Anda di halaman 1dari 6

Page |1

JUTKEL: JURNAL TELEKOMUNIKASI, KENDALI DAN LISTRIK


Vol. 3 – No.1, year (2022)

| 2721-9372 (E-ISSN) |

Strategi Penyiaran Radio Komersial di Era Digitalisasi pada


Radio UMSU Medan
Amar Fuad Marpaung1, Ainil Husnah2, Bagoes Eka Wicaksana3, Dayana Agustina4, Fatimah
Zahra5, M.Alvin Habib Dalimunthe6, Nadya Aulia Ningrum7
1
amarfuadmarpaung@gmail.com, 2Ainilhusnah123@gmail.com, 3ekabagoes72@gmail.com,
4
dayanaagustina02@gmail.com, 5fz4329449@gmail.com, 6alvinhabib2505@gmail.com,
7
adyaaulia.ningrum@gmail.com
Universitas Islam Sumatera Utara

Abstrak

Dalam perkembangan radio yang semakin hari minatnya kian berkurang dikarena era digitalisasi yang semakin menjolkan
diri ditengah masyarakat, membuat media massa mengalami gangguan keseimbangang. Maka daripada itu, radio UMSU FM
MEDAN memiliki solusinya tersendiri dengan menggunakan pendekatan dari strategi penyiaran yang komplit agar dapat di
pakal pada era digital ini untuk manarik minat anak muda kembali. Untuk itu riset ini disajikan dengan tujuan sebagai
pembuktian bahwa radio kini semakin populer dan terus mengalamai perkembangan yang pesat pada era digitalisasi dengan
menjalankan strategi-strategi yang dimiliki. Tata cara riset yang digunakan ini juga merupakan metode Deskriftif Kualitatif
dengan pendekatan riset permasalahan. Hasil riset juga membuktikan bahwa sebagian besar program yang diproduksi oleh
UMSU FM MEDAN ini sesuai dengan strategi yang ada, dengan aktivitas yang berkaitan nuansa Islamiyyah bisa dikemas
dengan model kekinian sehingga membuat para remaja jadi lebih santai dan nyaman mendengarkan radionya. Pendekatan
strategi ini menjadikan para pendengar radio khususnya para mahasiswa untuk selalu menjaga eksistensinya sebagai
konsumen dari sebuah informasi yang faktual di era digitalisasi.

Kata kunci : Strategi, perkembangan Radio, Era digitalisasi

ABSTRACT

In the development of radio, whose interest is decreasing day by day due to the era of digitalization which is increasingly
protruding itself in society, causing the mass media to experience an imbalance. Therefore, UMSU FM MEDAN radio has
its own solution using the approach of a complete broadcasting strategy so that it can be used in this digital era to attract
young people's interest again. For this reason, this research is presented with the aim of proving that radio is now
increasingly popular and continues to experience rapid development in the digitalization era by carrying out its strategies.
The research procedure used is also a qualitative descriptive method with a problem research approach. The research results
also prove that most of the programs produced by UMSU FM MEDAN are in accordance with the existing strategy, with
activities related to Islamic nuances that can be packaged in a contemporary fashion so that teenagers are more relaxed and
comfortable listening to the radio. This strategic approach makes radio listeners, especially students, always maintain their
existence as consumers of factual information in the digitalization era.

Keywords: Strategy, development Radio, Digitalization Era

PENDAHULUAN
ISSN. 1583531173
Jutkel: Jurnal Telekomunikasi, Kendali dan Listrik
Page |2

Radio adalah media massa tertua penyebarluasan seni dan budaya lokal
yang pernah ada. Di tahun 1887 J.C yang dihasilkan di lingkungan sekitar
Maxwell dan Helmholtz Hertz untuk (Purwati, 2013).
pertama kalinya berhasil dalam membuat
gelombang radio. Setelah itu, Oleh sebab itu, M Radio hadir serta
penemuannya semakin berkembang yang terus berkembang mengikuti adanya
kemudian menjadi media massa hingga perkembangan zaman dengan
sekarang masih dipercaya masyarakat memanfaatkan era digital. UMSU M Radio
(Morissan, 2008 : 2). Hal yang menjadi dengan frekuensi 91,6 FM merupakan
faktor tingginya masyarakat penikmat radio komersial milik Universitas
radio dipicu dengan peran radio sebagai Muhammadiyah Sumatera Utara. M Radio
media massa konvensional penyebar hadir untuk memberikan informasi
informasi dengan cakupan yang luas pendidikan, sebagai media iklan, menjadi
apabila dibandingkan dengan media cetak. agen perubahan sosial dan juga sebagai
Meskipun menjadi media massa yang alat kontrol sosial.M Radio dalam
tertua, tetapi radio nyatanya masih menjadi menyampaikan informasi terus berusaha
alat komunikasi yang selalu eksis hingga mengajak para pendengarnya mengenal
saat ini. Walaupun di era digital sekarang, program-program acara yang disiarkan
radio mampu untuk tetap hidup ditengah sehingga dapat diterima oleh para
milenial. Ini emmbuktikan bahwa radio pendengarnya.
mampu untuk terus berkembang dan
Dengan mengintegrasikan berbagai
berevolusi sehingga makin kekinian.
elemen audio antara lain lagu, dakwah,
Komunikasi yang dilakukan acara bincang-bincang, dan berita seputar
dengan menggunakan media radio adalah kegiatan Universitas Muhammadiyah
komunikasi yang menggunakan media Sumatera Utara, M-Radio mengedepankan
audio. Media visual hanya dapat dilihat program konten siaran radio yang menarik.
oleh indra penglihatan (mata), sedangkan Pertemuan peristiwa-peristiwa ini, bersama
media audio hanya dapat didengar oleh dengan karya produser dan presenter radio,
indera pendengaran (telinga). Dalam hal diharapkan akan menghasilkan acara radio
materi audiovisual, pendengaran dan berkualitas tinggi yang akan menarik
penglihatan dimungkinkan (Ahmad, 2014: minat pendengar.
243). Radio memiliki sejumlah
METODE PENELITIAN
keunggulan dibandingkan bentuk
komunikasi lainnya, seperti audiens yang Metode penelitian yang digunakan
lebih luas yang dapat mengaksesnya oleh penulis yaitu dengan pendekatan
dengan biaya yang relatif rendah. kualitatif. Metode penulisan Kualitatif
Informasi yang diberikan beragam dan sendiri merupakan sebuah metode
efektif berkat kompleksitas radio yang penulisan yang digunakan untuk
semakin berkembang. melakukan sebuah penulisan pada situasi
suatu objek secara alamiah. Teknik
Akibat pesatnya kemajuan
pengumpulan data pada metode penulisan
teknologi dan derasnya arus globalisasi di
kualitatif juga dilakukan secara
Indonesia, nilai-nilai budaya bangsa
trianggulasi (penggabungan), analisis data
Indonesia mulai berkurang. Radio
metode penulisan kualitatif bersifat
memiliki kelebihan yang dapat digunakan
induktif, hasil penulisan kualitatif lebih
untuk mempertahankan tradisi tersebut.
menekankan pada makna ketimbang
Dalam hal ini, radio merupakan salah satu
generalisasinya. (Sugiyono, 2008 : 1) .
media yang berkontribusi dalam
pengembangan, promosi, dan

ISSN. 1583531173
Jutkel: Jurnal Telekomunikasi, Kendali dan Listrik
Page |3

Metode pengumpulan data yang yang harus dikeluarkan dalam


dilakukan dengan cara observasi dan memproduksi sebuah program dari segi
wawancara sebagai prosedur penelitian biaya, radio UMSU FM sendiri
yang menghasilkan data deskriptif berupa menjelaskan bahwa pembiayaan radio
kata-kata, catatan-catatan yang komunitas berasal dari iuran kampus oleh
berhubungan dengan makna, nilai serta karena itu pembiayaan radio tersebut
pengertian. Informasi yang digali juga masih bergantung pada perguruan tinggi.
berisikan pertanyaan-pertanyan mengenai Maka dari anggaran tersebut, manajemen
strategi yang diterapkan oleh radio UMSU radio sangat selektif dan hati-hati dalam
FM untuk mengembangkan program- membuat sebuah program acara.
progam acaranya ditengah diginalisasinya
media sekarang.. Mengenai place yaitu pengelolaan
waktu dan jadwal siaran, radio FM dimulai
PEMBAHASAN dari jam 06.00 pagi sampai dengan jam
12.00 malam. Hal ini sudah di
Berdasarkan dari hasil wawancara, pertimbangkan sesuai dengan keselarasan
observasi, serta studi lapangan dan studi dari program yang dibuat. Sedankan
dokumentasi terhadap radio komersil Produk yang disajikan telah mengacu pada
UMSU FM, penulis dapat mengambil program acaranya sendiri, oleh karena itu
beberapa kesimpulan dari pertanyaan- upaya agar program acara menarik dan
pertanyaan mengapa strategi penyiaran diterima oleh audiens maka radio UMSU
sangat diperlukan dalam sebuah stasiun FM menayangkan siaran-siaran radio yang
radio, serta tentang pengembangan yang berbau musik, pendidikan dan dakwah.
dijalankan oleh radio tersebut dalam Yang sangat diminati oleh mahasiswa
menjalankan strategi-strategi yang
sebelumnya sudah disusun. Proses Kemudian yang terakhir adalah
menyusun strategi penyiran juga promosi tidak banyak dilakukan oleh
merupakan hal yang sangat penting agar radio UMSU FM dalam
bisa mencapai sebuah tujuan. mempresentasikan program acaranya.
Fakta menarik dari radio UMSU FM
Strategi sendiri mengacu pada bahwa pihak mereka tidak menerimah
suatu rancangan kegiatan yang dilakukan sebuah iklan, maka hal yang menjadi
oleh organisasi untuk mencapai sasaran landasan mereka berpromosi yaitu dengan
tertentu. Dalam konteks kepenyiaran, menerima perizinan tamu untuk
starategi benar-benar diperlukan karena berkunnjung dan memanfaatkan media
dari starategi yang buat nantinya akan Online secara besar-besaran dan secara
memberikan sebuah karakteristik dan optimal.
keunikan tersendiri dari radio tersebut.
Untuk itu, sebelum sampai pada strategi Strategi Diferensiasi
yang digunakan oleh radio UMSU FM ini,
kita akan melihat melalui : Merupakan usaha radio komunitas
untuk menonjolkan karakteristik dengan
Rencana Program Siaran komunitas radio lainnya. Untuk radio
UMSU FM dapat dilihat dari bahwa radio
Perencanaan yang matang menjadi UMSU FM ini menyajikan rangkaian
bagian penting dalam menghasilkan output acara yang erat kaitannya dengan gaya
yang berkualitas. Dalam hal perencanaan kaum muda atau Mahasiswa, dimana
perlu memperhatikan aspek bauran sebagian besar menyajikan program daily
pemasaran yang terdiri dari price, plus, dan musik yang sangat dikagumi anak
produk, dan promotion. Price artinya anak muda,terlepas dari itu radio UMSU
manajemen harus memahami berapa biaya FM juga tak lepas dari kajian keislaman
ISSN. 1583531173
Jutkel: Jurnal Telekomunikasi, Kendali dan Listrik
Page |4

yang juga ditayangkan pada saat jam Sebuah perencanaan program yang matang
masuk sholat. akan menghasilkan program serta output
yang berkualitas. Maka, sebisa mungkin
Spesialisasi dan Fokus programyang akan disiarkan telahmemiliki
perencanaan yang matang agar program
Radio Umsu FM memiliki target tersebut dapat sukses. Dalam hal
dan segmentasi pendengar dengan kategori perencanaan perlu memperhatikan aspek
usia antara 17-25 tahun, tingkat pendidikan bauran pasar (marketing mix) yang terdiri
SMA-Perguruan Tinggi, dan gaya hidup dan price, place, market, dan promotion.
yang haus akan informasi dan teknologi. Price artinya manajemen harus memeham
Setelah mengetahui target dan berapa biaya yang harus dikeluarkan krtika
segementasinya maka pihak manajemen memproduksi sebuah program Place
radio dapat menyusun strategi penyiaran merujuk pada kapan tepatnya sebuah
yang tepat sesuai dengan kategori yang program tersebut akan ditayangkan
telah disebutkan di atas. Mengingat sehingga dapat menarik banyak pendengar.
mayoritas pendengar radio Umsu FM Produk berarti kualitas program harus
adalah mahasiswa Umsu. Sehingga strategi benar-benar bermutu sehingga dapat
penyiaran yang dilakukan menyesuaikan diterima oleh khalayakpendengar
dengan lingkungan kampus. Promotion berarti bagaimana program
Salah satu langkah penting yang tersebut dikenalkan kepada khalayak.
diambil oleh radio UMSU FM (Morissan 2008: 201-202).
memanfaatkan internet sebagai media Dari segi biaya (price), UMSU FM
penyiaran titik jalur streaming radio unsur mendapatkan pembiayaan penuh dan juga
FM yakni melalui live Facebook dan juga masih bergantung pada anggaran dari
live Instagram. Serta adanya aplikais yang perguruan tinggi yang menaungi nya yaitu
disediakn oleh radio UMSU FM ini Universitas Muhammadiyah Sumatera
menjadikan titik kefokusannya menjadi Utara.Dalam menjalankan sistem
mudah untuk dijalankan. penyiaran UMSU FM lebih menekankan
kepada prinsip kekeluargaan. Maksudnya
Penyusunan Strategi
yaitu UMSU FM berupaya bagaimana
Strategi sendiri mengacu kepada setiap struktur organisasi yang terlibat
perancangan sebuah program atau kegiatan dalam radio tersebut turut serta
yaitu dilakukan oleh organisasi untuk berpartisipasi untuk memajukan UMSU
mencapai sebuah sasaran. Berikut ini FM itu sendin Seperti halnya ketika
merupakan hasil yang penulis dapatkan hendak merencakan sebuah program siaran
melalui kegiatan wawancara yang baru maka setiap lapisan mulai dari
dilakukan kepada radio UMSU FM penyiar sampai pimpinan Radio semua
sehingga dapat diklasifikasikan kedalam turut campur menyumbangkan ide kerta
strategi penyiaranyang meliputi Strategi gagasan mengenai program siaran baru.
Kesesuaian, Strategi Perencanaan Program
Ketika muncul sebuah ide program siaran
Siaran Strategi Pembentukan Kesesuaian,
baru Maka sebisa mungkin semua mereka
Strategi Pengontrolan Arus Pendengar,
mensupport serta menambahkan
Strategi Penyimpanan Sumber-sumber
gagasannya agar terciptanya sebuah
Program, Strategi Daya Penarik Massa
program siaran yang sempurna.Maka
serta Strategi Konservasi Sumber Daya
ketika sebuah program siaran terbaru
Program.
disiarkan hal tersebut sudah mendapatkan
1. Strategi Perencanaan Program persetujuan dari semua pihak.
Siaran
2. Strategi Kesesuaian (Compability)
ISSN. 1583531173
Jutkel: Jurnal Telekomunikasi, Kendali dan Listrik
Page |5

Sesuai dengan bangsa pasar dan UMSU program-program siaran berikutnya.


FM yaitu para remaja dan dewasa, maka Kebisaan tersebut dapat dihasilkan melalui
program yang akan disiarkan akan penjadwalan acara yang tepat dan telah
disesuaikan dengan minat para remaja. memiliki prediksi yang seksama.
Sehingga program siar yang disiapkan juga Pemilihan acara yang baik dan memiliki
menyesuaikan dengan target pasar dari penjadwalan acara yang tepat maka dapat
UMSU FM itu sendiri. membentuk kebiasaan mendengar bagi
para audiens.
Strategi kesesuaian atau compatibility ini
menjelaskan bahwa UMSU FM dalam Oleh karena itu, menyiarkan program
memilih dan membuat program siaran yang ada dengan rutin dan konsekuen
radio mengedepankan pembahasan menjadi hal yang sangat penting dalam
mengenai hal yang sedang hangat serta membangun kebiasaan pendengar radio
trending di kalangan remaja dan anak UMSU FM untuk terus mendengarkan
muda tetapi tetap juga tidak meninggalkan program siaran berikutnya. Sebab, para
unsur pendidikan di dalam program siaran pendengar akan terpengaruh oleh suatu
yang merekajalankan. Tak hanya itu saja, program jika disiarkan secara konsisten
para penyiar juga menpakan tonggak dan pada waktu yang sama setiap
penting penunjang suksesnya strategi minggunya. Semakin banyak pendengar
siaran yang telah disusun Sehingga para bertahan di suatu acara, semakin terbiasa
penyiar radio UMSU FM juga berupaya dia untuk mendengarkan pada waktu yang
untuk menyiapkan pembahasan yang dapat sama setiap hari. Selain itu program yang
dengan mudah diterima oleh para disusun oleh UMSU FM juga tepat untuk
pendengar yang kebanyakan dari mereka membentuk kebiasaan dikalangan
adalah remaja dengan cara para penyiar pendengar sendiri.
membawakan siaran dengan cara yang
friendly dan easy listening. Para 4. Strategi Daya Penarik Massa (Mass
penyiarkan UMSU FM juga memastikan Appeal)
bahwasannya mereka benar-benar
Penyusunan strategi untuk menarik minat
mengusai sebuah program siar yag mereka
massa atau khalayak sangat penting untuk
jalankan.
digalakkan agar bisa memperluas jumlah
Dalam memilih program siaran Radio pendengar secara lebih luas. Agar
UMSU FM melihat fenomena apa yang penyusunan serta pengalokasian straategi
sedang diminati oleh para remaja, seperti untuk menarik minat pendengar maka
halnya topik pembahsan apa yang akan dibutuhkan sebuah keahlian dalam
dibahas dalam siaran, bagaimana cara merancang dan merencakan sebuah ide
seorang penyiar membangkitkan suasana siar, serta yang tak kalah penting yaitu
ketika siaran sedang berlangsung, serta kepenulisan naskah siar.
bagaimana gaya penyiar membawakan
UMSU FM memiliki cara sendiri dalam
acara dengan friendly, easy listening.
memperluas jangkauan pendengarnya
Bahkan untuk pemilihan lagupun
yaitu dengan cara selalu mengevaluasi
disesuaikan dengan lagu apa yang paling
kemudian memperbaiki kualitas program
banyak didengarkan oleh remaja.
siaran tersebut. Tak hanya itu, UMSU FM
3. Strategi Pembentukan Kebiasaan yang selalu menerima setiap kunjungan
(Habit Formation) kerja sama baik yang diajukan oleh para
mahasiswa maupun lembaga lain juga
Pembentukan kebiasaan disini adalah merupakan salah satu strategi UMSU FM
membentuk suatu kebiasaan pendengar untuk menarik minat massa.
untuk betah dan selalu mendengarkan
ISSN. 1583531173
Jutkel: Jurnal Telekomunikasi, Kendali dan Listrik
Page |6

5. Strategi Konservasi Sumber Daya di media sosialnya. Oleh Karena itu,


Program (Conservation of Program memiliki sebuah target dan segmentasi
Resources) pendengar adalah sangat penting untuk
strategi penyiaran yang menyesuai dengan
Startegi ini merupakan upaya yang lingkungan ternyata mampu meingkatkan
dilakukan untuk melindungi sebuah posisi dari radio itu sendiri.
program yang dulu sempat digunakan
namun sementara waktu diberhentikan dan
disusun rapi. Namun dengan adanya
penggunaan kembali materi yang sama DAFTAR PUSTAKA
tetapi dikemas dan dibarengi dengan gaya
Budiman , Ahmad. (2014). Penataan
yang berbeda dengan program
Lembaga Penyiaran Komunitas
sebelumnya.
Dalam Aktivitas Penyiaran di
Dalam hal itu radio UMSU FM ini juga Indonesia. Jurnal Politica Vol5/1.
memakai strategi ini, seperti dalam
Morissan. (2008). Manajemen Penyiaran :
program horor Yang diganti dengan nama
Strategi Mengelola Radio dan
yang berbeda dan pengemasan yang lebih
Televisi, (Jakarta : Kencana).
mengacu pada unsur kebaruan. Kegiatan
ini dilakukan untuk mengupayakan Saputro Dedy Riyadin. (2020). Strategi
penjagaan dna pengembangan dari radio Penyiaran Radio Komunitas di Era
UMSU FM itu sendiri. Serta penyimpanan Internet (Studi pada radioa
program yang dilakukan juga merupakan Komunitas di Purwokerto). Jurnal
program yang bisa digunakan dalam Komunikasi Penyiaran Islam Vol.7/1
jangka panjang dan dapat dipakai lagi hal 160-181.
sesuai dengan kebutuhan dari target pasar
nantinya. Sugiyono. (2008). Metode Penelitian
Kuantitatif Kualitatif dan R&D,
KESIMPULAN (Bandung : ALFABETA).
Berdasarkan dari hasil pembahasan
tersebut di jelaskan bahwa dalam sebuah
radio UMSU FM yang menjalankan suatu
proses strategi yang mengacu pada suatu
rancangan kegiatan yang berdasarkan
organasasi untuk mencapai suatu target
pasar yaitu dengan membuat rencana
program siaran yang menjadi bagian
penting dalam menghasilkan suatu
program yang berkualitas. Serta dengan
adanya strategi diferensiasi yang mampu
penyajian rangkaian acara yang berkaitan
dengan program musik daily dan kajian
keislaman yang dapat di kagumi kaum
anak anak muda dan mahasiswa. Maka
pada spesialisasi dan fokus dari Radio
UMSU FM mampu hadir dan berkembang
dengan memanfaatkan Internet sebagai
medianya. Dengan egitu pada biasanya
radio UMSU FM ini melakukan siaran
secara on air lalu dibarengan dnegan live
ISSN. 1583531173
Jutkel: Jurnal Telekomunikasi, Kendali dan Listrik

Anda mungkin juga menyukai