Anda di halaman 1dari 13

DAFTAR URAIAN JABATAN

NAMA JABATAN : Penyuluh Pertanian Pertama

KODE JABATAN :

UNIT KERJA : Unit Pelaksana Teknis Pertanian Dan


Ketahanan Pangan Wilayah Tanjungsari

PEMERINTAH KABUPATEN SUMEDANG


2019
INFORMASI JABATAN

1. Nama :
Jabatan
Penyuluh Pertanian Pertama (THL TBPP)
2. Kode Jabatan :
3. Unit Kerja
Eselon I :
Eselon II : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten
Sumedang
Eselon III :
Eselon IV : UPT Pertanian dan Ketahanan Pangan Wilayah Tanjungsari
Non Eselon : Fungsional Penyuluh Pertanian
4. Kedudukan Dalam Struktur Organisasi

Kepala UPT

Jabatan KaSubag. TU
Fungsional PP

Pelaksana

5.Ikhtisar Jabatan:
Melakukan kegiatan persiapan penyuluhan pertanian, pelaksanaan penyuluhan
pertanian, evaluasi dan pelaporan sert pengembangan penyuluhan pertanian sesuai
ketentuan yang berlaku dalam rangka upaya peningkatan produksi, produktivitas,
efisiensi usaha serta pendapatan pelaku utama dan pelaku usaha.

6. Uraian Tugas
1. Membuat data potensi wilayah dan agro ekosistem
Tahapan :
a. Pengumpulan data primer (PRA)
b. Pengumpulan data sekunder
c. Analisa data
d. Penyusunan potensi wilayah

2. Memandu (pegawalan dan pendampingan) penyusunan RDKK


Tahapan :
a. Pertemuan pengurus
b. Pertemuan anggota
c. Penyusunan RDKK
d. Pemerikasaan
e. Rekapitulasi

3. Memandu Penyusunan programa penyuluhan pertanian tingkat desa


Tahapan :
a. Penetapan Keadaan
b. Penetapan tujuan
c. Penetapan masalah
d. Penetapan rencana kegiatan
e. Pengesahan programa

4. Menyusun programa penyuluhan pertanian tingkat kecamatan


Tahapan :
a. Penetapan Keadaan
b. Penetapan tujuan
c. Penetapan masalah
d. Penetapan rencana kegiatan
e. Pengesahan programa

5. Membuat Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian (RKTPP)


Tahapan:
a. Penetapan Keadaan
b. Penetapan tujuan
c. Penetapan masalah
d. Penetapan rencana kerja
e. Pengesahan RKTPP

6. Melaksanakan desiminasimateri penyuluhan sesuai kebutuhan petani


Tahapan :
a. Idenditikasi kebutuhan materi
b. Penyusunan materi
c. Penyebaran teknologi
d. Penyusunan laporan

7. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk


Kunjungan/tatap muka (perorangan/kelompok/massal)
Tahapan:
a. Identifikasi kebutuhan materi kunjungan/tatap muka
b. Pembuatan LPM/synopsis
c. Pelaksanaan kunjungan/tatap muka
d. Pembuatan laporan
8. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
Demontrasi/Sekolah Lapang
Tahapan :
a. Identifikasi teknologi yang akan di demonstrasikan
b. Identifikasi lokasi
c. Identifikasi calon demonstrator
d. Pengawalan dan pendampingan
e. Hari lapang tani
f. Penyusunan laporan

9. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk


Temu-temu (temu lapang, temu wicara, temu teknis, temu karya, temu usaha)
Tahapan :
a. Menetapkan topik
b. Koordinasi pengerahan masa
c. Pelaksanaan temu-temuan
d. Evaluasi dan pelaporan

10. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
Kursus Tani
Tahapan :
a. Indentifikasi kebutuhan materi
b. Identifikasi peserta
c. Penyusunan kurikulum dan jadwal kegiatan
d. Pelaksanaankursus tani
e. Evaluasi dan pelaporan
f. Bimbingan lanjutan

11. Melakukanpeningkatan kapasitas petani terhadap akses informasi dalammengembangkan


usahatani:
Tahapan :
a. Identifikasi kegiatan usahatani yang akan ditingkatkan kapasitasnya.
b. Identifikasi lembagapenyedia informasi
c. Fasilitasi peningkatan kapasitas petani terhadap akses informasi
d. Evaluasi dan pelaporan

12. Menyusun materi penyuluhan dalam bentuk media cetak (brosur/buklet)


Tahapan :
a. Identifikasi kebutuhan materi
b. Pengumpulan referensi
c. Perumusan naskah/pembuatan materi

13. Melaksanakan penyuluhan melalui media elektronik (video, wibsite, sound slide)
Tahapan :
a. Identifikasi kebutuhan materi
b. Pengumpulan referensi
c. Perumusan naskah/pembuatan materi

14. Menumbuhkan kelompoktani/gabungan kelompoktani dari aspek kualitas dan kuantitas


Tahapan :
a. Persiapan penumbuhan
b. Pelaksanaan penumbuhan
c. Evaluasi dan pelaporan

15. Meningkatkankelas kelompoktani dari aspek kuantitas dan kualitas


Tahapan :
a. Identifikasi permasalahan/dinamika kelompoktani
b. Pendampingan dan pembinaan kelompoktani
c. Penilaian kemampuan kelas kelompoktani
d. Evaluasi dan pelaporan

16. Menumbuhkan danmengembangkan kelembagaan ekonomi petani dari aspek jumlah dan
kualitas
Tahapan :
a. Identifikasi permasalahan/dinamika kelembagaan ekonomi petani
b. Pendampingan dan pembinaan kelembagaan ekonomi petani
c. Penilaian kemampuan kelembagaan ekonomi petani
d. Evaluasi dan pelaporan
17. Meningkatkan produksi komoditi unggulan di WKPP
Tahapan :
a. Evaluasi produksi komoditi unggulan musim sebelumnya
b. Analisa faktor penentu (inpac point)
c. Penyusunan materi
d. Penyebaran materi
e. Evaluasi dan pelaporan produktivitas dan produksi tahun berjalan

18. Melaksanakan pameran


Tahapan :
a. Membuat design/rancangan pameran
b. Membuat display
c. Menjadi pramuwicara

19. Melakukan evaluasi pelaksanaan penyuluhan pertanian


Tahapan:
a. Menetapkan tujuan evaluasi pelaksanaan penyuluhan pertanian.
b. Menetapkanindikator kemajuan
c. Membuat alat ukur evaluasi
d. Menetapkan sampel
e. Analisis dan interpretasi data

20. Melaksanakan evaluasi dampak pelaksanaan penyuluhan


Tahapan :
a. Menetapkan tujuan evaluasidampak penyuluhan pertanian.
b. Menetapkanindikator kemajuan dampak penyuluhan
c. Membuat alat ukur evaluasi dampak penyuluhan
d. Menetapkan sampel
e. Analisis dan interpretasi data dampak penyuluhan pertanian

21. Membuat laporan pelaksanaan penyuluhan pertanian


Tahapan:
a. Inventarisasi pelaksanaan penyuluhan.
b. Analisis dan pengolahan data.
c. Penyusunan laporan.

7. Bahan Kerja:
NO BAHAN KERJA PENGGUNAAN DALAM TUGAS
.
Renstra dan Renja dinas pertaian dan ketahanan Dipergunakan sebagai pedoman
1.
pangan Kabupaten Sumedag pencapaian target kinerja
Hasil evaluasi Tahun sebelumnya Dipergunakan sebagai bahan
2.
penyusunan target kinerja
3. Programa Penyuluhan Pertanian Dipergunakan sebagai acuan
penyusunan Rencana kerja tahunan
Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian Dipergunakan sebagai arah
4.
pelaksanaan kegiatan
Peraturan perundangan bidang penyuluhan Dipergunakan sebagai pedoman
5.
pertanian dalam melaksanakan tugas
Pedoman Umum, Juklak, Juknis bidang Dipergunakan sebagai dasar
6.
Penyuluhan pertanian pelaksanaan kegiatan
Rekomendasi Teknologi hasil penelitian dan Dipergunakan sebagai bahan
7. pengkajian desiminasi teknologi kepada pelaku
utama dan pelaku usaha
Teknologi spesifik lokasi Dipergunakan sebagai bahan
8. desiminasi teknologi kepada pelaku
utama dan pelaku usaha
Surat perintah dan disposisi Dipergunakan sebagai pedoman
9.
dalam melaksanakan tugas
Laporan sejawat di TK. Lapangan Dipergunakan sebagai pedoman
10.
pencapaian target kinerja
Laporan/aspirasi pelaku utama dan pelaku usaha Dipergunakan sebagai bahan
11. di Tk. Lapangan pemecahan masalah pelaku utama
dan pelaku usaha
8. Perangkat/Alat Kerja:
NO
PERANGKAT/ALAT KERJA DIGUNAKAN UNTUK TUGAS
.
1. Perlengkapan Kerja Sebagai bahan kelancaran kerja
- Buku harian
- Sepatu Boot, Jas Hujan
- Tas
- ATK
2. Alat Komunikasi Sebagai alat bantu informasi dan
- Handphone komunikasi
- Pengeras suara
3. Alat Transportasi Sebagai alat bantu mobilisasi
- Kendaraan roda dua kegiatan di lapangan
- Kendaraan roda empat
4. Bahan Kerja Sebagai bahan untuk membantu
- Materi penyuluhan kegiatan penyuluhan
- Alat Peraga Penyuluhan
- Media Penyuluhan
9. Hasil Kerja:
NO JUMLAH WAKTU YANG
HASIL KERJA
. SATUAN DIPERLUKAN (Meit)
Tersusunnya data potensi wilayah dan agro
1. 1 Dokumen 960
ekosistem di wilayah binaan
Terlaksananya pemanduan penyusunan RDKK di
2. 3 Kegiatan 1.770
kelompok binaan
Terlaksananya pemanduan penyusunan programa
3. 1 Kegiatan 590
penyuluhan pertanian di tingkat desa
Terlaksananya penyusunan programa penyuluhan
4. 1 Dokumen 840
pertanian di tingkat kecamatan
Tersusunnya Rencana Kerja Tahunan Penyuluh
5. 1 Dokumen 960
Pertanian di wilayah binaan
Terlaksananya desiminasi/ penyebaran materi
6. 12 Kegiatan 7.200
penyuluhan sesuai kebutuhan petani
7. Terlaksananya penerapan metoda penyuluhan 60 Kegiatan 28.800
pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
Kunjungan/tatap muka
(perorangan/Kelompok/Masal)
Terlaksananya penerapan metoda penyuluhan
8. pertanian di wilayah binaan dalam bentuk 3 Kegiatan 1.440
Demonstrasi/ Sekolah Lapang
Terlaksananya penerapan metoda penyuluhan
9. pertanian di wilayah binaan dalam bentuk Temu 3 Kegiatan 1.350
Temuan
Terlaksananya penerapan metoda penyuluhan
10. pertanian di wilayah binaan dalam bentuk Kursus 1 Kegiatan 720
Tani
Terlaksananya peningkatan kapasitas petani
11. terhadap akses informasi dalam mengembangkan 1 Kegiatan 600
usahatani
Tersusunnya materi penyuluhan dalam bentuk
12. 3 Dokumen 1.800
media cetak (brosur/buklet)
Terlaksananya penyuluhan melalui media
13. 2 Kegiatan 1.440
elektronik (video, wibsite, sound slide)
Terlaksananya penumbuhan kelembagaan tani
14. 3 Dokumen 2.160
(Kelompok Tani/Gapoktan)
Terlaksananya peningkatan kelas kelompoktani
15. 3 Dokumen 1.800
dari aspek kuantitas dan kualitas
Terlaksananya penumbuhan dan mengembangkan
16. kelembagaan ekonomi petani dari aspek jumlah 4 Dokumen 1.920
dan kualitas
Terlaksananya peningkatan produksi komoditi
17. 3 Dokumen 1.800
unggulan di WKPP

18. Terlaksananya pameran 1 Dokumen 600


Terlaksananya evaluasi pelaksanaan penyuluhan
19. 5 Dokumen 2.800
pertanian
Terlaksananya evaluasi dampak pelaksanaan
20. 2 Dokumen 1.440
penyuluhan
Tersusunnya laporan pelaksanaan penyuluhan
21. 19 Dokumen 3.420
pertanian
10. Tanggung Jawab:
1. Ketepatan menyusun data potensi wilayah dan agro ekosistem
2. Ketepatanpengawalan dan pendampingan Penyusunan RDKK
3. Ketepatan penyusunan programa penyuluhan pertanian tingkat Desa
4. Ketepatanpenyusunan programa penyuluhan pertanian tingkat kecamatan
5. Ketepatan membuat Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian (RKTPP)
6. Ke-efektipan melaksanakan desiminasi/penyebaran materi penyuluhan sesuai kebutuhan
petani
7. Ke-efektipan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
kunjungan/tatap muka (perorangan/kelompok/massal)
8. Ke-efektipan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
Demontrasi/SL
9. Ke-efektipan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
Temu-temu (temu lapang, temu wicara, temu teknis, temu karya, temu usaha
10. Ke-efektipan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
Kursus Tani
11. Ketepatan peningkatan kapasitas petani terhadap akses informasi dalam mengembangkan
usahatani:
12. Ketepatan menyusun materi penyuluhan dalam bentuk media cetak (brosur/buklet)
13. Ke-efektifan melaksanakan penyuluhan melalui media elektronik (video, website,sound slide)
14. Ketepatan menumbuhkan kelompoktani/gapoktan
15. Ketepatan meningkatkan kelas kelompoktani dari aspek kuantitas dan aspek kualitas
16. Ke-efektipanmenumbuhkan dan mengembangkan kelembagaan ekonomi petani dari aspek
jumlah, dan kualitas
17. Ketepatan meningkatkan produksi komoditi unggulan di WKPP dibandingkan produksi
dimusim sebelumnya
18. Ke-efektifan melaksanakan pameran
19. Ke-efektifanmelakukan evaluasi pelaksanaan penyuluhan pertanian
20. Ke-efektifan melaksanakan evaluasi dampak pelaksanaan penyuluhan
21. Ketepatan membuat laporan pelaksanaan penyuluhan pertanian

11. Wewenang:
1. Menentukan hasil data potensi wilayah dan agro ekosistem
2. Memberikan bimbingan(pengawalan dan pendampingan) Penyusunan RDKK
3. Memberikan masukan dalampenyusunan programa penyuluhan pertanian tingkat desa
4. Memberikan masukan dalam penyusunan programa penyuluhan pertanian tingkat
kecamatan
5. Menetapkan Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian (RKTPP)
6. Menggunakan rekomendasi desiminasi/penyebaran materi penyuluhan sesuai kebutuhan
petani
7. Menggunakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
kunjungan/tatap muka (perorangan/kelompok/massal)
8. Menggunakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
Demontrasi/SL
9. Menggunakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
Temu-temu (temu lapang, temu wicara, temu teknis, temu karya, temu usaha
10. Menggunakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
Kursus Tani
11. Memberikan peningkatan kapasitas petani terhadap akses informasi dalam mengembangkan
usahatani:
12. Menentukan materi penyuluhan dalam bentuk media cetak (brosur/buklet)
13. Menentukan materi penyuluhan melalui media elektronik (video,website,sound slide)
14. Memotivasi penumbuhkan kelompoktani/gapoktan
15. Menentukan kelas kelompoktani dari aspek kuantitas dan kualitas
16. Menentukan dan mengembangkan kelembagaan ekonomi petani dari aspek jumlah, dan
kualitas
17. Menentukan produksi komoditi unggulan di WKPP dibandingkan produksi sebelumnya
18. Menentukan pelaksanaan pameran
19. Menentukan pelaksanaan penyuluhan pertanian
20. Menentukan evaluasi dampak penyuluhan
21. Mengeluarkan laporan pelaksanaan penyuluhan pertanian

12. Korelasi Jabatan


NO. JABATAN UNIT KERJA/INSTANSI DALAM HAL
Kepala UPTD Pertanian UPTD Pertanian dan Menerima perintah, disposisi
a. dan Ketahanan Pangan Ketahanan Pangan Wilayah dan arahan dalam pekerjaan
Wilayah Tanjungsari Tanjungsari
Kasubag Tata Usaha UPTD Pertanian dan Kerjasama dalam pekerjaan
b Ketahanan Pangan Wilayah
Tanjungsari
Jafung Kabupaten Dinas Pertanian dan Urusan kerja kefungsionalan
c.
Ketahanan Pangan
Pengamat Organisme UPTD Pertanian dan Kerja sama dalam pekerjaan
d. Pengganggu Tanaman Ketahanan Pangan Wilayah
(POPT) Tanjungsari
e. Aparat Desa Pemerintahan Desa Koordinasi dalam pekerjaan
Kutamandiri

13. Kondisi Lingkungan Kerja:

NO. ASPEK FAKTOR


1. Tempat Kerja Di dalam ruangan dan di alam terbuka
2. Suhu Panas, dingin, sejuk
3. Udara Sesuai kondisi lapangan
4. Keadaan Ruangan Cukup
5. Letak Datar, landai, Berbukit, Bergelombang
6. Penerangan Cukup
7. Suara Sunyi dan bising
8. Keadaan tempat kerja Sesuai kondisi lapangan
9. Getaran -
14. Risiko Bahaya:
NO. FISIK / MENTAL PENYEBAB
1. Kontaminasi mikroba Kontak dengan kotoran ternak,penularan
penyakit hewan, berbahaya, praktek
pembuatan agensi hayati
3. Kecelakan lalu lintas Mobilitas tinggi,
4. Keracunan Pestisia Aplikasi pestisida.
5. Kecelakaan Kerja Demonstrasi alat mesin pertanian, Medan terjal
curam
15. Syarat Jabatan:
a. Pangkat/Golongan Ruang : THL TB PP
b. Pendidikan : S-1
c. Kursus/Diklat :
1) Penjenjangan :
2) Teknis : - Diklat THL TBPP
- Diklat PUAP
- Diklat Metodologi PP
- Diklat Pengolahan Hasi Pertanian
- Diklat Pasca Panen Susu dan Ternak

d. Pengalaman Kerja : - THL TBPP (11 tahun 7 Bulan)

e. Pengetahuan Kerja : Dasar-dasar Penyuluhan, Metodologi Penyuluhan, Sosiologi


Pedesaan , Komunikasi, Demografi, Teknologi Terapan
Pertanian, Teknologi Pengolahan Hasil, Mekanisasi,
klimatologi, Hidrologi, Fisiologi Tumbuhan, Ilmu Tanah,
Perlintan, Management Usaha Tani, Management Agribisnis,
Pengohan Hasil Pertanian
f. Keterampilan Kerja : - Menyusun potensi wilayah dan agro ekosistem
- Memandu penyusunan RDKK
- Menyusunprograma penyuluhan pertanian
- Menyusun Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian
(RKTPP)
- Melakukan desiminasi/ penyebaran materi penyuluhan pertanian
- Penerapan metoda penyuluhan pertanian melalui pendekatan
perorangan, kelompok dan massal
- Penerapan metoda penyuluhan pertanian dalam bentuk
Demontrasi/Sekolah Lapang
- Penerapan metoda penyuluhan pertanian temu-temu (temu
lapang, temu wicara, temu teknis, temu karya, temu usaha)
- Penerapan metoda penyuluhan pertanian dalam bentuk Kursus
Tani
- Peningkatan kapasitas petani terhadap akses informasi dalam
mengembangkan usahatani:
- Menyusun materi penyuluhan dalam bentuk media cetak
(brosur/buklet)
- Melaksanakan materi penyuluhan melalui media elektronik
(video,website, sound slide)
- Penumbuhan kelompoktani/gapoktan
- Peningkatan kelas Kemampuan kelompok tani dari aspek
kuantitas dan aspek kualitas
- Penumbuhan dan pengembangan kelembagaan ekonomi petani
dari aspek jumlah, dan kualitas
- Peningkatan produksi komoditi unggulan di WKPP
- Melaksanakan pameran
- Melakukan evaluasi pelaksanaan penyuluhan pertanian
- Melakukan evaluasi dampak pelaksanaan penyuluhan
- Menyusunlaporan hasil pelaksanaan penyuluhan pertanian

g. Bakat Kerja - Intelegensia (G)


- Bakat Verbal (V)
- Numerik ( N)
- Ketelitian (Q)
- Pandang Ruang (S)
- Penerepan Bentuk (P)
- Kordinasi Motor (K)
- Kecekatan jari (F)
- Kordinasi Mata, Tangan, Kaki €
- Membedakan warna (C)
- Kecekatan Tangan (M)
h. Temperamen Kerja : 1) Kemampuan menyesuaikan diri menerima tanggungjawab
untuk kegiatan memimpin, mengendalikan atau
merencanakan (D)
2) Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan yang
mengandung penafsiranperasaan, gagasan atau fakta dari
sudut pandangan pribadi (F)
3) Kemampuan menyesuaikan diri untuk pekerjaan-
pekerjaan mempengaruhi orang lain dalam pendapat,
sikap atau pertimbangan mengenai gagasan (I)
4) Kemampuan menyesuaikan diri pada kegiatan perbuatan
kesimpulan penilaian atau pembuatan
peraturan/Keputusan berdasarkan kriteria rangsangan
indera atau atas dasar pertimbangan pribadi. (J)
5) Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan
pengambilan kesimpulan, pembuatan pertimbangan, atau
pembuatan peraturan/Keputusan berdasarkan kriteria
yang diukur atau yang dapat diuji. (M)
6) Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan
dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan
pembuatan instruksi (P).
7) Kemampuan menyesuaikan diri untuk bekerja dengan
ketegangan jiwa jika berhadapan dengan keadaan darurat,
kritis, tidak biasa atau bahaya, atau bekerja dengan
kecepatan kerja dan perhatian terus menerus merupakan
keseluruhan atau sebagian aspek pekerjaan. (S)
8) Kemampuan menyesuaikan diri dengan situasi yang
menghendaki pencapaian dengan tepat menurut perangkat
batas, toleransi atau standar-standar tertentu (T)
9) Kemampuan menyesuaikan diri untuk melaksanakan
berbagai tugas, sering berganti dari tugas yang satu ke
tugas yang lainnya yang “berbeda” sifatnya, tanpa
kehilangan efisiensi atau ketenangan diri. ( V )
i. Minat Kerja : - Melakukan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan
benda-benda dan objek-objek (1.a)
- Melakukan kegiatan yang berhubungan dengan
komunikasi data (1.b)
- Melakukan kegiatan yang berhubungan dengan orang
dalam niaga (2.a)
- Melakukan kegiatan kegiatan yang bersifat ilmiah dan
teknik (2.b)
- Melakukan kegiatan kegiatan rutin , konkrit dan teratur
(3.a)
- Melakukan kegiatan yang bersifat abstrak dan kreatif (3.b)
- Melakukan kegiatan kegiatan yang dianggap baik bagi
orang lain (4.a)
- Melakukan kegiatan yang berhubungan dengan mesin dan
teknik (4.b)
- Melakukan kegiatan yang menghasilkan kepuasan nyata
dan dengan proses (5.b)
j. Upaya Fisik : Berdiri, Berjalan, Duduk, Bekerja dengan anggota
tubuh,Memegang, Meraba, Berbicara, Mendengar, Melihat,
Memanjat, Ketanjaman Jarak Jauh, ketajaman Jarak dekat,
Pengamatan secara mendalam, Melihat berbagai warna, Luas

k. Kondisi Fisik : 1) Jenis Kelamin : Perempuan


2) Umur : 47 Tahun
3) Tinggi Badan : 160 Cm
4) Berat Badan : 68 KG
5) Postur Badan: Tinggi
6) Penampilan : Rapih, Bersih, Sopan

l. Fungsi Jabatan : DO = Memadukan Data


D1 = Mengkordinasikan data
D2 = Menganalisis Data
D3 = Menyusun data
D4 = Menghitung data
D5 = Membandingkan/ Mencocokan data
D6 = Menyalin data

16. Prestasi Kerja Yang Diharapkan:


WAKTU YANG
JUMLAH
NO. HASIL KERJA DIPERLUKAN
SATUAN
(Menit)
Tersusunnya data potensi wilayah dan agro
1. 1 Dokumen 960
ekosistem di wilayah binaan
Terlaksananya pemanduan penyusunan RDKK di
2. 3 Kegiatan 1.770
kelompok binaan
Terlaksananya pemanduan penyusunan programa
3. 1 Kegiatan 590
penyuluhan pertanian di tingkat desa
Terlaksananya penyusunan programa penyuluhan
4. 1 Dokumen 840
pertanian di tingkat kecamatan
Tersusunnya Rencana Kerja Tahunan Penyuluh
5. 1 Dokumen 960
Pertanian di wilayah binaan
Terlaksananya desiminasi/ penyebaran materi
6. 12 Kegiatan 7.200
penyuluhan sesuai kebutuhan petani
Terlaksananya penerapan metoda penyuluhan
pertanian di wilayah binaan dalam bentuk
7. 60 Kegiatan 28.800
Kunjungan/tatap muka
(perorangan/Kelompok/Masal)
Terlaksananya penerapan metoda penyuluhan
8. pertanian di wilayah binaan dalam bentuk 3 Kegiatan 1440
Demonstrasi/ Sekolah Lapang
Terlaksananya penerapan metoda penyuluhan
9. pertanian di wilayah binaan dalam bentuk Temu 3 Kegiatan 1.350
Temuan
Terlaksananya penerapan metoda penyuluhan
10. pertanian di wilayah binaan dalam bentuk Kursus 3 Kegiatan 2.160
Tani
Terlaksananya peningkatan kapasitas petani
11. terhadap akses informasi dalam mengembangkan 1 Kegiatan 600
usahatani
Tersusunnya materi penyuluhan dalam bentuk
12. 3 Dokumen 1.800
media cetak (brosur/buklet)
Terlaksananya penyuluhan melalui media
13. 2 Kegiatan 1.440
elektronik (video, wibsite, sound slide)
Terlaksananya penumbuhan kelembagaan tani
14. 3 Dokumen 2.160
(Kelompok Tani/Gapoktan)
Terlaksananya peningkatan kelas kelompoktani
15. 3 Dokumen 1800
dari aspek kuantitas dan kualitas
Terlaksananyapenumbuhan dan mengembangkan
16. kelembagaan ekonomi petani dari aspek jumlah 4 Dokumen 1.920
dan kualitas
17. Terlaksananyapeningkatan produksi komoditi
4 Dokumen 2.400
unggulan di WKPP
18. Terlaksananya pameran 1 Dokumen 600
19. Terlaksananya evaluasi pelaksanaan penyuluhan
4 Dokumen 2.240
pertanian
20. Terlaksananya evaluasi dampak pelaksanaan
2 Dokumen 1.440
penyuluhan
21. Tersusunnya laporan pelaksanaan penyuluhan
19 Dokumen 3.420
pertanian
17. Butir informasi lain:
- Pelaksanaan Pembinaan petani harus disesuaikan dengan kondisi dan permintaan petani
sehingga banyak kegiatan penyuluhan yang di lakukan di luar jam kerja dinas
- Penyusunan materi penyuluhan dan alat bantu memerlukan tambahan waktu (diluar jam
kerja)
- Mengikuti rapat kedinasan

Sumedang 2019
Mengetahui;
Atasan Langsung Pemangku Jabatan,

Ir. NURHAYATI
NIP. 19630709 198903 2 005 AI KURNIASIH, SP.
NIP. -

Anda mungkin juga menyukai