Oleh : WISRIYUL, S.

TP
Pengertian
 Suatu metode pemisahan bahan kimia berdasarkan pada perbedaa
titik didih cairan pada suhu dan tekanan tertentu.
 Pada umumnya tekanan uap yang rendah dimiliki oleh senyawa ya
memiliki titik didih tinggi
Peranan Destilasi dalam kehidupan manusia
a. Destilasi dalam pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi.
Minyak bumi dipisahkan menjadi fraksi-fraksi tertentu didasarkan
pada perbedaan titik didih
a. Alkohol yang terbentuk dari proses fermentasi juga dimurnikan
dengan cara destilasi
b. Minyak serai, minyak jahe, minyak cengkeh , minyak kayu putih

Teknik Destilasi
Adalah dipisahkan dididihkan, diuapkan, kemudian didinginkan kembali
sehingga dihasilkan zat murni yang diinginkan.
. Destilasi sederhana
 Untuk memisahkan dua atau lebih komponen yang memiliki perbedaan titik
didih yang jauh
2. Destilasi bertingkat
 Untuk memisahkan dua atau lebih komponen yang memiliki perbedaan titik didih
yang dekat(tidak terlalu jauh berbeda). Dimana yg fraksi yg mempunyai titik
didih paling rendah akan menguap ke destilator tingkat pertama (tingkat atas)
sebagai fraksi ringan (biasanya wujud gas), fraksi berikutnya fraksi cair pada dan
fraksi berat biasanya pada tingkat dasar.
 Dalam prosesnya, campuran senyawa akan dipanaskan pada suhu yang amat
tinggi, sehingga campuran senyawa akan mulai menguap.
 Senyawa yang memiliki titik didih paling rendah akan lebih cepat menguap dan
masuk kedalam kolom fraksinasi. Didalam kolom fraksinasi, terjadi proses
pendinginan bertahap, dimana suhu dibagian bawah kolom akan tinggi,
sedangkan dibagian atas kolom akan lebih rendah. Senyawa dengan titik didih
rendah akan masuk kedalam kolom fraksinasi sampai ke bagian atas dan
mengembun, diikuti oleh senyawa dengan titik didih yang lebih tinggi, begitu
selanjutnya, sehingga terjadi proses fraksinasi atau pemisahan campuran
senyawa-senyawa. Senyawa dengan titik didih paling tinggi akan masuk ke
bagian bawah kolom fraksinasi dan mengembun.
 Destilasi bertingkat biasanya digunakan untuk pemisahaan fraksi minyak bumi .
Hasil pada proses distilasi bertingkat pada minyak bumi meliputi:
 Fraksi pertama menghasilkan gas yang pada akhirnya dicairkan kembali dan
dikenal dengan nama elpiji atau LPG (Liquefied Petroleum Gas). LPG
digunakan untuk bahan bakar kompor gas dan mobil BBG, atau diolah lebih
lanjut menjadi bahan kimia lainnya.
 Fraksi kedua disebut nafta (gas bumi). Nafta tidak dapat langsung
digunakan, tetapi diolah lebih lanjut pada tahap kedua menjadi bensin
(premium) atau bahan petrokimia yang lain. Nafta sering disebut juga sebagai
bensin berat.
 Fraksi ketiga atau fraksi tengah, selanjutnya dibuat menjadi kerosin
(minyak tanah) dan avtur (bahan bakar pesawat jet).
 Fraksi keempat sering disebut solar yang digunakan sebagai bahan bakar
mesin diesel.
 Fraksi kelima atau disebut juga residu yang berisi hidrokarbon rantai
panjang dan dapat diolah lebih lanjut pada tahap kedua menjadi berbagai
senyawa karbon lainnya, dan sisanya sebagai aspal dan lilin.
 Minyak Atsiri, atau dikenal juga sebagai Minyak Eteris
(Aetheric Oil), Minyak Esensial, Minyak Terbang, serta
Minyak Aromatik
 Bersifat mudah menguap, dengan komposisi dan titik
didih berbeda-beda
 Merupakan bahan dasar dari wangi- wangian atau miny
gosok (untuk pengobatan) alami.
 Untuk memperoleh minyak atsiri dari suatu bahan dapa
dilakukan dengan berbagai cara diantaranya penyulinga
pengepresan, ekstraksi pelarut mudah menguap dan
ekstraksi dengan lemak padat
Metode Destilasi
a. Destilasi Air
 Bahan yang akan disuling dihubungkan langsung
dengan air mendidih atau dengan kata lain merebus
tanaman secara langsung.kelebihannya adalah alatnya
sederhana dan waktu yang dibutuhkan untuk
mendapatkan minyak atsiri sebentar.sedangkan untuk
kekurangannya destilasi air ini tidak cocok untuk baha
baku yang tidak tahan uap panas dan kualitas hasil
penyulingan tidak sebaik destilasi uap-air.
b. Destilasi Uap-air
 Bahan yang digunakan tidak kontak lansung dengan air namun
diberi sekat antara air dan simplisia
 Prinsipnya air mendidih dan uap air akan membawa partikel miny
atsiri untuk dialirkan ke kondensor kemudian ke alat pemisah
secara otomatis air dan minyak akan terpisah karena ada
perbedaan berat jenis dimana berat jenis minyak lebih kecil
dibandingkan berat jenis air sehingga minyak berada di atas dan
dibawah.
 Kelebihan destilasi uap-air yaitu :
a. Alatnya sederhana tetapi bisa menghasilkan minyak atsiri dal
jumlah yang cukup banyak sehingga efisien dalam pengguna
b. Minyak yang dihasilkan tidak mudah menguap karena
pembawanya adalah air yang tidak mudah menguap pada su
kamar.
 Kelemahannya
a. Tidak cocok untuk minyak atsiri yang rusak oleh panas uap ai
c. Destilasi Uap
 Untuk destilasi campuran air dengan senyawa yang tida
larut dalam air dan titik didihnya cukup tinggi.
Seperti minyak eucalyptus, minyak sitrus

 Dalam bejana tersebut hanya terdapat simplisia.

Prinsipnya uap air yang dihasilkan oleh steam generator
akan mengalir kewadah simplisia dan membawa minyak
atsiri bersama sengan uap air tesebut. Destilasi uap ini
merupakan destilasi yang paling baik karena dapat
menghasilkan minyak atsiri dengan kualitas yang tinggi
karena tidak bercampur dengan air.