Anda di halaman 1dari 7

UJIAN AKHIR SEMESTER ETIKA BISNIS

“Strategi PT Zahida Nufus Indonesia dalam Menghadapi


Tantangan Etika Bisnis di Era Kontemporer”

Dosen Pengampu : Dr. Rr Sri Kartiko MA., M.Bus

Disusun Oleh :

Aisyah Callysta Shafa Nailah

Manajemen D

1705623062

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

2023
Tantangan dan Isu Kontemporer dalam Etika Bisnis

I. PENDAHULUAN
Dalam era globalisasi yang kian pesat, dunia bisnis menghadapi berbagai
tantangan dan isu-isu etika yang semakin kompleks. Etika bisnis menjadi
landasan utama yang menentukan bagaimana suatu perusahaan berinteraksi
dengan stakeholders, lingkungan, dan masyarakat secara keseluruhan. Di
tengah perubahan sosial, teknologi, dan lingkungan global, perusahaan
dituntut untuk tidak hanya mencapai kesuksesan finansial tetapi juga untuk
beroperasi dengan penuh integritas dan tanggung jawab.
Penting untuk memahami bahwa konteks bisnis kontemporer tidak hanya
menciptakan peluang, tetapi juga menghadirkan tantangan serta isu-isu yang
dapat berdampak terhadap reputasi perusahaan. Ketika ekspektasi
masyarakat terhadap etika bisnis semakin meningkat, perusahaan dituntut
untuk memiliki sikap etis dan dapat mengembangkan strategi untuk
memastikan penerapan nilai-nilai sikap tersebut dalam semua aspek
operasionalnya.

II. DESKRIPSI SINGKAT


Makalah ini membahas mengenai tantangan dan isu-isu terkini dalam
etika bisnis, dengan fokus pada pengalaman PT Zahida Nufus Indonesia
sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa, yaitu travel umroh dan
haji. Makalah ini berisi bagaimana PT Zahida Nufus Indonesia menghadapi
dilema etika dan membuat keputusan sulit dengan para pemangku
kepentingan (stakeholders).
Melalui wawancara bersama dengan PT Zahida Nufus Indonesia,
makalah ini bertujuan untuk memahami bagaimana dan strategi apa yang
diadopsi oleh PT Zahida Nufus Indonesia untuk merespon dan juga
mengatasi tantangan dan isu-isu etika bisnis di era kontemporer. Dengan
demikian, makalah ini dibuat untuk memberikan wawasan tentang
bagaimana sebuah perusahaan mengelola etika bisnis di era kontemporer.
III. ISI PENELITIAN
1. Apa yang menjadi tantangan terbesar bagi PT Zahida Nufus Indonesia
dalam etika bisnis di era kontemporer?
Jawaban:
PT Zahida Nufus Indonesia menghadapi sejumlah tantangan etika bisnis
yang perlu diatasi untuk menjaga reputasi dan integritas perusahaan di
era kontemporer. Salah satu tantangan utama adalah transparansi dalam
biaya dan layanan. Beberapa perusahaan travel umroh dan haji mungkin
dihadapkan pada tekanan untuk menaikkan biaya atau menutup-nutupi
biaya tambahan yang seharusnya diketahui oleh calon jamaah. Hal ini
dapat menimbulkan ketidakpuasan dan merugikan reputasi perusahaan.

Tantangan lainnya adalah kualitas pelayanan dan keamanan. PT Zahida


Nufus Indonesia bertanggung jawab atas kesejahteraan dan keselamatan
jamaahnya selama perjalanan ke tanah suci. Oleh karena itu, PT Zahida
Nufus Indonesia menjamin kualitas pelayanan yang baik, termasuk
akomodasi, transportasi, dan panduan berupa manasik yang merupakan
suatu keharusan. Keamanan dan keselamatan jamaah juga harus menjadi
prioritas utama, dan perusahaan harus menjaga agar fasilitas dan
pelayanan yang disediakan sesuai dengan standar keamanan yang
berlaku.

Privasi dan keamanan data pelanggan juga menjadi salah satu tantangan
PT Zahida Nufus Indonesia. Perusahaan travel umroh dan haji tentu saja
selalu berhubungan dengan data pribadi para jamaah. Semakin
berkembangnya teknologi, perusahaan travel umroh dan haji dapat secara
online mendata konsumen. Karena hal tersebut dibutuhkan sebagai
kebutuhan pembuatan visa dan kebutuhan lain.

Isu lain yang juga menjadi perhatian adalah pengelolaan kuota dan izin
perjalanan. PT Zahida Nufus Indonesia juga harus memastikan bahwa
mereka mematuhi semua regulasi dan kuota yang ditetapkan oleh otoritas
terkait. Regulasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa perusahaan
travel umroh dan haji mematuhi standar keagamaan, etika bisnis, dan
perlindungan pelanggan.

Penting bagi PT Zahida Nufus Indonesia untuk mengatasi tantangan-


tantangan ini dengan menerapkan praktik-praktik bisnis yang etis,
transparan, dan berorientasi pada kepentingan jamaah serta keberlanjutan
bisnis dalam jangka panjang.

2. Apakah PT Zahida Nufus Indonesia memiliki kebijakan khusus atau


strategi tertentu dalam menanggapi isu-isu etika bisnis yang muncul di
era kontemporer?
Jawaban:
PT Zahida Nufus Indonesia telah menerapkan sistem EraHajj, dapat
diasumsikan bahwa perusahaan telah mengambil langkah-langkah dalam
menghadapi isu-isu etika bisnis di era kontemporer. EraHajj dapat
membantu perusahaan dalam mengelola berbagai aspek operasional,
termasuk pengelolaan data pelanggan, keamanan informasi, dan
transparansi biaya. Oleh karena itu, sebagai respons terhadap isu-isu
etika bisnis, perusahaan mungkin memiliki kebijakan khusus terkait
dengan perlindungan data pelanggan, privasi informasi, dan akuntabilitas
transaksi.

Strategi tertentu yang dapat diterapkan PT Zahida Nufus Indonesia


mungkin termasuk meningkatkan transparansi dalam biaya perjalanan
umroh, memberikan informasi yang jelas dan akurat kepada calon
jamaah, dan memastikan bahwa layanan yang disediakan sesuai dengan
standar etika dan kenyamanan pelanggan. Dalam konteks travel umroh
dan haji, perusahaan juga dapat memiliki kebijakan terkait dengan
kualitas akomodasi, keamanan perjalanan, dan kesejahteraan jamaah
selama ibadah haji.
Semua kebijakan dan strategi ini diharapkan dapat memastikan bahwa
PT Zahida Nufus Indonesia telah menjaga standar etika dalam setiap
aspek bisnisnya dan merespons dengan tepat terhadap isu-isu etika yang
muncul di era kontemporer.

3. Bagaimana PT Zahida Nufus Indonesia melibatkan para pemangku


kepentingan (stakeholders) dalam proses pengambilan
keputusan etika bisnis?
Jawaban:
PT Zahida Nufus Indonesia melibatkan partisipasi dari para pemangku
kepentingan dalam proses pengambilan keputusan etika bisnis dengan
cara melakukan dialog terbuka dengan para karyawan. Dengan
mendengarkan aspirasi dan masukan dari karyawan, PT Zahida Nufus
Indonesia berupaya menciptakan lingkungan kerja yang adil dan etis.

Selain itu, perusahaan ini juga melibatkan para pemangku kepentingan


eksternal, seperti pelanggan dan mitra bisnis, dalam proses pengambilan
keputusan etika. PT Zahida Nufus Indonesia memberikan transparansi
mengenai informasi layanan umroh dengan pelanggan. Respon positif
dari pelanggan menjadi dasar bagi perusahaan untuk meningkatkan
kualitas layanan dan memperbaiki aspek-aspek tertentu yang mungkin
belum memenuhi standar etika yang diinginkan.

Kerja sama dengan mitra bisnis juga melibatkan kesepakatan etika untuk
memastikan kepatuhan bersama terhadap prinsip-prinsip etis bisnis.
Dengan melibatkan semua pemangku kepentingan, PT Zahida Nufus
Indonesia berupaya menciptakan kebijakan etika yang berkelanjutan dan
sesuai dengan nilai-nilai masyarakat.

IV. PENUTUP
Melalui wawancara bersama PT Zahida Nufus Indonesia dalam
menghadapi kondisi yang berpotensi tidak etis, terlihat dengan jelas bahwa
perusahaan ini telah mengambil langkah-langkah yang tepat, seperti
memahami dinamika industri travel umroh dan haji, perubahan tuntutan
konsumen, dan memiliki sistem yang dapat meningkatkan pelayanannya.
Namun, saya ingin memberikan beberapa masukan yang penting bagi PT
Zahida Nufus Indonesia untuk terus melakukan evaluasi berkala terhadap
strategi-strategi yang diimplementasikan, pemantauan terhadap perubahan
regulasi, perkembangan teknologi, dan tren pasar yang dapat membantu
perusahaan dalam menghadapi isu-isu kontemporer.
Saran untuk perusahaan ini adalah dapat mempertimbangkan
peningkatan investasi dalam inovasi teknologi untuk meningkatkan efisiensi
operasional dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi calon jamaah.
Dengan demikian, PT Zahida Nufus Indonesia dapat terus maju dalam
menyediakan layanan travel umroh dan haji yang tidak hanya memenuhi
regulasi, tetapi juga memenuhi kebutuhan pelanggan di era yang terus
berubah ini.
V. DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai