mengubah sinyal listrik dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Converter mengubah
sinyal listrik dari satu tingkat tegangan ke tingkat tegangan yang lain, sementara
inverter mengubah sinyal listrik dari arus searah (DC) menjadi arus bolak-balik
(AC). Keduanya digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti di sistem pembangkit
listrik, sistem catu daya, dan pengisian baterai. Meskipun keduanya dapat
mengubah sinyal listrik, perbedaan utama di antara keduanya adalah arah aliran
sinyal listrik yang diubah.
pada mesin las inverter daya di hasilkan melalui proses switching transformator
inti ferit di mana frequensy kerja switching yang sangat tinggi antara 18khz
sampai 100khzsehingga ukuran transformator sangat kecil dan daya yang di
hasilkan pun besar .
oleh sebab itulah kerugian daya dapat di minimal pada mesin las jenis ini
2.PRINSIP KERJA MESIN LAS INVERTER
mula mula tegangan listrik ac di searahkan melalui dioda bridge lalu tegangan
dc di filter oleh rangkaian filter kapasitor. tegangan dc yg sudah bersih tadi akan di
bagi untuk menjalankan power suplay kontrol dan sebagian akan di gunakan untuk
keperluan switching transformator utama.
a. DIODA
b. KAPASITOR FILTER
kapasitor berfungsi sebagai filter untuk meratakan tegangan dc dari nois dan riak
agar tidak mengganggu control dan proses switching. selain sebagai filter kapasitor
tersebut berfungsi jg sebagai power bank yg dapat mengurangi lonjakan
daya secara mendadak yang terjadi saat terjadinya proses pengelasan. c.
SOFT STAR
soft star pada mesin las berfungsi untuk menahan lonjakan saat star,yang
dapat mengakibatkan trip pada mcb listrik akibat lonjakan daya yg besar ada
beberapa jenis soft star pada mesin las tergantung jenis dan merk ada beberapa
mesin las memakai penundaan star dengan mengisi kapasitor secara berlahan
biasanya tugas ini di bebankan ke sebuah relay sebagai kontak dan di kontrol oleh
komponen penunda waktu.
namun ada pula yang memanfaatkan penundaan switching..sehingga tidak
memerlukan sebuah relay sebagai kontaktor.
d. POWER REGULATOR
e. OCILATOR
trafo osilasi berfungsi sebagai pembalik fasa dan juga sebagai pembatas
antara tegangan tinggi dan rangkaian kontrol,tidak semua switching mesin las
memakai trafo osilasi tapi ada pula yg memakai ic optocoupler sebagai pembatas.
h. SWITCHING
i. TRANSFORMATOR
transformator ber fungsi sebagai penurun tegangan tinggi ke tegangan
rendah dengan arus yang besar pada mesin las inverter dengan switching frequensy
tinggi maka di gunakan transformator inti ferit hal ini bertujuan untuk menghindari
arus eddy yang terjadi pada saat proses switching.
j. DIODA
k. INDUKTOR
demikianlah sekilas pengetahuan tentang bagian bagian mesin las inverter apa
yang kami tulis hanyalah garis besar atau prinsip dasar kerja mesin las inverter dan
untuk detail tentulah bukan hal yang sedikit untuk kami tulis di sini.