
banyak.

Rio masih bernasib baik karena ayahnya adalah seorang pengusaha buku tulis
ternama Kiky dan bersedia menjadi sponsor. Tapi ketika seharusnya Rio sudah bisa
melenggang ke GP2 yang kualifikasinya setingkat di bawah F1, karena kekurangan
dana Rio fokus sementara waktu di GP3 sambil mencari sponsor. Rio tak menyerah
dan sekitar tahun 2012, ia telah berhasil masuk GP2.

Sri Mulyani

Ibu Sri Mulyani merupakan sosok wanita sukses yang anggun, beliau adalah orang
Indonesia pertama yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia. Analisisnya
tajam dan kritis, tegas, namun jarang sekali berkeluh kesah. Ia selalu profesional dan
mencintai dunia ekonomi yang telah dipilihnya di bangku kuliah. Beliau memulai
karirnya sebagai Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas
Ekonomi Universitas Indonesia.

Sejak itulah pengalaman kerja, kegiatan penelitian, dan publikasi beliau meroket.
Karya-karya tersebut pula yang membawanya menjadi Menteri Keuangan Terbaik Asia
2006 menurut Emerging Markets, Wanita Paling Berpengaruh ke-23 di Dunia versi
majalah Forbes di tahun 2008, dan Wanita Paling Berpengaruh ke-2 di Indonesia versi
majalah Globe Asia di bulan Oktober 2007.
Anies Baswedan

Nama Anies Baswedan kini sudah tidak asing lagi untuk masyarakat Indonesia.
Namanya mulai dikenal ketika menjabat sebagai rektor di Universitas Paramadina.
Berkat kepeduliannya yang besar pada pendidikan anak bangsa, digagaslah Gerakan
Indonesia Mengajar. Selain itu, masih ada program Indonesia Menyala dan Kelas
Inspirasi. Pemikiran nyatanya dalam bidang pendidikan tersebut turut menghantarkan
beliau sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada masa pemerintahan Presiden
Joko Widodo.

Meski jalan hidup Bapak Anies terkesan lurus-lurus saja, namun bukannya ia tak
pernah prihatin. Semasa SMA, beliau harus mengenyam masa pendidikan selama
empat tahun karena mengikuti pertukaran pelajar AFS. Ketika selesai mengambil kuliah
doktor pada 2004 di Amerika, pun begitu. Karena tidak memiliki uang untuk kembali ke
tanah air, beliau sempat bekerja sebagai manajer riset di IPC, Inc. Chicago, sebuah
asosiasi perusahaan elektronik sedunia. Tak ada yang sia-sia, justru lewat keprihatinan
itulah beliau sadar akan kondisi pendidikan di Indonesia.

3 Orang sekses karena wirausaha

Erick Thohir

Untuk kamu yang penggemar sepakbola, nama Erick Thohir pastinya tidak asing.
Wajar saja karena namanya menjadi salah satu pemilik saham klub sepakbola ternama
dunia, Inter Milan. Meski Erick Thohir adalah putra dari pengusaha sukses, ia tak lantas
berdiam diri di balik lindungan kesuksesan orang tuanya. Berbekal pendidikannya yang
tinggi di ilmu bisnis, ia mendirikan Mahaka Group. Perusahaan ini membeli saham
koran Republika yang pada tahun 2001 berada di ambang kebangkrutan. Tidak
mempunyai pengalaman di bisnis media tak membuatnya gentar. Ia malah berguru
kepada Jakob Oetama dari Kompas dan Dahlan Iskan dari Jawa Pos, meskipun kedua
perusahaan media tersebut adalah kompetitor Republika. Pengalamannya berguru pun
berhasil membuat Republika bangkit kembali. Seakan tak cukup, kemampuannya
dalam bisnis media semakin kaya dengan bergabungnya sejumlah radio swasta,
majalah, dan stasiun televisi dalam Mahaka Media.
Lain di media, lain di lini bisnis lainnya. Erick juga memiliki usaha di bidang kuliner,
periklanan, dan olahraga. Untuk yang terakhir, Erick pernah membeli saham klub
basket tim basket NBA, Philadelphia 76ers. Ialah orang Asia pertama yang memiliki tim
basket NBA. Tahun 2013, namanya kembali disegani karena membeli saham Inter
Milan setelah berbincang dengan Massimo Morati.

I.G.N. Anom

Satu diantara sentra penjualan oleh-oleh yang sangatlah popular di Bali yaitu Krisna.
Namun tahukah Anda bahwasanya yang memiliki toko yang senantiasa ramai itu yaitu
seseorang pria yang pendidikannya cuma SMP. Anom namanya, atau mungkin lebih
akrab di panggil Ajik Anom.
Lini usaha Krisna sekarang ini bahkan juga telah merambah ke bidang lain, yakni
rumah makan, property, spa, sampai penyewaan mobil elegan. Anom yaitu perantau di
Denpasar. Aslinya dari Singaraja. Dia merantau karena orangtua tidak dapat membiayai
sekolahnya. Anom bekerja serabutan di Denpasar, sebatas untuk makan. Dimulai dari
tukang bersihkan mobil hingga buruh konfeksi. Makin lama, dia berhasil jadi yang
memiliki usaha tekstil serta pada akhirnya membangun toko oleh-oleh Krisna.
Rencananya simpel. Pusat oleh-oleh didirikan di dekat pusat kesenian. Setiap toko
mesti mempunyai parkir yang luas agar pelanggan senang. Inspirasi karyawan tidak
dinaifkan hingga mereka kerasan bekerja disana. Keseluruhan, Anom telah mempunyai
1. 500 karyawan di belasan outlet Krisna.

I Putu Ngurah Sudarma

Satu diantara pelaku bisnis spa yang berhasil di Bali yaitu I Putu Ngurah Sudarma.
Sang Spa kepunyaannya, yang berdiri di Ubud, dapat memperoleh omset sampai Rp 2,
6 miliar per th.. Namun keberhasilan tidak datang seperti durian roboh pada pria 33 th.
itu. Lulusan sekolah pariwisata ini juga pulang ke Indonesia serta mengincar pekerjaan
di kapal pesiar. Namun enam kali dia melamar, enam kali juga dia tidak berhasil. Pada
akhirnya orang tuanya berani meminjamkan Rp 40 juta agar lebih gampang di terima
bekerja di kapal pesiar.
Sambil menanti berita, Sudarma menikah dengan seseorang pekerja di spa. Dia juga
turut bekerja di spa serta mengusulkan pengembangan usaha di tempatnya bekerja.
Namun usulannya tidak diterima mentah-mentah. Jengkel, dia serta istrinya juga keluar
serta nekat membangun usaha spa sendiri. Dengan modal awal Rp 60 juta, saat ini
Sang Spa dapat memperoleh beberapa ratus juta per bln. serta mempunyai tiga outlet
di Ubud, yang kemampuannya enam kali semakin besar dari yang semula.

 Perbandingan Karakter Seorang Yang Sukses


Karena Bekerja dan Berwirausaha

Mungkin karakter kedua tipikal orang tersebut hampir sama hanya saja pasti ada
kelemahan/keunggulan yang tidak dimiliki oleh kedua tipikal orang tersebut. Berikut
macam-macam karakter yang dimiliki oleh kedua tipikal orang yang sukses karena
bekerja dan berwirausaha, yaitu:

a. Percaya Diri
b. Berorientasi Pada Tugas dan Hasil
c. Berani Menanggung Risiko
d. Kepemimpinan
e. Berorientasi ke Masa Depan
f. Kreativitas
g. Merubah pola pikir
h. Merubah Karakter

Tetapi kalau menurut pendapat saya pemikiran orang yang berwirausaha itu lebih
unggul dari pada orang yang bekerja, karena pemikiran orang yang berwirausaha bisa
terus berkembang demi bertahannya usaha yang dimilikinya. Dan orang yang sukses
dalam berwirausaha mungkin memiliki hampir seluruh karakter yang sudah saya
sebutkan di atas, sedangkan orang yang sukses karena bekerja mungkin dia lemah
pada karakter poin b,c,f,g,dan h.
Walaupun lemah bukan berarti orang yang sukses karena bekerja tidak
mempunyai karakter yang sudah saya sebutkan tadi, tapi orang yang sukses karena
berwirausaha mungkin lebih unggul dari pada orang yang sukses karena bekerja
khususnya di poin b,c,f,g, dan h tersebut.

 Kalau ditanya karakter mana yang ingin anda miliki


dari tipikal kedua orang di atas?

Tentu saya akan memilih karakter poin f yaitu kreativitas, karena menurut saya dengan
memiliki karakter yang kreatif sangat menguntungkan apalagi di zaman sekarang ini
yang persaingan dalam dunia kerja sangtlah ketat karekter tersebut akan sangat
membantu kita jika sulit mendapatkan pekerjaan. Dengan mempunyai karekter ini kita
akan mudah untuk memanfaatkan peluang sekecil apapun untuk dijadikan sesuatu
yang menguntungkan bagi kita bahkan juga orang lain jika hasil pemikiran yang kreatif
tersebut dikembangkan dan akhirnya tercipta lapangan kerja baru.

 Karakter wirausaha yang ingin saya miliki

Karakter wirausaha yang ingin saya miliki yaitu salah satunya berani menanggung
resiko dan tidak takut gagal. Mengapa saya memilih ini?. Karena kebanyakan
pengusaha/wirausaha sangat takut jika ingin mau terjun di bidang ini akan mengalami
yang namanya kegagalan. Padahal dibalik kegagalan itu pasti ada hal yang baik untuk
diambil hikmahnya. Dengan kita pernah gagal dalam berwirausaha maka kita harus
bisa lebih dalam menggali kreativitas kita. Dan jika kita baru membuka suatu usaha
maka kita juga harus berani mengambil sebuah resiko seperti kegagalan, kerugian dan
lain sebagainya. Jika kita sudah pernah gagal maka kita akan bisa melakukan riset dan
dengan riset tersebut maka produk kita akan semakin baik.

Anda mungkin juga menyukai