Bersama ini kami sampaikan hasil rekapitulasi rawat inap di ICU-ICCU bulan Nopember
2016 adalah sebagai berikut :
A. REKAPITULASI BERDASAR :
2. Berdasarkan Pembiayaan :
No. STATUS JUMLAH %
1. UMUM 18 56
2. BPJS 14 44
TOTAL 32 100
3. Cross Selling :
No DIAGNOSA JUMLAH %
.
1. HHF 6 18.7%
2. PJK - DC 5 15.6%
3. ACS STEMI → Anterior 1 3%
→ Inferior 1 3%
→ Anterior 1 3%
→ Antero Septal 1 3%
4. NSTEMI Anterior Luas 1 3%
5. PJ Thyroid – AF Unstable 1 3%
6. AF 1 3%
7. LVH 1 3%
TOTAL 17 100%
No DIAGNOSA JUMLAH %
.
1. Penkes ec CVA Infark Emboli dd ICH – 6 40%
imbalance Elektrolit
2. CVA 2 13%
3. CVA – HT Emergency - DM 1 6.6%
4. P.O Lapp – Illeus Obstruktif – 1 6.6%
Appendictomy Perforasi - Sepsis
5. DM – Post Sincope – Imbalance 1 6.6%
Elektrolit
6. Peritonitis Generalisata susp Appendicitis 1 6.6%
Perforasi dd Adhesi malignancy – Abses
Paru Dextra – TB paru
7. COB – Fr ½ Femur – Fr Ostebrachii 1 6.6%
Sinistra (Distal Radius Ulna)
8. COB – Fr Femur - Mandibula 1 6.6%
9. CVA 2nd Attack – AF - HHF 1 6.6%
TOTAL 15 100%
No TINDAKAN JUMLAH %
.
1. RJP - Bagging 8 57%
2. Inj. Streptase 3 21%
3. Inj. Fluxum 1 7%
4. Tranfusi 1 7%
5. Intubasi 1 7%
TOTAL 14 100%
No ALAT JUMLAH %
.
1. Infus Pump 16 69.5%
2. Syringe Pump 4 17.4%
3. Suction 2 8.6%
4. Voltran 1 4.3%
TOTAL 23 100%
No INFEKSI JUMLAH %
.
1. Phlebitis 3 100%
2. Dekubitus 0 0%
TOTAL 3 100%
Keterangan Meninggal:
1. CVA ICH : 4 pasien.
2. CVA – HT Emergency : 2 pasien.
3. PJK – DC – VT Tanpa Nadi : 1 pasien.
4. Post Syncope – DM – Imbalance Elektrolit - Syock Kardiogenik : 1 pasien.
B. EVALUASI
1. Berdasarkan hasil rekapitulasi bulan Nopember 2016 jumlah pasien mengalami
kenaikan dari bulan Oktober 2016, dari 82 pasien menjadi 32 pasien atau naik
6.7%. Jumlah pasien umum 56% dan BPJS 44%.
2. Kunjungan terbanyak ICCU adalah HHF dan PJK DC, Kasus ICU adalah kasus
CVA ICH.
2. Pasien yang terbanyak masuk berasal dari IGD sebanyak 25, alih rawat unit lain
sebanyak 4, dan dari kiriman luar 3 pasien.Untuk unit lain terbanyak dari KH
Ahmad Dahlan, OK dan KH Mas Mansyur, kondisi pasien yang masuk dari unit
lain pada umumnya sudah dalam keadaan kritis yang sebenarnya kurang
membawa manfaat untuk dirawat di ICU.
4. Pasien di ICU-ICCU terbanyak dilakukan tindakan Inj. Streptase ada 3 pasien dan
RJP ada 8 pasien.
5. Angka Infeksi di ICU-ICCU mengalami kenaikan dari bulan Oktober 2016, jumlah
Phlebitis sebanyak 3 kasus, ISK dan Dekubitus tidak ada kasus.
7. Angka kematian : 61% meningkat dari bulan sebelumnya (Oktober : 5) menjadi 8
pasien, kasus kematian ICU adalah yang terbanyak.
C. RENCANA TINDAKLANJUT
1. Dilakukan skrening masuk ICU khususnya, sehingga penggunaan ruang ICU bias
lebih pada fungsinya dan bermanfaat, Skrening dilakukan oleh Ka.ICU,
bahwasanya setiap pasien ICU yang masuk harus lapor dr Nur Hesti Sp. An, Msc
( Sesuai dengan Kebijakan ICU RSU Muhammadiyah Ponorogo).
2. Sebisa mungkin kasus jantung yang perlu penanganan lebih komprehensif untuk
di rawat di ICCU oleh dokter Internis( BilaCardiologistidak di tempat)
3. Meningkatkan mutu pelayanan dengan berfokus pada SPO / standar yang telah
ada.
4. Koordinasi dengan Managemen dan atau BPJS RSU Muhammadiyah Ponorogo
bila ada pasien BPJS yang dirawat dalam jangka waktu sehingga over biaya bias
diminimalisir.