1.
"Memahami dampak peperangan antara
Tiongkok dan Perancis diVietnam"
Peperangan antara Tiongkok dan Perancis di
Vietnam memiliki dampak yang signifikan.
Konflik ini terjadi pada tahun 1954 dalam
pertempuran Dien Bien Phu, di mana pasukan
Vietnam pimpinan Ho Chi Minh berhasil
mengalahkan pasukan Perancis. Dampaknya
antara lain:
- Keberhasilan Vietnam dalam mengusir
penjajah Perancis menjadi inspirasi bagi
perjuangan kemerdekaan di negara-negara
koloni di Asia dan Afrika.
- Perancis mengakui kemerdekaan Vietnam
Utara dan Vietnam Selatan terbentuk sebagai
negara terpisah.
- Peperangan ini menjadi pemicu bagi perang
Vietnam yang lebih luas antara Vietnam Utara
yang didukung oleh Tiongkok dan Uni Soviet,
dengan Vietnam Selatan yang didukung oleh
Amerika Serikat.
2. "Memahami tujuan rakyat Vietnam Selatan
mencari suaka politik ke negara lain "
Rakyat Vietnam Selatan mencari suaka politik
ke negara lain dengan tujuan untuk melarikan
diri dari rezim komunis di Vietnam Utara setelah
perang Vietnam berakhir pada tahun 1975.
Mereka khawatir akan penindasan politik dan
kehilangan kebebasan yang mereka nikmati di
Vietnam Selatan. Banyak yang mencari
perlindungan di negara-negara seperti Amerika
Serikat, Kanada, Australia, Prancis, dan negara-
negara lain yang menawarkan suaka politik.
3. "Memahami tujuan pembangunan tembok
Berlin "
Tujuan pembangunan Tembok Berlin adalah
untuk mencegah penduduk Jerman Timur yang
ingin melarikan diri ke Jerman Barat. Tembok ini
dibangun pada tahun 1961 oleh rezim komunis
Jerman Timur sebagai bentuk penghalang fisik
yang memisahkan Berlin Timur (yang dikuasai
oleh Jerman Timur) dan Berlin Barat (yang
dikuasai oleh Jerman Barat). Tujuan utamanya
adalah untuk menghentikan migrasi massal
penduduk Jerman Timur ke Jerman Barat yang
dianggap merugikan rezim komunis.
4. " Menganalisis faktor-faktor pecahnya USSR
"
Pecahnya Uni Soviet (USSR) dipengaruhi oleh
beberapa faktor, antara lain:
- Krisis ekonomi dan keuangan yang parah di
Uni Soviet, termasuk stagnasi ekonomi, korupsi,
dan ketidakpuasan rakyat terhadap kondisi
hidup yang buruk.
- Tekanan dari negara-negara Barat, terutama
Amerika Serikat, yang mendorong perubahan
politik dan ekonomi di Uni Soviet.
- Perubahan politik di negara-negara Eropa
Timur yang dulunya menjadi bagian dari blok
Soviet, seperti jatuhnya Tembok Berlin dan
perubahan rezim di Polandia dan Cekoslowakia,
yang memperlemah pengaruh Uni Soviet di
kawasan tersebut.
- Reformasi yang dilakukan oleh pemimpin
Soviet terakhir, Mikhail Gorbachev, seperti
perestroika (restrukturisasi ekonomi) dan
glasnost (keterbukaan politik), yang membuka
ruang bagi perubahan dan akhirnya memicu
pecahnya Uni Soviet.
5. " Memahami perubahan akibat kebijakan
Mikhail Gorbachev "
Kebijakan Mikhail Gorbachev memiliki dampak
yang signifikan terhadap Uni Soviet dan dunia.
Beberapa perubahan akibat kebijakan
Gorbachev antara lain:
- Perestroika: Reformasi ekonomi yang
bertujuan untuk memperbaiki sistem ekonomi
Soviet yang kaku dan tidak efisien. Namun,
perestroika juga memunculkan ketidakstabilan
ekonomi dan ketidakpuasan sosial.
- Glasnost: Keterbukaan politik yang
memungkinkan kebebasan berbicara dan
kebebasan pers yang sebelumnya dibatasi di
Uni Soviet. Namun, hal ini juga memunculkan
perdebatan dan perpecahan di dalam
masyarakat Soviet.
- Pembebasan negara-negara Eropa Timur:
Gorbachev mengambil kebijakan untuk tidak
menggunakan kekerasan dalam menahan
perubahan politik di negara-negara Eropa
Timur, yang akhirnya memungkinkan jatuhnya
rezim komunis di negara-negara tersebut.
6. "Memahami faktor pendorong negara-
negara keluar dari CIS"
Faktor pendorong negara-negara keluar dari
CIS (Commonwealth of Independent States)
setelah pecahnya Uni Soviet meliputi perbedaan
kepentingan politik, ekonomi, dan keamanan
antara negara-negara anggota. Beberapa
negara merasa bahwa CIS tidak efektif dalam
memenuhi kebutuhan mereka dan lebih
memilih untuk menjalin hubungan bilateral
dengan negara-negara lain. Selain itu,
perubahan politik dan kebijakan dalam masing-
masing negara juga mempengaruhi keputusan
mereka untuk keluar dari CIS.
7. " Menganalisisketerangan terkait negara
Serbia sebagai bagian dari Yugoslavia "
Serbia merupakan salah satu negara bagian dari
Yugoslavia, sebuah negara federasi yang terdiri
dari berbagai kelompok etnis. Yugoslavia
didirikan setelah Perang Dunia II dan Serbia
merupakan salah satu negara bagian yang
memiliki pengaruh politik yang kuat di dalam
federasi tersebut. Namun, konflik etnis dan
politik yang intens menyebabkan pecahnya
Yugoslavia pada tahun 1990-an, dan Serbia
menjadi pusat konflik utama dalam perpecahan
tersebut.
8. "Memahami dampak pecahnya
Cekoslowakia"
Pecahnya Cekoslowakia terjadi pada tahun
1993, di mana negara tersebut dibagi menjadi
dua negara terpisah, yaitu Republik Ceko dan
Republik Slowakia. Pecahnya Cekoslowakia
dipengaruhi oleh perbedaan politik, ekonomi,
dan budaya antara Ceko dan Slowakia. Masing-
masing wilayah merasa bahwa mereka dapat
mencapai kemajuan yang lebih baik dengan
menjadi negara yang terpisah.
9. "Memahami pengaruh Mikhail Gorbachev di
Jerman Timur "
Pengaruh Mikhail Gorbachev di Jerman Timur
adalah melalui kebijakan reformasi yang
dilakukan, seperti perestroika dan glasnost.
Kebijakan ini membuka ruang bagi perubahan
politik di Jerman Timur dan memicu perubahan
besar-besaran. Gorbachev juga menekan rezim
Jerman Timur untuk melakukan reformasi
politik dan mengadakan pemilihan bebas.
Akibatnya, terjadi perubahan politik di Jerman
Timur dan akhirnya menyatukan Jerman Timur
dan Jerman Barat menjadi satu negara pada
tahun 1990.
10. Memahami tujuan pembentukan NATO :
• Menyelesaikan persengketaan secara damai.
• Mencegah penggunaan kekuatan militer
dalam hubungan internasional.
• Menghilangkan persengketaan politik
ekonomi internasional.
• Meningkatkan kerja sama ekonomi di antara
negara-negara NATO.
• Membela negara anggota dengan prinsip
bahwa serangan terhadap satu anggota berarti
serangan terhadap seluruh anggota NATO.
11. Memahami fungsi NPG dalam NATO :
• Mengembangkan dan memelihara postur
pertahanan kolektif NATO.
• Mengembangkan Rencana Pertahanan Jangka
Panjang NATO (LPDF).
• Memberikan panduan kepada Komandan
Militer NATO.
• Mengkoordinasikan perencanaan pertahanan
nasional dengan perencanaan NATO.
• Meninjau dan mengevaluasi efektivitas postur
pertahanan NATO.
• Mempertimbangkan masalah keamanan dan
pertahanan apa pun yang dirujuk oleh Dewan
Atlantik Utara.
12. Menunjukkan anggota Pakta Warsawa
yang berubah haluan :
Perubahan haluan negara-negara anggota Pakta
Warsawa merupakan salah satu konsekuensi
utama dari runtuhnya Uni Soviet pada tahun
1991. Banyak negara di Eropa Timur dan Tengah
ingin melepaskan diri dari pengaruh Soviet dan
bergabung dengan organisasi internasional
seperti NATO dan Uni Eropa. Proses perubahan
haluan ini tidak selalu mudah. Di beberapa
negara, seperti Polandia dan Republik Ceko,
terdapat resistensi dari kelompok-kelompok
yang ingin mempertahankan hubungan dekat
dengan Rusia. Namun, pada akhirnya, mayoritas
negara di Eropa Timur dan Tengah memutuskan
untuk bergabung dengan NATO dan Uni Eropa.
Perubahan haluan ini memiliki dampak yang
signifikan pada keamanan di Eropa. NATO kini
memiliki wilayah yang lebih luas dan pengaruh
yang lebih besar di Eropa Timur dan Tengah. Hal
ini membantu untuk meningkatkan stabilitas di
kawasan tersebut dan mencegah terjadinya
konflik baru.
13. Menunjukkan negara-negara terlibat
pembentukan SEATO :
Australia, Prancis, Selandia Baru, Pakistan,
Filipina, Thailand, Inggris, dan Amerika
Serikat (AS).
14. Memahami tujuan pembentukan SEATO :
1. Melawan Ekspansi Komunisme
2. Memelihara Stabilitas Regional
3. Kerja Sama Militer
4. Pemberian Bantuan Ekonomi dan Teknis
15. Memahami tujuan USA bergabung dengan
Pakta Baghdad :
1. Menghadang Ekspansi Uni Soviet : Pada masa
Perang Dingin, AS dan Uni Soviet terlibat dalam
perebutan pengaruh global. Uni Soviet
berusaha memperluas pengaruhnya ke Timur
Tengah, dan AS khawatir hal ini akan
membahayakan kepentingannya di kawasan
tersebut. Pakta Baghdad dilihat sebagai cara
untuk membendung pengaruh Soviet dan
mencegah negara-negara Timur Tengah jatuh
ke dalam komunisme.
2. Melindungi Akses Minyak : Timur Tengah
merupakan kawasan kaya akan minyak bumi,
sumber daya strategis yang sangat penting bagi
AS dan negara-negara Barat lainnya. AS ingin
memastikan aksesnya ke minyak Timur Tengah
dan mencegah Uni Soviet mendapatkan kendali
atas sumber daya tersebut. Pakta Baghdad
memungkinkan AS untuk menjalin hubungan
militer dengan negara-negara Timur Tengah dan
meningkatkan pengaruhnya di kawasan
tersebut
3. Memperkuat Stabilitas Regional : Timur
Tengah dikenal sebagai kawasan yang rawan
konflik dan instabilitas. AS ingin membantu dunia secara aktif untuk menengahi
menciptakan stabilitas di kawasan ini untuk permasalahan antarnegara.
melindungi kepentingannya dan mencegah
18. Memahami latar belakang pembentukan
terjadinya perang yang dapat mengganggu
Pakta Warsawa :
pasokan minyak. Pakta Baghdad diharapkan
dapat meningkatkan kerjasama keamanan antar Latar belakang fundamental pembentukan
negara anggota dan membantu menyelesaikan Pakta Warsawa merupakan respon Uni Soviet
perselisihan secara damai. terhadap remiliterisasi Jerman Barat yang
memilih untuk bergabung dengan NATO.
4. Mendukung Israel: AS adalah sekutu kuat
Pembentukan Pakta Warsawa dilatar belakangi
Israel, dan Pakta Baghdad dilihat sebagai cara
oleh kekhawatiran Uni Soviet dan negara-
untuk memperkuat posisi Israel di kawasan
negara Blok Timur atas keberadaan NATO yang
Timur Tengah. Beberapa negara anggota Pakta
sewaktu-waktu dapat menjadi ancaman bagi
Baghdad, seperti Turki dan Iran, memiliki
negara-negara Blok Timur. Selain itu, Uni Soviet
hubungan yang tegang dengan Israel. AS
menganggap bahwa Amerika Serikat dan Blok
berharap keikutsertaannya dalam Pakta
Barat berusaha untuk mengembalikan kekuatan
Baghdad dapat membantu meningkatkan
militer (remiliterisasi) Jerman Barat dengan
hubungan antara Israel dan negara-negara
memasukannya ke aliansi NATO.
Timur Tengah lainnya.
19. SAARC (South Asian Association for
5. Menunjukkan Kepemimpinan Global : AS
Regional Cooperation) dibentuk pada 8
ingin menunjukkan kepada dunia bahwa
Desember 1985. Latar belakang pembentukan
mereka adalah pemimpin global yang
SAARC melibatkan keinginan untuk
bertanggung jawab dan berkomitmen untuk
meningkatkan kerjasama regional di Asia
menjaga perdamaian dan stabilitas.
Selatan. SAARC dibentuk dengan tujuan
Keikutsertaan AS dalam Pakta Baghdad
mempromosikan kerjasama regional dalam
merupakan simbol komitmennya terhadap
berbagai bidang seperti ekonomi, keamanan,
keamanan Timur Tengah dan menunjukkan
dan pembangunan sosial di Asia Selatan.
kekuatan dan pengaruhnya di dunia.
20. Tujuan OPEC adalah mengkoordinasikan
16. Menunjukkan tokoh-tokoh yang
masalah mengenai produksi harga dan hak
menandatangani Pakta ANZUS :
konsesi minyak bumi dengan perusahaan-
• Percy Spender. perusahaan minyak di dunia. Selain itu, dilansir
dari website resminya, tujuan OPEC adalah:
• Dean Acheson.
Bersama-sama menyatukan kebijakan
• C. A. Berendsen. perminyakan di antara negara anggota.

• Alexander Willey. 21. World Trade Organization memiliki tugas

• John Foster Dulles.
17. Memahami tujuan pembentukan ANZUS :
Tujuan utama didirikannya ANZUS adalah untuk
melindungi perdamaian di kawasan Pasifik dari
adanya pengaruh komunisme. ANZUS juga
bertujuan untuk mewujudkan perdamaian
pokok dan fungsi yaitu :
Mengelola perjanjian perdagangan
internasional
Menjadi forum untuk negosiasi perdagangan
internasional
Menangani sengketa perdagangan internasional
Mengawasi berjalannya kebijakan perdagangan
nasional
Memberi bantuan teknis dan pelatihan untuk
negara berkembang
Melakukan kerja sama dengan organisasi
internasional lain seperti IMF dan Bank Dunia
23. CAFTA (China-ASEAN Free Trade Area)
merupakan kerangka kerjasama perdagangan
bebas antara negara-negara ASEAN dan Cina.
Kerjasama ini ditandatangani di Pnom Pehn,
Kamboja pada 4 November 2002. Tujuannya
adalah untuk pembentukan kawasan
perdagangan bebas pada 1 Januari 2010, untuk
mewujudkan kawasan perdagangan bebas
dengan menghilangkan atau mengurangi
hambatan- hambatan perdagangan barang baik
tarif ataupun non tarif, peningkatan akses pasar
jasa, peraturan dan ketentuan investasi
24. Upaya NATO untuk melindungi anggotanya
dari lawan : merupakan aliansi militer yang
dibentuk untuk memberikan perlindungan
kolektif terhadap anggotanya dalam
menghadapi ancaman bersenjata dari pihak
luar. (NATO) berperan untuk menjaga
kebebasan dan keamanan negara-negara
anggotanya dengan cara politik dan militer.
Dalam hal ini, North Atlantic Treaty
Organization (NATO) memainkan peran penting
yang semakin meningkat dalam manajemen
krisis dan pemeliharaan perdamaian. Adapun
tujuan awal dari dibentuknya North Atlantic
Treaty Organization (NATO) ini yakni sebagai
organisasi pertahanan yang kontra dengan
Pakta Warsawa dan membendung pengaruh
komunisme di negara-negara kawasan Atlantik
Utara. Selain itu, terdapat beberapa tujuan
lainnya, yaitu: Menciptakan situasi aman dan
damai di kawasan Atlantik Utara. Melindungi
negara-negara Eropa dan Amerika Utara dari
pengaruh komunisme. Berperan aktif dalam
upaya menciptakan perdamaian dunia. Saling
peduli dan membantu permasalahan
pertahanan dan keamanan negara anggota
NATO. (meningkatkan kerjasama militer untuk
mencegah terjadinya agresi Negara lain)
25. Akibat penerapan kebijakan apartheid :
seringkali memaksa orang kulit hitam untuk
hidup di daerah-daerah terpencil dan
membatasi kebebasan mereka untuk bergerak
dan mengambil bagian dalam kegiatan sosial
dan politik. Orang kulit hitam juga seringkali
menjadi korban tindakan kekerasan,
penganiayaan, dan pelanggaran hak asasi
manusia.
26. Fakta politik Apartheid adalah sistem
penindasan rasial dan diskriminasi yang
diterapkan di Afrika Selatan dari tahun 1948
hingga akhir 1980-an. Beberapa fakta terkait
politik apartheid melibatkan kebijakan
diskriminatif terhadap mayoritas penduduk
non-putih oleh pemerintahan apartheid yang
dipegang oleh kaum kulit putih.
27. Makna Perjanjian Postdam
merupakan kesepakatan antara tiga sekutu
besar Amerika Serikat, Uni Soviet dan Inggris
untuk menentukan nasib Jerman pasca
kekalahannya dalam Perang Dunia II. Perjanjian
Postdam berlangsung pada tanggal 17 Juli
hingga 2 Agustus 1945 di kota Postdam, Jerman.
28. Makna Deklarasi Balfour terhadap bangsa
Arab-Palestina Deklarasi Balfour, yang
dikeluarkan pada tanggal 2 November 1917
oleh Pemerintah Inggris, merupakan pernyataan
dukungan bagi pembentukan rumah nasional
bagi bangsa Yahudi di Palestina. Dokumen ini
menjadi cikal bakal penduduk Zionis di Palestina
dan memicu kontroversi besar. Bagi orang
Israel, deklarasi ini dianggap sebagai batu
fondasi berdirinya Israel modern, sementara
bagi banyak orang Arab Palestina, itu dianggap
sebagai bentuk pengkhianatan Inggris dan
pelanggaran terhadap hak-hak mereka.
Deklarasi Balfour juga dianggap sebagai faktor
utama dalam peristiwa pengusiran etnis
Palestina pada tahun 1948 dan perubahan besar
dalam komposisi penduduk Palestina.
Dampaknya masih terasa hingga hari ini,
menjadi salah satu pemicu utama ketegangan
dalam konflik Israel-Palestina.
29. Latar belakang Invasi Irak terhadap Kuwait
Terjadi pada tanggal 2 Agustus 1990 dan dipicu
oleh beberapa faktor, termasuk masalah
ekonomi Irak setelah Perang Delapan Tahun
dengan Iran, perdamaian sejarah antara Irak
dan Kuwait, serta tuntutan Irak terhadap Kuwait
terkait akses ke laut dan penyelesaian atas
ladang minyak. Irak mengalami kerusakan
infrastruktur ekonomi dan utang luar negeri
setelah Perang Teluk I, yang memicu invasi
terhadap Kuwait. Selain itu, Irak menuntut ganti
rugi dan kompensasi dari Kuwait terkait ladang
minyak. Ketika tuntutan ini tidak dipenuhi, Irak
melakukan invasi, yang kemudian memicu
reaksi internasional, termasuk tindakan dari
PBB, Amerika Serikat, dan Uni Eropa untuk
membekukan kekayaan Irak, dikenakan
embargo senjata, dan memutus hubungan
ekonomi dengan Irak
30. Latar belakang serangan Mao Zedong
terhadap Chiang Kai Shek Pada masa
pemerintahan Chiang Kai Shek yang berasal dari
partai nasionalis memberi perintah untuk
membunuh para pendukung kaum komunis
sebab ia takut kaum komunis akan berbalik
menentangnya. Salah satu pendukung komunis
yang lolos dari pembunuhan tersebut adalah
Mao Zedong. Ia selanjutnya memimpin
perlawanan terhadap Chiang Kai Shek dengan
membentuk pemerintahan yang berkiblat ke
Uni Soviet. Pasukan Mao Zedong akhirnya
memperoleh kemenangan. Pada tahun 1949,
Mao Zedong mendirikan negara Republik
Rakyat Cina yang berideologi komunis.
31. Latar belakang Konflik Kashmir : Bermula
dari Pembagian India oleh kolonialisme Inggris
pada tahun 1947, yang memisahkan India dan
Pakistan. Perebutan wilayah Kashmir terjadi
karena wilayah tersebut secara teritorial masuk
ke dalam wilayah India, namun memiliki
mayoritas penduduk beragama Islam. Hal ini
menyebabkan konflik antara India dan Pakistan,
yang memicu Perang Kashmir pada tahun 1947-
1949 dan Perang Kashmir II pada tahun 1965.
Konflik ini berdampak pada hubungan politik,
ekonomi, dan sosial antara India dan Pakistan,
serta menjadi isu internasional.
32. Latar belakang diskriminasi terhadap etnis
Uighur : Etnis Uighur di Tiongkok mengalami
diskriminasi dalam berbagai aspek, seperti
agama, sosial, dan ekonomi. Diskriminasi ini
terjadi karena adanya perbedaan etnisitas
antara Uighur dan Han, yang menyebabkan
ketidaksetaraan dalam berbagai bidang.
Pemerintah Tiongkok juga melakukan tindakan
represif terhadap etnis Uighur, seperti
pelarangan beribadah, kesulitan mendapatkan
pekerjaan yang layak, dan mengungkapkan
fasilitas seperti sekolah dan tempat ibadah.
Konflik di Xinjiang berawal dari adanya
keinginan merdeka etnis Uighur terhadap
pemerintah Tiongkok, namun pemerintah
Tiongkok menolak dan melakukan tindakan
represif dengan menggunakan pendekatan
militer.
33. Tujuan Uni Eropa melakukan embargo
senjata atas Libya : Uni Eropa melakukan
embargo senjata atas Libya dengan tujuan
utama untuk menegakkan embargo senjata
yang diterapkan oleh PBB terhadap negara
tersebut. Langkah ini bertujuan untuk
mengurangi kemungkinan masuknya senjata ke
Libya, yang dapat memicu konflik di negara
tersebut. Selain itu, embargo senjata juga
dimaksudkan untuk menghentikan
pertempuran di Libya dan mendukung upaya
perdamaian di wilayah tersebut.
34. Pernyataan pernyataan yang tepat terkait
Bosnia :
•Bosnia Herzegovina tetap menjadi negara
tunggal secara internasional.
•Ibu kota Sarajevo tetap bersatu di bawah
federasi muslim Bosnia.
•Bosnia dan Herzegovina adalah sebuah negara
di semenanjung Balkan di selatan Eropa.
•Federasi Bosnia dan Herzegovina adalah salah
satu dari dua entitas yang membentuk negara
Bosnia dan Herzegovina. Entitas lainnya adalah
Republika Srpska.
35. Aksi demontran terkenal pada revolusi
Tunisia : adalah Revolusi Melati yang terjadi
pada akhir tahun 2010. Demonstrasi ini dipicu
oleh ketidakpuasan masyarakat terhadap
pemerintahan Presiden Zainal Abidin Ben Ali
yang telah berkuasa selama lebih dari 20 tahun.
Demonstrasi ini dipimpin oleh berbagai elemen
masyarakat, termasuk kaum muda, aktivis hak
asasi manusia, dan kelompok oposisi.
Demonstrasi ini berhasil menyatukan
pemerintahan Ben Ali dan membuka jalan bagi
perubahan besar dalam politik Tunisia.
Pemerintahan sementara reformasi yang
dibentuk setelah pengunduran dirinya segera
memulai proses dan memulai persiapan untuk
pemilihan umum yang demokratis.
36. Terdapat empat prinsip dasar organisasi
NATO, yaitu :
- Demokrasi : dalam menjalankan organisasi,
NATO menerapkan sistem yang demokratis
dalam setiap pengambilan keputusan.
- Kebebasan : NATO berkomitmen untuk
menghargai seluruh kebebasan negara-negara
anggota.
- Solidaritas : NATO selalu menjaga solidaritas
untuk negara-negara anggota dalam
menghadapi permasalahan.
- Translantik link : membentuk hubungan
keamanan antara negara-negara kawasan
Atlantik Utara.
37. Alasan perubahan Pakta Baghdad menjadi
CENTO adalah sebuah aliansi pertahanan dan
keamanan di wilayah Timur Tengah yang terdiri
dari Irak, Turki, Inggris, Pakistan, dan Iran.
Namun, keutuhan aliansi Pakta Baghdad tidak
bertahan lama karena Irak keluar dari
keanggotaan pada tahun 1959. Setelah
keluarnya Irak, Amerika Serikat ikut bergabung
dalam Pakta Baghdad sebagai anggota tetap
pada tahun 1959. Pada perkembangannya,
Pakta Baghdad berubah nama menjadi Central
Treaty Near East Organization (CENTO) karena
adanya perubahan situasi politik dan keamanan
di kawasan Timur Tengah. Alasan perubahan
nama tersebut tidak dijelaskan secara spesifik
dalam sumber yang tersedia.
38. Alasan keluar masuknya anggota ANZUS
(Australia, New Zealand, United States Security
Treaty) adalah perjanjian keamanan antara
Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat
yang ditandatangani pada tahun 1951. Anggota
ANZUS berkomitmen untuk saling membantu
dan bekerja sama dalam hal keamanan dan
pertahanan. Namun, pada tahun 1985, Selandia
Baru mengumumkan bahwa mereka tidak akan
lagi menerima kapal-kapal nuklir Amerika
Serikat di pelabuhan mereka, yang
bertentangan dengan kebijakan luar negeri
Amerika Serikat. Akibatnya, Amerika Serikat
memutuskan untuk menangguhkan kewajiban
pertahanan mereka terhadap Selandia Baru di
bawah perjanjian ANZUS. Meskipun demikian,
Australia dan Amerika Serikat tetap menjaga
hubungan keamanan dan pertahanan mereka di
bawah perjanjian ANZUS. Dengan demikian,
alasan keluarnya Selandia Baru dari ANZUS
adalah karena kebijakan luar negeri mereka
yang tidak sejalan dengan Amerika Serikat
dalam hal kapal-kapal nuklir. Sedangkan alasan
masuknya Turki ke dalam ANZUS tidak dapat
dijelaskan karena Turki bukanlah negara yang
terlibat dalam perjanjian tersebut. ANZUS
hanya melibatkan Australia, Selandia Baru, dan
Amerika Serikat.
39. Rencana Henry Spaak terkait ekonomi The
Six State menyusun dua rencana berikut :
1) Membentuk European Economic Community
(EEC) atau Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE).
2) Membentuk European Atomic Energy
Community (Euratom) atau Badan Tenaga Atom
Eropa.
40. Terdapat tujuan utama dari WTO, yaitu :
- Melakukan peningkatan terhadap standar
hidup.
- Menciptakan kesempatan kerja lebih banyak.
- Pertumbuhan pendapatan yang lebih realistis
dan permintaan terhadap barang dan jasa yang
efektif.
- Meningkatkan produksi dan perdagangan
dalam bidang barang dan jasa.
41. Langkah AFTA meningkatkan daya saing
ASEAN telah meningkatkan daya saing ASEAN
melalui beberapa cara, seperti peningkatan
kerjasama di antara negara anggota dalam
bidang jasa untuk meningkatkan efisiensi dan
daya saing, kinerja produksi, dan pasokan.
42. Negara Yugoslavia yang diakui
kedaulatannya oleh USA : Ada beberapa negara
hasil bubarnya Yugoslavia yang diakui oleh
Amerika Serikat. Negara-negara tersebut antara
lain Serbia, Montenegro, Slovenia, Kroasia,
Bosnia-Herzegovina, Makedonia Utara, dan
Kosovo
43. Dampak perjanjian Schengen bagi ceko dan
Slovakia :
- Dampak Ekonomi : Penghapusan perbatasan
internal telahmeningkatkan perdagangan antar
negara Schengen dengan memungkinkan
pergerakan barang dan jasa secara bebas.
Kebijakan visa umum telah meningkatkan
pariwisata, sehingga semakin memperkuat
perekonomian regional.
- Dampak Sosial : Perjanjian Schengen juga
telah meningkatkan integrasi sosial di antara
negara-negara anggota. Warga negara dapat
belajar, bekerja, atau pensiun di negara
Schengen mana pun, mendorong pertukaran
budaya dan saling pengertian antar negara.
- Dampak Keamanan : Meskipun Perjanjian
Schengen telah memperkuat keamanan kolektif
melalui pertukaran data, para kritikus
berpendapat bahwa perjanjian ini juga
mempermudah para penjahat dan teroris untuk
melintasi perbatasan tanpa terdeteksi. Sebagai
respons terhadap masalah keamanan,
pengawasan perbatasan sementara telah
diberlakukan kembali pada beberapa
kesempatan, misalnya, selama krisis migrasi
Eropa pada tahun 2015-2016.
- Dampak Politik : Perjanjian Schengen telah
menjadi pendorong utama integrasi Eropa.
Namun, hal ini juga memicu kontroversi seputar
kedaulatan dan keamanan nasional, sehingga
memicu perdebatan politik yang memanas di
seluruh Eropa.
44. Kebijakan apherteid suppresion of
communism act : Melarang orang kulit putih
untuk mendukung perjuangan orang orang kulit
hitam
45. Alasan tokoh nelson mandela dipenjara :
Nelson Mandela dijatuhi hukuman penjara
selama 27 tahun, pertama di Pulau Robben, lalu
di penjara Pollsmoor dan Penjara Victor Verster.
Dengan tuduhan melakukan sabotase dan
bersekongkol menggulingkan pemerintahan.
46. Alasan bangsa arab menentang keputusan
PBB terakit pembagian palestina
1. Resolusi 181: Di akhir tahun 1947, PBB
meletakkan resolusi untuk memecah Tanah
Palestina bagi bangsa Yahudi dan Arab, tetapi
pembagian ini kurang fair, dengan area yang
lebih besar untuk bangsa Yahudi (sekitar 55%)
daripada bangsa Arab2.
2. Peristiwa lalu: Setelah serangkaian konflik,
termasuk Perang Arabya-Israel 1948, Israel
berhasil menguasai lebih banyak tanah Palistina
daripada apa yang direncanakan dalam resolusi
PBB.
3. Status Palestina: Status kedaulatan Palestina
masih debatif di lingkaran internasional,
meskipun mereka sudah mendeklarasikan
kemerdekaan pada 1988. Hingga 2018, hanya
137 dari 193 anggota PBB mengakui kedaulatan
Palestina.
4. Penegakan undang-undang Internasional:
Bangsa Arab ingin Israel tunduk pada Resolusi
181 dan tidak melanggar prinsip solusi dua
negara.
5. Masyarakat sipil Palestina: Adanya kekerasan
dan diskriminasi yang dialami oleh warga sipil
Palestina menambah tekanan untuk tolak
langkah-langkah Israel yang dirasa tidak sesuai.
6. Normalisasi relasi dengan Israel: Beberapa
negara Arab telah normalisasi hubungan
dengan Israel, sehingga solidaritas pan-Arab
semakin rusak.
Dalam gambaran global, bangsa Arab menolak
pembagian Palestina karena rasio luas wilayah
yang didapatkan oleh bangsa Yahudi yang
diperoleh melalui resolusi PBB dinilai tidak fair,
dan hasrat untuk melihat kedaulatan Palestina
yang demokratis dan aman
47. Faktor penyebab perang teluk 1
- keinginan Inggris untuk melepaskan diri dari
Teluk Persia. Di sisi lain, posisi Inggris saat itu
adalah penjajah di beberapa negara di sekitar
Teluk Persia, sehingga menimbulkan
perselisihan antarnegara.
- adanya permasalahan teritorial antara Irak
dan Iran.
- terjadi Revolusi Islam di Iran yang termasuk
sebagai sejarah penting di negara tersebut.
48. Tujuan Muhammad Khadavi melarang
pembentukan parpol : Menjadikan Libia
sebagai negara sosialis yang anti-Amerika
Serikat. Muammar Gaddafi melarang
pembentukan partai politik di Libya untuk
mempertahankan "persatuan nasional", yang
disediakan oleh Dewan Transisi Nasional
(National Transitional Council). Larangan ini
disertai dengan tujuan untuk mencegah
perjuangan antara grup etnis atau agama, yang
sering menjadi faktor yang memburuk dalam
konflikt politik. Gaddafi memiliki sejarah kontrol
totalitarian di Libya, yang dimulai pada tahun
1969. Pada masa itu, Gaddafi mendorong
sistem politik otoriter dengan undang-undang
yang membatasi hak partisipasi politik rakyat
Libya. Undang-undang nomor 71 tahun 1972
membatasi pembentukan partai politik di Libya.
49. Sanksi sanksi bagi rusia terakit krisis crimea
• Mereka yang terlibat dalam keputusan
mengakui Donetsk dan Luhansk sebagai wilayah
"independen"
• Bank yang membiayai militer Rusia dan
operasi lainnya di Ukraina timur
• Akses negara Rusia ke pasar, layanan modal,
dan keuangan UE
• Perdagangan dari Luhansk dan Donetsk ke dan
dari UE
50. Latar belakang pemberontakan sudan
selatan
- Perbedaan etnis, agama, dan budaya yang
sangat mencolok antara Sudan Utara dan Sudan
Selatan.
- Masyarakat di kawasan Sudan Selatan
melakukan penolakan terhadap penerapan
hukum Islam di Sudan.

-Kesenjangan ekonomi, politik, dan pendidikan

antara Sudan Utara dan Sudan Selatan.

-Keinginan masyarakat Sudan Selatan untuk

merdeka dan melepaskan diri dari pengaruh
Sudan Utara.