Anda di halaman 1dari 5

BAB V

PEMBAHASAN

Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui ada

tidaknya pengaruh positif dan signifikan antara variabel kompensasi (X1)

dan Pengalaman Kerja (X2) terhadap Etos Kerja Islami (Y) pada Bank

Syariah Mandiri Kantor Cabang Rogojampi Banyuwangi. Data diperoleh

dari sumber asli/nasabah yakni hasil dari jawaban angket/kuesioner dari

responden yaitu karyawan Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang

Rogojampi Banyuwangi.jumlah karyawan Bank Syariah Mandiri adalah

seluruh karyawan yaitu 30 karyawan guna mengisi angket kemudian data

dianalisa dengan menggunakan statistik regresi linier ganda. Adapun data

mengenai jenis kelamin responden karyawan yang dijadikan sampel pada

penelitian ini adalah 76,7% laki-laki dan 23,3% perempuan .

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini

adalah menggunakan teknik dokumentasi dan angket/kuesioner. Kuesioner

adalah daftar pertanyaan/pernyataan yang harus dijawab oleh resspnden.

Teknik ini merupakan bentuk alat pengumpulan data dalam bentuk

pertanyaan/pernyataan yang disusun berdasarkan pokok materi penelitian.

Adapun jumlah item dalam kuesioner ini adalah 30 item pertanyaan dari 3

variabel.

1
2

Dari hasil penyebaran angket kepada karyawan diperoleh data dan

kemudian dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas. menurut tabel 4.7

(SPSS) 4.9 (SPSS) dan 4.11 (SPSS) hasil thitung dari setiap item

pertanyaan dari ketiga variabel menunjukan lebih besar dari pada tabel

maka setiap item pertanyaa tersebut dikatakan valid. Begitu pula dengan

hasil uji reliabilitas, pada tabel 4.12 dapat diketahui r hitung ketiga

variabel lebih besar dari pada r tabel (0,6), maka ketiga variabel tersebut

dikatakan reliabel.

Setelah data dikatakan valid dan reliabel, maka penelitian

melakukan analisis regresi berganda untuk mempengaruhi secara parsial

dan silmutan. Untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel kompensasi

dan pengalaman kerja secara parsial maka menggunakan uji t. Sedangkan

untuk mengetahui seberapa besr pengaruhnya, maka menggunakan angka

Unstandardized Coefficients yang terdapat pada tabel 4.15.

1. Variabel Kompensasi Berpengaruh Positif dan Signifikan Terhadap

Etos Kerja Islami Karyawan Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang

Rogojampi Banyuwangi

Berikut langkah-langkah analisis untuk mengetahui apakah kompensasi

berpengaruh positif dan signifikan terhadap Etos Kerja Islami Karyawan:

a. Menentukan hipotesis

Ho : Tidak ada pengaruh positif dan signifikan antara variabel

kompensasi terhadap Etos Kerja Islami Karyawan


3

Ha : Ada pengaruh positif dan signifikan antara variabel kompensasi

terhadap Etos Kerja Islami Karyawan

b. Menentukan taraf signifikansi

Tingkat signifikansi menggunakan α = 5% atau 0,05

c. Menentukan t hitung

Berdasarkan tabel 4.15 Diperoleh t hitung sebesar 1,355

d. Menentukan t tabel

Tabel distribusi t diambil dari taraf signifikansi α = 5% atau 0,05 dengan

derajat kebebasan (df = n-k-1) atau (30-2-1 = 27)

N adalah jumlah responden dan k adalah jumlah variabel independen.

Dari perhitungan tersebut diperoleh hasil t tabel sebesar 2,052.

e. Membandingkan t hitung dengan t tabel

Berdasarkan hasil analisis regresi, diperoleh nilai t hitung sebesar 1,355 <

t tabel 2,052 dan nilai signifikasi (Sig) 0,003 > 0,05. Maka dapat

disimpulkan bahwa Ha ditolak dan Ho diterima, yang artinya

“Kompensasi (X1) tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap Etos

Kerja Islami Karyawan (Y).

2. Variabel Pengalaman Kerja berpengaruh positif dan signifikan Terhadap

Etos Kerja Islami Karyawan Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang

Rogojampi Banyuwangi

a. Menentukan hipotesis
4

Ho : Tidak ada pengaruh positif dan signifikan antara variabel pengalaman

Kerja terhadap Etos Kerja Islami Karyawan.

Ha : Ada pengaruh positif dan signifikan antara variabel Pengalaman Kerja

terhadap Etos Kerja Islami Karyawan

b. Menentukan taraf signifikan

Tingkat signifikansi menggunakan α = 5% atau 0,05

c. Menentuka t hitung

Berdasarkan tabel 4.15 diperoleh t hitung sebesar 4,009

d. Menentukan t tabel

Tabel distribusi t diambil dari taraf signifikan α = 5% atau 0,05 dengan

derajat kebebasan (df = n-k-1) atau (30-2-1=27)

n adalah jumlah responden dan k adalah jumlah variabel independen.

Dari perhitungan tersebut diperoleh hasil t sebesar 2,052

e. Berdasarkan hasil analisis regresi, diperoleh nilai t hitung sebesar 4,009 < t

tabel 2,052 dan nilai signifikasi (Sig) 0,003 > 0,05. Maka dapat disimpulkan

bahwa Ha ditolak dan Ho diterima, yang artinya “Pengalaman Kerja (X2)

tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap Etos Kerja Islami

Karyawan (Y).

3. Variabel Kompensasi dan Pengalaman Kerja Brpengaruh Positif dan

Signifikan Secara Silmutan atau Bersama-sama Terhadap Etos Kerja Islami

Karyawan Bank Syaraiah Mandiri Kantor Cabang Rogojampi Banyuwangi


5

Penelitian yang dilakukan di Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Rogojampi

memperoleh hasil pengelolaan data statistik yang menunjukan adanya pengaruh

antara variabel independen (kompensasi dan pengalaman kerja) terhadap variabel

dependen (etos kerja islami karyawan). Uji hipotesis secara silmutan atau yang

dinotasikan dalam bentuk Uji F menyatakan bahwa terhadap pengaruh positif dan

signifikan secara silmutan atau bersama-sama terdapat pengaruh positif

kompensasi dan pengalaman kerja terhadap etos kerja islami karyawan Bank

Syariah Mandiri Kantor Cabang Rogojampi.

Berdasarkan tabel 4.13 koefisien determinasi (R 2) sebesar 0,862. Angka tersebut

menunjukan bahwa variabel kompensasi dan pengalaman kerja secara silmutan

terhadap etos kerja islami karyawan sebesar 86,2%, sedangkan sisanya yakni

13,8% etos kerja islami karyawan dipengaruhi oleh variabel-variabel lainnya

yang tidk diteliti dalam penelitian ini.

Berdasarkan tabel 4.14 nilai f hitung sebesar 84,387 lebih besar dari pada f tabel

3,35 dan signifikansi (sig) 0,000 < 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa Ha

diterima dan Ho ditolak, yakni artinya Kompensasi (X1) dan Pengalaman kerja

(X2) secara silmutan atau bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan

terhadap etos kerja islami karyawan (Y). Dari sinilah kita bisa melihat bahwa

kompensasi dan pengalaman kerja memiliki peranan yang penting guna

menciptakan etos kerja islami karyawan.

Anda mungkin juga menyukai