Anda di halaman 1dari 3

NA SKAH SOAL

UJIAN SEMESTER GANJIL TP 2023/2024


MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 LANGKAT

Mata pelajaran : Sejarah Indonesia Kelas : XII


Guru Mata Pelajaran : Firmansyah Putra, S.E Jurusan : IIS/IIK

1.

Pemilu sarana integrasi bangsa. Pelaksanaan pemilu yang demokratis dan jujur akan menciptakan
persatuan yang semakin kuat.

Berdasarkan wacana diatas. Untuk menjadikan suatu bangsa terintegrasi, apa saja faktor
penghambat Integrasi Nasional..?

2.
Sepanjang berdirinya Republik Indonesia sejak Indonesia Memproklamirkan kemerdekaannya pada
tanggal 17 Agustus 1945. Integrasi bangsa Indonesia terus dalam ancaman. Dimulai pada masa Revolusi
Fisik hingga masa Demokrasi Terpinpin.

Dari Uraian diatas tuliskan pristiwa-pristiwa penting yang mengancam Integrasi Bangsa
Indonesia..

1. Peristiwa G30S/PKI 1965 menimbulkan kemarahan bangsa Indonesia. Tuntutan rakyat Indonesia agar
PKI dan ormas-ormasnya dibubarkan semakin marak. Kelompok mahasiswa dan pelajar pun turut
melakukan aksi demonstrasi menggabungkan diri dalam Front Pancasila pada 26 Oktober 1965. Pada 12
Januari 1966, Front Pancasila mendatangi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Gotong Royong (DPR-GR)
dan mengajukan tiga tuntutan yang dikenal dengan nama Tritura.

Tuliskan 3 Tuntutan yang tertuang dalam Tritura..

2. Apa yang dimaksud dengan NASAKOM.

3.

Rencana Pembangunan Lima Tahun (REPELITA) Merupakan Rencana Ekonomi 5 Tahunan


yang digagas oleh Pemerintah Orde Baru tahun 1967. Rencana Pembanguna ini berlangsung
selama 5 Priode yakni dibawah Kepemimpinan Presiden Soeharto.

Tuliskan Tujuan Repelita ke 1, 3 dan 5.

4. Apa yang dimaksud dengan Dwi Fungsi ABRI..


5.

“Mendayung di antara dua karang.” Itulah tema pidato Wakil Presiden Mohammad Hatta dalam
kapasitasnya sebagai Perdana Menteri di hadapan Badan Pekerja Komite Nasional Indonesia Pusat (BP-
KNIP) pada 2 September 1948, terkait posisi Indonesia dalam percaturan politik internasional antara Blok
Barat (liberalisme yang dimotori Amerika Serikat) dan Blok Timur (komunisme yang dimotori Rusia). Di
kemudian hari, prinsip politik luar negeri semacam ini dikenal sebagai “bebas aktif”.

Dalam pidatonya Bung Hatta Berkata "Mestikah kita bangsa Indonesia yang berjuang untuk kemerdekaan
bangsa dan negara kita hanya harus memilih antara pro-Rusia atau pro-Amerika? Apakah tidak ada
pendirian lain yang harus kita ambil untuk mengejar cita-cita kita?”

Dari Narasi diatas tuliskan empat tujuan Politik Luar Negeri Indonesia Menurut Bung Hatta..

6. Surat Perintah 11 Maret 1966 (SUPERSEMAR) menandai beralihnya kepemimpinan dari Presiden
Soekarno Kepada Soeharto. Presiden Soeharto memiliki beberaoa Kebijakan, Baik dibidang, Politik,
Ekonomi dan Luar Negeri.

Tuliskan Kebijakan Politik Presiden Soeharto Pada Masa Kepemimpnannya Menjabat Sebagai
Presiden Republik Indonesia..

7. Apa yang dimaksud dengan Korupsi Kolusi dan Nepotisme

8. Apa yang dimaksud dengan Redominalisasi

Anda mungkin juga menyukai