Anda di halaman 1dari 6

Latihan II Bela negara (1)

1. Kedudukan rakyat dan TNI serta kepolisian Republik Indonesia dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara makin dikukuhkan, yakni rakyat sebagai kekuatan pendukung dan TNI Serta
Kepolisian Republik Indonesia sebagai kekuatan utama. Bersatu padunya kekuatan itu dirumuskan
dalam sebuah sistem yang dikenal dengan nama…
A. Sistem bela negara rakyat indonesia
B. Sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta
C. Sistem wajib militer rakyat indonesia
D. sistem keterpaduan pertahanan dan keamanan
E. sistem pendidikan dasar kedisiplinan

Jawaban : B
B. Sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta
Kedudukan rakyat dan TNI serta kepolisian Republik Indonesia dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara makin dikukuhkan, yakni rakyat sebagai kekuatan pendukung dan TNI Serta
Kepolisian Republik Indonesia sebagai kekuatan utama. Bersatu padunya kekuatan itu dirumuskan
dalam sebuah sistem yang dikenal dengan nama sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta.

2. Menjaga keselamatan bangsa indonesia merupakan prinsip dasar dalam hal bela negara. Berikut ini
adalah pengamalan dari pernyataan di atas adalah, kecuali…
A. Memberikan pertolongan terhadap korban bencana alam
B. Membeli produk luar negeri untuk menambah devisa negara
C. Melakukan donor darah kepada yang membutuhkan
D. Memberikan pertolongan saat terjadi kecelakaan
E. Menjaga perbatasan

Jawaban : B
B. Membeli produk luar negeri untuk menambah devisa negara
Tiga prinsip dasar bela negara adalah menjaga kedaulatan negara, menjaga keutuhan wilayah, dan
menjaga keselamatan bangsa. Pengamalan dari prinsip menjaga keselamatan bangsa adalah
Memberikan pertolongan terhadap korban bencana alam, Melakukan donor darah kepada yang
membutuhkan, Memberikan pertolongan saat terjadi kecelakaan ,Menjaga perbatasan. Jadi, yang
bukan pengamalan prinsip bela negara menjaga keselamatan bangsa adalah Membeli produk luar
negeri untuk menambah devisa negara karena hal tersebut akan membuat produk dalam negeri
kalah bersaing dan akan mematikan UMKM di indonesia.

3. Di bawah ini yang makna yang terkandung bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta
dalam upaya pembelaan negara adalah...
A. warga negara memiliki hak sekaligus kewajiban untuk turut serta dalam upaya mengikuti
wajib militer
B. keseimbangan antara hak dan kewajiban dalam bela negara
C. mengikuti ajaran dengan paham radikal dalam upaya bela negara
D. hanya TNI dan polri yang mengikuti bela negara
E. memiliki cita cita menjadi prajurit TNI

Jawaban : B
B. keseimbangan antara hak dan kewajiban dalam bela negara
Makna yang terkandung bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya
pembelaan negara. Dalam hal ini hak dan kewajiban dalam bela negara menjadi hal pokok.

Peringatan : Hanya boleh dibaca oleh peserta BelajarBertahap yang masih aktif! 1
4. Setiap warga negara memiliki kewajiban membela negara. Hal tersebut menjadi wujud kecintaan dari
warga negara pada tanah airnya yang sudah memberikan kehidupan. Hal ini terjadi sejak seseorang
lahir, tumbuh dewasa serta dalam upayanya mencari penghidupan. Berikut hal-hal yang berkaitan
tidak dengan prinsip usaha pembelaan negara adalah…
A. Bangsa Indonesia berhak dan wajib membela serta mempertahankan kemerdekaan dan
kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa dari segala ancaman
B. Bangsa Indonesia cinta perdamaian, tetapi lebih cinta pada kemerdekaan dan
kedaulatannya. Penyelesaian pertikaian atau pertentangan yang timbul antara bangsa
Indonesia dan bangsa lain akan selalu diusahakan melalui cara-cara damai. Bagi bangsa
C. Pembelaan negara yang diwujudkan dengan keikutsertaan dalam upaya pertahanan
negara merupakan tanggung jawab dan kehormatan setiap warga negara.
D. Bangsa Indonesia menentang segala bentuk penjajahan dan menganut politik bebas aktif
E. Bangsa Indonesia ikut serta dalam suatu pakta pertahanan dengan negara lain

Jawaban : E
E. Bangsa Indonesia ikut serta dalam suatu pakta pertahanan dengan negara lain
Bangsa indonesia tidak ikut dalam pakta negara lain

5. Ancaman bagi integrasi nasional berasal dari luar maupun dalam negeri indonesia sendiri dalam
berbagai dimensi kehidupan. Di bawah ini yang merupakan ancaman yang berasal dari dalam negeri
Indonesia adalah…
A. Pelanggaran batas negara yang dilakukan oleh negara lain
B. Munculnya kelompok-kelompok radikal yang mengganggu tatanan hidup masyarakat
C. Pragmatisme berlebihan tanpa mementingkan nilai kekeluargaan, pertemanan, dan saling
membantu
D. Pendanaan kelompok ekstrem dan oposisi oleh negara lain untuk melemahkan
pemerintahan yang sah
E. Masuknya kebudayaan individualistik yang bertentangan dengan asas gotong royong yang
dianut bangsa indonesia

Jawaban : B
B. Munculnya kelompok-kelompok radikal yang mengganggu tatanan hidup masyarakat
Jawaban yang paling tepat adalah B yaitu Munculnya kelompok-kelompok radikal yang mengganggu
tatanan hidup masyarakat. Sedangkan yang lain merupakan ancaman yang berasal dari luar negeri.

6. Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Sila ke
berapa Pancasila yang dimaksud dan diwujudkan dengan bela negara?
A. Sila ke-1
B. Sila ke-2
C. Sila ke-3
D. Sila ke-4
E. Sila ke-5

Jawaban : C
C. Sila ke-3
Sila ke-3 Pancasila yaitu Persatuan Indonesia melandasi upaya bela negara untuk menjaga
kedaulatan bangsa dan menjaga persatuan negara Indonesia.

7. Berdasarkan Pasal 27 ayat 3 UUD 1945, setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya
pembelaan negara. Dalam upaya pembelaan negara ini bertujuan untuk…
A. Mempertahankan wilayah negara dari serangan yang berasal dari dalam negeri.
Peringatan : Hanya boleh dibaca oleh peserta BelajarBertahap yang masih aktif! 2
B. Menjaga ideologi Pancasila dari pengaruh ideologi luar negeri.
C. Menjamin keberlangsungan hidup bangsa dan negara.
D. Menjaga kemerdekaan dari penjajah yang dahulu pernah datang.
E. Menjaga batas-batas wilayah negara agar tidak dirampas negara lain.

Jawaban : C
C. Menjamin keberlangsungan hidup bangsa dan negara.
Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Upaya pembelaan
negara ini bertujuan untuk menjamin keberlangsungan hidup bangsa dan negara agar dapat tercapai
suasana yang rukun dan aman dari berbagai macam ancaman yang muncul baik yang berasal dari
dalam negeri atau luar negeri.

8. Berikut ini yang bukan merupakan landasan dan nilai-nilai bela negara adalah…
A. Cinta terhadap tanah air
B. Yakin akan Pancasila sebagai ideologi negara
C. Menghormati dan menghargai teman yang berbeda agama
D. Rela berkorban untuk bangsa dan negara
E. Memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara

Jawaban : C
C. Menghormati dan menghargai teman yang berbeda agama
Landasan dan nilai-nilai bela negara yaitu:
• Kecintaan kepada tanah air
• Kesadaran berbangsa dan bernegara
• Yakin kepada Pancasila sebagai ideologi negara
• Rela berkorban untuk bangsa dan negara
• Memiliki kemampuan bela negara baik secara psikis maupun fisik
• Semangat mewujudkan negara yang berdaulat, adil, dan makmur
Sedangkan menghormati dan menghargai teman yang berbeda agama adalah pengalaman Pancasila
sila pertama.

9. Keikutsertaan masyarakat dalam upaya bela negara dapat dilakukan melalui tindakan berikut,
kecuali…
A. Mempelajari materi pendidikan kewarganegaraan
B. Pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia secara sukarela atau wajib
C. Mengikuti pelatihan dasar kemiliteran
D. Menggalang dana untuk membeli keperluan peralatan bela negara
E. Pengabdian sesuai dengan profesi atau sesuai bidang yang dikuasai

Jawaban : D
D. Menggalang dana untuk membeli keperluan peralatan bela negara
Keikutsertaan masyarakat dalam upaya bela negara tidak dapat dilakukan melalui penggalangan
dana untuk membeli keperluan peralatan bela negara karena sudah ada pihak yang berwenang dan
memiliki peran dalam pembelian keperluan peralatan bela negara tersebut. Keikutsertaan
masyarakat dalam upaya bela negara dapat dilakukan melalui tindakan yaitu mempelajari materi
pendidikan kewarganegaraan, pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia secara
sukarela atau wajib, mengikuti pelatihan dasar kemiliteran, dan pengabdian sesuai dengan profesi
atau sesuai bidang yang dikuasai.

10. Pendidikan bela negara adalah kesadaran bahwa sejarah berdirinya bangsa ini diraih melalui
perjuangan yang sangat berat melawan penjajah sehingga menjadi hak dan kewajiban seluruh
bangsa untuk menjaga keutuhannya. Pendidikan kesadaran bela negara sangat berperan penting
Peringatan : Hanya boleh dibaca oleh peserta BelajarBertahap yang masih aktif! 3
untuk membangkitkan kesadaran setiap dan seluruh warga negara akan hak dan kewajibannya untuk
membela bangsa dan negara. Berikut ini adalah tindakan yang dapat membangkitkan kesadaran bela
negara, kecuali…
A. Menciptakan suasana rukun, damai, dan harmonis dalam masyarakat
B. Mematuhi peraturan hukum yang berlaku
C. Mengutamakan pengambilan keputusan dengan musyawarah mufakat daripada melalui
suara terbanyak (voting)
D. Saling menghargai dan menghormati sesama untuk menghindari konflik
E. Mengenang dan meneladani perjuangan para pahlawan terdahulu dalam meraih
kemerdekaan

Jawaban : C
C. Mengutamakan pengambilan keputusan dengan musyawarah mufakat daripada melalui suara
terbanyak (voting)
Tindakan yang tidak dapat membangkitkan kesadaran bela negara yaitu mengutamakan
pengambilan keputusan dengan musyawarah mufakat daripada melalui suara terbanyak karena hal
tersebut merupakan pengalaman sila ke-4 Pancasila. Tindakan yang dapat membangkitkan
kesadaran bela negara diantaranya menciptakan suasana rukun, damai, dan harmonis dalam
masyarakat, mematuhi peraturan hukum yang berlaku, saling menghargai dan menghormati sesama
untuk menghindari konflik, mengenang dan meneladani perjuangan para pahlawan terdahulu dalam
meraih kemerdekaan.

11. Nilai dasar bela negara setia kepada Pancasila tercermin dalam sikap dan perilaku berikut ini,
kecuali…
A. Menjalankan kewajiban agama dan kepercayaan secara baik dan benar
B. Memiliki kemampuan dalam memberdayakan kekayaan sumber daya alam dan
keragaman hayati
C. Memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
D. Meyakini Pancasila sebagai dasar negara serta menjadikan Pancasila sebagai pemersatu
bangsa dan negara
E. Menerapkan prinsip-prinsip dan nilai-nilai musyawarah mufakat

Jawaban : B
B. Memiliki kemampuan dalam memberdayakan kekayaan sumber daya alam dan keragaman hayati
Tindakan tersebut merupakan implementasi nilai dasar bela negara memiliki kemampuan awal bela
negara.
Sedangkan nilai dasar bela negara setia kepada Pancasila tercermin dalam sikap dan perilaku berikut
ini:
• Menjalankan kewajiban agama dan kepercayaan secara baik dan benar
• Memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
• Meyakini Pancasila sebagai dasar negara serta menjadikan Pancasila sebagai pemersatu bangsa
dan negara
• Menerapkan prinsip-prinsip dan nilai-nilai musyawarah mufakat
• Menghormati serta menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia
• Saling membantu dan tolong-menolong antar sesama sesuai nilai-nilai Luhur Pancasila untuk
• mencapai kesejahteraan

12. Ancaman nonmiliter adalah ancaman yang menggunakan faktor-faktor nonmilter dan dinilai
mempunyai kemampuan membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara dan
keselamatan segenap bangsa. Berikut ini merupakan ancaman nonmiliter di bidang politik, kecuali…
A. Meningkatnya golongan putih (golput)
B. Terdapat potensi gangguan terhadap netralitas aparatur negara
Peringatan : Hanya boleh dibaca oleh peserta BelajarBertahap yang masih aktif! 4
C. Adanya peningkatan kemiskinan
D. Adanya praktik politik uang
E. Adanya politisasi SARA

Jawaban : C
C. Adanya peningkatan kemiskinan
Ancaman nonmiliter adalah ancaman yang menggunakan faktor-faktor nonmilter dan dinilai
mempunyai kemampuan membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara dan
keselamatan segenap bangsa. Contoh ancaman nonmiliter di bidang politik yaitu menguatnya politik
identitas, kampanye hitam, nasionalisme sempit, pragmatisme politik, praktik politik uang, politisasi
SARA, apatisme politik dan meningkatnya golongan putih (golput). Selain itu, juga terdapat potensi
gangguan terhadap netralitas aparatur negara khususnya TNI, Polri, dan ASN dalam politik.

13. Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Pasal 27 ayat 3
UUD 1945 tersebut menjadi landasan pelaksanaan bela negara. Esensi bela negara bagi masyarakat
Indonesia adalah…
A. Mempertahankan nilai-nilai Pancasila
B. Menjaga kesatuan suku bangsa
C. Menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia negara yang kuat
D. Menjaga keberlangsungan hidup bangsa dan negara
E. Memperkuat pertahanan di perbatasan negara Indonesia agar seluruh wilayah terlindungi
dari serangan negara lain

Jawaban : D
D. Menjaga keberlangsungan hidup bangsa dan negara
Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Pasal 27 ayat 3
UUD 1945 tersebut menjadi landasan pelaksanaan bela negara. Esensi bela negara bagi masyarakat
Indonesia yaitu menjaga keberlangsungan hidup bangsa dan negara. Bela negara adalah sikap dan
perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia
yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, dalam upaya mempertahankan
kelangsungan hidup bangsa dan negara. Upaya mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan
negara sebagai nilai dasar bela negara mencakup cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara,
yakin pada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara serta memiliki
kemampuan awal bela negara.

14. Ancaman militer akan sangat berbahaya apabila tidak diatasi sehingga perlu diterapkan strategi yang
tepat untuk mengatasinya. Strategi yang digunakan untuk mengatasi ancaman militer yaitu dengan
menggunakan sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta (Sishankamrata). Ciri sistem
pertahanan dan keamanan negara yang bersifat semesta dengan orientasi pertahanan dan
keamanan negara diabdikan oleh dan untuk kepentingan seluruh rakyat yaitu…
A. Kerakyatan
B. Kesemestaan
C. Kewilayahan
D. Kesatuan
E. Keadilan

Jawaban : A
A. Kerakyatan
Ancaman militer akan sangat berbahaya apabila tidak diatasi sehingga perlu diterapkan strategi yang
tepat untuk mengatasinya. Strategi yang digunakan untuk mengatasi ancaman militer yaitu dengan
menggunakan sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta (Sishankamrata). Pada dasarnya,
pertahanan dan keamanan yang dilakukan berupa segala upaya menjaga pertahanan dan keamanan
Peringatan : Hanya boleh dibaca oleh peserta BelajarBertahap yang masih aktif! 5
negara yang seluruh rakyat dan segenap sumber daya nasional, sarana dan prasarana nasional, serta
seluruh wilayah negara sebagai satu kesatuan pertahanan yang utuh dan menyeluruh. Sistem
pertahanan dan keamanan negara yang bersifat semesta bercirikan kerakyatan yaitu orientasi
pertahanan dan keamanan negara diabdikan oleh dan untuk kepentingan seluruh rakyat.

15. Untuk menumbuhkan nilai-nilai rasa cinta tanah air dalam rangka upaya bela negara, perlu
memahami Indonesia secara utuh yang meliputi berikut ini, kecuali...
A. Pengetahuan tentang sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia
B. Potensi sumber daya alam
C. Potensi sumber daya manusia
D. Posisi geografi yang sangat strategis dan terkenal dengan keindahan alamnya
E. Mempelajari semua bahasa daerah yang ada di Indonesia

Jawaban : E
E. Mempelajari semua bahasa daerah yang ada di Indonesia
Untuk menumbuhkan nilai-nilai rasa cinta tanah air dalam rangka upaya bela negara, perlu
memahami Indonesia secara utuh yang meliputi pengetahuan tentang sejarah perjuangan
kemerdekaan Indonesia, potensi sumber daya alam, potensi sumber daya manusia, serta posisi
geografi yang sangat strategis dan terkenal dengan keindahan alamnya sebagai zamrud khatulistiwa
yang merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa kepada bangsa Indonesia.
Dengan memahami keberadaan Indonesia seutuhnya, akan menumbuhkan nilai-nilai dasar bela
negara sebagai rasa bangga sebagai bangsa pejuang, rasa memiliki sebagai generasi penerus, dan
rasa bertanggung jawab sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Dengan
tumbuhnya rasa cinta tanah air pada tiap warga negara Indonesia, akan lahir sikap bela negara yang
kuat sebagai modal dasar kekuatan bangsa dan negara yang siap berkorban untuk menjaga,
melindungi, dan membangun bangsa dan negara menuju terwujudnya cita-cita nasional.

Peringatan : Hanya boleh dibaca oleh peserta BelajarBertahap yang masih aktif! 6

Anda mungkin juga menyukai