(RPP)
B. Tujuan Pembelajaran
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran dengan problem base learning peserta didik
diharapkan dapat:
1. Menjelaskan konsep dua bangun datar yang kongruen
2. Menentukan bangun-bangun datar yang kongruen dengan berbagai cara dan posisi
3. Menentukan panjang sisi, besar sudut, keliling atau luas pada bangun datar yang
kongruen
4. Menunjukkan dua segitiga yang kongruen dengan berbagai gambar yang berbeda
5. Menentukan kekongruenan segitiga dengan berbagai kriteria
6. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan kekongruenan antar bangun datar
7. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan kekongruenan pada segitiga
D. Materi Pembelajaran
1. Fakta:
Kongruen merupakan keadaan dua bangun datar yang sama dan sebangun. Semua bangun
datar yang sebangun belum tentu kongruen, tetapi semua bangun datar yang kongruen sudah
pasti sebangun. Masalah kontekstual yang berkaitan dengan kekongruenan seperti 2 buah
jendela rumah yang berukuran persis sama atau pemasangan ubin pada rumah. Ubin-ubin
tersebut memiliki bentuk dan ukuran yang persis sama.
2. Konsep
a. Syarat dua bangun datar yang kongruen
b. Sifat-sifat dua segitiga yang kongruen.
3. Prinsip
a. Jika dua bangun datar kongruen, maka:
Sisi-sisi yang bersesuaian (seletak) sama panjang dan sudut-sudut yang
bersesuaian (seletak ) sama besar
b. Dua segitiga dikatakan kongruen apabila memenuhi sifat-sifat:
1) sisi, sisi, sisi
2) sisi, sudut, sisi
3) sudut, sisi, sudut
4) sisi, sudut, sudut
5) sudut, sisi, sisi
4. Prosedur
a. Langkah-langkah menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kekongruenan
antar bangun datar
b. Langkah-langkah menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kekongruenan
pada segitiga dengan menggunakan sifat-sifat segitiga yang kongruen
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan Pembelajaran : Scientific approach
2. Model Pembelajaran : Problem based learning (Pembelajaran berbasis masalah)
3. Metode Pembelajaran : Diskusi, tanya jawab
G. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Buku Siswa Mata Pelajaran Matematika
kelas IX Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Buku GuruMata Pelajaran Matematika
kelas IX Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Marsigit.2009.Matematika SMP kelas IX KTSP. Bogor : Yudhistira.
H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan pertama (2 x 40 menit)
Kegiatan/ Alokasi
Sintaks Model Deskripsi Kegiatan
Pendekatan Waktu
Pendidik :
Orientasi
1. Melakukan pembukaan dengan 2 menit
salam pembuka dan berdoa
untuk memulai pembelajaran
2. Memeriksa kehadiran peserta
didik sebagai sikap disiplin
3. Menyiapkan fisik dan psikis
peserta didik dalam
mengawali kegiatan
pembelajaran.
3 menit
Apersepsi
1. Mengaitkan
materi/tema/kegiatan
pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan
Pendahuluan
materi/tema/kegiatan
sebelumnya,
2. Mengingatkan kembali materi
prasyarat dengan bertanya.
3. Mengajukan pertanyaan yang
ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan. 3 menit
Motivasi
1. Memberikan gambaran tentang
manfaat mempelajari
kekongruenan pada segitiga
(untuk membuat sebuah
bangun piramid di perlukan
beberapa segitiga yang
kongruen)
2. Apabila materi/tema/projek ini
dikerjakan dengan baik dan
sungguh-sungguh, maka
peserta didik diharapkan dapat:
Menunjukkan dua segitiga
yang kongruen dengan
berbagai gambar yang berbeda,
Menentukan kekongruenan
segitiga dengan berbagai
kriteria, Menganalisis masalah
yang berkaitan dengan 2 menit
kekongruenan pada segitiga
3. Menyampaikan tujuan
pembelajaran pada pertemuan
yang berlangsung
Pemberian Acuan
1. Memberitahukan materi
pelajaran yang akan dibahas
pada pertemuan saat itu.
2. Memberitahukan tentang
kompetensi inti, kompetensi
dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang
berlangsung
3. Menjelaskan mekanisme
pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran
Jumlah 10 Menit
Orientasi siswa pada 1. Peserta didik dibagi menjadi 3 menit
masalah beberapa
kelompok (4-5 orang/kelompok)
dan 5 menit
Inti dibagikan LKPD 2
2. Pendidik memberi penjelasan
yang 5 menit
diperlukan tentang kekongruenan
pada
segitiga
3. Peserta didik membaca bahan
ajar dan 5 menit
lembar kegiatan peserta didik
(LKPD)
yang diberikan oleh pendidik dan
menyimak penjelasan pendidik
terkait
LKPD (Mengamati)
4. Peserta didik dalam kelompok
mengamati permasalahan yang
diberikan untuk dapat
diselesaikan
(Mengamati)
Mengorganisasikan 5. Peserta didik diminta memahami 5 menit
Siswa untuk belajar dan
menemukan pola penyelesaian
masalah (Mengamati) 5 menit
6. Peserta didik mengutarakan
pertanyaannya terhadap sesama
anggota, antar anggota kelompok
maupun pendidik (menanya)
Membimbing 7. Peserta didik tetap diarahkan 10 menit
penyelidikan oleh
individu maupun pendidik dalam menghimpun
kelompok informasi seputar kekongruenan
segitiga dengan berbagai kriteria
(mengumpulkan informasi) 5 menit
8. Peserta didik berdiskusi dan
saling
bertukar hasil pemikiran dengan
sesama anggota kelompok
(mengumpulkan informasi)
Mengembangkan dan 9. Peserta didik menyusun 7 menit
menyajikan hasil penyelesaian
karya sesuai hasil diskusi dan
pemikirannya
(mengasosiasi)
Menganalisis dan 10. Peserta didik menyelidiki 5 menit
mengevaluasi proses kembali
pemecahan masalah langkah-langkah
penyelesaiannya, 15 menit
sudah tepat atau belum
11. Peserta didik saling
menukarkan hasil
kesimpulan dari diskusi
kelompoknya kepada
kelompok lain
di depan kelas dengan santun 5 menit
(perwakilan kelompok
mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelas)
(mengomunikasikan) 5 menit
12. Peserta didik diberi kesempatan
untuk
melakukan tanya jawab terkait
materi yang dipresentasikan
(mengomunikasikan)
13. Peserta didik saling berdiskusi
untuk
menyimpulkan secara lisan
terkait
materi kekongruenan pada
segitiga
(mengomunikasikan)
Jumlah 80 Menit
Penutup 1. Pendidik dan peserta didik 3 menit
mengemukakan manfaat setelah
mempelajari konsep dua
bangun datar yang kongruen
2. Peserta didik diberikan tes 20 menit
tertulis secara mandiri meliputi
materi dua segitiga yang
kongruen dengan berbagai
gambar yang berbeda,
Menentukan kekongruenan
segitiga dengan berbagai
kriteria, Menganalisis masalah
yang berkaitan dengan 3 menit
kekongruenan pada segitiga
3. Pendidik memberikan tugas 2 menit
untuk dikerjakan di rumah
4. Pendidik menyampaikan materi
pembelajaran untuk pertemuan 2 menit
selanjutnya
5. Pendidik mengakhiri kegiatan
belajar dengan berdoa dan
mengucapkan salam penutup
Jumlah 30 Menit
Mengetahui, Sleman,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran