Diantaranya
seperti :
a. Menurut mamduh (2016) manajemen keuangan dapat di artikan sebagai kegiatan
perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian fungsi-fungsi keuangan.
b. Menurut sutrisno (2003) manajemen keuangan merupakan semua aktifitas perusahaan
yang behubungan dengan usaha mendapatkan dana dengan biaya yang murah serta usaha
untuk menggunakan dan mengalokasikan dana tersebut secara efisien.
Nah, secara umum, pengertian manajemen keuangan (financial management) sendiri adalah
segala aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan bagaimana perusahaan memperoleh
dana, menggunakan dana dan mengelola aset sesuai dengan tujuan perusahaan secara
menyeluruh.
Manajemen keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan,
pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau
suatu perusahaan.
Keuangan perusahaan adalah area spesifik dari keuangan yang menganalisis keputusan-
keputusan keuangan perusahaan sehingga manajemen keuangan merupakan aspek yang sangat
penting yang ada dalam perusahaan.
TUJUAN PERUSAHAAN
Sebelum kita mengetahui apa saja tujuan yang dapat dicapai melalui manajemen keuangan, kita
harus mengetahui apa sih tujuan perusahaan secara umum. Nah, tujuan-tujuan yang biasanya
dimiliki oleh suatu perusahaan diantaranya yaitu:
1. Mencapai atau memperoleh laba maksimum untuk kemakmuran investor, pemilik dan
pegawai perusahaan.
Mencapai laba maksimum tentu saja merupakan tujuan utama perusahaan untuk
memastikan keberlanjutan dan keberhasilan bisnisnya. Laba yang maksimum tidak hanya
menguntungkan investor dan pemilik perusahaan tetapi juga berdampak positif pada
kesejahteraan pegawai.
1. Perencanaan
Bidang ini menugaskan manajer keuangan untuk memproyeksikan banyak uang yang akan
dibutuhkan perusahaan untuk mempertahankan arus kas positif, mengalokasikan dana
untuk menumbuhkan, menambah produk, atau layanan baru, mengatasi kejadian tak
terduga, dan membagikan informasi itu dengan rekan bisnis.
Perencanaan dapat dipecah menjadi beberapa kategori, termasuk biaya modal, tenaga
kerja, biaya tidak langsung, dan operasional.
2. Penganggaran
Dalam bidang penganggaran, manajer keuangan mengalokasikan dana perusahaan yang
tersedia untuk memenuhi biaya, seperti hipotek atau sewa, gaji, bahan baku, karyawan, dan
kewajiban lainnya. Idealnya, akan ada beberapa dana yang tersisa yang disisihkan untuk
keadaan darurat dan untuk mendanai peluang bisnis baru.
Perusahaan umumnya memiliki anggaran induk dan sub dokumen terpisah. Hal ini
mencakup, misalnya, arus kas dan operasi; anggaran mungkin statis atau fleksibel.
2. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban moral atau legal. Tidak cenderung pada individu, grup,
atau organisasi tertentu atas hak milik yang diberikan kepada pihak ketiga sebagaimana
yang telah digunakan. Terdapat kewajiban operasional, moral, dan legal bagi perusahaan
untuk menjelaskan seluruh keputusan dan tindakan yang telah diambil.
Dengan kata lain, perusahaan harus bisa menjelaskan cara mereka menggunakan
sumber daya. Sebab, stakeholder berhak untuk tahu bagaimana dana atau hak mereka
digunakan.
3. Transparansi
Seperti yang kita ketahui, perusahaan punya kewajiban terkait transparansi. Perusahaan
harus terbuka dalam menyediakan informasi terkait aktivitasnya. Hal ini juga termasuk
menyediakan laporan keuangan yang akurat, dapat diakses dengan mudah bagi
stakeholder, serta menampilkan keuntungan. Jika perusahaan tidak transparan, artinya
ada sesuatu yang disembunyikan, termasuk terkait keuangannya.
4. Kelangsungan Hidup
Seorang manajer keuangan wajib dapat merencanakan keuangan yang ditugaskan
padanya agar perusahaan dapat terus berjalan, alias hidup. Manajemen keuangan yang
baik pun akan memiliki strategi keuangan yang tepat untuk perusahaan, Grameds.
5. Standar Akuntansi
Setiap perusahaan haruslah memiliki sistem akuntansi yang sama. Sistem ini pun harus
diberlakukan. Artinya, semua akuntan secara internasional dapat memahami dan
mengerti sistem akuntansi yang sama ini.
6. Pengelolaan
Ini adalah prinsip yang sangat umum untuk berbagai hal. Dalam manajemen akuntansi,
pengelolaan keuangan juga harus bisa dilakukan perusahaan dengan tepat dan ampuh.
7. Integritas
Integritas catatan dan laporan terkait keuangan perusahaan juga harus dijaga dengan
baik. Dengan kata lain, catatan-catatan ini harus dibuat dengan dapat dipahami, lengkap,
dan akurat.