Anda di halaman 1dari 70

BAB I

KETENTUAN UMUM PENYUSUNAN


TESIS

A. PENGERTIAN UMUM
Tesis adalah karya ilmiah yang memenuhi kaidah
keilmuan dan syarat untuk menyelesaikan jenjang
pendidikan Program Pascasarjana/Strata Dua (S2).

B. PERSYARATAN
Persyaratan untuk pendaftaran Tesis:
1. Mahasiswa telah menyelesaikan semester tiga dan
masuk semester empat.
2. Mahasiswa telah mengikuti Seminar, minimal 4
(empat) kali dan maksimal 10 (sepuluh) kali dengan
melampirkan bukti keikutsertaan seminar tersebut.
3. Mahasiswa telah melunasi seluruh kewajiban
administrasi keuangan sampai semester 4 (empat).
4. Melakukan pendaftaran dan mendapatkan persyaratan
penyusunan Tesis.
5. Beberapa persyaratan lain akan ditentukan kemudian.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 1


C. PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS
1. Penyusunan tesis mahasiswa didampingi oleh 1
(satu) orang pembimbing tesis, dengan langkah-
langkah sebagai berikut:
a. Penyusunan usulan penelitian yang
dipresentasikan dalam Kolokium Usulan
Penelitian;
b. Pelaksanaan penelitian;
c. Penulisan laporan penelitian, yang kemudian
dipresentasikan dalam Seminar Hasil Penelitian
Tesis;
d. Ujian tesis.
2. Pada setiap langkah selalu disertai dengan
perbaikan, baik saran dari dosen pembimbing dan
dosen pembahas maupun dari peserta / audience
kolokium dan seminar.
3. Proses penyusunan tesis dipantau dengan ”Kartu
Kendali Penyusunan Tesis”, yang meliputi interaksi
para pembimbing dan mahasiswa serta pelaksanaan
kolokium, seminar, dan ujian tesis (interaksi tertulis
antara dosen dengan mahasiswa yang dibimbing
minimum 10 (sepuluh) kali).

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 2


D. BIMBINGAN TESIS
Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Program
Pascasarjana Universitas Bandar Lampung No :
017/SK/PPs-UBL/XI/2020 Tentang Penetapan Perubahan
Jumlah Pembimbing, Penetapan Kluster Pembimbingan,
Kewajiban Pembimbing, Pembahas dan Penguji Tesis
Mahasiswa Pascasarjana (S-2) Universitas Bandar
Lampung; yaitu :
1. Bimbingan Tesis dilaksanakan oleh satu orang Dosen
Pembimbing, dan satu orang dosen pembahas (untuk
pelaksanaan Kolokium dan Seminar Hasil Penelitian);
2. Pembimbing berwenang dalam membimbing Materi
dan Substansi Tesis, Penulisan Tesis mengacu kepada
Pedoman Penulisan Tesis;
3. Bimbingan tesis berdasarkan kluster dapat dilakukan
secara offline/tatap muka atau menggunakan UBL-
Apps, E-Mail, What-Apps dan Zoom;
4. Pembimbing mendampingi dalam seminar Proposal
(Kolokium) dan Seminar Hasil Penelitian;
5. Membimbing mahasiswa dalam pembuatan jurnal, dan
mengarahkan dalam pengiriman/submit jurnal ke
jurnal yang akan dituju, sebagai syarat untuk
mengikuti Seminar Hasil Penelitian;

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 3


6. Melampirkan LoA jurnal bagi yang belum terbit dan
melampirkan link jurnal bagi yang sudah terbit;
contoh link jurnal yang sudah terbit
http://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/Wacana/issue/vie
w/445 , sebagai syarat untuk Ujian Tesis.

E. BATAS WAKTU
1. Batas waktu penyusunan Tesis maksimal dua semester
berturut-turut sejak mahasiswa menerima kartu
bimbingan Tesis (sejak SK Pembimbing Tesis
dikeluarkan).
2. Jika sampai batas waktu tersebut belum selesai,
mahasiswa diberikan kesempatan perpanjangan sesuai
ketentuan yang berlaku, yaitu mengikuti angkatan
berikutnya.

F. UJIAN TESIS
1. Ujian Tesis dilaksanakan apabila mahasiswa sudah
memenuhi semua persyaratan yang ditentukan, yang
meliputi administrasi akademik, administrasi
keuangan dan jurnal (sebagaimana yang diatur di atas
dalam sub D butir 6);

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 4


2. Penilaian ujian berdasarkan :
a. Penguasaan materi tesis; dari wawasan keilmuan di
bidang hukum pada umumnya dan
konsentrasinya;
b. Kesesuaian antara judul, isi materi kaitannya
dengan teori-teori dan kesimpulan;
c. Kecermatan dan ketaatan penulisan Karya Ilmiah.
3. Penguji sebanyak 3 (tiga) orang terdiri: seorang Ketua
Komisi Penguji (Pembimbing), 1 (satu) orang Penguji
Utama dan 1 (satu) orang Anggota Penguji
(Pembahas Kolokium dan Seminar Hasil);
4. Kelengkapan ujian Tesis
a. Mendaftarkan diri ke Bagian Akademik
b. Menyerahkan tiga eksemplar Tesis yang telah
disetujui dan ditanda tangani oleh pembimbing.
5. Persyaratan bagi mahasiswa yang akan ujian Tesis :
a. Mendaftarkan ujian Tesis, menyerahkan
kelengkapan Ujian Tesis paling lambat dua hari
sebelum ujian dilaksanakan;
b. Mahasiswa telah lulus seluruh mata kuliah teori;

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 5


c. Mahasiswa telah melunasi kewajiban administrasi
keuangan dengan melampirkan bukti Lunas dari
Bagian Keuangan.

6. Tata Tertib Ujian Tesis:


a. Mahasiswa harus siap di tempat 15 menit sebelum
ujian;
b. Pakaian: Jas Almamater warna abu-abu;
c. Ujian dilaksanakan secara tertutup (dimungkinkan
terbuka dengan persetujuan mahasiswa), dan dapat
menggunakan zoom/online jika tidak
memungkinkan untuk offline dengan tempat dan
waktu sesuai jadwal yang ditentukan.
d. Ujian Tesis dijadwalkan dua kali setiap bulan.
7. Pedoman Ujian Tesis
a. Mahasiswa yang sudah melaksanakan Seminar
Hasil Penelitian harus memperbaiki draft Tesis
untuk selanjutnya meminta rekomendasi ujian
Tesis dari pembimbing.
b. Dengan membawa rekomendasi ujian tesis dari
pembimbing, mahasiswa mengajukan
permohonan ujian tesis pada Sekretaris Bidang
Akademik untuk dibuatkan SK Ujian Tesis.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 6


c. Direktur Program Pascasarjana mengeluarkan SK
Ujian Tesis yang memuat nama, judul tesis, waktu
ujian, pembimbing, dan komisi penguji.
d. Teknis pelaksanaan ujian tesis sebagai berikut:
1) Ujian tesis dilaksanakan selama lebih kurang 90
menit.
2) Tata cara ujian adalah:
a) Ketua Komisi Penguji membuka ujian
selama lebih kurang 5 menit;
b) Presentasi tesis oleh mahasiswa selama
lebih kurang 15 menit;
c) Masing-masing penguji menguji atau
mengajukan pertanyaan selama lebih
kurang 20 menit;
d) Rapat Komisi Penguji untuk penentuan
lebih kurang 5 menit;
e) Penutupan 5 menit.
3) Keputusan kelulusan mahasiswa
mempertimbangkan :
a) Penampilan presentasi tesis 20%;
b) Kemampuan dalam menjawab pertanyaan
30%;
c) Kualitas isi tesis 50%.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 7


KOMPONEN BOBOT MUTU* NILAI**

 Presentasi 2

 Tanya Jawab 2

 Substansi Tesis 4

 Format Tesis 2

Total
Gambar Komponen Nilai

d) Hasil penilaian akhir dinyatakan dengan huruf dan


angka dengan range nilai sebagai berikut :
Range Nilai Huruf Mutu Angka Derajat Mutu
91 – 110 A 4.00 Dengan Pujian
81 – 90 AB 3.50 Sangat Baik
71 – 80 B 3.00 Baik
66 – 70 BC 2.50 Lebih Dari Cukup
61 – 65 C 2.00 Cukup
56 – 60 D 1.00 Kurang
<55 E 0.00 Sangat Kurang

4) Setelah ujian selesai, ketua beserta anggota Komisi


Penguji menandatangani Berita Acara Ujian Tesis
yang kemudian diserahkan kepada Sekretaris Bidang
Akademik.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 8


8. Ketentuan kelulusan ujian Tesis
a. Tim penguji memutuskan hasil ujian Tesis.
b. Keputusan hasil ujian: Lulus, Lulus Revisi, Tidak
Lulus.
c. Revisi Tesis diberikan batas paling lama waktu 10
hari, apabila dalam waktu tersebut belum
diperbaiki, mahasiswa belum berhak mengikuti
Wisuda (contoh lembar Revisi ada pada lampiran
8; hlm.40).
d. Ujian ulang dilakukan setelah memenuhi
persyaratan yang ditentukan (telah revisi dan
mendaftarkan kembali).
e. Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus wajib
mengirimkan Tesis yang telah diperbaiki dan
disetujui oleh penguji dan ditanda-sahkan oleh
lembaga dengan cover tesis untuk MH warna
merah dalam format PDF, melalui email :
1) library@ubl.ac.id
2) tesis.pascaubl@gmail.com
3) Pembimbing
4) Penguji

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 9


f. Mahasiswa yang belum mengirimkan Tesis melaui
email sebagaimana diatur dalam butir e di atas,
maka mahasiswa tersebut tidak dapat mengambil
ijasah asli.

G. LAIN-LAIN
Hal-hal lain yang belum diatur dalam ketentuan ini,
akan diatur kemudian.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 10


BAB II
USULAN PENELITIAN (PROPOSAL)

Usulan penelitian untuk Tesis terdiri atas Bagian Awal,


Bagian Utama, dan Bagian Akhir.

A. Bagian Awal
Bagian awal mencakup halaman judul dan halaman
persetujuan.
1. Halaman Judul
Halaman judul memuat: Judul, maksud usulan
penelitian, lambang Universitas Bandar Lampung,
Nama dan Nomor Pokok Mahasiswa (NPM),
nama Program Studi, dan Tahun. (Contoh
halaman judul terlihat pada Lampiran 1; hlm.33)
2. Halaman Persetujuan
Halaman ini berisi persetujuan Pembimbing
lengkap dengan tandatangan dan tanggal. (Contoh
halaman persetujuan pada Lampiran 4;hlm.36)

B. Bagian Utama
Bagian Utama usulan penelitian memuat: Latar
Belakang Masalah, Permasalahan dan Ruang Lingkup
Penelitian, Tujuan dan Kegunaan Penelitian, yang

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 11


meliputi Kegunaan Teoritis dan Kegunaan Praktis,
Kerangka Pemikiran, Metode Penelitian dan
Sistematika Penulisan.
1. Latar Belakang Masalah
Latar Belakang memuat penjelasan secara umum
dan secara khusus mengenai hal yang dipandang
menarik, penting untuk diteliti dan alasan-alasan
mengapa masalah tersebut diteliti, problem apa
yang terjadi di lapangan sebagai fakta yang actual.
2. Permasalahan dan Ruang Lingkup Penelitian
Berisi mengenai masalah yang akan diteliti, serta
batasan masalah agar permasalahan tidak meluas
dengan membuat kalimat bertanya dan tanda
tanya.
3. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
Bagian ini memuat tujuan yang akan dicapai
dalam penelitian serta kegunaannya bagi ilmu
pengetahuan dan masyarakat.
4. Kerangka Pemikiran
Kerangka Pemikiran memuat uraian tentang
konsep-konsep dan teori-teori yang digunakan
sebagai pisau analisis bersumber dari literatur dan

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 12


perundang-undangan/atau peraturan-peraturan
lainnya yang berhubungan dengan hasil-hasil
penelitian yang didapat oleh peneliti terdahulu
yang ada hubungannya dengan penelitian yang
akan dilakukan.
5. Metode Penelitian
Metode Penelitian meliputi: pendekatan masalah,
sumber-sumber dan jenis data, prosedur
pengumpulan data (studi kepustakaan dan studi
lapangan) dan pengolahan data (identifikasi data,
klasifikasi data dan penyusunan data), serta
analisis data.

C. Bagian Akhir
Bagian akhir berisi daftar pustaka dan lampiran (kalau
ada)
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka memuat pustaka yang relevan
dengan usulan penelitian dan disusun menurut
abjad nama pengarang. (Contoh penulisan daftar
pustaka lihat Lampiran 16; hlm.53-58)

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 13


2. Lampiran (jika ada)
Lampiran memuat keterangan atau informasi yang
diperlukan dalam penelitian, misalnya :
Surat Keterangan dari tempat penelitian, contoh
kasus perkara, peraturan perundang-undangan
yang dibutuhkan, dan lain-lain.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 14


BAB III
TESIS

Sebagaimana dengan usulan penelitian (proposal), Tesis


juga terdiri atas tiga bagian, yaitu Bagian Awal, Bagian
Utama, dan Bagian Akhir, tetapi isinya lebih luas dan
mendalam.

A. BAGIAN AWAL
Bagian awal mencakup halaman judul, halaman
pernyataan keaslian tesis, halaman persetujuan
pembimbing, halaman pengesahan, halaman moto dan
halaman persembahan, prakata (kata pengantar),
intisari/ringkasan/abstrak dalam Bahasa Indonesia dan
Bahasa Inggris, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar.
1. Halaman Judul
Halaman Judul memuat: Judul, Tujuan Penelitian,
Kegunaan Penelitian, dan Maksud Tesis, Logo
Universitas Bandar Lampung, Nama dan Nomor
Pokok Mahasiswa, Program Studi dan Tahun
penyelesaian Tesis.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 15


a. Judul Tesis dibuat sesingkat-singkatnya tetapi harus
jelas dan menunjukkan dengan tepat masalah yang
akan diteliti.
b. Maksud Tesis adalah memenuhi sebagian syarat
menyelesaikan Program Magister Hukum.
c. Logo Universitas Bandar Lampung dibuat dengan
ukuran 5,5 cm.
d. Nama Mahasiswa ditulis lengkap (tidak boleh
memakai singkatan) dan tanpa gelar kesarjanaan.
Nomor Pokok Mahasiswa dicantumkan di bawah
nama.
e. Instansi penyelenggara adalah Program
Pascasarjana, Program Studi Ilmu Hukum,
Universitas Bandar Lampung.
f. Tahun penyelesaian Tesis adalah tahun ujian
terakhir dan ditempatkan di bawah Universitas
Bandar Lampung. (Contoh halaman judul terlihat
pada Lampiran 3;hlm 35).
2. Pernyataan keaslian tesis adalah menunjukkan bahwa
Tesis yang dibuat sendiri tidak merupakan plagiat dari
karya orang lain. Pernyataan ini ditanda tangani di atas

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 16


kertas bermaterai Rp.10.000,- (Contoh pada Lampiran
5; hlm 37).
3. Halaman Persetujuan Pembimbing, berisi persetujuan
dari Pembimbing yang menyatakan bahwa Tesis
sudah disetujui.
4. Halaman pengesahan memuat tanda tangan penguji
dan tanggal ujian. (Contoh pada Lampiran 6-7; hlm
38-39).
5. Halaman Moto dan Persembahan
Mahasiswa dapat memberikan moto dan persembahan
untuk Tesis bila diperlukan. (Contoh pada Lampiran
11-12; hlm 46-47).
6. Kata Pengantar
Kata Pengantar mengandung uraian singkat tentang
maksud Tesis, dan ucapan terima kasih. Dalam prakata
tidak terdapat hal-hal yang bersifat ilmiah. (Contoh
pada Lampiran 10; hlm 42-45).
7. Intisari/Ringkasan/Abstrak dibuat dalam 2 bahasa
yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, dan
merupakan uraian singkat, tetapi lengkap tentang
tujuan penelitian, metode dan hasil penelitian. Terdiri
dari 5 alinea, panjangnya tidak lebih dari 1 halaman

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 17


dengan menggunakan ketikan 1 spasi. Dicantumkan
minimal 3 (tiga) kata kunci atau maksimal 5 (lima).
(Contoh pada Lampiran 14-15; hlm 51-52).
8. Daftar isi dimaksudkan untuk memberikan kemudahan
bagi pembaca untuk melihat isi Tesis, sesuai bab atau
sub bab yang ingin dibaca. (Contoh pada Lampiran 13;
hlm 48-50).
9. Daftar tabel (jika ada), bila dalam Tesis terdapat
banyak tabel maka perlu dibuat daftar tabel sesuai
dengan urutan tabel beserta halamannya, bila hanya
satu atau dua, tidak perlu dibuat daftar.
10. Daftar gambar (jika ada), berisi urutan gambar beserta
nomor halamannya, seperti halnya daftar tabel.

B. BAGIAN UTAMA
Bagian Utama Tesis memuat: Pendahuluan, Landasan
Teori, Kerangka Pemikiran, Analisis Penelitian, Penutup.
1. Pendahuluan
Bab Pendahuluan terdiri dari: a) Latar Balakang
Masalah; b) Permasalahan dan Ruang Lingkup
Penelitian; c) Tujuan dan Kegunaan Penelitian; d)
Kerangka Pemikiran (terdiri dari a. kerangka konsep;

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 18


b. pengembangan teori); e) Metode Penelitian dan
Sistematika Penelitian.
2. Konsep (diberi judul tesis)
Terdiri-dari : bahan – bahan konsep untuk mendukung
teori dan dipergunakan dalam menjawab permasalahan
penelitian.
3. Hasil Penelitian (diberi judul sesuai isi materi)
Memuat: Obyek data primer maupun data sekunder
yang diperoleh dari hasil penelitian sesuai dengan
pembahasan penelitian
4. Analisis Penelitian meliputi (diberi judul tesis)
Pembahasan permasalahan yang diawali hasil
wawancara kemudian dianalisis berdasarkan: Teori-
teori sesuai dengan permasalahan, kemudian dianalisis
antara hasil penelitian dan teori-teori di elaborasi.
5. Penutup
Terdiri dari Kesimpulan dan Saran (rekomendasi).
Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dari hasil
penelitian untuk menjawab permaslahan, sedangkan
saran dibuat berdasarkan hasil penelitian yang
ditujukan kepada pihak yang berkepentingan, para

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 19


peneliti dalam bidang yang sejenis, yang ingin
melanjutkan penelitian.

C. BAGIAN AKHIR
Bagian akhir berisi daftar pustaka, lampiran dan
biodata.
D. SISTEMATIKA PENULISAN TESIS
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TESIS
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING
HALAMAN PENGESAHAN TESIS
LEMBAR REVISI
HALAMAN MOTO
HALAMAN PERSEMBAHAN
KATA PENGANTAR
ABSTRAK
ABSTRACT
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL, (bila ada)
DAFTAR GAMBAR, (bila ada)
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Permasalahan dan Ruang Lingkup
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
D. Kerangka Pemikiran(Konsep dan Teori)
E. Metode Penelitian
F. Sistematika Penulisan

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 20


BAB II. KONSEPSIONAL (diberi judul tesis)
A. .........................
B. .........................
C. .........................

BAB III. HASIL PENELITIAN (diberi judul, sesuai


dengan permasalahan penelitian)
A. ............................
B. ...........................
C. .........................

BAB IV. ANALISIS PENELITIAN (diberi judul


sesuai dengan Tesis dan pembahasan sesuai
dengan jumlah permasalan)
A. .........................
B. .........................
C. .........................

BAB V. PENUTUP
A. Kesimpulan (sesuaikan dengan jumlah
permasalahan)
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN (disesuaikan dengan kebutuhan)
BIODATA (contoh pada Lampiran 9; hlm.41)

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 21


BAB IV
PEDOMAN DAN TEKNIK PENULISAN
TESIS

Uraian selengkapnya mengenai teknis penulisan Tesis


sebagai berikut:
1. Ukuran Kertas
Kertas untuk naskah asli usulan penelitian dan tesis
menggunakan kertas HVS putih A4 dengan berat 70
gram atau 80 gram.
2. Ukuran Huruf
Jenis huruf yang dapat dipergunakan yaitu Times New
Roman dengan Ukuran Font 12.
3. Spasi
Ukuran spasi yang digunakan adalah Spasi Ganda.
Spasi satu dapat digunakan dalam penulisan tabel dan
setiap kutipan lebih dari 4 baris serta abstrak.
4. Margin/Pias
Margin atau pias adalah tepi halaman kertas yang
tidak ditulisi. Dalam penulisan karya ilmiah ini batas
atau margin kiri adalah 4 cm, sebelah kanan 3 cm,
bagian atas 3 cm, dan bagian bawah 4 cm. Batas-batas
tersebut harus lurus, kecuali baris pertama dari

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 22


paragraf atau alinea baru. Baris pertama dari paragraf
baru diketik Rata Kiri (Block Style), dengan jarak
antara alinea diketik 3 spasi.
5. Penomoran
Penomoran meliputi penomoran halaman, penomoran
bab, sub bab dan anak sub bab. Penomoran tabel dan
gambar, diurutkan dari bab satu. Untuk nomor
halaman diketik dari tepi kertas bawah berjarak 2,5
cm dan diletakkan di kanan bawah, untuk awal
halaman suatu bab, nomor halaman dapat ditulis
maupun tidak. Penomoran bab menggunakan angka
Romawi (Di dahului kata ”BAB”).
Contoh penomoran sebagai berikut:
Nomor Bab BAB I. ANGKA TEBAL
Nomor Sub Bab 1.1. Huruf Tebal
Nomor anak sub bab 1. Angka
Nomor uraian sub anak sub bab a. huruf
Huruf Tebal
1.2.
a. Italic

Bagan /diagram, gambar, grafik, tabel dan sebagainya


diberi nomor angka Arab (bilangan dasar contoh :

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 23


0,1,2,3 dst). Penomoran bagan/diagram, gambar,
grafik, tabel diletakkan di atasnya disertai nama
bagan/diagam atau gambar. Penomoran tabel
diletakkan di bawahnya disertai nama tabel. Semua
pengetikan judul bagan/diagram, gambar, grafik dan
tabel menggunakan font Times New Roman ukuran
12 dengan huruf besar pada setiap awal kata. Semua
keterangan bagan/diagram, gambar, tabel atau grafik
ditulis di bawahnya dengan spasi satu.
6. Kutipan
Kutipan menggunakan sistem footnote (catatan kaki);
merupakan pinjaman gagasan atau pendapat dari
orang lain yang harus ditulis sedemikian rupa sesuai
kaidah ilmiah. Penulisan kutipan menggunakan sistem
footnote.
Cara Mengutip
a. Istilah Ibid (singkatan dari ibidem) digunakan untuk
menjelaskan bahwa kutipan yang ditulis pada
catatan kaki berasal dari sumber yang sama
dengan yang telah disebutkan sebelumnya atau di
atasnya, tanpa diselingi oleh sumber kutipan
lainnya. Aturannya adalah sebagai berikut :

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 24


1) Digunakan jika pengutip mengambil kutipan dari
sumber yang sama yang telah ada dibagian
sebelumnya tanpa diselingi catatan kaki dari
sumber lain. Dengan kata lain, kutipan tersebut
berada tetap di atasnya dan tidak diselingi kutipan
lain
2) Ibid tidak dipakai jika ada catatan kaki dari
sumber lain yang menyelinginya;
3) Jika catatan yang dikutip halaman bukunya masih
sama seperti kutipan sebelumnya, cukup gunakan
kata Ibid diikuti tanda titik. Dengan kata lain, jika
terdapat dua kutipan dari halaman buku yang
sama, maka catatan kaki untuk kutipan kedua
hanya menggunakan kata Ibid;
4) Jika yang dikutip sudah berbeda halaman, maka
aturan penulisannya : Ibid.,halaman;
5) Ibid ditulis dengan huruf capital pada awal kata,
dicetak miring, dan diakhiri tanda titik.
6) Contoh :
1
Lintje Anna Marpaung. 2018. Ilmu Negara.
Andi, Yogyakarta, hlm. 12
2
Ibid.
3
Ibid.,15

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 25


b. Istilah Op. Cit. (singkatan dari Opera Citato, dan
singkatan harus diberi spasi diantaranya, Op. Cit.,
bukan op.cit) menjelaskan bahwa kutipan yang
ditulis pada catatan kaki berasal dari sumber yang
sama yang telah disebut sebelumnya, namun tidak
sama halamannya serta sempat diselingi oleh
sumber lain. Aturannya adalah :
1) Digunakan jika menunjuk sumber yang telah
disebutkan sebelumnya, tetapi telah diselingi
sumber lain;
2) Halaman buku yang dikutip berbeda;
3) Jika satu pengarang ada beberapa buku
rujukan yang dipakai, setelah nama harus
diikuti judul bukunya.
4) Contohnya :
1
Lintje Anna Marpaung. 2018. Ilmu Negara.
Andi, Yogyakarta, hlm. 12
2
Mariun. 2019. Asas-Asas Ilmu
Pemerintahan. UGM Press, Yogyakarta, hlm. 25
3
Lintje Anna Marpaung, Op. Cit.,50

c. Istilah Loc. Cit (berasal dari kata Loco Citato


bahasa latin), digunakan dengan teknis yang sama
dengan Op.Cit namun dengan ketentuan bahwa

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 26


halaman yang dikutip tersebut sama dengan
kutipan sebelumnya. Aturannya adalah :
1) Digunakan jika menunjuk sumber yang telah
disebutkan sebelumnya, tetapi telah diselingi
sumber lain;
2) Halaman buku yang dikutip sama;
3) Loc.Cit. tidak perlu memakai nomor halaman
karena nomor halamannya sama dengan kutipan
sebelumnya;
4) Jika satu pengarang ada beberapa buku rujukan
yang dipakai, setelah nama harus diikuti judul
bukunya;
5) Contohnya :
1
Lintje Anna Marpaung. 2018. Ilmu Negara.
Andi, Yogyakarta, hlm. 12
2
Mariun. 2019. Asas-Asas Ilmu Pemerintahan.
UGM Press, Yogyakarta, hlm. 25
3
Lintje Anna Marpaung, Loc. Cit.

7. Bahasa
Bahasa yang dipakai adalah Bahasa Indonesia yang
berlaku (yang disempurnakan). Tesis dapat ditulis
dengan bahasa Inggris, dengan ijin Program
Pascasarjana.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 27


8. Daftar Pustaka
Pada Daftar Pustaka merupakan sumber-sumber
penggalian teori yang terdiri dari: buku teks, hasil
penelitian, jurnal, dan sumber lainnya. Daftar Pustaka
ditulis pada halaman tersendiri di bagian akhir Usulan
Penelitian atau Tesis. Pustaka-pustaka disusun
menurut urutan abjad nama pengarang. Spasi antar
pustaka ditulis dengan jarak spasi ganda (2 spasi),
sedangkan baris-baris dalam satu pustaka diketik
berjarak 1 (satu) spasi. Baris kedua dalam setiap
pustaka menjorok ke dalam sebesar delapan ketukan
(atau setengah inchi). Urutan unsur pustaka adalah:
nama pengarang, tahun terbit, judul pustaka (cetak
miring), cetakan, edisi, nama penerbit, kota tempat
terbit (semuanya dibatasi oleh koma) . (Contoh pada
Lampiran 16; hlm 53-58)

Berikut ini cara penulisan setiap unsur pustaka:


a. Nama Pengarang
1) Gelar akademis pengarang tidak dicantumkan
dalam daftar pustaka;
2) Nama pengarang ditulis apa adanya;

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 28


3) Jika pengarang terdiri dari tiga orang atau lebih,
hanya pengarang pertama yang disebut dan diikuti
dkk. (dan kawan-kawan) atau et al (et all) yang
berarti dan yang lainnya);
4) Jika pengarang bertindak sebagai editor, nama
pengarang diikuti (Editor) atau (Ed) bila satu orang,
dan (Editors) atau (Eds) bila lebih dari satu;
5) Jika penulisnya tidak ada, yang pertama
dicantumkan adalah nama lembaga yang
menerbitkan buku tersebut;
6) Jika dua buku atau lebih dari pengarang yang sama
ditulis secara berurutan, penulisan nama pengarang
pada buku berikutnya diberi tanda garis di bawah
nama pengarang sebelumnya.
b. Tahun Terbit
1) Tahun terbit ditulis terakhir sesudah penerbit dan
diakhiri tanda titik;
2) Dua buku atau lebih ditulis oleh pengarang, tetapi
tahun terbitnya tidak sama, diurutkan berdasarkan
tahun terbit terdahulu;
3) Jika dua buku atau lebih ditulis oleh seorang
pengarang dalam tahun yang sama, di belakang

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 29


4) tahun harus dibubuhkan huruf a dan b sebagai
pembeda;
5) Jika pustaka itu tidak bertahun terbit, di belakang
penerbit ditulis “Tanpa Tahun”.
c. Judul Pustaka
1) Judul pustaka yang berupa buku ditulis sesudah
pengarang dan dicetak dengan huruf miring.
Huruf awal setiap kata dalam judul ditulis dengan
huruf kapital, kecuali setiap huruf awal dari kata
depan dan kata penghubung.
2) Judul pustaka dalam bunga rampai, majalah, surat
kabar, dan ensiklopedia tidak dicetak miring,
tetapi diapit oleh tanda kutip ganda.
3) Judul pustaka yang belum dipublikasikan, seperti
skripsi, tesis, disertasi dan makalah yang disajikan
dan ditulis dengan kata-kata tidak dipublikasikan.
4) Jika judul pustaka terdiri dari dua bagian, yaitu
judul induk dan anak judul, kedua bagian tersebut
diantarai dengan tanda titik dua (:).
d. Cetakan
Cetakan menunjukkan cetakan keberapa buku atau
terbitan saat itu. Semakin sering mengalami cetakan

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 30


ulang menunjukkan bahwa buku atau terbitan tersebut
diminati oleh banyak pembaca dan adanya
penyesuaian, perkembangan, pembaharuan, atau
perubahan dari edisi yang sebelumnya.
e. Nama Penerbit
1) Nama penerbit dicantumkan sebelum nama tempat
terbit dan diakhiri dengan tanda koma.
2) Jika lembaga yang menerbitkan pustaka tersebut,
maka lembaga itu menggantikan nama pengarang
bila nama pengarang tidak ada, nama penerbit itu
tidak perlu ditulis kembali setelah tempat terbit.
f. Tempat Terbit
Tempat terbit menujukkan kota atau tempat
diterbitkannya buku atau terbitan tersebut. Tempat
terbit dicantumkan sesudah judul pustaka dan diakhiri
dengan tanda koma.

9. Pengetikan
a) Pengetikan antar baris berjarak dua spasi,
pengetikan intisari berjarak satu spasi (lebih dari 4
baris diketik 1 spasi);

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 31


b) Alinea baru dimulai pada karakter pertama (rata
kiri/block style) dengan jarak antar alinea 3 (tiga)
spasi;
c) Sub judul/anak bab diketik mulai dari batas tepi kiri
pada setiap tingkatannya;
d) Pasal diketik, P (huruf kapital) dan ayat (a ditulis
huruf kecil) contoh: Pasal 1 ayat (2);
e) Tahun dalam peraturan perundang-undangan ditulis
dengan T (huruf kapital) Contoh; Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 2015;
f) Semua bahasa asing atau bahasa daerah diketik
dalam format miring/italic I .

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 32


Lampiran 1: Contoh Halaman Judul Proposal

EFEKTIVITAS OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA


PERWAKILAN PROVINSI LAMPUNG DALAM
PENYELESAIAN LAPORAN TERKAIT PENYALURAN
BANTUAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT TERDAMPAK
BENCANA NASIONAL CORONA VIRUS DESEASE-19
(COVID-19) DI PROVINSI LAMPUNG

(Proposal)
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan
Program Studi Ilmu Hukum Program Pascasarjana (S2)
Universitas Bandar Lampung

Oleh :
TEGAR ADIWIJAYA
NPM. 19.12.41.161

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM


PROGRAM PASCASARJANA (S2)
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG
2021

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 33


Lampiran 2: Contoh Halaman Cover Depan

EFEKTIVITAS OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA


PERWAKILAN PROVINSI LAMPUNG DALAM
PENYELESAIAN LAPORAN TERKAIT PENYALURAN
BANTUAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT TERDAMPAK
BENCANA NASIONAL CORONA VIRUS DESEASE-19
(COVID-19) DI PROVINSI LAMPUNG

(Tesis)

Oleh :
TEGAR ADIWIJAYA
NPM. 19.12.41.161

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM


PROGRAM PASCASARJANA (S2)
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG
2021

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 34


Lampiran 3: Contoh Halaman Judul

EFEKTIVITAS OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA


PERWAKILAN PROVINSI LAMPUNG DALAM
PENYELESAIAN LAPORAN TERKAIT PENYALURAN
BANTUAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT TERDAMPAK
BENCANA NASIONAL CORONA VIRUS DESEASE-19
(COVID-19) DI PROVINSI LAMPUNG

(Tesis)

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan


Program Studi Ilmu Hukum Program Pascasarjana (S2)
Universitas Bandar Lampung

Oleh :
TEGAR ADIWIJAYA
NPM. 19.12.41.161

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM


PROGRAM PASCASARJANA (S2)
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG
2021

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 35


Lampiran 4: Contoh Halaman Persetujuan Pembimbing

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Nama Mahasiswa : TEGAR ADIWIJAYA

No.Pokok Mahasiswa : 19.12.41.161

Program Studi : Ilmu Hukum

Program : Pascasarjana

Konsentrasi : Hukum Tata Negara

Judul Tesis : EFEKTIVITAS OMBUDSMAN


REPUBLIK INDONESIA
PERWAKILAN PROVINSI LAMPUNG
DALAM PENYELESAIAN LAPORAN
TERKAIT PENYALURAN BANTUAN
SOSIAL BAGI MASYARAKAT
TERDAMPAK BENCANA NASIONAL
CORONA VIRUS DESEASE-19
(COVID-19) DI PROVINSI LAMPUNG

Bandar Lampung, 20 Januari 2021

Pembimbing

Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, SH.,MH

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 36


Lampiran 5 Contoh Halaman Pernyataan Keaslian Tesis

PERNYATAAN KEASLIAN TESIS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : TEGAR ADIWIJAYA

NPM : 19.12.41.161

Judul Tesis : EFEKTIVITAS OMBUDSMAN REPUBLIK


INDONESIA PERWAKILAN PROVINSI
LAMPUNG DALAM PENYELESAIAN
LAPORAN TERKAIT PENYALURAN
BANTUAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
TERDAMPAK BENCANA NASIONAL
CORONA VIRUS DESEASE-19 (COVID-19) DI
PROVINSI LAMPUNG
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa tesis yang saya
serahkan ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri,
kecuali kutipan-kutipan dari ringkasan-ringkasan yang
semuanya telah saya jelaskan dalam sumbernya.

Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan tesis


ini hasil jiplakan, melanggar norma-norma dan kaidah-kaidah
akademik, maka gelar dan ijazah yang diberikan oleh
Universitas Bandar Lampung yang saya terima, sewaktu-waktu
dapat dicabut/ditinjau kembali.

Bandar Lampung, 20 Januari 2021


Yang Membuat Pernyataan,
Ttd

Tegar Adiwijaya

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 37


Lampiran 6: Contoh Halaman Pengesahan sebelum Ujian Tesis

EFEKTIVITAS OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA PERWAKILAN


PROVINSI LAMPUNG DALAM PENYELESAIAN LAPORAN TERKAIT
PENYALURAN BANTUAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT TERDAMPAK
BENCANA NASIONAL CORONA VIRUS DESEASE-19 (COVID-19) DI
PROVINSI LAMPUNG

TESIS

Disusun Oleh :

Tegar Adiwijaya
NPM. 19.12.41.161

Telah dipertahankan di depan Komisi Penguji


Pada tanggal, 20 Januari 2021

TIM PENGUJI

Ketua Dewan Penguji Penguji Utama Penguji Kedua

Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, S.H., M.H. Dr. S. Endang P., S.H., M.H. Dr. Tami Rusli, S.H.,M.Hum

Bandar Lampung, 20 Januari 2021


Ketua Program Studi Magister Hukum

Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, S.H., M.H.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 38


Lampiran 7: Contoh Halaman Pengesahan Setelah Ujian Tesis

MENGESAHKAN

I. Tim Penguji

Ketua Dewan Penguji : Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, S.H., M.H. ...................

Penguji Utama : Dr. S. Endang P, S.H., M.H. ……...........

Penguji Kedua : Dr. Tami Rusli, S.H., M.H. .…………..

II. Direktur Program Pasca Sarjana

Universitas Bandar Lampung

Dr. Andala Rama Putra Barusman, S.E.,M.A.Ec

Tanggal PEDOMAN PENYUSUNAN


Lulus Ujian Tesis: 20 Januari 2021 TESIS MH-UBL. 39
Lampiran 8: Contoh Halaman Persetujuan Revisi
LEMBAR PERSETUJUAN PERBAIKAN (REVISI)
TESIS

Tanggal Ujian : 29 Januari 2021


Nama Mahasiswa : TEGAR ADIWIJAYA
No. Pokok Mahasiswa : 19.12.41.161
Program Studi : Ilmu Hukum
Konsentrasi : Hukum Tata Negara
Judul Tesis : Efektivitas Ombudsman
Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Lampung Dalam
Penyelesaian Laporan Terkait Penyaluran Bantuan Sosial Bagi
Masyarakat Terdampak Bencana Nasional Corona Virus
Desease-19 (Covid-19) Di Provinsi Lampung

TELAH DIREVISI, DISETUJUI OLEH KOMISI


PENGUJI/ TIM PEMBIMBING DIPERKENANKAN
UNTUK DI PERBANYAK/DICETAK

No Nama Tim Penguji Komisi T. Tangan

1. Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, S.H.,M.H Ketua Tim Penguji

2. Dr. S. Endang P., S.H.,M.H Penguji Utama

3. Dr.Tami Rusli,SH.,M.Hum Penguji Kedua

Bandar Lampung, 29 Januari 2021

Pembimbing Tesis

Pembimbing

Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, SH.,MH

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 40


Lampiran 9: Contoh Halaman Biodata

BIODATA MAHASISWA
PROGRAM STUDI ILMU HUKUM
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG

NAMA : TEGAR ADIWIJAYA


NPM : 19.12.41.161
Alamat : Jalan Purnawirawan I, Gang
Kopi No. 15, Kelurahan
Sumberejo, Kecamatan
Kemiling, Bandar Lampung
Asal Perguruan Tinggi : Universitas Gadjah Mada
Tempat Perguruan Tinggi : Yogyakarta
Jurusan/ Program Studi : Ilmu Hukum
Gelar Sarjana : Sarjana Hukum ( S.H. )
Tahun Lulus S1 : 2011
Keterangan lainnya
a. Tempat dan tanggal lahir : Sukoharjo, 18 Juni 1989
b. Status Pernikahan : Menikah
c. Pekerjaan saat ini : Asisten Ombudsman RI
d. Instansi : Ombudsman RI Perwakilan
Provinsi Lampung

Bandar Lampung, 20 Januari 2021


Mahasiswa Yang Bersangkutan

TEGAR ADIWIJAYA

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 41


Lampiran 10: Contoh Halaman Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

Puji Tuhan penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
semua berkatNya, sehingga penulis mampu menyelesaikan
penulisan Tesis dengan judul Efektivitas Ombudsman
Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Lampung Dalam
Penyelesaian Laporan Terkait Penyaluran Bantuan Sosial
Bagi Masyarakat Terdampak Bencana Nasional Covid-19
di Provinsi Lampung.

Tesis ini disusun sebagai salah satu syarat mencapai gelar


Magister Hukum pada Program Pasca Sarjana Universitas
Bandar Lampung. Pada kesempatan ini, dengan penuh rasa
ketulusan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Dra. Hj. Sri Hayati Barusman, selaku Ketua Dewan


Pembina Yayasan Administrasi Lampung;
2. Ir. Ratna Hapsari Barusman, MM., M.H., selaku Ketua
Yayasan Administrasi Lampung;
3. Prof. Dr. Ir. Hi. M. Yusuf Sulfarano Barusman, MBA.,
selaku Rektor Universitas Bandar Lampung;

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 42


4. Dr. Andala Rama Putra Barusman, SE, MA, Ec, Selaku
Direktur Program Pascasarjana Universitas Bandar
Lampung;
5. Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, S.H., M.H., selaku Ketua
Program Studi Magister Hukum Program Pascasarjana
Universitas Bandar Lampung serta selaku Pembimbing I
Tesis yang telah sabar memberikan masukan, kritik dan
saran dalam penulisan Tesis ini;
6. Dr. Bambang Hartono.,S.H.,M.Hum selaku Sekretaris
Program Studi Magister Hukum Program Pascasarjana
Universitas Bandar Lampung;
7. Dr. Tami Rusli, S.H., M.Hum., selaku Penguji Kedua
Tesis yang telah sabar memberikan masukan, kritikan dan
saran dalam penulisan Tesis ini;
8. Dr. S. Endang Prasetyawati, S.H., M.H, selaku Penguji
Utama Tesis, yang telah memberikan masukan dan kritik
demi penyempurnaan penulisan tesis ini;
9. Seluruh Staf Pengajar dan Staf Administrasi pada Program
Pascasarjana UBL;
10. Kepada orang tua penulis tercinta Sukamto (Alm), Medi
Joko Santoso (Alm) dan Eryani Purwaningsih, untuk doa
yang tak putus dan telah membesarkan penulis penuh
dengan kasih sayang;

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 43


11. Kedua, mertua penulis Max. Adjie Sapto dan Ignatia
Murtiasdewi, atas doa dan perhatiannya;
12. Teristimewa untuk istri penulis tercinta Donna Ardelia,
S.H. yang selalu memberikan kasih sayang, dukungan,
dengan penuh kesabaran, perhatian dan pengertian yang
luar biasa sehingga penulis dapat menyelesaikan program
magister hukum ini;
13. Buah hati dan kesayangan penulis Pramanathan Ganesh
Adiwijaya yang memberikan semangat dan kebahagiaan;
14. Bapak Nur Rakhman Yusuf, S.Sos. selaku Kepala
Perwakilan Ombudsman Republik Indonesia Provinsi
Lampung untuk dukungan dan kesediaan menjadi
narasumber dalam penulisan tesis ini;
15. Mas Dodik Hermato, S.H., M.H. selaku Kepala
Keasistenan Pemeriksaan Laporan untuk kerjasamanya dan
kesediaan menjadi narasumber dalam penulisan tesis ini;
16. Mbak Atika Mutiara Oktakevina, S.I.P., M.H. selaku
anggota Tim Posko Pengaduan Daring Covid-19 Bagi
Masyarakat Terdampak Bencana Nasional Covid-19 untuk
kerjasamanya dan kesediaan menjadi narasumber dalam
penulisan tesis ini;
17. Insan Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan
Provinsi Lampung yang saya banggakan;

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 44


18. Keluarga Besar Angkatan 41 Program Studi Ilmu Hukum
Program Pasca Sarjana Universitas Bandar Lampung;
19. Almamater tercinta, Universitas Bandar Lampung.

20. Semua pihak yang telah banyak membantu dalam


penulisan Tesis ini yang tidak dapat disebutkan satu
persatu.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan balasan yang


lebih baik atas dukungan yang telah diberikan kepada penulis,
dan semoga Tesis ini dapat bermanfaat untuk menambah
wawasan keilmuan bagi pembaca pada umumnya dan bagi
penulis pada khususnya.

Bandar Lampung, 20 Januari 2021


Penulis

Tegar Adiwijaya

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 45


Lampiran 11: Contoh Halaman Moto

MOTO

Jangan menahan talenta yang Tuhan berikan, karena


hanya akan menahan kesusksesan dan keberhasilan

(penulis)

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 46


Lampiran 12: Contoh Halaman Persembahan
PERSEMBAHAN

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, dengan segala


kerendahan hati yang tulus dan bahagia kupersembahkan Tesis
ini untuk:
1. Kepada orang tua penulis tercinta Sukamto (Alm), Medi
Joko Santoso (Alm) dan Eryani Purwaningsih, untuk doa
yang tak putus dan telah membesarkan penulis penuh
dengan kasih sayang;
2. Kedua mertua penulis Max. Adjie Sapto dan Ignatia
Murtiasdewi, atas doa dan perhatiannya;
3. Teristimewa untuk istri penulis tercinta Donna Ardelia,
S.H. yang selalu memberikan kasih sayang, dukungan,
dengan penuh kesabaran, perhatian dan pengertian yang
luar biasa sehingga penulis dapat menyelesaikan program
magister hukum ini;
4. Buah hati dan kesayangan penulis Pramanathan Ganesh
Adiwijaya yang memberikan semangat dan kebahagiaan;
5. Almamater kebanggaanku Universitas Bandar Lampung
yang telah memberikan ilmu, wawasan dan

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 47


mendewasakanku dalam berfikir dan bertindak secara
ilmiah.

Lampiran 13: Contoh Daftar Isi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................. i


HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TESIS ............. ii
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .................. iii
HALAMAN PENGESAHAN KOMISI PENGUJI ............. iv
HALAMAN PENGESAHAN TESIS .................................... v
HALAMAN MOTO ............................................................... vi
PERSEMBAHAN ................................................................... vii
KATA PENGANTAR ............................................................ viii
ABSTRAK ............................................................................... x
ABSTRACT ............................................................................. xi
DAFTAR ISI............................................................................ xii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ........................................ 1
B. Permasalahan dan Ruang Lingkup Penelitian ... 7
1. Permasalahan Penelitian ................................. 7
2. Ruang Lingkup Penelitian ............................... 8
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ......................... 8
1. Tujuan Penelitian ................................................. 8
2. Kegunaan Penelitian ........................................... 9
A. Secara Teoritis …………………………… 9
B. Secara Praktis ……………………………. 9
D. Kerangka Pemikiran ................................................ 9
E. Metode Penelitian .................................................... 16
1. Pendekatan Masalah ........................................... 16
2. Sumber dan Jenis Data ............................................ 17
3. Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data 21

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 48


A. Prosedur Pengumpulan Data ....................... 21
B. Prosedur Pengolahan Data ........................... 22
4. Analisis Data .......................................................... 23
F. Sistematika Penulisan …………………………… 23

BAB II KONSEP MEKANISME PENYALURAN BANTUAN SOSIAL


BAGI MASYARAKAT YANG TERDAMPAK BENCANA
NASIONAL COVID-19 DI PROVINSI LAMPUNG

A. Pemerintah Daerah ...................................................... 26


B. Asas-Asas Pemerintah Daerah .................................... 32
C. Hukum Administrasi Negara ....................................... 34
D. Asas-Asas Administrasi Negara .................................. 38
E. Pengertian Bantuan Sosial …………………………...
40
F. Bencana Nasional Covid-19 …………………………
46

BAB III PROSEDUR PENYELESAIAN LAPORAN TERKAIT


PENYALURAN BANTUAN SOSIAL BAGI
MASYARAKAT TERDAMPAK BENCANA NASIONAL
COVID-19 DI PROVINSI LAMPUNG
A. Gambaran Umum Ombudsman Republik Indonesia Provinsi
49
Lampung ................................................................
B.Struktur Organisasi Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan
Provinsi Lampung ............................... 51
C. Tugas Pokok dan Fungsi Ombudsman Republik Indonesia
Perwakilan Provinsi Lampung ................................ 52
D. Prosedur penerimaan, Pemeriksaan dan penyelesaian Laporan
................................................................................. 59

BAB IV ANALISIS EFEKTIVITAS OMBUDSMAN REPUBLIK


INDONESIA PERWAKILAN PROVINSI LAMPUNG DALAM
PENYELESAIAN LAPORAN TERKAIT DENGAN PENYALURAN
BANTUAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT YANG TERDAMPAK
BENCANA NASIONAL COVID-19 DI PROVINSI LAMPUNG
A. Efektivitas Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi
Lampung Dalam Penyelesaian Laporan Terkait Penyaluran Bantuan
Sosial Bagi Masyarakat Terdampak Bencana Nasional Covid-19 di

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 49


Provinsi Lampung .................. 65
B. Faktor Penghambat Yang Dialami dan Upaya Yang Dilakukan Oleh
Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Lampung
Dalam Menyelesaikan Laporan Yang Terkait Dengan Penyaluran
Bantuan Sosial Bagi Masyarakat Yang Terdampak Bencana Nasional
95
Covid-19 Di Provinsi Lampung.......................

BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................. 104
B. Saran ....................................................................................... 105
DAFTAR PUSTAKA
BIODATA

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 50


Lampiran 14: Contoh Abstrak Bahasa Indonesia

Efektivitas Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Lampung


Dalam Penyelesaian Laporan Terkait Penyaluran Bantuan Sosial Bagi
Masyarakat Terdampak Bencana Nasional Covid-19 di Provinsi Lampung

ABSTRAK
Oleh
TEGAR ADIWIJAYA
19.12.41.161

Pandemi COVID-19 membuat membuat jumlah penduduk miskin meningkat,


Pemerintah Indonesia melihat naiknya jumlah penduduk miskin tersebut akan
menimbulkan dampak perekonomian yang besar, sehingga pemerintah Indonesia
kemudian membuat program berupa bantuan-bantuan kepada penduduk miskin
tersebut dengan tujuan dapat meminimalisir dampak secara ekonomi dan sosial yang
terjadi di masyarakat. Akan, tetapi dalam pelaksanaanya banya pemberian bantuan
yang tidak tepat sasaran hal ini membuat Ombudsman Republik Indonesia yang
merupakan pengawas pelayanan publik membuka Posko Pengaduan Daring Covid-19
Bagi Masyarakat Terdampak Bencana Nasional Covid-19 di seluruh Perwakilan yang
ada di Indonesia

Permasalahan : Bagaimana Efektivitas Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan


Provinsi Lampung Dalam Penyelesaian Laporan Terkait Penyaluran Bantuan Sosial
Bagi Masyarakat Terdampak Bencana Nasional Covid-19 di Provinsi Lampung?

Metode penelitian : pendekatan yuridis normatif dan empiris, dengan menggunakan


data sekunder dan primer, yang diperoleh dari studi kepustakaan dan studi lapangan
dengan cara observasi dan wawancara.

Hasil penelitian : Penyelesaian laporan terkait dengan penyaluran bantuan sosial bagi
masyarakat yang terdampak bencana nasional Covid-19 di Provinsi Lampung yang
dilakukan oleh Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Lampung sudah
cukup efektif tetapi belum maksimal, hal tersebut dikarenakan mekanisme pengaturan
penyelesaiannya hanya berdasarkan pada Surat Edaran yang terdapat perbedaan
dengan Peraturan Ombudsman Republik Indonesia yang mengatur terkait dengan
mekanisme penerimaan sampai dengan penyelesaian laporan masyarakat yang masuk
ke Ombudsman Republik Indonesia.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 51


Saran : Untuk Ketua Ombudsman Republik Indonesia hendaknya apabila
mengeluarkan Surat Edaran terkait dengan Penerimaan sampai dengan Penyelesaian
Laporan tetap berpedoman pada Peraturan Peraturan Ombudsman Republik Indonesia
Nomor 26 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Penerimaan, Pemeriksaan, Dan
Penyelesaian Laporan, agar tidak menjadi kebingungan dalam penerapan dilapangan
oleh Kantor Perwakilan yang ada di seluruh Indonesia.

Kata Kunci : Covid-19; Ombudsman RI; Bansos; Ombudsman RI Provinsi Lampung;


Laporan Masyarakat; Pelayanan Publik

Lampiran 15: Contoh Abstrak Bahasa Inggris

The Effectiveness of the Ombudsman of the Republic of Indonesia Representatives


of Lampung Province in Completing Reports Regarding the Distribution of Social
Assistance for Communities Affected by the Covid-19 National Disaster in Lampung
Province

ABSTRACT
by
TEGAR ADIWIJAYA
19.12.41.161

The COVID-19 pandemic has made the number of poor people increase, the
Government of Indonesia sees that the increase in the number of poor people will have
a major economic impact, so the Indonesian government then creates a program in the
form of assistance to the poor with the aim of minimizing the economic and social
impact that happens in society. However, in its implementation, a lot of assistance was
not well targeted, this made the Ombudsman of the Republic of Indonesia, who is the
public service supervisor, to open the Covid-19 Online Complaint Post for
Communities Affected by the Covid-19 National Disaster in all Representatives in
Indonesia.

The problem: How the Effectiveness of the Ombudsman of the Republic of Indonesia
Representatives of Lampung Province in Completing Reports Regarding Distribution
of Social Assistance for Communities Affected by the Covid-19 National Disaster in
Lampung Province?

Research methods: normative and empirical juridical approaches, using secondary


and primary data, obtained from library research and field studies by means of
observation and interviews.

Research results: Completion of reports related to the distribution of social assistance


to people affected by the national Covid-19 disaster in Lampung Province by the
Ombudsman of the Republic of Indonesia, the Representative of the Province of
Lampung, is quite effective but not optimal, this is because the settlement regulatory
mechanism is only based on a circular which has differences with The Ombudsman
Regulations of the Republic of Indonesia governing the receiving mechanism up to the

completion of public reports that are submitted to the Ombudsman of the Republic of
Indonesia

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 52


Suggestion: For the Chairman of the Ombudsman of the Republic of Indonesia, if he
issues a Circular Letter related to Acceptance to Completion of the Report, it should
still be guided by the Regulation of the Ombudsman Regulation of the Republic of
Indonesia Number 26 of 2017 concerning Procedures for Receiving, Examining, and
Completing Reports, so as not to become confused in field application by all
representatives office in Indonesia.

Keywords: Covid-19; Ombudsman RI; Social assistance; Ombudsman RI


Representative of Lampung Province; Community Reports; Public service

Lampiran 16: Contoh Daftar Pustaka

DAFTAR PUSTAKA

A. BUKU-BUKU

Andi Pangerang Moenta dan Syafa’at Anugrah Pradana.


2018,Pokok-Pokok Hukum Pemerintahan Daerah. Raja
Grafindo Persada, Depok.

B. Arief Sidharta. 2009. Meuwissen tentang Pengembangan


Hukum, Ilmu Hukum, Teori Hukum dan Filsafat
Hukum. PT. Afika Aditama, Bandung.

Barda Nawawi Arief. 2003. Kapita Selekta Hukum Pidan. Citra


Aditya Bakti, Bandung.

Galang Asmara. 2016. Hukum Kelembagaan Negara:


Kedudukan Ombudsman dalam Sistem Ketatanegaraan
Republik Indonesia. Laksbang Pressindo, Yogyakarta.

H. Andi Pangaeran Moenta. 2018. Pokok-pokok Hukum


Pemerintahan Daerah. Raja Grafindo Persada, Depok.

Lijan Poltak Sinambela. Dkk. 2017. Reformasi Pelayanan


Publik (Teori, Kebijakan dan Implementasi). Bumi
Aksara, Jakarta.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 53


Lintje Anna Marpaung. 2016. Revitalisasi Hukum Otonomi
Daerah Prospektif Kepentingan Daerah. Aura, Bandar
Lampung.

----------------------------. 2018. Hukum Tata Negara. Andi,


Yogyakarta.

----------------------------. 2018. Ilmu Negara. Andi, Yogyakarta.

----------------------------. 2020. Politik Pemerintahan Daerah


Kajian Hukum Otonomi Daerah Berbasis Kearifan
Lokal. Pusaka Media, Bandar Lampung.

Mariun. 1969. Asas-Asas Ilmu Pemerintahan. UGM Press,


Yogyakarta.

Nazaruddin Lathif. 2017. Teori Hukum Sebagai Sarana/ Alat


Untuk Memperbaharui Atau Merekayasa Masyarakat.
Fakultas Hukum Universitas Pakuan, Bogor.

Philipus M. Hadjon. 1993. Pengantar Hukum Administrasi


Indonesia. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Ridwan HR. 2011. Hukum Administrasi Negara. Raja Grafindo


Persada, Jakarta.

Rozali Abdullah. 2007. Pelaksanaan Otonomi Luas dengan


Pemilihan Kepala Daerah Secara Langsun. Raja
Grasindo, Jakarta.

S. Prajudi Admosudirjo. 1981. Hukum Administrasi Negara.


Ghalia Indonesia, Jakarta.

Sjachran Basah. 1992. Perlindungan Hukum Terhadap Sikap-


Tindak Administrasi Negara. Alumni, Bandung.

Soerjono Soekanto. 2019. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi


Penegakan Hukum. Raja Grafindo Persada, Depok.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 54


Taufiqurokhman. 2014. Kebijakan Publik Pendelegasian
Tanggung Jawab Negara Kepada Presiden Selaku
Penyelenggara Pemerintahan. Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik Universitas Moestopo Beragama,
Jakarta.

Victor M. Situmorang dan Cormentya Sitanggang. 1995.


Hukum Administrasi Pemerintahan. Sinar Grafika,
Jakarta.

B. PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

Undang-Undang Dasar 1945 Hasil Amandemen.

Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan


Sosial Nasional.

Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman


Republik Indonesia.

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan


Publik.

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah


Daerah jo. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor
23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penetapan


Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2020 tentang
Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem
Keuangan Untuk Penanganan Pandemi Corona Virus
Disease 2019 (Covid-19) dan/atau Dalam Rangka
Menghadapi Ancaman Yang Membahayakan
Perekonomian Nasioal dan/atau Stabilitas Sistem
Keuangan.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 55


Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 21 Tahun 2011
tentang Pembentukan, Susunan, dan Tata Kerja
Perwakilan Ombudsman Republik Indonesia di
Daerah.

Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2020


tentang Gugus Tugas Percepatan Penangan Corona
Virus Desease 2019.

Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2020


tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat
Corona Virus Desease 2019.

Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2020


tentang Penetapan Bencana Nonalam Penyebaran
Corona Virus Desease 2019 Sebagai Bencana
Nasional.

Peraturan Ombudsman Republik Indonesia Nomor 26 Tahun


2017 Tentang Tata Cara Penerimaan, Pemeriksaan,
Dan Penyelesaian Laporan.

Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor


43/PMK.05/2020 tentang Mekanisme Pelaksanaan
Anggaran Belanja Negara dalam Penanganan Pandemi
Corona Virus Desease 2019.

Peraturan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal


dan Transmigrasi Nomor 6 Tahun 2020 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Desa,
Pembangungan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Nomor 11 Tahun 2019 tentang Prioritas Penggunaan
Dana Desa Tahun 2020.

Keputusan Ketua Ombudsman Republik Indonesia Nomor


063/ORI-SK/III/2018 tentang Petunjuk Teknis dan
Tata Naskah Dinas Tata Cara Penerimaan,
Pemeriksaan dan Penyelesaian Laporan.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 56


Keputusan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor
54/HUK/2020 tentang Pelaksanaan Bantuan Sosial
Sembako dan Bantuan Sosial Tunai dalam Penanganan
Dampak Corona Virus Disease 2019 (Covid19).

Keputusan Ketua Ombudsman Republik Indonesia Nomor 98


Tahun 2020 tentang Tim Posko Pengaduan Daring
Covid-19 Bagi Masyarakat Terdampak Bencana
Nasional Covid-19.

Surat Edaran Ketua Ombudsman Republik Indonesia Nomor 23


Tahun 2020 membuat Posko Pengaduan Daring Covid-
19 Bagi Masyarakat Terdampak Bencana Nasional
Covid-19.

Keputusan Kepala Perwakilan Ombudsman Republik Indonesia


Provinsi Lampung Nomor 10 Tahun 2020 tentang
Stuktur Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan
Ombusdman Republik Indonesia Provinsi Lampung.

C. SUMBER LAIN

Andi Hamzah. 2005. Kamus Hukum. Ghalia Indonesia, Jakarta.

Echols, John M dan Hassan Shadily. 1988. Kamus Inggris


Indonesia. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Kurniawan Hermawanto, dkk. 2017. Teori Sistem Hukum


Lawrence M. Friedman; Tugas Mata Kuliah Teori
Hukum.

Lintje Anna Marpaung. 2008. Eksistensi UU Nomor 12 Tahun


2008 tentang Perubahan Kedua Atas UU Nomor 32
Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah Dalam
Rangka Pelaksanaan Incumbent dan Calon
Independen.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 57


---------------------------. 2009. Moralitas dalam Cita Menurut
Konstitusi-Konstitusi yang Pernah dan Sedang Berlaku
di Indonesia.

----------------------------. 2010. Pemekaran Daerah Sebagai


Model Demokrasi Lokal Dalam Mewujudkan
Desentralisasi Pada Era Transisi.

Poerwadarminta WJS. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia.


Balai Pustaka, Jakarta.

Universitas Bandar Lampung. 2020. Pedoman Penyusunan


Tesis Magister Hukum. Pascasarjana Universitas
Bandar Lampung, Bandar Lampung.

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200302111534-20-
479660/jokowi-umumkan-dua-wni-positif-corona-di-
indonesia

https://news.detik.com/internasional/d-4880990/thailand-
umumkan-kasus-pertama-penularan-virus-corona-
antarmanusia

https://www.suara.com/health/2020/01/24/073707/singapura-
umumkan-kasus-virus-corona-pertama-di-
negaranya?page=all

https://www.cnnindonesia.com/internasional/20200312000124-
134-482676/who-umumkan-virus-corona-sebagai-
pandemi

https://aidran.org/2020/05/28/program-bantuan-sosial-dari-
pemerintah-indonesia-di-masa-pandemi-covid-19/

https://kbbi.web.id/efektif.html

https://kbbi.web.id/efektivitas.html

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 58


Lampiran 17: Format Penulisan Jurnal

PEDOMAN PENULISAN JURNAL BERDASARKAN JURNAL


PRANATA HUKUM

1. Naskah bersifat orisinil, baik berupa hasil riset atau tinjauan


atas suatu permasalahan hukum yang berkembang di
masyarakat (artikel lepas), dimungkinkan juga tulisan lain
yang dipandang memberikan kontribusi bagi pengembangan
ilmu hukum.
2. Penulisan terdiri atas beberapa bab penulisan hasil penelitian
terdiri dari 3 BAB, yaitu ;
BAB I. PENDAHULUAN / I. INTRODUCTION
(Latar Belakang dan Permasalahan)

BAB II. PEMBAHASAN / II. DISCUSSION


(Kerangka Teori dan Analisis), dan

BAB III. PENUTUP / III. CONCLUSION


(Kesimpulan dan Saran).

DAFTAR PUSTAKA / BIBLIOGRAPY

A. Buku-buku / A. Books

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 59


__________________
_____________

B. Peraturan Perundang-undangan / B. Indonesian Law


__________________
_____________

C. Sumber Lain / C. Other Sources


__________________
_____________

3. Tulisan menggunakan bahasa indonesia maupun bahasa


inggris yang memenuhi kaidah bahasa yang baik dan
benar,tulisan menggunakan bahasa indonesia disertai abstrak
dalam bahasa inggris (200 kata) dan Kata kunci Maksimal 5,
ketentuan ini berlaku sebaliknya.
4. Setiap kutipan harus menyebutkan sumbernya, dan ditulis
dengan footnote. Sumber kutipan harus memuat nama
pengaran. tahun penerbitan. judul, penerbit, kota penerbit,
halaman. Untuk artikel dari internet dengan susunan: nama
penulis, judul tulisan digaris bawah, alamat website, waktu
download/unduh, untuk artikel jurnal ditulis nama pengarang,
tahun, judul, volume berapa, nomor berapa, halaman.
5. Naskah harus disertai dengan daftar pustaka atau referensi,
terutama yang digunakan sebagai bahan acuan langsung .
Daftar pustaka dan referensi bersifat alfabetis dengan format;
nama pengarang tahun penerbitan, judul buku, nama penerbit,
kota terbit. Contoh: Bagir Manan. 1994. Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dan Daerah Menurut UUD 1945, Pustaka
Sinar Harapan, Jakarta.
6. Panjang tulisan antara 11-15 halaman, font times new roman
dengan 1,15 spasi. Dalam hal hal tertentu berlaku
pengecualian panjang tulisan.
7. Naskah disertai nama lengkap penulis, alamat e-mail dan
lembaga tempat berafiliasi saat ini, dan hal lain yang dianggap
penting.

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 60


8. Dikirim berbentuk Pdf dan Word dalam 2 file (berbahasa
Indonesia dan Inggris) ke alamat email : jurnal.mh@ubl.ac.id

Catatan :
Format penulisan jurnal akan berbeda-beda tergantung pilihan
dalam pengiriman jurnal yang akan kita kirimkan. Berikut
terdapat beberapa referensi jurnal yang dapat dijadikan
rujukan:

Daftar Jurnal Hukum Scopus/Sinta 1: urutan mulai indeksasi


Scopus

1. Institut for Migrant Right, Cianjur, Jawa Barat (Scopus), The


Indonesian Journal of International & Comparative Law
https://www.ijil.org/

2. Universitas Sriwijaya, Sumatera Selatan (Scopus dan Sinta 1)


Sriwijaya Law Review
http://journal.fh.unsri.ac.id/index.php/sriwijayalawreview/index

3. UIN Ar-Raniry, Aceh (Scopus dan Sinta 1) Samarah: Jurnal


Hukum Keluarga dan Hukum Islam https://jurnal.ar-
raniry.ac.id/index.php/samarah/index

Daftar Jurnal Hukum Sinta 2: Dari Wilayah Barat ke Timur

1. Universitas Syiah Kuala, Aceh Kanun Jurnal Ilmu Hukum


http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/kanun/index

2. Universitas Jambi Undang: Jurnal Hukum


https://ujh.unja.ac.id/index.php/home/index Jambe Law Journal
https://jlj.unja.ac.id/index.php/home/index

3. UIN Sultan Thaha, Jambi Al-Risalah: Forum Kajian Hukum dan


Sosial Kemasyarakatan http://e-
journal.lp2m.uinjambi.ac.id/ojp/index.php/AL-RISALAH

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 61


4. IAIN Curup, Bengkulu Al-Istibath: Jurnal Hukum Islam
http://journal.iaincurup.ac.id/index.php/alistinbath

5. Universitas Lampung Fiat Justisia: Jurnal Ilmu Hukum


https://jurnal.fh.unila.ac.id/index.php/fiat

6. Universitas Indonesia, Jakarta Jurnal Hukum dan Pembangunan


http://jhp.ui.ac.id/index.php/home, Indonesia Law Review

http://ilrev.ui.ac.id/index.php/home Jurnal Hukum Internasional:


Indonesian Journal of International Law
http://ijil.ui.ac.id/index.php/home

7. UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta Jurnal Cita Hukum


http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/citahukum Ahkam: Jurnal Ilmu
Syariah http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/ahkam

8. Mahkamah Konstitusi, Jakarta Jurnal Konstitusi


https://jurnalkonstitusi.mkri.id/index.php/jk

9. Mahkamah Agung, Jakarta Jurnal Hukum dan Peradilan


http://www.jurnalhukumdanperadilan.org/index.php/jurnalhukump
eradilan

10. Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta Jurnal Penelitian


Hukum De Jure
https://ejournal.balitbangham.go.id/index.php/dejure, Jurnal Ilmiah
Kebijakan Hukum
https://ejournal.balitbangham.go.id/index.php/kebijakan, Jurnal
Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional
https://www.rechtsvinding.bphn.go.id/ejournal/index.php/jrv

11. Dewan Perwakilan Rakyat, Jakarta Negara Hukum: Membangun


Hukum untuk Keadilan dan Kesejahteraan
http://jurnal.dpr.go.id/index.php/hukum

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 62


12. Komisi Yudisial, Jakarta Jurnal Yudisial
https://jurnal.komisiyudisial.go.id/index.php/jy

13. Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta Integritas: Jurnal


Antikorupsi https://jurnal.kpk.go.id/index.php/integritas

14. Asosiasi Pembina Hukum Lingkungan Indonesia, Jawa Barat


Bina Hukum Lingkungan http://bhl-jurnal.or.id/index.php/bhl

15. Universitas Padjadjaran, Jawa Barat Padjadjaran: Jurnal Ilmu


Hukum (Journal of Law) http://jurnal.unpad.ac.id/pjih Jurnal
Bina Mulia Hukum http://jurnal.fh.unpad.ac.id/index.php/JBMH

16. Universitas Katolik Parahyangan, Jawa Barat Veritas et Justitia:


Jurnal Ilmu Hukum http://journal.unpar.ac.id/index.php/veritas

17. Sekolah Tinggi Hukum Bandung, Jawa Barat Jurnal Wawasan


Yuridika https://ejournal.sthb.ac.id/index.php/jwy

18. Universitas Diponegoro, Jawa Tengah Masalah-Masalah Hukum


https://ejournal.undip.ac.id/index.php/mmh, Diponegoro Law
Review https://ejournal.undip.ac.id/index.php/dlr, Law Reform
https://ejournal.undip.ac.id/index.php/lawreform, Jurnal
Pembangunan Hukum Indonesia
https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jphi/index

19. Universitas Negeri Semarang, Jawa Tengah, Pandecta: Jurnal


Penelitian Ilmu Hukum (Research Law Journal)
https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/pandecta, JILS (Journal
of Indonesia Legal Studies)
https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jils/index

21. Universitas Islam Sultan Agung, Jawa Tengah, International


Journal of Law Reconstruction
http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/lawreconstruction/index
Jurnal Pembaharuan Hukum
http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/PH/index

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 63


Ulul Albab: Jurnal Studi dan Penelitian Hukum Islam
http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/ua/index

22. Universitas Kristen Satya Wacana, Jawa Tengah Refleksi


Hukum: Jurnal Ilmu Hukum
https://ejournal.uksw.edu/refleksihukum

22. IAIN Salatiga, Jawa Tengah Ijtihad: Jurnal Wacana Hukum Islam
dan Kemanusiaan
https://ijtihad.iainsalatiga.ac.id/index.php/ijtihad/

23. IAIN Pekalongan, Jawa Tengah Jurnal Hukum Islam http://e-


journal.iainpekalongan.ac.id/index.php/jhi

24. Univesitas Jenderal Soedirman, Jawa Tengah Jurnal Dinamika


Hukum http://dinamikahukum.fh.unsoed.ac.id/index.php/JDH

25. IAIN Purwokerto, Jawa Tengah Al-Manahij: Jurnal Kajian


Hukum Islam
http://ejournal.iainpurwokerto.ac.id/index.php/almanahij

26. Universitas Sebelas Maret, Jawa Tengah Yustisia


https://jurnal.uns.ac.id/yustisia/, Bestuur
https://jurnal.uns.ac.id/bestuur

27. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Mimbar Hukum


https://jurnal.ugm.ac.id/jmh/

28. Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta Jurnal Hukum Ius Quia


Iustum https://journal.uii.ac.id/IUSTUM

29. UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta Asy-Syir’ah Jurnal Ilmu


Syari’ah dan Hukum http://asy-syirah.uin-
suka.com/index.php/AS, Al-Ahwal : Jurnal Hukum Keluarga
Islam http://ejournal.uin-suka.ac.id/syariah/Ahwal

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 64


30. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Yogyakarta Jurnal
Media Hukum https://journal.umy.ac.id/index.php/jmh

31. Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, Jurnal Hukum Novelty


http://journal.uad.ac.id/index.php/Novelty

32. Universitas Airlangga, Jawa Timur Yuridika https://e-


journal.unair.ac.id/YDK, Media Iuris https://e-
journal.unair.ac.id/MI

33. UIN Sunan Ampel, Jawa Timur Al-Daulah: Jurnal Hukum dan
Perundangan Islam,
http://jurnalfsh.uinsby.ac.id/index.php/aldaulah

34. Universitas Brawijaya, Jawa Timur Brawijaya Law Journal:


Journal of Legal Studies
https://lawjournal.ub.ac.id/index.php/law, Arena Hukum
https://arenahukum.ub.ac.id/index.php/arena

35. UIN Maulana Malik Ibrahim, Jawa Timur, De Jure: Jurnal


Hukum dan Syariah http://ejournal.uin-
malang.ac.id/index.php/syariah, Jurisdictie: Jurnal Hukum dan
Syariah http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/jurisdictie

36. Universitas Muhammadiyah Malang, Jawa Timur, Legality:


Jurnal Ilmiah Hukum,
http://ejournal.umm.ac.id/index.php/legality/index

37. Universitas Jember, Jawa Timur, Lentera Hukum


https://jurnal.unej.ac.id/index.php/eJLH/index, Journal of
Southeast Asian Human Rights
https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JSEAHR/

38. IAIN Ponorogo, Jawa Timur Justicia Islamica: Jurnal Kajian


Hukum dan Sosial
http://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/justicia

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 65


39. STAIN Pamekasan, Jawa Timur, Al-Ihkam : Jurnal Hukum dan
Pranata Sosial,
http://ejournal.stainpamekasan.ac.id/index.php/alihkam

40. Universitas Udayana, Bali Jurnal Magister Hukum Udayana


(Udayana Master Law Journal)
https://ojs.unud.ac.id/index.php/jmhu, Udayana Journal Law and
Culture https://ojs.unud.ac.id/index.php/UJLC

41. Universitas Mataram, NTB Jurnal IUS Kajian Hukum dan


Keadilan http://jurnalius.ac.id/ojs/index.php/jurnalIUS

42. IAIN Samarinda, Kalimantan Timur Mazahib: Jurnal Pemikiran


Hukum Islam https://journal.iain-
samarinda.ac.id/index.php/mazahib

43. Universitas Hasanuddin, Sulawesi Selatan Hasanuddin Law


Review http://pasca.unhas.ac.id/ojs/index.php/halrev

44. Universitas Muslim Indonesia, Sulawesi Selatan Substantive


Justice International Journal of Law
https://www.substantivejustice.id/index.php/sucila

45. Universitas Negeri Gorontalo, Gorontalo Jambura Law Review


https://ejurnal.ung.ac.id/index.php/jalrev/index

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 66


Efektivitas Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan
Provinsi Lampung Dalam Penyelesaian Laporan Terkait
Penyaluran Bantuan Sosial Bagi Masyarakat Terdampak
Bencana Nasional Covid-19 di Provinsi Lampung

TEGAR ADIWIJAYA
19.12.41.161

Abstract

Effectiveness of Ombudsman of the Republic of Indonesia Representative of


Lampung Province in Completing Reports Related to The Distribution of
Social Assistance for People Affected by the National Disaster covid-19 in

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 67


Lampung Province. With the issue of How is the Effectiveness of the
Ombudsman of the Republic of Indonesia Representative of Lampung
Province in Completing the Report related to the Distribution of Social
Assistance for People Affected by the National Disaster covid-19 in
Lampung Province and What are the inhibitory factors experienced and the
efforts made by the Ombudsman of the Republic of Indonesia representative
of Lampung province in completing the report? The completion of reports
related to the distribution of social assistance to people affected by the
national disaster of Covid-19 in Lampung Province implemented by the
Ombudsman of the Republic of Indonesia Lampung Provincial
Representative is quite effective but not yet maximal, this is because the
regulatory mechanism of settlement is only based on circular letter that has
differences with the Regulation of the Ombudsman of the Republic of
Indonesia. The main obstacles to the settlement of community reports
experienced by the Ombudsman of the Republic of Indonesia Representative
of Lampung Province is the issuance of a Circular letter of the Chairman of
the Ombudsman of the Republic of Indonesia that overrides the higher
Regulations, and efforts made to overcome the obstacles of the Chief
Ombudsman representative of the Republic of Indonesia, Lampung
Province took other policies in the form of continuing to use some of the
requirements stipulated in the Ombudsman Regulation of the Republic of
Indonesia. It is expected that the Chairman of the Ombudsman of the
Republic of Indonesia should immediately propose an increase in the
number of employees, especially representatives of Lampung Province.

Keywords: Ombudsman RI Lampung Province; Reports; Distribution of


Social Assistance; Covid-19.

Lampiran 18: Contoh Cover Jurnal berbahasa Indonesia

EFEKTIVITAS OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA


PERWAKILAN PROVINSI LAMPUNG DALAM
PENYELESAIAN LAPORAN TERKAIT PENYALURAN
BANTUAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT TERDAMPAK
BENCANA NASIONAL CORONA VIRUS DESEASE-19
(COVID-19) DI PROVINSI LAMPUNG

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 68


(Jurnal)

Oleh :
TEGAR ADIWIJAYA
NPM. 19.12.41.161

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM


PROGRAM PASCASARJANA (S2)
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG
2021

Lampiran 19: Contoh Cover Jurnal Bahasa Inggris

EFFECTIVENESS OF OMBUDSMAN OF THE


REPUBLIC OF INDONESIA REPRESENTATIVE OF
LAMPUNG PROVINCE IN THE COMPLETION OF
REPORTS RELATED TO THE DISTRIBUTION OF
SOCIAL ASSISTANCE FOR PEOPLE AFFECTED BY
THE NATIONAL DISASTER CORONA VIRUS
DESEASE-19 (COVID-19) IN LAMPUNG PROVINCE

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 69


(Journal)

By :

TEGAR ADIWIJAYA
NPM. 19.12.41.161

THE MASTER PROGRAM IN LAW


FACULTY OF LAW
BANDAR LAMPUNG UNIVERSITY
2021

PEDOMAN PENYUSUNAN TESIS MH-UBL. 70

Anda mungkin juga menyukai