Pertunjukan

daerah
disusun oleh

Kelompok 5
 LATAR BELAKANG
Pertunjukan teater daerah atau tradisional merupakan bagian
penting dari warisan budaya suatu daerah atau negara. Biasanya,
pertunjukan ini menggambarkan cerita-cerita klasik, mitologi,
sejarah lokal, atau kehidupan sehari-hari masyarakat.
Mereka sering menggunakan bahasa, musik, tarian, kostum,
dan tata panggung yang khas dari daerah tersebut, menciptakan
pengalaman yang kaya secara budaya dan artistik.
Pertunjukan teater daerah juga berfungsi sebagai sarana untuk
mempertahankan identitas budaya, mewariskan nilai-nilai
tradisional, dan memperkuat rasa kebersamaan dalam komunitas.
 TUJUAN

Pertunjukan teater tradisional membantu

mempertahankan dan merayakan warisan budaya

01 suatu daerah atau negara, dengan memperkenalkan

cerita-cerita klasik, nilai-nilai tradisional, serta seni
pertunjukan yang khas dari masyarakat tersebut.

Pertunjukan teater daerah memperkuat rasa

02
identitas budaya dan kebersamaan dalam
komunitas, karena mereka sering melibatkan
partisipasi dari berbagai lapisan masyarakat
dalam produksi dan penontonnya.
 ANGGOTA KELOMPOK 5

1. Ghani Nazzarudin (13)

2. Leon Tristan Septiano (17)
3. Lira Laila Nur Antin Ramadhani (18)
4. Muhammad Akbar Rizqullah Prasetyo (21)
5. Rachel Ramadhina Antono (27)
6. Rika Dwi Febrianti (29)
 PEMBAGIAN TUGAS

1. Lira 2. Rachel
Membuat PPT tentang pertunjukan Presentasi hasil kerja dan PPT yang telah
teater daerah/tradisional dan dibuat, yang berisikan tentang
presentasi hasil kerja dan PPT pertunjukan teater daerah/tradisional

3. Rika 4. Ghani, Leon & Akbar

Presentasi hasil kerja yang ditampilkan Menampilkan salah satu pertunjukan
dan Menjelaskan tentang pertunjukan daerah/tradisional (memberikan satu
daerah/tradisional yang kami pilih contoh pertunjukan daerah/tradisional)
POKOK BAHASAN
PERTUNJUKAN 1

KETOPRAK
Ketoprak merupakan contoh teater tradisional di
Indonesia yang berasal dari Yogyakarta. Awal mula kehadiran
seni teater ketoprak dipercaya berasal dari daerah Surakarta.
Hal inilah yang menyebabkan teater ini sering disebut
sebagai Ketoprak Mataram. Pada mulanya pertunjukan
ketoprak menggunakan alat penumbuk padi serta kendang
sebagai alat musik pengiring pertunjukan. Akan tetapi, seiring
perkembangan zaman, pertunjukan ketoprak mulai diiringi
dengan gamelan Jawa. Ada banyak jenis cerita yang
ditampilkan dalam pertunjukan seperti Kisah 1001 Malam
serta cerita Epos Ramayana dengan keunikan masing-masing.
PERTUNJUKAN 2

MENDU
Mendu adalah contoh teater tradisional di Indonesia yang berkembang
pesat di daerah Kepulauan Riau serta di Kalimantan Barat. Pertunjukan
ini biasanya dikombinasikan dengan drama, seni tari, silat, dan juga
pantun. Ketika pertunjukan pertama dimulai, akan ditampilkan tarian
khas daerah Melayu, yakni tari zapin atau tari melemang
PERTUNJUKAN 3
LENONG

Lenong merupakan teater tradisional

Indonesia yang berasal dari daerah Jakarta,
berkembang terutama pada masyarakat
suku Betawi. Biasanya pertunjukan lenong
akan menampilkan banyolan khas yang
membuat penonton tertawa dan diiringi
dengan musik. Dialog yang digunakan juga
menggunakan bahasa Betawi
 PERTUNJUKAN 4

LUDRUK
Seni pertunjukan ludruk berasal dari Jawa Timur.
Ludruk adalah suatu kesenian drama tradisional
yang diperagakan oleh sekelompok orang di atas
panggung. Cerita yang diambil untuk pertunjukan
ludruk biasanya berasal dari kisah kehidupan rakyat
sehari-hari, cerita perjuangan, dan lainnya yang
diiringi dengan suara gamelan.
Selain itu, para pemeran juga harus
menggunakan bahasa khas Surabaya dalam
pertunjukannya, meskipun ada pemeran ludruk
yang bukan dari Surabaya. Pertunjukan ini juga
dibuka dengan tarian remo dan diselingi
pementasan seorang tokoh yang memerankan Pak
Sakera, seorang jagoan Madura
 ALASAN
MENGAPA KITA MEMILIH
PERTUNJUKAN LUDRUK?
Karena ludruk sendiri berasal
dari Surabaya, Jawa Timur sangat
dekat dengan kabupaten Sidoarjo,
sehingga kita juga lebih mudah
memahaminya, ditambah dengan
logat dan bahasa yang memang
sering kita gunakan memudahkan
kita untuk mempresentasikannya
APA KEKURANGAN DAN
KELEBIHAN DARI
LUDRUK?
Kekurangan e iku sulit mencari
materi e gak se soale kene dorong
onon pengalaman, sebenare kene
Yo gelek ngelucu tapi kan spontan.
Kelebihan e lebih Lues ngomong
e soale ngae boso jowo kasar
 KESIMPULAN
Pertunjukan teater daerah atau tradisional memiliki keunikan
tersendiri yang mencerminkan warisan budaya dan tradisi
masyarakat setempat. Mereka sering kali menggabungkan unsur-
unsur seperti musik, tarian, cerita rakyat, dan kostum khas untuk
menghadirkan pengalaman yang memikat dan mendalam bagi
penonton. Pertunjukan ini tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga
sebagai sarana untuk memperkuat identitas budaya dan
melestarikan warisan nenek moyang. Melalui pertunjukan teater
daerah, generasi muda dapat belajar dan memahami nilai-nilai
tradisional serta memperkaya pemahaman mereka tentang
keberagaman budaya di Indonesia dan di seluruh dunia.
 ADA
PERTANYAAN?
TERIMAKASIH