I. IDENTITAS SUBYEK
Nama : Rendiati
Tempat, Tanggal Lahir : Purbalingga, 27 Juni 1990
Anak Ke :2
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 31 tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Ibu rumah tangga (tidak bekerja)
Tanggal Tes :
Tester : Dina Aprilia Puspaningtias
II. HASIL PEMERIKSAAN
A. Penyesuaian Terhadap Keluarga
III. INTERPRETASI
A. General Summary
a. Penyesuaian terhadap Keluarga
Testee memliki konflik terhadap ayah dan juga ibunya, hal ini disebabkan karena
perceraian orag tuanya. Testee mengungkapkan bahwa ibunya adalah sosok yang
egois, suka memaksakan kehendaknya, dan juga suka mempermasalahkan hal
yang kecil. Testee kesal dengan ibunya lantaran testee dipaksa menikah dengan
laki-laki yang tidak testee cintai, namun akhirnya testee menuruti kemauan
ibunya karena diancam tidak dianggap anak oleh ibunya jika tidak menuruti
kemauan ibunya tesebut. Meskipun sikap ibunya tergolong tidak baik utuk
anaknya, namun testee yakin bahwa semua ibu pasti menyayagi anaknya. Selain
adanya konflik dengan ibuya testee juga memliki konflik dengan ayahya, lantaran
semasa kecil ayahnya berseligkuh dengan wanita lain yang mengakibatkan
adanya perceraian pada ayah dan ibunya tersebut. Testee mengungkapkan bahwa
ayah testee kurang peduli terhadapnya, bahkan tidak perah menjenguknya lagi
setelah pernikahan testee. Testee merasakan kurangnya kasih sayang oleh oleh
kedua orang tuaya. Semasa kecil testee diasuh oleh paman dan tantenya karena
ibunya bekerja di luar negeri dan ayahnya tidak memperdulikannya. Testee
merasa bahwa keluarganya adalah keluaraga yang berantakan karena kedua orang
tua testee bercerai sewaktu testee masih kecil. Meskipun ada konflik dengan
keluarganya namun testee berfikiran positif dimana testee menuliskan bahwa
semua ibu pasti menyayangi anaknya.
b. Penyesuaian dalam bidang seks
Penyesuaian dalam bidang seks testee sedikit mengalami masalah, testee
memandang wanita yang sempurna adalah wanita yang bisa menjadi istri dan ibu
yang baik bagi anak dan suaminya. Testee beranggapan wanita jaman sekarang
banyak yang kecentilan, testee beranggapan seperti ini karena melihat video di tik
tok (sosial media) yang menunjukkan wanita-wanita tersebu tidak sopan. Namun
testee juga percaya bahwa kebanyakan wanita mempunyai sikap keibuan dan
lemah lembut. Testee mengungkapkan bahwa testee tidak menyukai wanita yang
kecentilan, hal ini disebabkan karena ayahnya pernah berselingkuh. Menurut
testee perkawinan merupakan penyatuan dua insan yang berbeda karakter. Testee
berharap lawan jenis bisa saling menghargai dan tidak merendahkan satu sama
lain. Bagi testee seks merupakan hal yang menakutkan jika belum menikah,
namun seks juga merupakan suatu kebutuhan jika sudah menikah.
c. Penyesuaian dalam hubungan interpersonal
Testee tidak memiliki masalah pada penyesuaian hubungan interpersonal.
Menurut testee teman sejati adalah teman yang tidak akan menyakitinya. Testee
tidak suka jika ada orang yang membohonginya. Testee sangat menyayangi dan
menyukai anak-anak, suami, keluarga serta teman-temannya. Bagi testee gurunya
adalah orang yang mengajarkan ilmu kepadanya, guru disekolahnya sangat baik
dan juga tegas, testee akan sangat senang jika bertemu dengan gurunya. Bagi
testee orang yang derajatnya lebih tinggi dibandingkan dengan dirinya adalah
suaminya. Jika diserahi tanggung jawab testee akan melaksanakannya dengan
baik dan penuh tanggung jawab. Testee merasa senang jika ada orang yang
membantu pekerjaannya karena itu akan meringankan bebannya. Testee
mengungkapkan bahwa ada orang yang tidak jujur yang bekerja dengannya.
Namun testee akan bersikap tegas jika akan menyampaikan instruksi kepada
orang lain. Testee sangat menyukai hal yang berhubungan dengan masakan,
karena testee suka memasak dan mempunyai bisnis online yaitu berjualan kue
kering. Menurut testee orang yang bekerja dengannya sudah dianggap seperti
kelurganya sendiri. Meskipun begitu masih ada orang yang tidak jujur yang
bekerja dengannya. Menurut testee orang yang bekerja dengan testee biasanya
merasa senang
d. Penyesuaian dalam konsep diri
Dalam hal peyesuaian diri testee mengalami sedikit masalah. Hal yang ditakuti
testee adalah Tuhan. Testee mempunyai phobia terhadap kegelapan. Teman-
teman testee mengetahui bahwa testee takut akan tempat yang gelap. Testee ingin
sekali menghilangkan ketakutannya terhadap kegelapan. Meskipun ia mempunyai
ketakutan terhadap kegelapan hal itu justru membuatnya harus berani tegas dalam
bersikap. Testee mengungkapkan bahwa testee ingin melupakan momen dimana
testee tidak dibesarkan oleh orang tuanya. Testee mengungkapkan kesalahan
terbesarnya adalah ketika testee marah kepada almahrum neneknya dan ketika
testee pergi tanpa pamit keluar kota untuk bekerja. Jika sesuatu yang aneh
menimpa testee, testee akan meminta bantuan kepada keluarganya, apabila testee
tidak dapat menyelesaikannya sendiri. Namun testee yakin testee mempunyai
kemampuan untuk berusaha. Testee mengungkapkan bahwa kelemahannya
adalah hal yang menyangkut anak-anak. Testee mengungkapkan bahwa saat kecil
testee sering bandel. Seandainya testee dapat menjadi kecil kembali testee ingin
seperti anak-anak lainnya yang mendapatkan kasih sayang yang lengkap dari
orang tuanya, testee menginginkan hal ini karena semasa kecil orang tuanya
sudah bercerai. Kenangan masa kecil yang paling berkesan bagi testee adalah saat
testee bermain memanjat pohon. Menurut testee masa depan tampak
menyenangkan hal ini mungkin karena testee menjalani harinya dengan santai.
Testee mempunyai rencana untuk membangun usaha sendiri dan tidak mau
bergantung dengan suami, karena ia takut sesuatu yang buruk bisa saja terjadi.
Harapan testee kedepannya adalah menjadi orang yang sukses dan semakin
bertambah dewasa testee ingin megurangi sikap egoisya. Testee selalu ingin
melakukan yang terbaik untuk keluarganya. Testee akan merasa bahagia jika
orang-orang yang testee cintai bahagia juga. Ambisi tersembunyi testee adalah
tidak ingin bergantung kepada suami karena testee takut sesuatu yang buruk akan
terjadi. Keinginan testee adalah ingin melihat anak-anaknya menjadi orang yang
sukses.
IV. KESIMPULAN
Dari hasil interpretasi diatas dapat disimpulkan bahwa Dari hasil interpretasi diatas
dapat disimpulkan bahwa tidak ditemukannya gangguan konflik pada testee yang berkaitan
dengan penyesuaian testee dalam hubungan interpersonal akan tetapi, testee memiliki
gangguan konflik penyesuaian terhadap keluarga hal ini terjadi karena perceraian kedua
orang tuanya yang mengakibatkan testee kurang mendapatkan kasih sayang oleh kedua
orang tauanya. Disisi lain ibunya juga memiliki sikap yang egois dan suka memaksakan
kehendak dan seringkali mempermasalahkan hal-hal kecil. Selain hal itu ayahnya juga tidak
memperdulikan testee.
Konflik kedua yang dialami testee adalah mengenai penyesuaian terhadap bidang seks
pada sikap terhadap wanita, dimana testee tidak menyukai wanita zaman sekarang yang
menurutnya ganjen dan juga kurang sopan. Testee tidak menyukai wanita seperti itu karena
ayahnya pernah berselingkuh yang mengakibatkan perceraian diantara kedua orang tuanya.
Konflik ketiga yang dialami testee adalah mengenai penyesuaian dalam konsep diri
terhadap sikap terhadap ketakutan dan sikap terhadap rasa bersalah. Testee memiliki
ketakutan terhadap tempat yang gelap dan testee berharap rasa takut iu dapat hilang dari
dalam dirinya. Rasa bersalah testee yang paling besar adalah ketika testee pergi dari rumah
tanpa pamit yaitu pergi ke luar kota untuk bekerja dan marah kepada almahrum neneknya.
Disisi lain testee yakin akan kemampuan dirinya dalam berusaha, baginya masa depan
adalah suatu hal yang menyenangkan hal ini karena testee menjelaninya dengan santai.
Testee berharap dirinya akan menjadi orang yang sukses dan dapat melihat anaknya
menjadi orang yang sukses juga.
LAMPIRAN SSCT RATING SHEET
(0)
19 : Bila ada orang yang bekerja untuk saya senang karena dapat memebantu meringankan
pekerjaan saya (0)
34 : Orang-orang yang bekerja dibawah pimpinan saya ada yang tidak jujur (1)
48 : Dalam menyampaikan instruksi saya terhadap orang lain, saya tegas (0)
d. Sikap dengan teman sejawat
13 : Dalam melakukan sesuatu, saya peling senang behubungan dengan masakan (0)
Inquiry :Karena testee suka memasak dan mempunyai bisnis online kue kering
28 : Semua yang berkerja bersama saya adalah keluarga (0)
43 : Saya sennag bekerja sama dengan orang-orang yang jujur dan bertanggung jawab
(0)
58 : Orang-orang yang bekerja bersama saya, biasanya merasa senang (0)
(1)
Inquiry : Merasakan kasih sayang kedua orang tuanya
54 : Peristiwa yang paling berkesan pada masa kanak-kanak saya bermain memanjat pohon
(0)
e. Sikap terhadap masa yang akan datang.
5 : Bagi saya, masa depan tampak menyenangkan (0)
20 : Saya mempunyai rencana untuk membuat usaha agar saya tidak bergantung pada suami
(0)
Inquiry : Takut sesuatu yang buruk terjadi
35 : Suatu ketika saya akan menjadi sukses (0)
50 : Bila saya bertambah dewasa saya akan tidak bersikap egois (0)
f. Sikap terhadap tujuan hidup
3 : Saya selalu ingin untuk melakukan yang terbaik untuk keluarga saya (0)
18 : Saya akan benar-benar bahagia bila orrang yang saya cintai bahagia (0)
33 : Ambisi saya yang tersembunyi tentang hidup adalah tidak bergantung kepada suami
(1)
Inquiry : Takut sesuatu yang buruk terjadi
49 : Yang saya ingikan dalam kehidupan bisa melihat anak-anak saya menjadi orang yang
sukses (0)