I. LATAR BELAKANG
Dalam rangka untuk meningkatkan mutu pelayanan yang diberikan oleh
puskesmas baik upaya kesehatan masyarakat, upaya kesehatan perorangan dan
mutu administrasi dan manajemen maka puskesmas memerlukan penilaian yang
objektif terhadap kinerja yang telah dilakukan.
Penilaian ini bisa dari internal maupun eksternal, adapun penilaian internal
terhadap mutu pelayanan puskesmas maka dilakukanlah audit internal, dari audit
yang dilakukan diharapkan diperoleh gambaran terhadap mutu kegiatan
pelayanan yang ada di puskesmas. Dari hasil audit internal maka diperoleh
berbagai kesenjangan kegiatan baik meliputi proses kinerja maupun sumber daya
yang mendukung pelayanan, sehingga hal ini menjadi bahan masukan dalam
perencanaan peningkatan mutu pelayanan puskesmas di masa yang akan datang.