1.3 Standar Operasional 1.3.1 melakukan identifikasi penggunaan Menggunakan SOP interferential therapy pada pasien dengab
Prosedur (SOP) SOP sesuai dengan kebutuhan indikasi keluhan nyeri, keadaan hipertonus, dan kelemahan
diidentifikasi sesuai otot
kebutuhan Menggunakan SOP arus faradic untuk pasien dengan indikasi
LMN lession dibawah tiga, post trauma atau operasi,
kelemahan otot, otot yang tidak mampu berkontraksi karena
nyeri, tiga minggu setelah tendo transfer, otot memendek
atau berlengketan
Menggunakan SOP untuk pasien dengan indikasi LMN lessien
yang baru dan disertai keluhan nyeri, LMN lession kronik
yang sudah denervated muscle, keluhan nyeri otot,
peradangan sendi, lokal oedem lebih dari 10 hari
1.4 Alat pelindung diri 1.4.1 melakukan identifikasi alat Melakukan identifikasi APD yang dibutuhkan berupa masker,
dan pasien pelindung diri dan pasien yang handscoon, dan gown sesuai dengan tindakan yang akan
dilakukan
KUK Indikator Unjuk Kerja Poin yang diamati
diidentifikasi sesuai diidentifikasi sesuai jenis peralatan
jenis peralatan fisioterapi
fisioterapi
Form 3 A ini dibuat dengan merujuk pada Form Perencanaan (Form 3) semua metode observasi yang ada di form 3
perencanaan dipindahkan ke Form 3A
Bagian kolom indikator unjuk kerja di copy paste dari Form 3 perencanaan bagian indicator unjuk kerja
Poin yang diamati adalah hal yang akan di observasi oleh asesor kepada asesi bentuk kalimat adalah kalimat aktif