Analisis Berbagai Jenis Investasi Muslim Di Kabupaten Bintan
Analisis Berbagai Jenis Investasi Muslim Di Kabupaten Bintan
DI SUSUN OLEH :
Kelompok 2
Billy Marbiyanov 22622123
David Tan 22622125
Della Aprianingrum 22622126
Friska Marlianda Sari 22622131
Illya Firna Febriyanti 22622132
Mariana Sitompul 22622102
Melva Sinaga 22622139
Muhammad Naufal Fitrah 22622141
Nadhia Febriyani 22622142
Novi Andriani 22622143
Nurul Oktaviani 22622144
Nurwanda Dwi Maulidia 22622145
Raja Amelia Agustinawati 22622050
Salsabilla Nimas Brilianza 22622058
Shandia Saqinah 22622148
Silvy Pricilia Fernanda 22622149
Siti Aisyah Rukmana 22622150
Tri Utami Miranty 22622152
Yoma Arda Wiratama 22622154
Jurnal ini memuat informasi mengenai investasi yang menjadi pilihan masyarakat
dengan tujuan untuk mengetahui karakteristik jenis investasi pada masyarakat Kabupaten
Bintan, Provinsi Kepulauan Riau. Pendekatan investasi yang digunakan adalah investasi
berbasis Syariah karena sebagai daerah yang mayoritas penduduk melayu beragama Islam.
Islam menjadi norma hidup dalam praktik sehari-hari. Jenis penelitian ini adalah Penelitian
Kuantitatif yang datanya dikumpulkan dari Survei yang telah dilakukan terhadap responden
terpilih. Penelitian ini menunjukkan bahwa usia dan pengalaman sangat mempengaruhi
pilihan investasi masyarakat dan pilihan investasi yang paling umum adalah Aset rill dan
keuangan. Pilihan investasi masyarakat Bintan sangat bergantung pada tingkat literasi mereka
dalam bidang investasinya, karena semakin besar keuntungan di masa depan, maka semakin
tinggi pula risiko suatu investasi. Oleh karena itu, aset riil paling banyak dipilih disektor
pertanahan, sedangkan keuangan dalam bentuk tabungan. Masyarakat juga sangat
mempertimbangkan perihal norma-norma Islam dalam pilihan investasinya sehingga banyak
masyarakat yang memilih untuk berinvestasi pada aset riil. Dari penelitian tersebut,
setidaknya dapat dijadikan sebagai pintu masuk untuk penelitian lebih lanjut mengenai
investasi karena saat ini jenis investasi semakin beragam.
Kata Kunci: preferensi investasi; Kabupaten Bintan; Aset Riil, Keuangan
ABSTRACT
This journal contains information about investments that are people’s choices with the
aim of knowing the characteristics of investment types in the people of Bintan district, Riau
Islands Province.This investment approach used is sharia-based investment because as an
area where the majority of the Malay population is Muslim, Islam has become the norm of
lift in daily practice. This type of research is quantitative research whose data is collected
from surveys conducted on selected respondents. This research shows that age and experience
greatly influence people’s investment choices and the most common investment choices are
real and financial assets. The investment choices of the people of Bintan really depend on
their level of literacy in the field of investment, because the greater the future profits, the
hinger the risk of an investment. Therefore, acetyl is modt often chosen in the land sector,
while financing is in the form of savings. People also really consider islamic norms in their
investment choices, so many people choose to invest in real assets. This research can at least
be used as an entry point for further research on investment because currently the types of
investment are increaingly diverse.
Keywords: Investment preferences, Bintan district, real Assets, Finance
BAB I
PENDAHULUAN
1. Definisi Jenis
2. Definisi Investasi
Investasi adalah penanaman modal, biasanya dalam jangka panjang untuk pengadaan
aktiva lengkap atau pembelian saham-saham dan surat berharga lain untuk
memperoleh keuntungan. Pengelolaan investasi adalah proses yang membantu
perumusan kebijakan dan tujuan, sekaligus pengawasan dalam penanaman modal
untuk memperoleh keuntungan. Pengelolaan investasi ini melibatkan sejumlah pihak
yang masing-masing mempunyai fungsi dan tanggung jawab sesuai spesialisasinya.
3. Definisi Muslim
Secara bahasa, Islam memiliki beberapa arti. Dalam bahasa Arab, Islam merupakan
mashdar dari kata aslama-yuslimu-islaaman yang artinya taat, tunduk, patuh, berserah
diri kepada Allah. Sedangkan jika dilihat dari asal katanya maka Islam berasal dari
kata assalmu, aslama, istaslama, saliim, dan salaam
2.5 Hipotesis
Hipotesis dari penelitian ini adalah bahwa pemahaman keagamaan (religiusitas)
Muslim mempengaruhi perilaku investasi mereka, dan bahwa faktor-faktor seperti usia,
pendapatan, dan pengalaman berinvestasi juga mempengaruhi preferensi investasi
masyarakat di Kabupaten Bintan. Selain itu, hipotesis juga mencakup asumsi bahwa
pendapatan yang tinggi cenderung mempengaruhi keputusan investasi yang lebih baik,
dan bahwa pendidikan tidak memiliki peran yang kuat dalam pemilihan investasi yang
berisiko.
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Tujuan penelitian ini untuk membuat pencandraan secara sistematis, faktual, dan
akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau bidang garapan tertentu.
Karakteristik penelitian menurut Ghufron (2008) ini yaitu; (a) membuat pencandraan
mengenai situasi atau kejadian, sehingga penelitian ini sering disebut sebagai penelitian
survei, (b) tujuan khusus penelitian ini adalah mencari informasi faktual secara detail,
mengidentifikasi masalah- masalah atau untuk justifikasi keadaan, membuat komparasi dan
evaluasi, dan hasilnya dipakai untuk bahan pengambilan keputusan di masa depan. Langkah-
langkah penelitian deskriptif :
a. Merumuskan masalah
b. Menentukan informasi yang diperlukan
c. Menentukan prosedur pengumpulan data
d. Menentukan prosedur pengolahan data
e. Menarik kesimpulan
2. Sampel
Sugiyono (2016) sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua
yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, waktu maka peneliti
dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu. Sampel dalam penelitian ini
adalah 200 karyawan muslim yang telah melakukan investasi yang ada di Bintan.
1. Validitas
Sugiyono dan Wibowo menjelaskan instrument yang valid adalah alat ukur yang
digunakan untuk mendapatkan data yang valid dan dapat digunakan untuk mengukur apa
yang hendak diukur.
Menurut Sugiyono dan Wibowo, seluruh item adalah valid jika nilai Corrected Item-
Total Correlation lebih besar disbanding 0,3. Suyuthi dan Sugiyono menyatakan bila korelasi
tiap faktor positif dan besarnya 0,3 keatas maka faktor tersebut merupakan konstruk yang
kuat.
2. Reliabilitas
Menurut Triton, jika skala itu dikelompokkan ke dalam lima kelas dengan reng yang sama,
maka ukuran kemantapan alpha dapat diinterpretasikan sebagai berikut :
Menurut Nugroho, reliabilitas suatu konstruk variabel dikatakan baik jika memiliki nilai
Alpha Cronbach’s > dari 0,60.
Sebagai sampel penelitian, yaitu karyawan yang telah melakukan investasi. responden
tersebut selanjutnya dikategorikan dalam beberapa kelompok berdasarkan jenis kelamin, usia,
pendidikan, pendapatan serta pengalaman dalam berinvestasi. Adapun responden laki-laki
terdiri 65 orang dan perempuan 145 orang. Usia mereka berkisar antara 20 hingga lebih dari
50 tahun dengan rincian dalam penelitian ini paling banyak berada dalam kelompok usia 40
sampai 50 tahun sebanyak 80 orang atau sekitar 40, % dari total responden. Kelompok usia
terbesar selanjutnya dalam penelitian ini adalah kelompok usia 30 tahun hingga kurang dari
40 tahun dan kelompok usia 60 tahun atau sekitar 30% selanjutnya untuk masing-masing
kelompok usia 50 tahun ketas sebanyak 40 orang atau 20% dari total responden. Sedangkan
kelompok usia 20 tahun hingga kurang dari 30 tahun menempati posisi selanjutnya dengan
jumlah responden mencapai 20 orang atau sekitar 10% dari total responden.
Sesuai dengan pendapatan per bulan, dimana saat ini Upah Minimum Regional (UMR)
Kabupaten Bintan tahun 2023 yaitu sebesar Rp 3.889.015 walaupun SK tersebut berlaku tahun
2023 namun tidak semua pekerja bisa menerima upah sebesar yang telah di tetapkan, maka
data responden dibedakan menjadi beberapa kelompok pendapatan seperti yang digambarkan
dalam tabel berikut :
Jumlah
Jenis Investasi Orang
Asset Keuangan 80
Asset Riil 92
Asset Keuangan dan Asset
Rill 38
Jumlah
Pengalaman Investasi Orang Presentase
Kurang dari 1 tahun 35 8.33%
1-2 tahun 67 15.95%
2 tahun-3 tahun 30 7.14%
lebih dari 3 tahun 78 18.57%
Total 210