Anda di halaman 1dari 7

No.

Dokumen SOP-QHSE-HSE-022
STANDARD OPERATING PROCEDURE No.Edisi 1
Revisi Ke 0
Tgl Berlaku 10 Januari 2023
Halaman
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENGENDALIAN RISIKO

PROSEDURE IDENTIFIKASI
BAHAYA DAN
PENGENDALIAN RESIKO

CV. SAFIRAH
2023
No.Dokumen SOP-QHSE-HSE-022
STANDARD OPERATING PROCEDURE No.Edisi 1
Revisi Ke 0
Tgl Berlaku 10 Januari 2023
Halaman
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENGENDALIAN RISIKO
PEDOMAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
SERTA LINGKUNGAN
PROSEDUR IDENTIFIKASI BAHAYA DAN OENGENDALIAN
RISIKO

I. Lingkup
CV. Safirah menggunakan Procedure ini untuk mengetahui metode identifikasi dan penilaian aspek
K3L (Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan) serta pengendaliannya pada kegiatan
atau aktifitas diseluruh area CV Safirah (termasuk subkontraktor) yang memiliki dampak penting
terhadap K3L.
II. Tanggung Jawab
Project Manager, SHE Manager dan bagian terkait bertanggung jawab atas implementasi dari
procedure ini.
III. Prosedur
3.1. Membuat flow proses dari kegiatan di area masing - masing
3.2. Melakukan identifikasi dan penilaian aspek K3L serta pengendalian risiko K3L yang timbul dan
menggunakan formulir FRM-044
3.2.1. Aktifitas
Uraikan secara singkat bagian dari aktifitas proses, bahan baku, produk atau jasa yang
berpotensi menimbulkan risiko/dampak K3L.
3.2.2. Sunber bahaya/langkah-langkah kerja meliputi :
Menyebutkan jenis sumber bahaya/langkah-langkah kerja yang ada diarea tersebut
(keadaan mesin – mesin, pesawat – pesawat. Alat – alat kerja serta peralatan lainnya,
bahan – bahan, lingkungan sifat pekerjaan, cara kerja dan proses pekerjaan, dsb).
3.2.3. Potensi risiko
Uraikan secara singkat bahaya yang akan terjadi dari sumber bahaya yang ada
menimbulkan risiko/dampak K3LL, potensi risiko ada pada table A
No.Dokumen SOP-QHSE-HSE-022
STANDARD OPERATING PROCEDURE No.Edisi 1
Revisi Ke 0
Tgl Berlaku 10 Januari 2023
Halaman
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENGENDALIAN RISIKO
PEDOMAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA SERTA
Tanggal :
LINGKUNGAN
PROSEDUR IDENTIFIKASI BAHAYA DAN OENGENDALIAN Revisi :
RISIKO
No.Dok :
TABEL A
POTENSI RISIKO
Bahaya Potensi Risiko
Bahaya bahan kimia  Kontak dengan kimakorosif
 Kontak dengan bahan kimia beracun
 Kontak dengan bahan kimiaraktif
 Kontak dengan bahan kimia yang mudah terbakar
 Terpapar gas/uap korosif
 Terpapar gas/uap beracun
 Terpapar gas/uap reaktif
 Terpapar gas/uap yang mudah terbakar
Bahaya  Terpapar sinar radiasi computer
radiasi/radioaktif  Terpapar sinar ultraviolet saat pengelasan
 Terpapar sinar radioaktif misalnya a-ray B-ray andy-ray
 Terpapar sinar matahari
Bahaya listrik  Kontak dengan aliran listrik
 Kontak dengan listrik statis dan arus searah, misalnya baterai
Bahaya temperature  Kontak dengan suhu panas, misalnya kena api
 Terpapar panas misalnya kena uap
 Kontak dengan suhu dingin misalnya frosibite
 Terpapar dingin, misalnya ruangan pendingin
Bahaya kebakaran dan  Bahan mudah terbakar
peledakan  Bahan mudah beraksi
 Bahan mudah meledak
Bahaya Biologis  Hubungan arus pendek
 Tekanan berlebihan

Bahaya ergonomic  Terkena lama berdiri


 Terlalu lama gerakan berulang – ulang
 Terlalu lama mengangkat barang
 Terlalu menarik/mending
 Terlalu lama menggunakan kekuatan tantangan
Bahaya jatuh  Jatuh ketinggian yang sama
 Jatuh di ketinggian yang berbeda
Bahaya dari benda  Terkena ujung lancip, misalnya jarum
tajam  Terkena ujung/bagian yang tajam misalnya pisau/cutter
Bahaya kebisingan  Terpapar suara bising
No.Dokumen SOP-QHSE-HSE-022
STANDARD OPERATING PROCEDURE No.Edisi 1
Revisi Ke 0
Tgl Berlaku 10 Januari 2023
Halaman
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENGENDALIAN RISIKO

Bahaya fisik  Tertabrak objek bergerak


 Tertabrak ojek terbang
 Kejutan objek
 Menabrak objek begerak
 Menabrak objek yang menonjol
 Terjepit diantara objek bergerak, misalnya roller
 Terjepit diatara objek tidak bergerak, misalnya terperangkap
dicelah-celah
Bahaya lingkungan  Emisi misalnya emission of e.g.asap pembuangan uap,asap
 Pembuangan air limbah, air kotor dsb
 Tumpahan/bocoran bahan kimia,dsb
 Penggunaan sumber-sumber daya alam misalnya kertas, kimia dsb
 Kebisingan
 Tersambar petir
Bahaya perilaku  Terlalu percaya diri
 Bercanda pada saat bekerja
 Mengabaikan/tidak mematuhi aturan/procedure kerja
 Kondisi badan tidak sehat
 Tidak memakai alat pelindung diri

3.2.4. Konsekuensi
Akibat dari bahaya yang ditimbulkan untuk manusia perusahaan maupun lingkungan,
konsekunsi dapat dilihat ada table B

TABEL B
RATING SEVERITY
Rating Tingkat Efek terhadap Efek terhadap Efek pada lingkungan
severity severity manusia perusahaan
E Fatality Cacat tetap atau Perusahaan Menimbulkan kerusakan
dapat berhenti/tutup lingkungan yang sangat besar dan
mengakibatkan luas, bersifat permanen
kematian (berdampak jangka panjang dan
tidak bisa direhabilitasi) serta
memberikan dampak langsung
terhadap masyarakat luas
D Berat Epidemic, cidera Menghentikan proses di Menimbulkan kerusakan
yang berakibat bebebrapa lingkungan yang besar dan luar
hari hilang dan bagian/departemen terus menerus dalam jangka
No.Dokumen SOP-QHSE-HSE-022
STANDARD OPERATING PROCEDURE No.Edisi 1
Revisi Ke 0
Tgl Berlaku 10 Januari 2023
Halaman
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENGENDALIAN RISIKO

berakibat cacat waktu yang panjang dapat


sebagian direhabilitasi tetapi memerlukan
biaya yang mahal
C Serius Cidera yang Menghentikan proses Menimbulkan kerusakan
berakibat hari disuatu bagian atau lingkungan yang besar (melebihi
hilang tanpa departemen nilai baku mutu lingkungan
berakibat cacat /ketentuan lainnya) dan luas
(menyebar sampai ke luar
lokasi/tempat kejadian) namun
tidak bersifat permanen
B Kecil Cidera ringan Menghentikan proses Menimbulkan kerusakan
mendapat sebagian kecil lingkungan di wilayah setempat
perawatan medis yang dapat segera ditangani dan
dan dapat bekerja tidak bersifat permanen
kembali di waktu
shiftnya
A Kecil sekali Hanya Tidak menganggu Tidak ada polusi yang signifikan
memerlukan aktifitas dan dapat diabaikan
penanganan P3K
(pertolongan
pertama pada
kecelakaan)

3.2.5. Aspek Hukum


Sebutkan peraturan perundannya yang terkait
3.2.6. Tingkat Resiko
3.2.6.1. Severity :
Dapat dilihat pada tabel B rating severity
3.2.6.2. Probability

TABEL C
RATING PROBABILITY
Rating Impact Frekuensi
probability
5 Sering sekali Terdengar setiap hari
4 Sering Terdengar lebih dari sekali dalam satu bulan
3 Kadang-kadang Terdengar lebih dari sekali dalam satu bulan
2 Jarang Terdengar sekali dalam satu tahun
1 Jarang sekali Terdengar selalu dalam tiga tahun
No.Dokumen SOP-QHSE-HSE-022
STANDARD OPERATING PROCEDURE No.Edisi 1
Revisi Ke 0
Tgl Berlaku 10 Januari 2022
Halaman
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENGENDALIAN
PEDOMAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA SERTA
Tanggal :
LINGKUNGAN
PROSEDUR IDENTIFIKASI BAHAYA DAN OENGENDALIAN Revisi :
RISIKO
No.Dok :
TABEL D
MATRIX RISIKO
Probability 1 2 3 4 5
severity
A VL L L M H

B L L M H H

C L M H H VH

D M H H VH VH

E H H VH VH VH

Keterangan :

Kategori Risiko Keterangan


VH Sangat tinggi Harus selalu di monitor
(setiap akan ada pekerjaan terkait) setiap hari
H Tinggi Harus selalu dimonitor (seminggu sekali)
M Moderat Harus dimonitor secara periodic (sebulan sekali)
L Rendah Sesekali di monitor (setiap enam bulan sekali)
VL Sangat rendah Tidak perlu tindakan khusus

3.2.7. Pengendalian risiko saat ini


Jelaskan bagaimana mengontrol potensi-potensi risiko yang ada pada saat ini
3.2.8. Risiko sisa
Hitung kembali risiko sisa dengan menggunakan table B.C dan E berdasarkan
pengendalian resiko saat ini dan pengendalian risiko sisa
3.2.9. Pengendalian risiko sisa
Jelaskan bagaimana mengontrol potensi-potensi risiko yang ada dengan
menggunakan metode eliminasi, subsitusi engineering, administrative serta alat
pelindung diri yang di gunakan
IV. PENGENDALIAN RISIKO
1. Menentukan langkah pengendalian risiko berdasarkan 5 (lima) hierarki pengendalian risiko
berikut:
1.1. Eliminasi (menghilangkan bahaya)
1.2. Substituso (mengganti sumber/alat/mesin/bahan/material/aktivitas/area yang
lebih aman)
1.3. Administrasi (penerapan prosedur/aturan kerja, pelatihan dan pengendalian visual
di tempat kerja)
No.Dokumen SOP-QHSE-HSE-022
STANDARD OPERATING PROCEDURE No.Edisi 1
Revisi Ke 0
Tgl Berlaku 10 Januari 2022
Halaman
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENGENDALIAN
1.4. Alat Pelindung Diri (penyedian alat pelindung diri bagi tenaga kerja dengan
paparan bahaya/risiko tinggi)
V. PEMANTAUAN RISIKO
Pengendalian dan Monitoring Risiko, langka ini adalah proses mengawasi risiko yang sudah
diidentifikasi, monitor risiko yang tersisa, dan mengidentifikasikan risiko baru, memastikan
pelaksanaan risk management plan dan mengevaluasi keefektifannya dalam mengurangi
resiko
VI. JSA DAN REGISTRASI/DAFTAR IDENTIFIKASI ASPEK HSE
Formulir Job Safety analysis (JSA) dapat dibuat sebagai turunan dan formulis penilaian risiko
yang sudah diisi. Setiap Kepal Departemen membuat Registrasi/Daftar Identifikasi Aspek K3L
yang ada di lingkungan departemennya dengan menggunakan formulir FRM – 045
VII. REKAMAN
Seluruh rekaman yang timbul atas procedure ini diperlakukan sebagai rekaman mutu dan K3L
VIII. LAMPIRAN
JSA

Anda mungkin juga menyukai