Anda di halaman 1dari 9

SOAL 1

Ibu Lidia adalah G3P2A0, 28 tahun. Ia datang ke klinik bersalin bersama keluarganya untuk mendapatkan asuhan dari
Bidan Titi pada tanggal 30 Juli 2018 pukul 12.00 wib. mengatakan kepada Bidan bahwa ia sudah merasakan adanya
kontraksi sejak pukul 8 pagi. Bidan melakukan anamnesis secara seksama dan melakukan pemeriksaan fisik yang hasilnya :
1. Kehamilan cukup bulan dengan HPHT: 26-10-2017
2. presentasi belakang kepala (VERTEKS) dengan penurunan kepala janin 3/5,
3. kontraksi uterus 3x/10’/20’’ dan DJJ 120x/m.
4. Pembukaan serviks 3 cm, tidak ada penyusupan dan selaput ketuban utuh.
5. TD 130/90 mmHg, Nadi 84x/m, Temp 36,4 0C dan RR 22x/m.
6. Ibu berkemih 100ml sebelum pemeriksaan dalam,
7. tidak ditemui proteinuria dan aseton dalam urine.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, bidan memberikan penjelasan dan konseling yang sesuai. Bidan mendokumentasikan data
dan menganjurkan pada pihak keluarga untuk selalu mendampingi ibu. Bidan meneruskan untuk memantau DJJ, kontaksi
uterus, nadi setiap jam dan hasilnya normal. Pemeriksaan selanjutnya pada 4 jam kemudian, ibu mengeluh perut semakin
kencang, kontraksinya lebih kuat dan lebih nyeri. Bidan melakukan pemeriksaan abdomen dan pemeriksaan dalam yang
kedua : Ibu mengalami 3 kali kontraksi dalam 10 menit lamnya 20-40 detik, DJJ 134x/m, penurunan bagian terbawah janin
3/5, pembukaan serviks 6 cm,tidak ada penyusupan kepala janin dan selaput ketuban utuh. TD 120/90 mmHg, N 88x/m,
Temp 370C. Ia berkemih 100ml sebelum pemeriksaan.

 Pukul 16.30 DJJ 140x/m, kontarksi 3x-10’-45’’, Nadi 80x/m


 Pukul 17.00 DJJ 140x/m, kontarksi 3x-10’-45’’, Nadi 80x/m
 Pukul 17.30 DJJ 134x/m, kontarksi 4x-10’-45’’, Nadi 80x/m
 Pukul 18.00 DJJ 144x/m, kontarksi 4x-10’-45’’, Nadi 97x/m, Suhu 36,50C, urine 200ml
 Pukul 18.30 DJJ 148x/m, kontarksi 4x-10’-45’’, Nadi 88x/m
 Pukul 19.00 DJJ 140x/m, kontarksi 5x-10’-50’’, Nadi 88x/m
 Pukul 19.30 DJJ 140x/m, kontarksi 5x-10’-50’’, Nadi 90x/m, urine 80ml
Pada pukul 20.38, Bidan Ita melakukan perikasa ulang abdomen dan panggul. Hasilnya DJJ 140x/m, 5x kontraksi dalam 10
menit lamanya > 45 detik, penurunan kepala 1/5. Pembukaan serviks lengkap, tidak ada penyusupan kepala janin, selaput
ketuban pecah sesaat sebelum pemeriksaan jam 20.45 dan cairan ketuban jernih. TD 120/70 mmHg, Temp 37 0C, Nadi
80x/m. Pada pukul 20.50 lahir bayi perempuan bert badan 3300 gram dan panjang 47 cm, bayi menangis spontan.
Dilakukan penetalaksanaan kala III dan plasenta lahir lengkap 5 menit setelah bayi lahir. Tidak dilakukan episiotomi dan
tidak terjadi laserasi. Perkiraan kehilangan darah kurang lebih 100 ml. Tidak ada penyulit pada 10 menit pertama kala IV.
SOAL 2
Ibu Hani, 26 tahun, G2P1 datang ke bidan Yulia pada pukul 5 sore pada tanggal 1 Januari 2019. mengeluh sudah mules
sejak 2 jam yang lalu. Keluar lendir dari vagina. Pada pemeriksaan menunjukkan adanya kontraksi 3 kali dalam 10 menit
lamanya 40 detik, penurunan kepala 3/5 djj 138x/menit. Tekanan darah 120/90 mmhg, nadi 84x/mnt. Pembukaan serviks 6
cm, tidak ada molase tulang kepala. Hasil pemantauan :

Waktu DJJ Kontraksi Nadi Keterangan


17.30 138x/mnt 3x/10’/40” 84x
18.00 140x/mnt 3x/10’/40” 88x Ibu berkemih
18.30 140x/mnt 4x/10’/40” 88x
19.00 144x/mnt 4x/10’/45 88x Ibu Minum
19.30 144x/mnt 4x/10’/45” 88x

Sekitar pukul 19.50 ibu mengatakan bahwa ia merasa ada dorongan yang kuat untuk meneran yang disertai keluarnya lendir
bercampur darah dari vagina. Hasil pemeriksaan bidan Yulia ada kontraksi 5x/10’/45”. Djj : 144x/mnt, penurunan kepala
1/5, pembukaan lengkap, selaput ketuban pecah berwarna jernih dan tidak ada molase. Sekitar 20 menit kemudian lahir bayi
perempuan dengan BB 2900 gram dengan panjang 48cm. dilakukan manajemen aktif kala III, 5 menit kemudian lahir
plasenta lengkap. Pendarahan 250 cc.
SOAL 3

Ibu Desy adalah G1P0A0 berusia 22 tahun. Ia datang ke klinik bersalin bersama keluarganya untuk mendapatkan asuhan
dari bidan sukma di Rt 01/Rw 04, kelurahan karang tengah, kecamatan waru, Jakarta selatan pada tanggal 20 september
2018 pukul 13.00. ia mengatakan kepada bidan penolong bahwa ia sudah merasakan adanya kontraksi sejak pukul 05.00.
Setelah dilakukan anamnesis secara seksama dan melakukan pemeriksaan fisik. Bidan sukma menemukan bahwa:
• Kehamilan cukup bulan, presentasi belakang kepala(verteks), dengan penurunan kepala janin 4/5, kontraksi uterus 3 kali
dalam 10 menit, setiap kontraksi berlangsung 19 detik, dan DJJ 125 kali/menit.
• Pembukaan serviks 3 cm, tidak ada penyusupan dan selaput ketuban utuh.
• Tekanan darah 120/70 mmHg, nadi 80, temperature tubuh 36,5 0C.
• Ibu berkemih 200 ml sebelum pemeriksaan dalam, tidak ditemui protein dan aseton dalam urin.

Berdasarkan data yang dikumpulkan pada pukul 13.00, bidan sukma membuat diagnosis bahwa ibu desy adalah primi
gravida, dalam fase laten persalinan dengan DJJ normal, pembukaan serviks 3 cm, 3 kontraksi dalam 10 menit, setiap
kontraksinya berlangsung kurang dari 20 detik. Bidan sukma menentramkan hati ibu desy dan menganjurkannya untuk
berjalan-jalan ditemani oleh suaminya dan banyak minum. Bidan ita menuliskan tanggal dan waktu serta mencatat semua
temuan dan asuhannya pada catatan kemajuan persalinan. Bidan sukma meneruskan untuk memantau DJJ, kontraksi serta
nadi dan kontraksi uterus ibu desy setiap jam. DJJ, nadi dan kontraksinya tetap normal. Bidan sukma mengukur produksi
urin ibu desy setiap kali ia berkemih. Bidan sukma meneruskan pencatatan temuan-temuannya di catatan kemajuan
persalinan. Bidan sukma terus memberikan dukungan persalinan dan menentramkan hati ibu desy. Pemeriksaan kedua
dilakukan pukul 17.00. ibu desy melaporkan bahwa kontraksinya terasa lebih kuat dan lebih nyeri. Bidan sukma melakukan
pemeriksaan abdomen dan pemeriksaan dalam yang kedua. Ibu desy mengalami 4 kontraksi dalam 10 menit, masing-
masing lamanya antara 20-40 detik, DJJ 130 kali/menit. Penurunan bagian terbawah janin 3/5, pembukaan serviks 5 cm,
tidak ada penyusupan kepala janin dan selaput ketubannya masih utuh. Tekanan darah ibu desy 120/80 mmHg, nadinya 88,
dan temperatur tubuhnya 37 0C. ia berkemih 100 ml sebelum pemeriksaan dilakukan. Pada pukul 17.00 ibu desy berada
dalam fase aktif persalinan dan bidan sukma mulai mencatat pada partograf. Ia memncatatkan pembukaan serviks pada garis
waspada dan semua temuan lainnya di garis waktu yang sesuai. Bidan sukma mulai menilai DJJ, kondisi uterus dan nadi ibu
desy setiap 30 menit dan menilai temperature tubuhnya setiap 2 jam. Semua temuan dicatat di lembar partograf.
• Pukul 17.30, DJJ 144/menit, kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik, nadi 80/menit.
• Pukul 18.00, DJJ 144/menit, kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik, nadi 88/menit.
• Pukul 18.30, DJJ 140/menit, kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik, nadi 90/menit.
• Pukul 19.00, DJJ 134/menit, kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik, nadi 97/menit, suhu 36,8 0C, urin 150 ml.
• Pukul 19.30, DJJ 128/menit, kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik, nadi 88/menit.
• Pukul 20.00, DJJ 128/menit, kontraksi 5 kali dalam 10 menit selama 45 detik, nadi 88/menit.
• Pukul 20.30, DJJ 128/menit, kontraksi 5 kali dalam 10 menit selama 45 detik, nadi 90/menit, urin 80 ml.

Pada pukul 21.00, bidan sukma melakukan periksa ulang abdomen dan panggul. Hasilnya : DJJ 135kali/menit, 5 kontraksi
dalam 10 menit berlangsung masing-masing lebih dari 45 detik, penurunan kepala janin 1/5. Pembukaan serviks 10 cm,
tidak ada penyusunan kepala janin, selaput ketuban pecah sesaat sebelum pemeriksaan jam 20.45, dan cairan ketubah jernih.
Teka nan darah ibu 120/80 mmHg, temperatur tubuh 37 0C, dan nadinya 80 kali/menit. Pada pukul 21.30, lahir bayi
perempuan, berat badan 3200 gram dan panjang 48 cm. bayi menangis spontan. Dilakukan penatalaksanaan aktif kala tiga
dan olacenta lahir 5 menit setelah bayi lahir. Tidak dilakukan episiotomy dan tidak terjadi laserasi. Perkiraan kehilangan
darah kurang lebih 150 ml. Tidak ada penyulit terjadi pada 15 menit pertama kala empat(sampai pukul 21.45). bidan sukma
menilai keadaan umum dan kondisi kesehatan bu desy setiap 14 menit selama jam pertama setelah lahirnya placenta.
Temuan-temuannya adalah sebagai berikut.

Pkl. 21.50 : TD 120/70, nadi 80, temperature tubuh 37,2 0C, tinggi fundus 3 jari dibawah pusat, tonus uterus baik(keras),
kandung kemih kosong, pendarahan pervaginam dalam batas normal. Pkl 22.05 : TD 120/70, nadi 76, tinggi fundus 3 jari
dibawah pusat, tonus uterus baik(keras), kandung kemih kosong, pendarahan pervaginam dalam batas normal. Pkl 22.20 :
TD 110/70, nadi 76, tinggi fundus 3 jari dibawah pusat, tonus uterus baik(keras), kandung kemih kosong, pendarahan
pervaginam dalam batas normal. Pkl. 22.35 : TD 110/70, nadi 76, tinggi fundus 3 jari dibawah pusat, tonus uterus
baik(keras), kandung kemih kosong, pendarahan pervaginam dalam batas normal. Selama jam kedua kala empat persalinan,
bidan sukma menilai ibu desy setiap 30 menit. Temuannya adalah sebagai berikut : Pkl. 23.05 : TD 110/70, nadi 80,
temperature tubuh 37 0C, tinggi fundus 2 jari dibawah pusat, tonus uterus baik, ibu desy berkemih dan produksi urin 250
ml, pendarahan pervaginam dalam batas normal. Pkl. 23.35 : TD 110/70, nadi 80, temperature tubuh 37,2 0C, tinggi fundus
2 jari dibawah pusat, tonus uterus baik, kandung kemih klosong, pendarahan pervaginam dalam batas normal.
SOAL 5
Ny. Fadillah 25 tahun datang ke tempat bidan diantar suaminya Tn. Rahul 28 tahun 11 Mei 2019 pukul 09.00 WIB dengan
keluhan merasakan kenceng-kenceng sejak pukul 04.45 WIB. Bidan melakukan anamnesa dengan hasil :
Alamat di Jl. Rambutan No. 41 Sekip Palembang. Umur kehamilan 39 minggu, belum pernah melahirkan dan keguguran.
Ibu mengatakan makan terakhir pukul 07.00 WIB habis setengah porsi, minum 2 gelas belimbing pukul 08.00 WIB.
Pemeriksaan janin tunggal, penurunan kepala 3/5, kontraksi 3x/10’/30”, DJJ 145x/menit. Pembukaan 4 cm, preskep, sutura

saling bersesuaian, selaput ketuban utuh, TD 120/88 mmHg, Nadi 88x/menit, Suhu: 37°c
Tanggal Pukul Data
11 Mei 2017 09.30 WIB DJJ 145x/menit, HIS 3x/10’/30”, N. 88x/menit
10.00 WIB DJJ 135x/menit, HIS 3x/10’/38”, N. 80x/menit
10.30 WIB DJJ 138x/menit, HIS 3x/10’/38”, N. 80x/menit
11.00 WIB DJJ 138x/menit, HIS 4x/10’/40”, N. 85x/menit
11.30 WIB DJJ 140x/menit, HIS 4x/10’/40”, N. 82x/menit
12.00 WIB DJJ 140x/menit, HIS 4x/10’/40”, N. 82x/menit
12.30 WIB DJJ 142x/menit, HIS 4x/10’/40”, N. 80x/menit
13.00 WIB DJJ 145x/menit, HIS 4x/10’/45”, N. 85x/menit
13.30 WIB DJJ 146x/menit, HIS 4x/10’/45”, N. 84x/menit
14.00 WIB DJJ 148x/menit, HIS 5x/10’/48”, N. 86x/menit, ibu berkemih 100cc
14.30 WIB DJJ 145x/menit, HIS 5x/10’/50”, N. 86x/menit
15.00 WIB DJJ 148x/menit, HIS 5x/10’/50”, N. 88x/menit, pembukaan 10 cm,
penurunan kepala 1/5, sutura bersesuaian, kk (-) warna jernih, TD
120/90 mmHg
15.35 WIB Bayi lahir spontan, jenis kelamin laki-laki, BB: 2800 gram, PB: 49 cm,
A/S: 8-9-10, bayi menangis kuat.
15. 45 WIB Plasenta lahir lengkap, perdarahan 125 cc
SOAL 6
Ny. Ambar umur 27 tahun G II P I A0 datang ke PONED dilayani bidan Tika tanggal 24 Maret 2019 jam 14.00 ditemani
suami dengan keluhan telah merasakan kontraksi sejak pukul 06.00 WIB. Bidan Tika melakukan anamneses dan
pemeriksaan fisik dengan hasil : HPL tanggal 26 Juni 2018, kontraksi 3 kali dalam 10 menit selama 20 detik, DJJ 130
kali/menit, hasil pemeriksaan dari luar kepala teraba 4/5 bagian. Pembukaan servik 4 cm, preskep, tidak terjadi penyusupan
dan KK (+). T : 110/60 mmHg, nadi : 82 x/menit, suhu : 36,7 derajat celcius. Ibu berkemih 150 ml tidak ada aceton, tidak
ada protein.

Dilakukan pemantauan dengan hasil :


Jam 14.30 DJJ 140x/menit, His 3x/10 menit, Lama 25 detik, nadi : 80 x/menit
Jam 15.00 DJJ 142x/menit, His 3x/10 menit, Lama 30 detik, nadi : 84 x/menit
Jam 15.30 DJJ 138x/menit, His 3x/10 menit, Lama 30 detik, nadi : 88 x/menit
Jam 16.00 DJJ 134x/menit, His 4x/10 menit, Lama 40 detik, nadi : 92 x/menit, suhu : 37,5 0C, urin : 100 ml, aceton (-),
protein (-).
Jam 16.30 DJJ 130x/menit, His 4x/10 menit, Lama 40 detik, nadi : 88 x/menit
Jam 17.00 DJJ 130x/menit, His 4x/10 menit, Lama 40 detik, nadi : 88 x/menit
Jam 17.30 DJJ 135x/menit, His 4x/10 menit, Lama 40 detik, nadi : 90 x/menit, urin : 80 ml aceton(-), protein (-).

Kemudian dilakukan pemeriksaan ke 2 jam 18.00 dengan hasil :


a. Jam 18.00 kontraksi 4 kali dalam 10 menit lama 30 detik, DJJ 132 kali/menit, penurunan kepala 3/5, pembukaan 5 cm
tidak ada penyusupan KK (+). TD : 120/70 mmHg, nadi ; 84 x/menit, suhu : 37,2 derajat celcius
b. Bidan Tika mulai menilai DJJ, kontraksi dan nadi setiap 30 menit. Menilai suhu setiap 2 jam, dengan hasil :
- Jam 18.30 DJJ 144x/menit, His 4x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 80 x/menit
- Jam 19.00 DJJ 144x/menit, His 4x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 84 x/menit
- Jam 19.30 DJJ 140x/menit, His 4x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 88 x/menit
- Jam 20.00 DJJ 134x/menit, His 4x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 92 x/menit, suhu : 37,5 0C, urin : 100 ml, aceton (-),
protein (-).
- Jam 20.30 DJJ 130x/menit, His 4x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 88 x/menit
- Jam 21.00 DJJ 128x/menit, His 5x/10 menit, Lama 50 detik, nadi : 88 x/menit
- Jam 21.30 DJJ 128x/menit, His 5x/10 menit, Lama 50 detik, nadi : 90 x/menit, urin : 80 ml aceton(-), protein (-).
-Jam 21.50 KK pecah spontan jernih
- Jam 22.00 DJJ 132x/menit, His 5x/10 menit, Lama 50 detik, nadi : 88 x/menit, suhu : 37 0C, penurunan kepala 1/5,
pembukaan servik 10 cm, tidak ada penyusupan, KK (-) air ketuban jernih, T : 120/70 mmHg,
- Selama kala I, pasien tidak mendapatkan suntikan oksitosin, obat ataupun cairan infus

Jam 22.45 lahir bayi laki-laki, BB : 3200 gram, PB : 49 cm, menangis spontan dan tidak ada penyulit. Plasenta lahir lengkap
5 menit kemudian, kala IV berjalan dengan normal, tidak ada laserasi jalan lahir.

SOAL 7
Ny. Salsa umur 20 tahun G I P 0 A0 datang ke BPS Rani tanggal 21 April 2019 jam 08.00 dengan keluhan telah merasakan
kontraksi sejak pukul 05.00 WIB, belum mengeluarkan cairan dari jalan lahir. Bidan Rani melakukan anamnesis dan
pemeriksaan fisik dengan seksama. Bidan Rani melakukan anamneses dan pemeriksaan fisik dengan hasil :
a. Kehamilan cukup bulan, presbelkep (vertek) dengan penurunan kepala janin 3/5 bagian, kontraksi 3 kali dalam 10 menit
selama 35 detik, DJJ 124 kali/menit.
b. Pembukaan servik 5 cm, tidak terjadi penyusupan dan, selaput ketuban utuh
c. T : 120/80 mmHg, nadi : 80 x/menit, suhu : 36,8 derajat celcius
d. Ibu berkemih 200 ml sebelum pemeriksaan dalam, tidak ditemukan aceton dan protein dalam urin.

Berdasarkan data yang dikumpulkan pada pukul 08.00 WIB bidan Rani membuat diagnose bahwa Ny. Gina adalah
primigravida dalam fase aktif persalinan. Bidan Rani menganjurkan Ny. Gina untuk berjalan-jalan dan banyak minum .
Bidan Rani meneruskan pemantauan kemajuan persalinan.
a. Jam 08.30 DJJ 130x/menit, kontraksi 3 kali dalam 10 menit lama 30 detik, nadi : 80 x/menit.
b. Jam 09.00 DJJ 134x/menit, kontraksi 4x/10 menit, Lama 40 detik, nadi : 84 x/menit
c. Jam 09.30 DJJ 132x/menit, kontraksi 4x/10 menit, Lama 40 detik, nadi : 88 x/menit
d. Jam 10.00 DJJ 130x/menit, kontraksi 5x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 88 x/menit, S = 37 derajat celcius, urin 100 ml.
e. Jam 10.30 DJJ 140x/menit, kontraksi 5x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 82 x/menit

Pemeriksaan ke dua dilakukan pkl 11.00, Ny. Gina menyatakan ketuban pecah warna jernih, kenceng-kenceng pada perut
lebih sering dan lebih nyeri. Bidan Rani melakukan pemeriksaan kemajuan persalinan ditemukan hasil : kontraksi 5x dalam
10 menit lama 50 detik , DJJ 140 x/menit, penurunan bagian terbawah janin 1/5 bagian, pembukaan servik 10 cm, tidak ada
penyusupan kepala janin, selaput ketuban negative, sisa AK jernih, tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 88x/mnt. Pukul 11.30
lahir bayi laki-laki BB : 3000 gram, PB : 48 cm, bayi menangis spontan, dilakukan manajemen aktif kala III, plasenta lahir
spontan lengkap jam 11.37, berat 500 gram, PTP 50 cm. kala IV dalam batas normal

SOAL 8
Ny. Lani umur 28 tahun G II P I A0 datang ke bidan Nina tanggal 12 Mei 2019 jam 17.00 dengan keluhan telah merasakan
kontraksi sejak pukul 09.00 WIB . Bidan Ani melakukan anamneses dan pemeriksaan fisik dengan hasil :
1. HPL tanggal 30 Agustus 2018, kontraksi 3 kali dalam 10 menit selama 20 detik, DJJ 144 kali/menit, hasil pemeriksaan
dari luar kepala teraba 4/5 bagian. Pembukaan servik 4 cm, preskep, tidak terjadi penyusupan selaput ketuban masih utuh.
kontraksi 4 kali dalam 10 menit lama 30 detik, suhu 37 derajat celcius, TD : 120/70 mmHg, nadi : 80 x/menit.

2. Dilakukan pemantauan dengan hasil :


a. Jam 17.30 DJJ 134x/menit, His 4x/10 menit lama 30 detik Nadi : 84 x/menit
b. Jam 18.00 DJJ 144x/menit, His 4x/10 menit, Lama 40 detik, nadi : 80 x/menit
c. Jam 18.30 DJJ 144x/menit, His 4x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 84 x/menit
d. Jam 19.00 DJJ 140x/menit, His 4x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 88 x/menit, suhu 36,5 derajat celcius, urin : 150 ml,
aceton (-), protein (-).
e. Jam 19.30 DJJ 134x/menit, His 4x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 92 x/menit
f. Jam 20.00 DJJ 130x/menit, His 4x/10 menit, Lama 45 detik, nadi : 88 x/menit
g. Jam 20.30 DJJ 128x/menit, His 5x/10 menit, Lama 50 detik, nadi : 88 x/menit
h. Jam 21.00 DJJ 128x/menit, His 5x/10 menit, Lama 50 detik, nadi : 90 x/menit, suhu : 37 0C, urin : 80 ml aceton (-),
protein (-). PD : pembukaan servik 8 cm, ketuban utuh, tidak ada penyusupan, TD : 130/80 mmHg, suhu : 37,2 derajat
celcius, nadi : 90x/menit.
i. Jam 21.15 Ketuban pecah spontan jernih
j. Jam 21.30 DJJ 144 x/menit, his 5x/menit, lama 50 detik, nadi : 88 x/menit, ibu mengatakan ingin mengejan, setelah
dilakukan VT pembukaan servik 10 cm, tidak ada penyusupan, penurunan kepala 1/5, KK (-) air ketuban jernih.

3. Jam 21.50 lahir bayi laki-laki, BB : 3500 gram, PB : 50 cm, menangis spontan dan tidak ada penyulit, tidak ada laserasi
jalan lahir.

4. Jam 22.00 plasenta lahir lengkap, kala IV berjalan dengan lancar dan tidak ada penyulit.

SOAL 9
Ibu Diyani adalah G1 P0 A0 berusia 23 thn, datang ke klinik bidan Tety pada tanggal 20 januari 2019 pkl 13.00 WIB. Ia
merasakan mules sejak pkl 05.00 WIB. Berdasarkan anamnesa dan pemeriksaan didapatkan data kehamilan cukup bulan,
presentasi belakang kepala, penurunan 4/5, kontraksi 3x/10 mnt, lamanya 18 dtk, Djj 124x/mnt, pembukaan 3 cm, tdk ada
penyusupan, dan selaput ketuban masih utuh. TD 110/70 mmHg, S: 36,8 C, N: 80x/mnt, urin 200 ml sebelum px. Dalam.
Selanjutnya dilakukan observasi kala I fase laten secara teratur. Pkl 17.00 WIB dilakukan pemeriksaan ke-2, ibu berkata
kontraksi lebih kuat & lbh nyeri, TD 120/70 mmHg, N: 88x/mnt, S: 37 C, Kontraksi 4x/10 menit lamanya 30 detik, DJJ
134x/mnt, penurunan 3/5, PD pembukaan 5 cm, ketuban utuh, penyusupan tidak ada, ibu berkemih 100 ml sblm dilakukan
PD. Bidan Tety mulai melakukan observasi setiap 30 menit dengan hasil :
a. Pkl 17.30 WIB, Djj 130x/mnt, kontraksi 4x/10mnt, lamanya 45 dtk, N: 80x/mnt.
b. Pkl 18.00 WIB, Djj 136x/mnt, kontraksi 4x/10mnt, lamanya 45 dtk, N: 90x/mnt.
c. Pkl 18.30 WIB, Djj 140x/mnt, kontraksi 4x/10mnt, lamanya 45 dtk, N: 92x/mnt.
d. Pkl 19.00 WIB, Djj 134x/mnt, kontraksi 4x/10mnt, lamanya 50 dtk, N: 92x/mnt, S: 36,8 C, urin 150 ml aceton
(-),protein(-).
e. Pkl 19.30 WIB, Djj 134x/mnt, kontraksi 5x/10mnt, lamanya 50 dtk, N: 88x/mnt.
f. Pkl 20.00 Wib, Djj 136x/mnt, kontraksi 5x/10mnt, lamanya 50 dtk, N: 88x/mnt.
g. Pkl 20.30 WIB, Djj 134x/mnt, kontraksi 5x/10mnt, lamanya 50 dtk, N: 90x/mnt.
Pukul 20.50 ibu mengatakan ketubannya pecah berwarna jernih, Pkl 21.00 WIB dilakukan PD ulang, pembukaan 10 cm, TD
120/70 mmHg, S: 37 C, N: 80x/mnt, DJJ 130x/mnt, kontraksi 5x/10mnt, lamanya 50 dtk, penurunan kepala 1/5 bagian.
Pkl 21.30 WIB bayi lahir, JK perempuan, BB : 3000gram PJ 48 cm, menangis spontan, A/S 9/10, jalan lahir rupture derajat
I dan dilakukan penjahitan sebanyak 2 jahitan dengan anestesi. Plasenta lahir lengkap setelah 10 menit Kala IV berjalan
normal dan tidak ada penyulit
SOAL 10
Ibu Widi adalah G1 : P0 : A0, berusia 23 tahun. Ia datang ke klinik bersalin bersama keluarganya untuk mendapatkan
asuhan dari Bidan vitri di Rt 001/Rw 04, Kelurahan Catur tunggal, Kecamatan depok, sleman yogyakarta pada tanggal 7
Desember 2018 pukul 13.00. Ia mengatakan kepada bidan penolong bahwa ia sudah merasakan adanya kontraksi sejak
pukul 05.00. Bidan vitri melakukan anamnesis secara seksama dan melakukan pemeriksaan fisik, Ia menemukan :
Kehamilan cukup bulan, presentasi belakang kepala (verteks), dengan penurunan kepala janin 4/5, kontraksi uterus tiga kali
dalam 10 menit, setiap kontraksi berlangsung 18 detik, dan DJJ 124 kali/menit. Pembukaan serviks 3 cm, tidak ada
penyusupan dan selaput ketuban utuh. Tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 80, temperatur tubuh 36,3°C. Ibu berkemih 200
ml sebelum pemeriksaan dalam, tidak ditemui protein dan aseton dalam urin.

Berdasarkan data yang dikumpulkan pada pukul 13.00, bidan vitri membuat diagnosis bahwa ibu Widi adalah primigravida,
dalam fase laten persalinan dengan DJJ normal, pembukaan serviks 3 cm, tiga kontraksi dalam 10 menit, setiap
kontraksinya berlangsung kurang dari 20 detik. Bidan vitri menentramkan hati ibu Widi dan menganjurkannya untuk
berjalan-jalan ditemani oleh suaminya dan banyak minum. Bidan vitri menuliskan tanggal dan waktu serta mencatat semua
temuan dan asuhannya pada catatan kemajuan persalinan. Bidan vitri meneruskan untuk memantau DJJ, kontraksi serta nadi
dan kontraksi uterus ibu Widi setiap jam. DJJ, nadi dan kontraksinya tetap normal. Bidan vitri mengukur produksi urin ibu
Widi setiap kali ia berkemih. Bidan vitri meneruskan pencatatan temuan-temuannya di catatan kemajuan persalinan. Bidan
vitri terus memberikan dukungan persalinan dan menentramkan hati ibu Widi.

Pemeriksaan kedua dilakukan pukul 17.00. Ibu Widi melaporkan bahwa kontrasinya terasa lebih kuat dan lebih nyeri. Bidan
vitri melakukan pemeriksaan abdomen dan pemeriksan dalam yang kedua: Ibu Widi mengalami 4 kontraksi dalam 10 menit,
masing-masing lamanya antara 20 sampai 40 detik, DJJ 134 kali/menit, penurunan bagian terbawah janin 3/5, pembukaan
serviks 5 cm, tidak ada penyusupan kepala janin dan selaput ketubannya masih utuh. Tekanan darah ibu Widi 120/70
mmHg, nadinya 88, dan temperatur tubuhnya 37°C. Ia berkemih 100 ml sebelum pemeriksaan dilakukan.

Pada pukul 17.00, ibu Widi berada dalam fase aktif persalinan dan bidan vitri mulai mencatat pada partograf. Ia
mencatatkan pembukaan serviks pada garis waspada dan semua temuan lainnya di garis waktu yang sesuai. Bidan vitri
mulai menilai DJJ, kontraksi uterus dan nadi ibu Widi setiap 30 menit dan menilai temperatur tubuhnya setiap 2 jam. Semua
temuan dicatat di partograf dengan tepat.
Pukul 17.30 DJJ 144/menit kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik. Nadi 80/menit.
Pukul 18.00 DJJ 144/menit kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik. Nadi 88/menit.
Pukul 18.30 DJJ 144/menit kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik. Nadi 90/menit.
Pukul 19.00 DJJ 134/menit kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik. Nadi 97/menit. Suhu 36,8°C. Urin 150 ml.
Pukul 19.30 DJJ 128/menit kontraksi 4 kali dalam 10 menit selama 45 detik. Nadi 88/menit.
Pukul 20.00 DJJ 128/menit kontraksi 5 kali dalam 10 menit selama 45 detik. Nadi 88/menit.
Pukul 20.30 DJJ 128/menit kontraksi 5 kali dalam 10 menit selama 45 detik. Nadi 90/menit. Urin 80 ml.
Pada pukul 21.00 bidan vitri melakukan periksa ulang abdomen dan panggul. Hasilnya: DJJ 130 kali/menit, 5 kontraksi
dalam 10 menit, masing-masing berlangsung lebih dari 45 detik penurunan kepala janin 1/5. Pembukaan serviks 10 cm,
tidak ada penyusupan kepala janin, selaput ketuban pecah sesaat sebelum pemeriksaan jam 20.45, dan cairan ketuban jernih.
Tekanan darah ibu 120/70 mmHg, temperatur tubuh 37°C, dan nadinya 80 kali/menit.
Pada pukul 21.30, lahir seorang bayi perempuan, berat badan 3000 gram dan panjang 48 cm. Bayi menangis spontan.
Dilakukan penatalaksanaan aktif kala tiga dan plasenta lahir 5 menit setelah bayi lahir. Tidak dilakukan episiotomi dan tidak
terjadi laserasi. Perkiraan kehilangan darah kurang lebih 150 ml .Tidak ada penyulit terjadi pada 15 menit pertama kala
empat. Bidan vitri menilai keadaan umum dan kondisi kesehatan ibu Widi setiap 15 menit selama jam pertama setelah
lahirnya plasenta. Temuan-temuannya adalah sebagai berikut :
Pkl. 21.50: TD 120/70, nadi 80, temperatur tubuh 37,2°C, tinggi fundus 3 jari di bawah pusat, tonus uterus baik (keras),
kandung kemih kosong, perdarahan per vaginam ± 15 cc.
Pkl. 22.05: TD 120/70, nadi 76, tinggi fundus 3 jari di bawah pusat, tonus uterus baik (keras), kandung kemih kosong,
perdarahan pervaginam ± 15 cc.
Pkl. 22.20: TD 110/70, nadi 76, tinggi fundus 3 jari di bawah pusat, tonus uterus baik, kandung kemih kosong, perdarahan
per vaginam ± 10 cc
Pkl. 22.35: TD 110/70, nadi 76, tinggi fundus 3 jari di bawah pusat, tonus uterus baik, kandung kemih kosong, perdarahan
per vaginam ±5cc
Selama jam kedua kala empat persalinan, bidan vitri menilai ibu Widi setiap 30 menit. Temuannya adalah sebagai berikut:
Pkl. 23.05: TD 110/70, nadi 80, temperatur tubuh 37°C, tinggi fundus dua jari di bawah pusat, tonus uterus baik, ibu Widi
berkemih dan produksi urin 250 ml, perdarahan per vaginam ±20 cc.
Pkl. 23.35: TD 120/70, nadi 80, tinggi fundus dua jari di bawah pusat, tonus uterus baik, kandung kemih kosong,
perdarahan per vaginam ±15 cc

Anda mungkin juga menyukai