Anda di halaman 1dari 2

WILAYAH KEDAULATAN NKRI

Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki luas wilayah kedaulatan


yang besar dan berada di antara dua benua dan dua samudera. Oleh karena itu,
adanya aturan tentang batas wilayah NKRI sangat penting. Batas wilayah
dapat menunjukkan kedaulatan suatu negara. Batas wilayah tersebut juga
tidak boleh dilanggar oleh negara lainnya.
Mengutip dari Pengelolaan Wilayah Perbatasan NKRI, Muta'ali, dkk (2014:1),
Negara Kesatuan Republik Indonesia terdiri atas pulau besar dan kecil dalam
jumlah banyak, yaitu 17.508 pulau. NKRI sebagai negara kepulauan telah diakui
dunia dengan Konvensi Hukum Laut PBB.
Hal tersebut membuat Indonesia berbatasan dengan beberapa negara asing.
Wilayah perbatasan tersebut meliputi perbatasan di daratan, lautan, dan udara.
Lantas, meliputi apa sajakah kedaulatan NKRI?
Berdasarkan Undang-undang Nomor 43 Tahun 2008 tentang Wilayah Negara Pasal
1 angka 1, Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki kedaulatan atas
wilayahnya dan hak-hak berdaulat di luar wilayah kedaulatannya. Berikut adalah
bunyi pasalnya.
Sebuah wilayah negara atau NKRI adalah salah satu unsur negara yang merupakan
satu kesatuan wilayah daratan, perairan pedalaman, perairan kepulauan dan laut
teritorial beserta dasar laut dan tanah di bawahnya, serta ruang udara di atasnya,
termasuk seluruh sumber kekayaan yang terkandung di dalamnya.
Berdasarkan pasal tersebut, maka wilayah kedaulatan NKRI meliputi wilayah darat,
perairan pedalaman, perairan kepulauan, laut teritorial, dasar laut dan tanah di
bawahnya, serta ruang udara di atasnya.

Hal yang Berkaitan dengan Wilayah Kedaulatan NKRI

Berdasarkan regulasinya, pembahasan tentang wilayah kedaulatan NKRI meliputi.

1. Batas Wilayah

Batas wilayah adalah garis pemisah kedaulatan suatu negara berdasarkan hukum
internasional. Secara geografis, NKRI berada di antara dua benua, yaitu Benua
Australia di sebelah selatan dan benua Asia di sebelah utara.
NKRI juga diapit oleh dua samudera, yaitu Samudera Pasifik di bagian timur dan
Samudera Hindia di bagian barat. Letak tersebut membuat Indonesia berada di
posisi strategis.

2. Sengketa Wilayah

Indonesia berbatasan dengan negara-negara lain. Hal ini dapat menimbulkan


konflik seperti sengketa wilayah. Indonesia memiliki batas dengan tiga negara,
yaitu Timor Leste, Papua Nugini, dan Malaysia. Dari ketiga negara tersebut, yang
sering terjadi sengketa adalah Malaysia.

Anda mungkin juga menyukai