Anda di halaman 1dari 15

Moda

Transportasi/Sejara
h transportasi
< Moda Transport asi

Perkembangan t ransport asi dalam sejarah bergerak dengan sangat perlahan, berevolusi dengan
t erjadi perubahan sedikit -demi sedikit , yang sebenarnya diawali dengan perjalanan jarak jauh
berjalan kaki pada zaman paleolit hic. Sejarah manusia menunjukkan bahwa selain berjalan kaki
juga dibant u dengan pemanfaat an hewan yang menyeret suat u muat an yang t idak bisa
diangkat oleh manusia[1] dan penggunaan rakit di sungai. Beberapa rekaman mengenai
t ransport asi t erekam dalam relief yang dipahat di bat u pada daerah Mesir Kuno dan daerah
sekit arnya sepert i dit unjukkan dalam gambar.

Transportasi yang terekam dalam


Relief yang ditemukan di Ibukota
Assyrian Dur Sharrukin, 8 abad SM
Perkembangan transportasi
sebelum industrialisasi
Transport asi diawali dengan penemuan roda pada sekit ar 3500 t ahun sebelum masehi yang
digunakan unt uk mempermudah memindahkan suat u barang. Pada t abel[2][3] berikut dit unjukkan
perkembangan didalam t ransport asi dari zaman ke zaman. Tet api sebelumnya t ent u ada
pergerakan manusia ke Benua Aust ralia yang diperkirakan t erjadi 40.000 sampai 45.000 t ahun
yang lalu menggunakan suat u bent uk t ransport asi marit im.

Tahun Temuan

3500
Penemuan roda, sebagai cikal bakal t ransport asi modern
SM

3500
Kapal pert ama sekali dikembangkan
SM

2000
Kuda digunakan oleh manusia unt uk t ransport asi
SM

770 Sepat u kuda digunakan unt uk pert ama sekali

1492 Leonardo Da Vinci membuat lebih dari 100 gambar rancangan pesawat t erbang

1620 Cornelis Drebbel membuat kapal selam pert ama

Blaise Pascal mencipt akan bus angkut an umum pert ama yang dit arik kuda melayanai
1662
t rayek t et ap, berjadwal dan penerapan sist em t arif

1769 Mobil pert ama yang digerakkan dengan mesin uap

Kapal uap prakt is pert ama dikembangkan oleh Marquis Claude Francois de Jouffroy
1783
d'Abbans - yang menggunakan roda kayuh

1790 Sepeda pert ama sekali dit emukan dan digunakan


Relief kuda yang digunakan antara 23
000 sampai dengan 12 000 tahun
yang lalu pada peralatan yang
digunakan masyarakat di Eropa

Dari gambaran diat as jelas t erlihat dalam kehidupan manusia kuda[4] merupakan salah sat u
moda t ransport asi yang paling pent ing, dan penggunaannya masih t et ap saja masih kit a lihat
dalam kehidupan modern kit a. Kuda banyak t ercat at dalam sejarah dalam bent uk t unggangan
at aupun keret a kuda yang banyak dit emukan dalam relief-relif yang merupakan fakt a sejarah.

Perkembangan Transportasi
setelah zaman
industrialisasi

Bens membuat kendaraan produksi


pertama pada tahun 1885

Perkembangan t ransport asi set elah zaman indust rialisasi berjalan dengan sangat cepat , inovasi
berkembang sangat cepat demikian juga penggunaan t ransport asi berjalan dengan sangat
cepat , dimulai dengan penerapan mesin uap unt uk angkut an keret a api dan kapal laut , kemudian
disusul dengan dit emukannya mesin dengan pembakaran dalam. Penemuan selanjut nya yang
sangat mempengaruhi sist em t ransport asi adalah dengan dikembangkannya mesin t urbin gas,
yang kemudian menjadi t urbo jet yang digunakan pada pesawat t erbang. Di t ransport asi laut
penemuan yang spect akuler adalah dengan pengembangan bahan bakar nulir, banyak digunakan
unt uk kapal selam. Pada Tabel berikut dit unjukkan perkembangan sist em t ransport asi[5][6].

Tahun Temuan

Lokomot if uap pert ama yang dit emukan oleh Richard Trevit hick yang kemudian
1801
disempurnakan oleh George St ephensen

Jean Lenoir mengembangkan mobil pert ama yang digerakkan dengan mesin dengan
1858
pembakaran dalam

1867 Sepedamot or pert ama yang digerakkan dengan bahan bakar

1879 Werner von Siemens merancang dan mengembangkan keret a api list rik yang pert ama

1885 Bens membuat kendaraan produksi pert ama

1899 Ferdinan von Zeppelin menerbangkan pesawat balon udara pert ama

Orville and Wilbur Wright . pada t anggal 17 Desember 1903, Wright bersaudara
1903
membuat penerbangan pert ama

Henry Ford menerapkan sist em produksi ban berjalan unt uk pembuat an mobil secara
1908
massal

1926 Roket berbahan bakar cair pert ama diluncurkan

1932 Pemerint ah Jerman membangun Aut obahn/Jalan Bebas Hambat an pert ama

Pesawat t erbang jet pert ama Jerman dit erbangkan at as dasar desain t urbin yang
1939
dibuat Hans von Ohain dit ahun 1936

1942 Helicopt er yang didisain dan di produksi oleh Igor Sikorsky

1947 Pesawat supersonik pert ama dt erbangkan

1953 Kapal yang digerakkan dengan nuklir pert ama diluncurkan

Permasalahan yang kemudian t imbul dengan perkembangan t ransport asi diera indust rialisasi
adalah jumlah penggunaan energy yang luar biasa dimana hampir seluruh moda angkut an
menggunakan energi fosil. Pembakaran energi fosil pada t ransport asi modern pada gilirannya
akan mengeluarkan emisi gas buang dimana sebagian besar dari emisi gas buang t ersebut
berupa gas rumah kaca yang pada gilirannya mengakibat kan pemanasan global. Oleh karena it u
belakangan ini diupayakan unt uk mencari enerji alt ernat if yang t idak mencemari lingkungan,
mengalihkan t ransport asi kepada t ransport asi yang ramah lingkungan.
Transport asi udara baru berkembang pada zaman indust rialisasi dimana t ercat at dalam sejarah
Orville and Wilbur Wright pada t anggal 17 Desember 1903, berhasil membuat penerbangan
pert ama, perkembangan t ransport asi udara kemudian berkembang pesat , dan sekarang ini
digunakan unt uk t ransport asi jarak menengah dan panjang. Keunggulah ut ama t ransport asi
udara adalah kecepat an t inggi, sehingga wakt u bert ransport asi menjadi lebih pendek, namun
biaya dan penggunaan bahan bakarnya t inggi sehingga hanya feasible unt uk penumpang dan
barang dengan nilai t inggi at aupun dibut uhkan dalam wakt u yang cepat .

Sejarah Kendaraan
bermotor di Indonesia[7]

Diyakini, John C. Potter adalah salah


satu dari dua orang laki-laki dalam
mobil kuno ini[8]

Mobil
Kendaraan bermot or pert ama hadir di Indonesia (Hindia Belanda) t ahun 1893. Orang pert ama
yang memiliki kendaraan bermot or di Indonesia adalah orang Inggris, John C Pot t er, yang
bekerja sebagai Masinis Pert ama di Pabrik Gula Oemboel, Probolinggo, Jawa Timur. Pot t er
memesan langsung sepeda mot ornya ke pabriknya, Hildebrand und Wolfmuller, di Muenchen,
Jerman. Pot t er pun sat u-sat unya orang yang menggunakan kendaraan bermot or di Indonesia
pada saat it u.

Indust ri ot omot if Indonesia dimulai t ahun 1920 ket ika General Mot ors (GM) mendirikan pabrik
perakit an Chevrolet di Tanjoeng Priok (halaman 89), lalu pada t ahun 1955, Pemerint ah
Indonesia mendat angkan mobil dari luar negeri unt uk mendukung pelaksanaan Konferensi Asia-
Afrika di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat , 18-24 April. Mobil-mobil it u adalah Plymout h
Belvedere, Opel Kapit an, dan Opel Kadet t .

Toyot a Kijang bak t erbuka dipamerkan di paviliun Toyot a di arena Jakart a Fair pada t ahun 1975,
dan Toyot a Kijang generasi pert ama diluncurkan t ahun 1977, bert ahan hingga empat t ahun.
Pada t ahun 1981, lahir pula Toyot a Kijang generasi kedua, dan pada t ahun 1986 lahir Toyot a
Kijang generasi ket iga, sedangkan Toyot a Kijang generasi keempat muncul t ahun 1996.

Sepeda motor[9]

Sepeda motor Minerva buatan Belgia


amenarik wagon

Sepeda mot or it u t iba pada t ahun 1893, sat u t ahun sebelum mobil pert ama milik Sunan Solo
(merk Benz t ipe Carl Benz) t iba di Indonesia. Hal it u menjadikan J.C. Pot t er sebagai orang
pert ama di Indonesia yang menggunakan kendaraan bermot or. Selain it u, ada hal yang menarik
apabila kit a mengamat i t ahun kedat angan sepeda mot or t ersebut . Sedang sepeda mot or
pert ama di dunia (Reit wagen) lahir di Jerman pada 1885 oleh Got t lieb Daimler dan Wilhelm
Maybach t et api belum dijual unt uk umum. Tahun 1893, sepeda mot or pert ama yang dijual
unt uk umum dibuat oleh pabrik sepeda mot or Hildebrand und Wolfmüller di Muenchen, Jerman.

Sepeda mot or lain t erlihat pada t ahun 1902 yang juga digunakan unt uk menarik wagon yait u
sepeda mot or Minerva buat an Belgia. Mesin Minerva saat it u juga dipesan dan digunakan pada
merk mot or lain sebelum bisa membuat mesin sendiri, diant aranya adalah Ariel Mot orcycles di
Inggris.

PT Ast ra Honda Mot or (AHM) merupakan pelopor indust ri sepeda mot or di Indonesia. Didirikan
pada 11 Juni 1971 dengan nama awal PT Federal Mot or, yang sahamnya secara mayorit as
dimiliki oleh PT Ast ra Int ernat ional. Saat it u, PT Federal Mot or hanya merakit , sedangkan
komponennya diimpor dari Jepang dalam bent uk CKD (complet ely knock down). Pabrik sepeda
mot or Yamaha mulai beroperasi di Indonesia sekit ar t ahun 1969, sebagai suat u usaha perakit an
saja, semua komponen didat angkan dari Jepang, baru pada t anggal 6 Juli t ahun 1974 berdiri
secara resmi PT Yamaha Indonesia Mot or Manufact uring.

Sejarah Pelayaran di
Indonesia

Pinisi di pelabuhan Paotere, Makassar

Kapal kayu Pinisi t elah digunakan di Indonesia sejak beberapa abad yang lalu, diperkirakan kapal
pinisi sudah ada sebelum t ahun 1500an. Menurut naskah Lont arak I Babad La Lagaligo pada
abad ke 14, Pinisi pert ama kali dibuat oleh Sawerigading, Put era Mahkot a Kerajaan Luwu unt uk
berlayar menuju negeri Tiongkok hendak meminang Put ri Tiongkok yang bernama We Cudai.
Sawerigading berhasil ke negeri Tiongkok dan memperist eri Put eri We Cudai. Set elah beberapa
lama t inggal di negeri Tiongkok, Sawerigading kembali kekampung halamannya dengan
menggunakan Pinisinya ke Luwu. Menjelang masuk perairan Luwu kapal dit erjang gelombang
besar dan Pinisi t erbelah t iga yang t erdampar di desa Ara, Tanah Beru dan Lemo-lemo.
Masyarakat ket iga desa t ersebut kemudian merakit pecahan kapal t ersebut menjadi perahu
yang kemudian dinamakan Pinisi.

Perusahaan pelayaran pert ama didirikan di Indonesia pada t ahun 1890 oleh pemerint ah colonial
Belanda yait u perusahan pelayaran KPM (Koninkelijit ke Paket vaart Maat t scappi) dan merupakn
sat u-sat unya perusahaan yang oleh pemerint ah Belanda diberikan hak mnopoli di Bidang
pelayaran di Indonesia disamping kewenangan administ rasi pemerint ahsampai bat as t ert ent u
yang berkait an dengan pelayaran saat it u.

Sejarah berdirinya PT PELNI bermula dengan dikeluarkannya Surat Keput usan Bersama (SKB)
ant ara Ment eri Perhubungan dan Ment eri Pekerjaan Umum t anggal 5 Sept ember 1950 yang
isinya mendirikan Yayasan Penguasaan Pusat Kapal-kapal (PEPUSKA).
Lat ar belakang pendirian Yayasan PEPUSKA diawali dari penolakan pemerint ah Belanda at as
permint aan Indonesia unt uk mengubah st at us maskapai pelayaran Belanda yang beroperasi di
Indonesia, N.V. K.P.M (Koninklijke Paket vaart Mat schappij) menjadi Perseroan Terbat as (PT).
Pemerint ah Indonesia juga menginginkan agar kapal-kapal KPM dalam menjalankan operasi
pelayarannya di perairan Indonesia menggunakan bendera Merah Put ih. Pemerint ah Belanda
dengan t egas menolak semua permint aan yang diajukan oleh pemerint ah Indonesia.

Dengan modal awal 8 (delapan) unit kapal dengan t ot al t onage 4.800 DWT (deat h weight t on),
PEPUSKA berlayar berdampingan dengan armada KPM yang t elah berpengalaman lebih dari
set engah abad. Persaingan benar-benar t idak seimbang ket ika it u, karena armada KPM selain
t elah berpengalaman, jumlah armadanya juga lebih banyak sert a memiliki kont rak-kont rak
monopoli.

Akhirnya pada 28 April 1952 Yayasan Pepuska resmi dibubarkan. Pada saat yang sama
didirikanlah PT PELNI dengan berdasarkan Surat Keput usan Ment eri Perhubungan Nomor
M.2/1/2 t anggal 28 Februari 1952 dan No. A.2/1/2 t anggal 19 April 1952, sert a Berit a Negara
Republik Indonesia No. 50 t anggal 20 Juni 1952. Sebagai Presiden Direkt ur Pert amanya
diangkat lah R. Ma'moen Soemadipraja (1952-1955).

Sejarah Penerbangan di
Indonesia[10]
Pesawat t erbang jenis Ant oinet t e diangkut ke Surabaya menggunakan kapal laut . 18 Maret
1911 Gijs Kuller (orang Belanda) mendemonst rasikan pesawat t ersebut t erbang di Pasar Turi
Surabaya, menjadi penerbangan pesawat bermot or pert ama di Indonesia. Demonst rasinya
dilanjut kan ke Semarang, Yogya dan Medan. Beberapa wakt u kemudian Bat avia dan Solo
menyusul.
kc3bcller stijgt op van koningsplein
sumber (http://javapost.files.wordpre
ss.com/2011/04/kc3bcller-stijgt-op-v
an-koningsplein.jpg)

Jan Hilgers (Orang Belanda ket urunan Indonesia) mendemonst rasikan pesawat Fokker Skin
t erbang di Surabaya. P.A Koezminski (orang Rusia) juga mendemonst rasikan pesawat Bleriot
XIa t erbang di Bat avia. Keduanya melanjut kan demonst rasi di Semarang. Beberapa
penerbangannnya t idak mulus, t idak cocok dgn iklim t ropis di Indonesia:

Melihat adanya prospek yang baik bagi penerbangan sipil maupun milit er di Indonesia, maka
pada t anggal 1 Okt ober 1924 sebuah pesawat jenis Fokker F-7 milik maskapai penerbangan
Belanda mencoba melakukan penerbangan dari Bandara Schippol Amst erdam ke Bat avia
(sekarang Jakart a). Penerbangan yang penuh pet ualangan t ersebut membut uhkan wakt u
selama 55 hari dengan berhent i di 19 kot a unt uk dapat sampai di Bat avia dan berhasil mendarat
di Cililit an yang sekarang dikenal dengan Bandar Udara Halim Perdanakusuma.

Pada t anggal 1 November 1928 di Belanda t elah berdiri sebuah perusahaan pat ungan KNILM
(Koninklijke Nederlandsch Indische Lucht vaart Maat schappij) yang t erbent uk at as kejasama
Deli Maat schappij, Nederlandsch Handel Maat schappij, KLM, Pemerint ah Hindia Belanda dan
perusahaan-perusahaan dagang lainnya yang mempunyai kepent ingan di Indonesia. Dengan
mengoperasikan pesawat jenis Fokker-F7/3B, KNILM membuka rut e penerbangan t et ap
Bat avia-bandung sekali seminggu dan selanjut nya membuka rut e Bat avia-Surabaya (pp) dengan
t ransit di Semarang sekali set iap hari. Set elah perusahaan ini mampu mengoperasikan pesawat
udara yang lebih besar sepert i Fokker-F 12 dan DC-3 Dakot a, rut e penerbangan pun bert ambah
yait u Bat avia-Palembang-Pekanbaru-Medan bahkan sampai ke Singapura seminggu sekali.

Dengan suksesnya penerbangan pert ama Belanda ke Jakart a, masih diperlukan lima t ahun lagi
unt uk dapat memulai penerbangan berjadwal. Penerbangan t ersebut dilakukan oleh perusahaan
penerbangan KLM (Koninklijke Lucht vaart Maat schappij) menggunakan pesawat Fokker F-78
bermesin t iga yang dipakai unt uk mengangkut kant ong surat . Kemudian pada t ahun 1931 jenis
pesawat yang dipakai digant i dengan jenis Fokker-12 dan Fokker-18 yang dilengkapi dengan
kursi agar dapat mengangkut penumpang.
Pada t anggal 25 Desember 1949, Dr. Konijnenburg, mewakili KLM menghadap dan melapor
kepada Presiden Soekarno di Yogyakart a bahwa KLM Int erinsulair Bedrijf akan diserahkan
kepada pemerint ah sesuai dengan hasil Konferensi Meja Bundar (KMB) dan memint a presiden
memberi nama bagi perusahaan t ersebut karena pesawat yang akan membawanya dari
Yogyakart a ke Jakart a nant i akan dicat sesuai nama it u. Menanggapi hal t ersebut , Presiden
Soekarno menjawab dengan mengut ip sat u baris dari sebuah sajak bahasa Belanda gubahan
pujangga t erkenal, Raden Mas Not o Soerot o di zaman kolonial, Ik ben Garuda, Vishnoe's vogel,
die zijn vleugels uit slaat hoog boven uw eilanden ("Aku adalah Garuda, burung milik Wisnu yang
membent angkan sayapnya menjulang t inggi diat as kepulauanmu") Maka pada t anggal 28
Desember 1949, t erjadi penerbangan bersejarah pesawat DC-3 dengan regist rasi PK-DPD milik
KLM Int erinsulair yang membawa Presiden Soekarno dari Yogyakart a ke Kemayoran,Jakart a
unt uk pelant ikan sebagai Presiden Republik Indonesia Serikat (RIS) dengan logo dan nama
baru, Garuda Indonesian Airways, pemberian Presiden Soekarno kepada perusahaan
penerbangan pert ama ini.

Sejarah Perkeretaapian di
Indonesia[11]
Perjalanan panjang keret a api di Indonesia dimulai dari zaman penjajahan Belanda Tahun 1840
sampai dengan saat ini 2018, kit a rasakan bersama belum mencapai pada t ahap yang
membanggakan. Infrast rukt ur yang beroperasi semakin lama semakin t urun jumlah maupun
kualit asnya dan belum pernah ada upaya unt uk melakukan modernisasi. Hal ini secara signifikan
menyebabkan penurunan peran dari moda ini dalam kont eks penyelenggaraan t ransport asi
nasional. Padahal dari sisi efisiensi energi dan rendahnya polut an (karbon) yang dihasilkan, moda
keret a api sangat unggul dibandingkan dengan moda yang lain. Art inya jika diselenggarakan
dengan baik dan t epat , moda ini past i mampu menjadi leading t ransport at ion mode khususnya
sebagai pembent uk kerangka at au lint as ut ama t ransport asi nasional.

Locomotief van de Deli-Spoorweg


Maatschappij met personenrijtuigen
Secara hist oris penyelenggaraan keret a api dimulai sejak zaman Pemerint ah kolonial Hindia
Belanda (1840-1942), kemudian dilanjut kan pada masa penjajahan Jepang (1942- 1945) dan
set elah it u diselenggarakan oleh Pemerint ah Indonesia (1945 – sekarang). Pada pasca
Proklamasi Kemerdekaan (1945-1949) set elah t erbent uknya Djawat an Keret a Api Republik
Indonesia (DKARI) pada t anggal 28 Sept ember 1945 masih t erdapat beberapa perusahaan
keret a api swast a yang t ergabung dalam SS/VS (St aat sspoorwagen/Vereningde
Spoorwagenbedrijf at au gabungan perusahaan keret a api pemerint ah dan swast a Belanda)
yang ada di Pulau Jawa dan DSM (Deli Spoorweg Maat schappij) yang ada di Sumat era Ut ara,
masih menghendaki unt uk beroperasi di Indonesia. Berdasarkan UUD 1945 pasal 33 ayat (2),
angkut an keret a api dikat egorikan sebagai cabang produksi pent ing bagi negara yang
menguasai hajat hidup orang banyak, oleh karena it u pengusahaan angkut an keret a api harus
dikuasai negara. Maka pada t anggal 1 Januari 1950 dibent uklah Djawat an Keret a Api (DKA)
yang merupakan gabungan DKARI dan SS/VS.

Pada t anggal 25 Mei 1963 t erjadi perubahan st at us DKA menjadi Perusahaan Negara Keret a
Api (PNKA) berdasarkan PP No. 22 Tahun 1963. Pada t ahun 1971 berdasarkan PP No. 61
Tahun 1971 t erjadi pengalihan bent uk usaha PNKA menjadi Perusahaan Jawat an Keret a Api
(PJKA). Selanjut nya pada t ahun 1990 berdasarkan PP No. 57 t ahun 1990, PJKA beralih bent uk
menjadi Perusahaan Umum Keret a Api (Perumka), dan t erakhir pada t ahun 1998 berdasarkan
PP No. 12 Tahun 1998, Perumka beralih bent uk menjadi PT.KA (Persero). Dalam perjalanannya
PT. KA (Persero) guna memberikan layanan yang lebih baik pada angkut an keret a api komut er,
t elah menggunakan sarana Keret a Rel List rik di wilayah Jakart a, Bogor, Depok, Tangerang
(Serpong) dan Bekasi (Jabodet abek) sert a pengusahaan di bidang usaha non angkut an
penumpang membent uk anak perusahaan PT. KAI Commut er Jabodet abek berdasarkan Inpres
No. 5 t ahun 2008 dan Surat Menneg BUMN No. S-653/MBU/2008 t anggal 12 Agust us 2008.

Dari sejarah t ransformasi kelembagaan, dapat disarikan bahwa penyelenggaraan perkeret aapian
dimulai dari swast a (pada zaman Belanda), nasionalisasi republik, perusahaan negara (BUMN),
dan sekarang dengan regulasi yang mendorong ket erlibat an swast a dalam penyelenggaraan
infrast rukt ur (Perpres No. 67 Tahun 2005), perkeret aapian diarahkan unt uk dapat
diselenggarakan oleh swast a.
Referensi

1. History of Transport and Travel [1] (ht


tp://www.historyworld.net/wrldhis/Pl
ainTextHistories.asp?historyid=ab7
9) , diunduh tanggal 23 Oktober
2011
2. The History of Transportation [2] (htt
p://inventors.about.com/library/inven
tors/bl_history_of_transportation.ht
m) Diunduh tanggal 22 Oktober
2011
3. Airplanes, Flight [3] (http://inventors.a
bout.com/od/fstartinventions/a/Airpl
ane.htm) , diunduh tanggal 22
Oktober 2011
4. The History of Transportation (http://
www.future-alternative-energy.net/his
tory-of-transportation.html)
5. The History of Transportation [4] (htt
p://www.future-alternative-energy.ne
t/history-of-transportation.html) ,
diunduh tanggal 22 Oktober 2011
6. History of Trains [5] (http://members.
tripod.com/tony_cllui/FirstElectricTrai
ns.htm) Diunduh 22 Oktober 2011
7. Sejarah Mobil dan Kisah Kehadiran
Mobil di Negeri Ini (http://bisniskeuan
gan.kompas.com/read/2012/07/11/
11372133/Sejarah.Mobil.dan.Kisah.K
ehadiran.Mobil.di.Negeri.Ini)
8. Sejarah Sepeda Motor di Indonesia
(http://motorlama.com/sejarah-sepe
da-motor-di-indonesia.php)
9. Sejarah Diangkat dari Sepeda Motor
di Indonesia (http://motorlama.com/
sejarah-sepeda-motor-di-indonesia.p
hp)
10. Penerbangan Indonesia dari masa ke
masa (http://hubud.dephub.go.id/?id
+page+detail+91)
11. Diangkat dari: Rencana Induk
Perkeretaapian Nasional (RIPNas),
Direktorat Jenderal
Perkeretaapian,Jakarta 2011
Diperoleh dari
"https://id.wikibooks.org/w/index.php?
title=Moda_Transportasi/Sejarah_transportasi&o
ldid=87147"

Halaman ini terakhir diubah pada 9 Maret 2023,


pukul 07.06. •
Konten tersedia di bawah CC BY-SA 4.0 kecuali
dinyatakan lain.

Anda mungkin juga menyukai