Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN UJI KOMPETENSI KEJURUAN (UKK)

MEMBUAT APLIKASI KALKULATOR BERBASIS DEKSTOP

Disusun Oleh :
Nama :AMY UMAMAH
Kelas : XII RPL
NIS/NISN : 643/0062657143
Kompetensi Keahlian : RPL (Rekayasa Perangkat Lunak)

SMK MUHAMMADIYAH BANTARKAWUNG


KOMPETENSI KEAHLIAN TEKHNIK KOMPUTER
REKAYASA PERANGKAT LUNAK (RPL)
Jl. Raya Bantarkawung Km 9 Kec. Bantarkawung Kab. Brebes 52274
Tahun Pelajaran 2023/2024
HALAMAN PENGESAHAN

Halaman pengesahan pembuatan Aplikasi Komputer SMK Muhammadiyah


Bantarkawung :

Hari :

Tanggal :

Disetujui oleh :

Pembimbing I Pembimbing II

Agus Muhalimin, S. Kom Agus Susanto, S. Kom


NBM. 1272022 NBM. 1102672

Kepala Sekolah Ketua Jurusan


Rekayasa Perangkat Lunak

ASARI, S. Pd Agus Muhalimin, S. Kom


NBM. 673962 NBM. 1272022
MOTTO

 Hari kemarin adalah pengalaman, hari ini adalah kenyataan, hari esok
adalah tantangan.
 Kegagalan hari ini bukanlah kegagalan hari esok, lusa dan yang akan
datang.
 Orang yang belajar dari kesalahan adalah orang yang berani sukses.
 Tak pernah ada kata terlambat untuk menjadi orang yang kita inginkan.
 Jangan mundur sebelum melangkah, setelah melangkah jalani dengan
cara terbaik yang kita bisa lakukan.
 Dengan ilmu hidup lebih mudah, dengan cinta hidup lebih indah dan
dengan agama hidup lebih terarah.
 Budaya rendah hati, bukan rendah diri.
 Jadikan pengalamanmu seagai gurumu.
 Sedikit bicara dan banyak usaha lebih baik daripada banyak bicara
sedikit usaha.
HALAMAN PERSEMBAHAN

Laporan Uji Kompetensi Keahlian ini saya dipersembahkan kepada :

1. Bapak ASARI, S.Pd selaku kepala SMK Muhammadiyah Bantarkawung


2. Bapak Agus Muhalimin, S.kom selaku Ketua Program Jurusan REKAYASA
PERANGKAT LUNAK dan Penguji
3. Bapak Agus Susanto, S.kom selaku Penguji
4. Ibu Dinda Permatasari selaku Wali Kelas XII
5. Bapak/Ibu guru serta staff karyawan SMK Muhammadiyah Bantarkawung
6. Ayah dan Ibu yang selalu memberikan motivasi, dukungan serta do’anya
7. Teman-teman yang selalu mendukung untuk tidak menyerah
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamin, Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah


memberikan segala Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) Multimedia yang menjadi kewajiban
saya untuk mengerjakannya dengan tuntas.
Dengan adanya Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) Rekayasa Perangkat Lunak
ini bisa menambah wawasan, pengetahuan dan melatih saya agar dapat menyelesaikan
UKK sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan disekolah saya ini. Laporan ini
merupakan bukti tertulis bahwa saya telah menyelesaikan UKK Rekayasa perangkat
lunak ini.
Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak
yang telah membantu, membimbing dan memberikan dukungan kepada saya dalam
pelaksanaannya. Dengan selesainya laporan ini, saya mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Bapak ASARI, S.Pd selaku kepala SMK Muhammadiyah Bantarkawung
2. Bapak Agus Muhalimin, S.kom selaku Ketua Program Jurusan REKAYASA
PERANGKAT LUNAK
3. Bapak Ahmad Kifni Eko B. A, S.Pd.I Selaku Waka.Kurikulum.
4. Ibu Dinda Permatasari selaku Wali Kelas XII
5. Bapak Agus Muhalimin, S.kom selaku Penguji
6. Bapak Agus Susanto, S.kom selaku Penguji
7. Bapak/Ibu Guru pengajar SMK MUHAMMADIYAH BANTARKAWUNG
8. Seluruh Karyawan dan Staf SMK MUHAMMADIYAH BANTARKAWUNG
9. Keluarga, saudara-saudara, dan teman-teman saya, serta semua pihak yang telah
mendukung saya dalam penyelesaian laporan ini.
Saya menyadari bahwa laporan ini jauh dari kesempurnaan. Adapun kekurangan
dari laporan ini, kritik dan saran yang membangun sangat saya harapkan untuk
perbaikan. Saya harap laporan UKK RPL (Rekayasa Perangkat Lunak) ini dapat
bermanfaat bagi pembaca dan pengalaman bagi penulis.

Bantarkawung, Maret 2024

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN..................................................................................
MOTTO....................................................................................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN...............................................................................
KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................................
B. Tujuan ................................................................................................................
C. Manfaat ..............................................................................................................
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
1.1 Penelitian Terdahulu........................................................................................
1.2 Landasan Teori................................................................................................
BAB III. KOMPONEN PERANGKAT
2.1 Komponen Perangkat Keras............................................................................
2.2 Komponen Perangkat Lunak...........................................................................
BAB IV. PEMBAHASAN PRODUK
3.1 Tampilan Awal Kalkulator.............................................................................
3.2 Tampilan Profil Pembuat Aplikasi.................................................................
3.3 Tampilan Coding Tombol Angka..................................................................
3.4 Tampilan Coding Tombol Penjumlahan........................................................
3.5 Tampilan Coding Tombol Perkalian..............................................................
3.6 Tampilan Coding Tombol Pengurangan........................................................
3.7 Tampilan Coding Tombol pembagian...........................................................
3.8 Tampilan Coding Tombol Sama Dengan.......................................................
3.9 Tampilan Coding Tombol Hapus/C...............................................................
3.10 Tampilan Coding Tombol Profil..................................................................
3.11 Tampilan Coding Tombol Positif Negatif......................................
3.12 Tampilan Coding Tombol Titik...........................................................
BAB V. PENUTUP

4.1 Kesimpulan....................................................................................................
4.2 Saran...............................................................................................................

LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Searah dengan perkembangan dunia perbankan dan lembaga-lembaga
jaminan yang tidak bisa lepas dari resiko bermasalah, pelaksanaan dan
pelayanan lelang barang jaminan dituntut untuk semakin ditingkatkan sesuai
dengan perkembangan dan perubahan budaya masyarakat, baik dari sarana
maupun prasarananya serta sumber daya manusia pelaksanaannya maupun
perangkat hukum yang dapat menjamin kepastian hukum bagi pihak-pihak yang
berkepentingan dengan pelaksanaan lelang.

B. Tujuan
Tujuan kalkulator adalah untuk membantu menghitung bilangan menjadi sangat
penting dan membantu apabila terdapat bilangan yang sulit dikerjakan dan
mangelami perhitungan yang panjang untuk memperoleh suatu nilai.
C. Manfaat
Manfaat kalkulator dalam pembelajaan matematika sebagai
A. Alat menghitung cepat
B. Alat bantu pengecekan hasil
C. Alat bantu penanaman konsep
D. Alat bantu pemecahan masalah
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

1.1 Penelitian Terdahulu


Kita tentu sudah tidak asing lagi dengan alat yang bernama kalkulator.
Kalkulator adalah suatu alat berukuran relatif kecil namun memiliki manfaat
yang sangat besar dalam melakukan perhitungan, baik perhitungan biasa,
perhitungan akuntansi maupun perhitungan statistik.
Apakah kalian tahu bagaimana sejarah dari alat hitung ini? Kita simak
ceritanya di bawah ini.
Sekitar 5000 tahun yang lalu, sebuah alat hitung tradisional dan kalkulaor
mekanik, abacus, muncul di asia kecil. Nah, pada era itulah di anggap
sebagai awal mula mesin komputasi. Abacus memungkinkan penggunanya
untuk melakukan perhitungan menggunakan biji-bijian geser yang diatur
pada sebuah rak. Seiring dengan munculnya pensil dan kertas, terutama
Eropa, Abacus kehilangan popularitasnya.
Tahun 1642, Blaise Pascal yang pada waktu itu berumur 18 tahun,
menemukan apa yang ia sebut sebagai kalkulator roda numerik untuk
membantu ayahnya melakukan perhitungan pajak. Alat yang dinamakan
pascaline ini menggunakan delapan roda putar bergerigi untuk
menjumlahkan bilangan hingga delapan digit.
Tahun 1694, seorang matematika dan filsuf jerman, Gottfred Wilhem von
leibniz memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat
mengalikan. Sama seperti Pascaline, alat mekanik ini juga bekerja dengan
menggunakan roda-roda gerigi.
Tahun 1820, Charles Xavier Thomas de Colmar menemukan mesin yang
dapat melakukan empat fungsi aritmatika dasar, penjumlahan, pengurangan,
perkalian, dan pembagian. Dengan penemu alat yang dinamakan arithometer
ini, maka kalkulator mekanik pada zaman itu mulai populer. Dengan
kemampuannya dan juga lebih praktis dari kalkulator
sebelumnya,arithometer banyak di pergunakan hingga masa perang dunia l.
Pada 1892 William Burroghs, seorang mantan teller, memperkenalkan
sebuah kalkulator pencetakan yang cukup sukses meskipun bertenaga
tangan.
Pada masa berikutnya, beberapa insinyur masih terus mengembangkan
penemuan lainnya.
Tahun 1903, John V. Atansoff dan Clifford berry mencoba membuat
komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean, sebuah perhitungan
matematika yang dapat dinyatakan sebagai benar atau salah.
Tahun 1935, seorang insinyur kontruksi berkebangsaan jerman bernama
konrad Zuse membangun sebuah kalkultor mekanik untuk menangani
perhitungan matematika yang ada profeinya. Zuse memulai perkembangan
pada peralatan elektronik terprogram yang ia selesaikan pada tahun 1938.

1.2 Landasan Teori


1) Pengertian Internet
Istilah Internet merupakan kependekan dari dari Interconnected
Networking. Secara umum internet merupakan jaringan 9 komputer
global yang dihubungkan jutaan komputer di seluruh dunia. Jaringan
komputer local (LAN) memungkinkan pertukaran informasi antar
pemakainya dalam suatu wilayah yag relatif kecil, sedangkan jaringan
luas (WAN) memungkinkan komunikasi antar penggunanya dalam
cangkupan yang lebih luas, maka jangkauan internet meliputi wilayah
yang lebih luas lagi meliputi seluruh dunia.
2) Pengertian Kalkulator
Mesin hitung atau kalkulator adalah alat untuk menghitung dari
perhitungan sederhana seperti penjumlahan, pengurangan, pertkalian dan
pembagian sampai kepada kalkulator ilmiah yang dapat menghitung
rumus matematika tertentu. Pada perkembangannya sekarang ini,
kalkulator sering dimasukan sebagai fungsi tambahan dari pada
komputer, ponsel, bahkan sampai jam tangan. Rata-rata kalkulator
memiliki 12 hingga 15 digit, tetapi mesin hitung ilmiah sanggup
menghitung hingga angka 1 googol menggunakan rumus tertentu.
3) Jenis Kalkulator
a) Kalkulator dasar
Ini adalah jenis kalkulator yang paling umum, di rancang untuk
oprasi aritmatika sederhana seperti penjumlahan, pengurangan,
perkalian, dan pembagian
b) Kalkulator ilmiah
Kalkulator ini dirancang untuk aplikasi matematika dan ilmiah yang
lebih maju, dan biasanya memiliki jangkauan fungsi yang lebih luas
seperti trigonometri, logaritma, dan analisis stattistik.
c) Kalkulator grafik
Kalkulator ini dirancang untuk membuat grafik dan dirancang untuk
membuat grafik dan merancang persamaan matematika. Mereka
biasanya memiliki layar yang lebih besar dan beragam fungsi untuk
membuat dan memanipulasi grafik.
d) Kalkulator keuangan
Kalkulator ini dirancang untuk aplikasi keuangan seperti menghitung
pembayaran pinjaman, bunga, dan hasil investasi.
e) Kalkulator yang dapat di program
Kalkulator ini dapat diprogram dengan fungsi dan algoritme khusus.
Mereka sering di gunakan oleh para insinyur dan ilmuwan untuk
perhitungan yang rumit.
f) Kalkulator genggam
Ini adalah kalkultor portable yang cukup kecil untuk muat di saku
atau tas anda. Mereka biasanya bertenaga baterai dan dapat di
gunakan dimana saja.
g) Kalkulator dekstop
Ini adalah kalkulator yang lebih besar yang biasanya di gunakan di
atas meja. Mereka mungkin memiliki layar yang lebih besar dan fitur
yang lebih besar dan fitur yang lebih canggih daripada kalkulator
genggam.

4) Pengertian Aplikasi Dekstop


Dekstop adalah area tampilan komputer yang terletak pada halaman
utama. Area dekstop biasanya akan menampilkan beberapa objek atau
aplikasi tertentu. Seperti folder, file, dan beragam aplikasi lainnya.
Dekstop juga sering menjadi tempat untuk menyimoan dan mengakses
beberapa file atau item tertentu yang sering digunakan. Sehingga apabila
anda akan menggunakannya akan lebih mudah diakses daripada harus
menelusurinya terlebih dahulu di fitur pencarian windows.
Dekstop termasuk komponen Graphichal User Interface (GUI) atau bisa
disebut dengan antra muka pengguna grafis. Hal tersebut karena saat
akan menggunakan software tertentu pengguna hanya per mengeklik
ikon grafisnya.
Anda hanya perlu mengarahkan intruksi pada ikon atau menu aplikasi
yang dipilih menggunakan mouse untuk menjalankan fungsinya.contoh
saja anda ingin mengoperasikan Microsoft Word. Maka cukup klik ikon
word yang terpampang pada dekstop.

5) Pengertian Basis Data


Basis data adalah kumpulan berbagai data atau informasi yang
akan tersimpan atau tersusun di dalam komputer secara sistematik yang
dapat diperiksa, diolah maupun juga dimanipulasi dengan adanya
menggunakan program komputer untuk akan mendapatkan informasi
dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang dapat digunakan untuk
mengelolan atau memanggil database disebut juga dengan sistem
database management system.
Istilah database sendiri akan mengacu pada koleksi data-data
yang saling terkait antara satu sama lain dimana tujuan database ialah
dapat digunakan untuk mengelola data dengan lebih efektif maupun
efisien.
BAB III
KOMPONEN PERANGKAT

3.1 Komponen Perangkat Keras

 Monitor

 Keyboard

 Mouse

 CPU

- Processor : Intel(R) Core(TM) i3-2021 CPU @ 3.30GHz 3.30GHz

- Intelled memory (RAM) : 4,00 GB

3.2 Komponen Perangkat Lunak

 XAMPP

 VISUAL BASIC 6.0

 Browser

 Windows 7 ultimate 32 bit


BAB IV

PEMBAHASAN PRODUK

3.1 Tampilan awal kalkulator

Tampilan awal kalkulator. Seperti gambar 1.1 dibawah

Gambar 1.1

3.2 Tampilan Profil Pembuat Aplikasi

Untuk tampilan Profil pembuat aplikasi. Seperti gambar 1.2 dibawah

Gambar 1.2
3.3 Tampilan Coding Tombol Angka

Tampilan Coding Tombol Angka. Seperti gambar 1.3 dibawah

Gambar 1.3

3.4 Tampilan Coding Tombol Penjumlahan

Tampilan Coding Tombol Penjumlahan. Seperti gambar 1.4 dibawah

Gambar 1.4
3.5 Tampilan Coding Tombol Perkalian

Tampilan Coding Tombol Perkalian. Seperti gambar 1.5 dibawah

Gambar 1.5

3.6 Tampilan Coding Tombol Pengurangan

Tampilan Coding Tombol Pengurangan. Seperti gambar 1.6 dibawah

Gambar 1.6

3.7 Tampilan Coding Tombol Pembagian

Tampilan Coding Tombol Pembagian Seperti gambar 1.7 dibawah

Gambar 1.7
3.8 Tampilan Coding Tombol Sama Dengan

Tampilan Coding Tombol Sama Dengan. Seperti gambar 1.8 dibawah

Gambar 1.8

3.9 Tampilan Coding Tombol Hapus/C

Tampilan Coding Tombol Hapus/C. Seperti gambar 1.9 dibawah

Gambar 1.7
3.10 Tampilan Coding Tombol Profil

Tampilan Coding Tombol Profil. Seperti gambar 1.10 dibawah

Gambar 1.10

3.11 Tampilan Coding Tombol Positif Negatif

Tampilan Coding Tombol Positif Negatif. Seperti gambar 1.11

Gambar 1.11

3.12 Tampilan Coding Tombol Titik

Tampilan Coding Tombol Titik. Seperti gambar 1.12

Gambar 1.12
BAB V

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dibuat dan


dikemukakan, maka dapat di tarik kesimpulan yaitu :

1. Sistem akan menutup atau closing, apabila telah ditemukan siapa penawar
yang tertinggi.

2. Sistem lelang sudah terkomputerisasi, sehingga dapat memberikan


keputusan berdasarkan lama waktu tawaran barang dengan nilai maksimum
yang telah ditentukan si pelelang.

3. Sistem akan membekukan proses penawaran apabila tidak ada satupun


penawar yang berani menaruh nilai tawaran dalam waktu tertentu, dan akan
dilanjutkan ke tawaran baru.

4.2 Saran

Adapun saran yang penulis sampaikan yaitu :

1. Pembuatan Aplikasi Lelang Online. Penulis belum menemukan cara


menggabungkan bagaimana menggabungkan toko online dan sistem
lelang secara utuh.

2. Pengunjung biasa tidak bisa melihat daftar lelang yang dilakukan oleh
para pembeli dan penawar, namun harus menjadi member dulu.

Anda mungkin juga menyukai