Pemenuhan Kebutuhan

Tenaga Kesehatan
Disampaikan dalam Rapat Koordinasi
Persiapan Pengadaan ASN TA 2024

Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan

Maret 2024
 Kesehatan merupakan hak setiap warga negara Indonesia dan Negara
bertanggung jawab untuk mewujudkannya

Pasal 28H UUD 1945

“Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir batin,
bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan
•
hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh
pelayanan kesehatan”.

Pasal 6 UU No.17 Tahun 2023 tentang Kesehatan

“Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah bertanggung jawab
merencanakan, mengatur, menyelenggarakan, membina, dan
mengawasi penyelenggaraan Upaya Kesehatan yang bermutu, aman,
elisien, merata, dan terjangkau oleh masyarakat”

Pasal 12 UU No.23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah

“Urusan Pemerintahan Wajib yang berkaitan dengan Pelayanan Dasar
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 ayat (2) meliputi : Pendidikan,
Kesehatan, Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat dan
Permukiman, Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan
Masyarakat Sosial”
 Kemenkes berkomitmen untuk melakukan transformasi sistem kesehatan
6 pilar transformasi penopang kesehatan Indonesia
Visi
Sejalan dengan visi Presiden untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan

Meningkatkan kesehatan Memperkuat sistem

Outcome
ibu, anak, keluarga Mempercepat perbaikan Memperbaiki Gerakan Masyarakat kesehatan &
RPJMN
berencana dan gizi masyarakat pengendalian penyakit Hidup Sehat (GERMAS) pengendalian obat dan
bidang
kesehatan reproduksi makanan
kesehatan

1 Transformasi layanan primer 2 Transformasi layanan 3 Transformasi sistem ketahanan

rujukan kesehatan

a b c d a b
Edukasi Pencegahan Pencegahan Meningkatkan Meningkatkan Meningkatkan Memperkuat
6 penduduk primer sekunder kapasitas dan akses dan mutu ketahanan sektor ketahanan
kategori kapabilitas layanan sekunder farmasi & alat tanggap darurat
7 kampanye utama: Penambahan Skrining 14 penyakit
utama imunisasi, gizi penyebab kematian layanan primer & tersier
kesehatan Jejaring nasional
imunisasi rutin
seimbang, olah tertinggi di tiap Pembangunan Pembangunan RS di surveilans berbasis
raga, anti rokok, menjadi 14 sasaran usia, skrining Kawasan Timur, jejaring Produksi dalam
Puskesmas di 171 lab, tenaga
sanitasi & kebersihan antigen dan stunting, & pengampuan 6 layanan negeri 14 vaksin cadangan tanggap
kec., penyediaan 40
lingkungan, skrining perluasan peningkatan ANC obat esensial,
unggulan, kemitraan rutin, top 10 obat, darurat, table top
penyakit, kepatuhan cakupan di untuk kesehatan ibu & dengan world’s top
pemenuhan SDM healthcare centers. top 10 alkes by exercise
pengobatan seluruh bayi. kesehatan primer volume & by value. kesiapsiagaan krisis.
Indonesia.

Transformasi SDM
4 Transformasi sistem 5 6 Transformasi teknologi
pembiayaan kesehatan Kesehatan kesehatan
Regulasi pembiayaan kesehatan dengan 3 Peningkatan jumlah, pemenuhan Pengembangan dan pemanfaatan teknologi,
tujuan: tersedia, cukup, dan berkelanjutan; digitalisasi, dan bioteknologi di sektor
dan pemerataan, serta
kesehatan.
alokasi yang adil; dan pemanfaatan yang peningkatan mutu
efektif dan efisien.

3
Transformasi Pelayanan pada penyakit yang menjadi layanan prioritas

Jantung
Perubahan pola penyakit penyebab kematian tertinggi selama 10 Stroke
tahun terakhir

Uronefrologi Kanker

Penyakit Katastrofik &

Penyebab Kematian
Tertinggi
Sumber: Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME)
Kesehatan Ibu
Infeksi & Anak
Kelompok penyakit tersebut menimbulkan beban pembiayaan Emerging Layanan Prioritas
terbesar (80% dari seluruh biaya katastrofik pada KJSU)
Jumlah pembiayaan berdasarkan penyakit, IDR miliar

Gastro- Tuberkulosis
hepatologi

Diabetes
Kesehatan Jiwa Mellitus

4
Sumber: BPJS Kesehatan, 2021
Capaian Pemenuhan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan
Fasilitas Kesehatan berdasarkan standar

95,8% 52,1% 65,8%

Puskesmas dengan Dokter Puskesmas Lengkap RSUD Lengkap
9 Nakes 1 7 Spesialis 2

1 Dokter, Dokter Gigi, Farmasi, Kesmas, Kesling, Gizi, ATLM, Perawat, Bidan
2Sp.Anestesi, Bedah, Obgyn, Anak, Penyakit Dalam, Patologi Klinik, Radiologi

Sumber : Hasil olahan Direktorat Perencanaan Nakes berdasarkan SISDMK 7 Februari 2024
 Sebaran Kekurangan 9 Jenis Nakes di Puskesmas

Terdapat 5321 Puskesmas Lengkap 9 Jenis

Nakes (52,1%) di Indonesia
Terdapat Sebanyak 4892 Puskesmas yang Belum Lengkap 9 Jenis Nakes

~ masih Kekurangan 8648 Nakes Untuk Mengisi Kekosongan di Puskesmas

2995

1493
1243
797 959
681
428
5 47

Perawat Bidan Dokter Farmasi Kesmas Gizi ATLM Kesling Drg

Sumber : Hasil olahan Direktorat Perencanaan Nakes berdasarkan SISDMK 7 Februari 2024
Jumlah Puskesmas 10.214
 Sebaran Kekurangan 7 Dokter Spesialis di RSUD

Terdapat 470 RSUD Lengkap 7 Jenis

Spesialis (65,8%) di Indonesia
Terdapat Sebanyak 244 RSUD yang Belum Lengkap 7 Jenis Spesialis

~ masih Kekurangan 826 Dokter Spesialis Untuk Mengisi Kekosongan di RSUD

156 169
129
93 94 102
83

Sp.PD Sp.A Sp.OG Sp.B Sp.An Sp.Rad Sp.PK

Sumber : Hasil olahan Direktorat Perencanaan Nakes berdasarkan SISDMK 7 Februari 2024
Jumlah RSUD 714
Pemerintah menyiapkan anggaran sebesar ~60T untuk bantuan penyediaan alkes di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan daerah dalam rangka mendukung Layanan Prioritas
Strengthening of Primary Indonesia-Public Health Laboratory Strengthening Indonesia's Health
Healthcare in Indonesia (SOPHI) System Strengthening (InPULS) Care Referral Network (SIHREN)

Tujuan Jejaring Layanan Primer Jejaring Laboratorium Kesehatan RS Jejaring Rujukan

Penguatan (Puskesmas, Pustu, Masyarakat (Labkesmas) (Penyakit Kanker, Jantung, Stroke,
dan Posyandu) Uronefrologi dan KIA)

Penerima • 10.323 Puskesmas • 514 Labkesmas Tier-2 • 22 RS Paripurna (Nasional)

Manfaat • 81.833 Puskesmas Pembantu • 38 Labkesmas Tier-3 • 47 RS Utama (Provinsi)
• 301.068 Posyandu • 14 Labkesmas Tier-4 • 535 RS Madya (Kab/Kota)
• 2 Labkesmas Tier-5

Sub-total Rp23,79 Triliun Rp8,84 Triliun Rp27,03 Triliun

Ruang • Pengadaan alkes & distribusi
• Instalasi & pemeliharaan
Lingkup
• Pelatihan SDM
• Manajemen Proyek
• Pengadaan alkes & distribusi • Pengadaan alkes & distribusi
• Instalasi & pemeliharaan • Instalasi & pemeliharaan
• Pelatihan SDM • Penguatan jejaring layanan rujukan
• Manajemen Proyek • Manajemen Proyek

Pemerintah Pusat akan memberikan penyediaan Alkes, jika tenaga

medis dan tenaga kesehatan prioritas telah tersedia di faskes Pemda
8
Pemenuhan kebutuhan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan melalui
pengadaan ASN belum efektif dalam pemenuhan kebutuhan Prioritas
385,855 455,893

2022 2023 2024

349,002
Kebutuhan
255,249 188,837 259,849 ABK Tambahan
Kebutuhan
ABK Tambahan

192,586 166,595

126,006 188,837
203,417 Sisa Kebutuhan
Kebutuhan 149,150 149,150 ABK 2023
ABK
80,049
Sisa Kebutuhan
Kebutuhan 146,041
ABK
62,663
Formasi
ABK
114,014
ABK
65,847 54,267 Lulus PPPK
35,136 Keb. ABK 2022
Formasi Lulus PPPK ABK
ABK ABK
Keb.Prioritas 35,136 43.268 Keb. Prioritas Tambahan
14,202 8,396 4,432 Tambahan
11,992
Sisa Kebutuhan
51,832 43,436 20,554 ABK 2022
43,436
Formasi Lulus Sesuai
Kebutuhan
Prioritas
Keb. Prioritas Keb. Prioritas Sisa
Keb. Prioritas Formasi
Lulus sesuai
Keb. Prioritas
35,876
Sisa 35,876 Keb. Prioritas
Keb. Prioritas Keb. Prioritas
Keb. Prioritas

--------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------------- -------------------------------------------

a. Formasi Kebutuhan Prioritas yang diusulkan a. Formasi Kebutuhan Prioritas yang diusulkan Prioritas Formasi
--- dalam
daerah hanya 27,4% (14,202) daerah hanya 42.9% (20,554) Pengadaan ASN 2024 yaitu
b. Pemenuhan kebutuhan Prioritas hanya 16% b. Pemenuhan kebutuhan Prioritas hanya 25% mengisi formasi kebutuhan
dari kebutuhan minimal (8,396) dari kebutuhan minimal (11.992) Prioritas 79.144 kemudian
formasi kebutuhan ABK.
Diperlukan Dukungan Pemerintah Daerah untuk memastikan penetapan Rincian formasi
CASN Tenaga Kesehatan Tahun 2024 dapat memenuhi kebutuhan Prioritas sebesar 79.144

Lokus Prioritas Kebutuhan Prioritas CPNS PPPK

Puskesmas dengan 9 Jenis Nakes Tenaga Kesehatan

1 dan 2 Penunjang 52.820 7,633 45,187
48802
62%
Puskesmas Pembantu dengan 2
2 20.074 - 20.074
Jenis nakes

3 Labkesmas dengan 11 jenis nakes 2.153 33 2.120

RSUD Kab/Kota dengan 7 Dokter

4 1.269 1.269 -
Spesialis Tenaga
Penunjang
18579
RS KJSU-KIA terpenuhi dokter Dokter
5 2.828 2.828 - 24%
spesialis Spesialis/Sub
Spesialis Dokter Gigi Dokter
4130 4200 3433
6 Total 79.144 11,763 67,381 5% 5% 4%
Transformasi puskesmas, labkesmas dan RSUD telah didukung oleh anggaran
Alkes sebesar ~60 Trilyun, dan disalurkan ke faskes milik Pemda, apabila telah
tersedia tenaga medis dan tenaga kesehatan

Pemerintah Daerah wajib mengusulkan formasi kebutuhan

prioritas sebelum mengusulkan kebutuhan lainnya

Pemerintah Daerah wajib mengisi Rincian Formasi

berdasarkan kekurangan kebutuhan prioritas

Kemenkes Sebagai Instansi Pembina telah menetapkan

kebutuhan prioritas menurut jumlah, jenis tenaga, dan
distribusinya disetiap faskes Pemda

11