BAB III

KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS PENELITIAN, DEFINISI

OPERASIONAL PENELITIAN

A. KERANGKA KONSEP

Kerangka konsep penelitian merupakan landasan berfikir untuk

melakukan penelitian yang akan dilakukan. Kerangka konsep dikembangkan

berdasarkan kerangka teori yang dibahas dalam tinjauan kepustakaan.

Berdasarkan teori dan konsep yang telah penulis paparkan pada tinjauan

kepustakaan dapat diambil kesimpulan bahwa penulis tertarik untuk

mengadakan penelitian hubungan dukungan keluarga dengan tingkat nyeri

pasien post operasi fraktur.

Dukungan keluarga yang dibutuhkan pada pasien post operasi fraktur

terdiri dari dukungan emosional, dukungan informasi, dukungan instrumental,

dan dukungan penilaian (House & Kahn, 1985 dalam Friedman 2010) tentunya

diharapkan sangat bermakna untuk pasien yang menjalani post operasi fraktur

dalam mengontrol psikologisnya yang berhubungan dengan persepsi nyeri yang

diderita setelah menjalani operasi. Untuk lebih jelasnya peneliti tampilkan

dalam skema di bawah ini:

56
 57

Skema 3.1

Kerangka Konsep Penelitian

Variabel Independen Variabel Dependen

Dukungan keluarga Tingkat Nyeri :

1. Dukungan Emosional 1. Nyeri ringan

2. Dukungan Informasional 2. Nyeri sedang
3. Dukungan Instrumental 3. Nyeri berat
4. Dukungan Penilaian 4. Nyeri sangat
5. Nyeri tak tertahankan

B. HIPOTESIS

Hipotesa adalah jawaban sementara atas pertanyaan penelitian yang telah

dirumuskan (Hidayat, 2007), Hipotesa dalam penelitian ini adalah

Ha : Ada hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat nyeri pasien post

operasi fraktur

H0 : Ada hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat nyeri pasien post

operasi fraktur

C. DEFINISI OPERASIONAL

Definisi operasional merupakan penjelasan semua variabel dan istilah

yang akan digunakan dalam penelitian secara operasional sehingga akhirnya

mempermudah pembaca dalam mengartikan makna penelitian. (Notoadmodjo,

2007)
 58

Definisi operasional masing-masing variabel dalam penelitian ini yang

meliputi variabel dependen dan variabel dependen tersaji pada tabel 3.1 berikut

ini:

Tabel 3.1 Definisi Operasional

No Variabel Definisi Operasional Alat ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala
1 Dukungan Bantuan berupa tindakan Koesioner Dengan 1. Mendukung Ordinal
keluarga yang diberikan keluarga dengan skala menggunaka bila nilai >
kepada anggota keluarga likert untuk n skala likert mean (51.29)
yang mengalami operasi setiap dengan 2. Tidak
fraktur yang dirawat di pertanyaan alternatif mendukung bila
rumah sakit yang meliputi : jika jawaban jawaban : nilai < mean
1. Dukungan emosional Selalu=3 Selalu, (51.29)
2. Dukungan instrumen atau Sering=2 Sering,
alat Jarang=1 Jarang,
3. Dukungan informasi Tidak Tidak pernah
4. Dukungan penilaian pernah=0

2 Variabel Nyeri adalah pengalaman Perasaan  Pengukuran Dikategorikan Ordina

dependent sensori dan emosional yang tidak tingkat nyeri menjadi 6 yaitu : l
adalah yang tidak menyenangkan nyaman yang berdasarkan 1.skala 0 (tidak
Tingkat akibat dari kerusakan dirasakan Skala Nyeri nyeri)
nyeri jaringan yang aktual dan responden. menurut 2.skala 1-3 (nyeri
potensial (Brunner dan Nancy,(2000) ringan)
Suddarth,2002) 3.skala 4-5 (nyeri
sedang)
4.skala 6-7 (nyeri
berat)
5.skala 8-9 (nyeri
sangat)
6.skala 10 (nyeri
tidak
tertahankan)
(Nancy,2000)