1.

Strengths:

roduksi berkualitas tinggi: PT Japfa Comfeed memiliki kekuatan dalam menghasilkan produk
ternak unggas yang berkualitas tinggi.

Opportunities:

Potensi pertumbuhan pasar yang tinggi: Adanya peningkatan permintaan untuk produk-produk
ternak unggas di Indonesia memberikan peluang pertumbuhan yang signifikan bagi PT Japfa
Comfeed.

Strategy:

Menggabungkan kekuatan produksi berkualitas tinggi dengan peluang pertumbuhan pasar yang
tinggi, PT Japfa Comfeed dapat mengadopsi strategi penguatan pasar (market penetration) untuk
memaksimalkan pangsa pasarnya dengan memperluas distribusi dan meningkatkan penetrasi
produk-produk berkualitas tinggi di pasar ternak unggas Indonesia.

2. Strengths:

Harga jual terendah di Indonesia: Perusahaan memiliki kekuatan dalam menawarkan produk
dengan harga jual terendah di pasar domestik.

Opportunities:

Penetrasi pasar internasional: Adanya peluang untuk memperluas bisnis ke pasar internasional
dapat memberikan keuntungan diversifikasi dan mengurangi risiko dependensi pada pasar
domestik.

Strategy:

Dengan kekuatan harga jual terendah dan peluang penetrasi pasar internasional, perusahaan
dapat mengadopsi strategi penetrasi pasar (market penetration) secara global. Fokusnya adalah
mempertahankan harga yang kompetitif di pasar domestik sambil memasuki pasar internasional
dengan harga yang tetap bersaing. Ini akan memungkinkan diversifikasi pendapatan dan
memperluas basis pelanggan perusahaan.

3. Strengths:

Memiliki kompetensi SDM yang baik: PT Japfa Comfeed memiliki kekuatan dalam memiliki
sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.

Opportunities:

Perubahan kebiasaan konsumen: Adanya perubahan pola konsumsi masyarakat yang

meningkatkan konsumsi daging dan produk olahan ternak unggas memberikan peluang
pertumbuhan bagi PT Japfa Comfeed.
Strategy:

Dengan kompetensi SDM yang baik dan peluang perubahan kebiasaan konsumen, perusahaan
dapat mengadopsi strategi pengembangan produk (product development). Fokusnya adalah
mengoptimalkan keahlian SDM untuk inovasi produk yang sesuai dengan perubahan kebutuhan
konsumen, sehingga dapat menangkap pertumbuhan pasar yang terkait dengan peningkatan
konsumsi daging dan produk olahan ternak unggas.

4. Strengths:

Sistem teknologi pakan modern: PT Japfa Comfeed memiliki kekuatan dalam menggunakan
sistem teknologi pakan modern.

Opportunities:

Inovasi teknologi: Peluang untuk mengadopsi teknologi yang inovatif yang dapat meningkatkan
efisiensi operasional dan mengurangi biaya produksi.

Strategy:

Dengan kekuatan dalam sistem teknologi pakan modern dan peluang inovasi teknologi,
perusahaan dapat menerapkan strategi pengembangan operasional (operational development).
Fokusnya adalah mengintegrasikan lebih banyak teknologi inovatif dalam proses produksi,
mengoptimalkan efisiensi operasional, dan secara keseluruhan mengurangi biaya produksi. Ini
akan memberikan keunggulan kompetitif melalui peningkatan efisiensi dan kualitas produk.

5. Strengths:

Strategi formulasi yang baik: PT Japfa Comfeed memiliki kekuatan dalam merumuskan strategi
formulasi yang efektif.

Opportunities:

Peningkatan kualitas produk: Adanya peluang untuk mengembangkan produk-produk baru dan
meningkatkan kualitas produk yang ada dapat membantu perusahaan memenangkan lebih
banyak pelanggan dan meningkatkan pangsa pasar.

Strategy:

Dengan kekuatan dalam strategi formulasi dan peluang untuk meningkatkan kualitas produk,
perusahaan dapat mengadopsi strategi pengembangan produk (product development).
Fokusnya adalah menggabungkan keahlian dalam formulasi strategi dengan inovasi produk,
menciptakan produk-produk baru atau meningkatkan kualitas produk yang sudah ada untuk
memenuhi tuntutan konsumen. Ini akan memperkuat daya saing perusahaan dan menarik lebih
banyak pelanggan
1. Kekuatan : Produk yang dihasilkan berkualitas tinggi
Ancaman : Kemungkinan persaingan yang ketat: Industri ternak unggas sangat kompetitif, dan PT
Japfa Comfeed harus siap menghadapi persaingan yang ketat dari perusahaan-perusahaan
sejenis.

Dengan kekuatan dalam menghasilkan produk berkualitas tinggi dan menghadapi ancaman
persaingan ketat di industri ternak unggas, strategi yang dapat diusulkan adalah "Diferensiasi
Produk." PT Japfa Comfeed dapat fokus pada inovasi, pemasaran, atau kualitas produk untuk
membedakan dirinya dari pesaing dan mempertahankan pangsa pasar.

2. Kekuatan : Harga jual terendah di Indonesia

Ancaman : Kenaikan harga bahan baku: Jika harga bahan baku meningkat secara signifikan, hal
ini dapat mempengaruhi marjin keuntungan perusahaan dan mengurangi daya saingnya.

Dengan kekuatan harga jual terendah dan ancaman kenaikan harga bahan baku, strategi yang
dapat diusulkan adalah "Kepemimpinan Biaya." Fokusnya adalah efisiensi operasional, negosiasi
harga bahan baku, dan peningkatan produktivitas untuk mempertahankan harga jual rendah
sambil menjaga marjin keuntungan.

3. Kekuatan : Memiliki kompetensi SDM yang baik

Ancaman : Aktivitas perikanan ilegal: Aktivitas perikanan ilegal dapat mengancam pasokan
bahan baku PT Japfa Comfeed dan menyebabkan ketidakstabilan pasokan.

Dengan kekuatan memiliki kompetensi SDM yang baik dan ancaman dari aktivitas perikanan
ilegal, strategi yang dapat diusulkan adalah "Diversifikasi Pasokan." PT Japfa Comfeed bisa
mencari sumber pasokan alternatif untuk mengurangi risiko ketidakstabilan pasokan akibat
perikanan ilegal, sambil terus mempertahankan dan mengembangkan kompetensi SDM untuk
mengelola perubahan dalam rantai pasokan.

4. Kekuatan : Strategi formulasi yang baik

Ancaman : Fluktuasi kurs: Volatilitas nilai tukar mata uang dapat berdampak pada biaya impor
bahan baku dan pengaruhnya terhadap harga produk PT Japfa Comfeed.
Dengan kekuatan strategi formulasi yang baik dan ancaman fluktuasi kurs, strategi yang dapat
diusulkan adalah "Hedging Mata Uang." PT Japfa Comfeed dapat menggunakan instrumen
keuangan atau kontrak mata uang untuk melindungi diri dari fluktuasi nilai tukar yang dapat
mempengaruhi biaya impor bahan baku, menjaga stabilitas biaya, dan mengurangi dampaknya
terhadap harga produk.

5. Kekuatan : Sistem teknologi pakan modern

Ancaman : Kenaikan harga bahan baku: Jika harga bahan baku meningkat secara signifikan, hal
ini dapat mempengaruhi marjin keuntungan perusahaan dan mengurangi daya saingnya.

Dengan kekuatan sistem teknologi pakan modern dan ancaman kenaikan harga bahan baku,
strategi yang dapat diusulkan adalah "Efisiensi Operasional." PT Japfa Comfeed dapat fokus pada
peningkatan efisiensi dalam penggunaan bahan baku melalui teknologi, proses produksi yang
lebih efisien, atau pemilihan bahan baku alternatif untuk menjaga marjin keuntungan dalam
menghadapi kenaikan harga.

1. Kelemahan : Ketergantungan pada bahan baku impor: PT Japfa Comfeed masih sangat
bergantung pada impor bahan baku, yang dapat mempengaruhi ketersediaan dan harga
bahan baku.
Peluang : Potensi pertumbuhan pasar yang tinggi: Permintaan untuk produk-produk ternak
unggas terus meningkat di Indonesia, memberikan peluang pertumbuhan bagi PT Japfa
Comfeed.

Dengan kelemahan ketergantungan pada bahan baku impor dan peluang pertumbuhan pasar
yang tinggi, strategi yang dapat diusulkan adalah "Diversifikasi Pasokan Lokal." PT Japfa Comfeed
dapat mencari sumber-sumber bahan baku lokal atau mengembangkan kemitraan dengan
produsen lokal untuk mengurangi ketergantungan pada impor, sehingga dapat lebih fleksibel
menghadapi fluktuasi ketersediaan dan harga bahan baku sambil memanfaatkan peluang
pertumbuhan pasar domestik yang tinggi.

2. Kelemahan : Resiko penyakit hewan: Industri ternak unggas sensitif terhadap penyakit
hewan, dan PT Japfa Comfeed harus menghadapi risiko penyebaran penyakit yang dapat
mengganggu operasional perusahaan
Peluang : Peningkatan kualitas produk: Mengembangkan produk-produk baru dan meningkatkan
kualitas produk yang ada dapat membantu PT Japfa Comfeed memenangkan lebih banyak
pelanggan dan meningkatkan pangsa

Dengan kelemahan risiko penyakit hewan dan peluang peningkatan kualitas produk, strategi
yang dapat diusulkan adalah "Inovasi Produk dan Keamanan." PT Japfa Comfeed dapat fokus
pada penelitian dan pengembangan untuk menciptakan produk yang lebih tahan terhadap
penyakit serta meningkatkan kualitas keseluruhan produknya. Hal ini tidak hanya dapat
mengurangi risiko terhadap penyakit hewan tetapi juga memposisikan perusahaan sebagai
pemimpin dalam menyediakan produk berkualitas tinggi, memenangkan kepercayaan
pelanggan, dan meningkatkan pangsa pasar.

3. Kelemahan : Kemampuan finansial terbatas: Perusahaan ini mungkin menghadapi

keterbatasan finansial dalam menghadapi persaingan yang ketat di pasar.
Peluang : Inovasi teknologi: Penggunaan teknologi yang inovatif dapat membantu PT Japfa
Comfeed meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi biaya produksi

Dengan kelemahan kemampuan finansial terbatas dan peluang inovasi teknologi, strategi yang
dapat diusulkan adalah "Kemitraan Strategis." PT Japfa Comfeed bisa menjalin kemitraan dengan
perusahaan teknologi atau mencari pendanaan melalui investasi strategis untuk memperoleh
akses kepada inovasi teknologi yang dapat meningkatkan efisiensi operasional tanpa membebani
anggaran perusahaan secara signifikan. Ini dapat membantu mengatasi keterbatasan finansial
sambil memanfaatkan peluang inovasi untuk meningkatkan daya saing.

4. Kelemahan : Ketergantungan pada penjualan di pasar lokal: PT Japfa Comfeed masih

tergantung pada penjualan di pasar lokal, yang dapat membatasi pertumbuhannya jika
kondisi pasar lokal kurang menguntungkan.
Peluang : Potensi pertumbuhan pasar yang tinggi: Permintaan untuk produk-produk ternak
unggas terus meningkat di Indonesia, memberikan peluang pertumbuhan bagi PT Japfa
Comfeed.

Dengan kelemahan ketergantungan pada penjualan di pasar lokal dan peluang pertumbuhan
pasar yang tinggi, strategi yang dapat diusulkan adalah "Ekspansi Pasar." PT Japfa Comfeed bisa
mempertimbangkan diversifikasi ke pasar regional atau internasional untuk mengurangi risiko
ketergantungan pada pasar lokal dan memanfaatkan peluang pertumbuhan yang lebih besar di
luar wilayah domestik. Ini dapat membantu perusahaan mendiversifikasi pendapatan dan
meningkatkan pangsa pasar secara keseluruhan.

5. Kelemahan : Peningkatan biaya produksi: Biaya produksi yang tinggi dapat menjadi kendala
bagi PT Japfa Comfeed dalam mencapai keuntungan yang optimal.
Peluang : Penetrasi pasar internasional: Perusahaan ini dapat memperluas jangkauan bisnisnya
melalui penetrasi pasar internasional, menjadikan bisnisnya lebih diversifikasi dan mengurangi
risiko dependensi pada pasar domestik.

Dengan kelemahan peningkatan biaya produksi dan peluang penetrasi pasar internasional,
strategi yang dapat diusulkan adalah "Efisiensi Biaya dan Ekspansi Global." PT Japfa Comfeed
dapat fokus pada peningkatan efisiensi operasional untuk mengendalikan biaya produksi.
Sementara itu, ekspansi ke pasar internasional dapat membantu perusahaan mengakses peluang
baru, mengurangi risiko ketergantungan pada pasar domestik, dan menciptakan sumber
pendapatan tambahan.

1. Kelemahan : Ketergantungan pada bahan baku impor: PT Japfa Comfeed masih sangat
bergantung pada impor bahan baku, yang dapat mempengaruhi ketersediaan dan harga
bahan baku.
Ancaman : Kemungkinan persaingan yang ketat: Industri ternak unggas sangat kompetitif, dan PT
Japfa Comfeed harus siap menghadapi persaingan yang ketat dari perusahaan-perusahaan
sejenis.

Dengan kelemahan ketergantungan pada bahan baku impor dan ancaman persaingan yang ketat,
strategi yang dapat diusulkan adalah "Diversifikasi Pasokan dan Peningkatan Daya Saing." PT
Japfa Comfeed dapat mencari sumber pasokan alternatif secara lokal atau melakukan investasi
untuk mengurangi risiko ketergantungan pada impor. Sambil itu, fokus pada inovasi, efisiensi
operasional, dan pemasaran dapat membantu perusahaan meningkatkan daya saingnya di pasar
yang kompetitif.

2. Kelemahan : Resiko penyakit hewan: Industri ternak unggas sensitif terhadap penyakit
hewan, dan PT Japfa Comfeed harus menghadapi risiko penyebaran penyakit yang dapat
mengganggu operasional perusahaan
Ancaman : Perubahan regulasi pemerintah: Perubahan kebijakan dan regulasi pemerintah dapat
memengaruhi operasional dan pertumbuhan PT Japfa Comfeed

Dengan kelemahan risiko penyakit hewan dan ancaman perubahan regulasi pemerintah, strategi
yang dapat diusulkan adalah "Manajemen Risiko dan Kepatuhan Regulasi." PT Japfa Comfeed
bisa mengembangkan protokol keamanan yang ketat untuk mengurangi risiko penyebaran
penyakit hewan. Selain itu, perusahaan perlu memantau perubahan regulasi dan beradaptasi
dengan cepat untuk memastikan kepatuhan penuh dengan aturan pemerintah, sehingga dapat
mengurangi dampak negatif dari perubahan kebijakan.

3. Kelemahan : Kemampuan finansial terbatas: Perusahaan ini mungkin menghadapi

keterbatasan finansial dalam menghadapi persaingan yang ketat di pasar.
Ancaman : Fluktuasi kurs: Volatilitas nilai tukar mata uang dapat berdampak pada biaya impor
bahan baku dan pengaruhnya terhadap harga produk PT Japfa Comfeed.

Dengan kelemahan kemampuan finansial terbatas dan ancaman fluktuasi kurs, strategi yang
dapat diusulkan adalah "Manajemen Keuangan dan Hedging Mata Uang." PT Japfa Comfeed
dapat melakukan evaluasi ketat terhadap pengeluaran, meningkatkan efisiensi dalam
penggunaan sumber daya, dan mengadopsi strategi hedging untuk melindungi diri dari fluktuasi
nilai tukar mata uang yang dapat mempengaruhi biaya impor bahan baku dan harga produknya.
Hal ini dapat membantu perusahaan menjaga stabilitas keuangan dalam menghadapi tantangan
persaingan dan risiko mata uang.

4. Kelemahan: Ketergantungan pada penjualan di pasar lokal: PT Japfa Comfeed masih

tergantung pada penjualan di pasar lokal, yang dapat membatasi pertumbuhannya jika
kondisi pasar lokal kurang menguntungkan.
Ancaman : Kenaikan harga bahan baku: Jika harga bahan baku meningkat secara signifikan, hal
ini dapat mempengaruhi marjin keuntungan perusahaan dan mengurangi daya saingnya.

Dengan kelemahan ketergantungan pada penjualan di pasar lokal dan ancaman kenaikan harga
bahan baku, strategi yang dapat diusulkan adalah "Diversifikasi Pasar dan Manajemen Biaya." PT
Japfa Comfeed bisa mencari peluang ekspansi ke pasar regional atau internasional untuk
mengurangi risiko ketergantungan pada pasar lokal. Sambil itu, fokus pada efisiensi operasional
dan negosiasi harga bahan baku dapat membantu perusahaan memitigasi dampak kenaikan
harga dan mempertahankan daya saing di pasar.

5. Kelemahan : Peningkatan biaya produksi: Biaya produksi yang tinggi dapat menjadi kendala
bagi PT Japfa Comfeed dalam mencapai keuntungan yang optimal.
Ancaman : Kenaikan harga bahan baku: Jika harga bahan baku meningkat secara signifikan, hal
ini dapat mempengaruhi marjin keuntungan perusahaan dan mengurangi daya saingnya.

Dengan kelemahan peningkatan biaya produksi dan ancaman kenaikan harga bahan baku,
strategi yang dapat diusulkan adalah "Efisiensi Operasional dan Diversifikasi Pasokan." PT Japfa
Comfeed bisa fokus pada peningkatan efisiensi dalam rantai produksinya untuk mengendalikan
biaya produksi. Selain itu, mencari sumber pasokan alternatif atau bernegosiasi dengan pemasok
dapat membantu mengurangi risiko kenaikan harga bahan baku, menjaga marjin keuntungan,
dan memperkuat daya saing perusahaan.