Jl. Sitellunempu, No. 103, Sidikalang, Kab.

Dairi - SumUt

SETIA DALAM PERKARA KECIL Edisi: LXI, Maret 2024

“Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara Sabtu, 23 Maret 2024
besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga
dalam perkara-perkara besar.” Tertib Acara Ibadah
--- (Lukas 16:10) --- Keluarga:
1. Bernyanyi: BNHKI No.
Ada satu pepatah Cina kuno yang 133:1-2
mengatakan demikian: “Perjalanan ribuan 2. Doa Pembuka Oleh
mil, dimulai dari satu langkah kecil.” Anggota Keluarga.
Artinya, sejauh apapun jarak yang akan 3. Pembacaan Nats
ditempuh, jika tidak dimulai dari sebuah Alkitab: Mazmur 46:1-
langkah pertama yang sederhana, maka 12
tidak mungkin ada pencapaian. Ada 4. Membaca Renungan
seorang dokter spesialis Saat ditanya, Keluarga: Mutiha Na
mengapa Anda begitu memiliki perhatian yang penuh untuk kesembuhan Arga
pasien? Jawabannya membuat banyak orang tercengang. “Saya sudah 5. Bernyanyi: BNHKI No.
terbiasa memberi perhatian penuh terhadap tanggungjawab sederhana sejak 423:1-2
kecil. Mencuci piring, menyapu rumah, menyapu halaman, merapikan tempat 6. Doa Syafaat + Doa
tidur, melipat pakaian, menyiapkan makanan keluarga. Jika saya tidak memberi Bapa Kami
perhatian terhadap tugas yang kecil itu saya merasa ada sesuatu yang janggal.
Demikianlah sampai saat ini, jika saya tidak memberi perhatian pada pekerjaan Pokok Doa Syafaat
saya, untuk memberi kesembuhan bagi para pasien, saya merasa janggal. Bagi Keluarga:
saya, tanggungjawab kecil itu sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan 1. Mari bersyukur atas
dalam hidup saya.” penyertaan Tuhan bagi
Dari kisah di atas, kita menjadi sadar; bahwa orang yang terlahir kaya kita di sepanjang Minggu
sejak kecil dan terus menjadi orang hebat dan berhasil sampai akhir hidupnya ini dalam pelbagai aktivitas
dan pekerjaan kita.
adalah hal yang jarang terjadi. Umumnya semua memulai kehidupannya dari
Bersyukur karena hingga
keadaan yang susah, dan seiring berjalannya waktu hingga suatu saat menjadi saat ini kita masih diberi
orang hebat. Dan semua cerita atau kisah orang-orang hebat yang kita ketahui kehidupan.
selalu berawal dari tanggungjawab yang kecil, yang dimulai dari rumah. Rumah 2. Doakanlah supaya
adalah ruang lingkup kecil tempat kita belajar banyak hal tentang kehidupan. semakin banyak orang
Maka sebenarnya, lingkungan rumah tempat kita berdiam adalah tempat bagi Kristen yang berhasil
kita untuk belajar mengerjakan tanggungjawab yang terkecil, yang terkesan masa depannya. Tapi juga
sangat sederhana, tapi memili dampak yang luarbiasa bagi kita saat kita tidak yang membawa
lagi berada dalam lingkungan rumah. Maka kecenderungan orang yang tidak keberhasilannya itu untuk
peduli dengan segala sesuatu di rumah sejak usia kecil, besar kemungkinan menjadi pengaruh baik
tidak akan memiliki pengaruh yang baik pula untu masa depannya. bagi pekerjaan Tuhan di
dunia ini.
Demikian Yesus mengingatkan orang Farisi dalam teks kita melalui
3. Doakan para generasi
sebuah sindiran. Bahwa mereka hanya kelihatan saja mengabdi kepada Allah, muda yang bersekolah
padahal mereka sebenarnya mengabdi kepada mamon atau uang (Bnd. Ay. 13- supaya tidak mengukur
14). Mereka tidak setia terhadap tugas dan fungsi mereka sebagai orang Farisi, sukses dari sudut
yang seharusnya menyuarakan kebenaran Allah kepada umat-Nya. Mereka kekayaan. Doakan supaya
seolah mengenal Allah, tapi mereka menolak Yesus Anak Allah. Demikianlah mereka serius
orang yang tidak setia terhadap tugasnya, pasti membawa bencana bagi orang mempersiapkan diri
lain dan juga bagi pekerjaan Allah. Untunglah masih ada dokter yang setia dulu menjadi rekan kerja Tuhan
dengan hal kecil seperti berdoa, sehingga saat menjadi dokter, niatnya tulus dalam dunia mereka kelak
memberi kesembuhan bagi orang lain, dan bukan untuk mendapatkan uang yang diawali dari saat ini.
yang banyak.
Standart keberhasilan?
Kita bisa saja bisa menjadi orang sukses dan kaya suatu saat nanti. Tapi belum tentu menjadi orang yang berhasil.
Karena standart keberhasilan dalam iman Kristen adalah, kita menjadi pengaruh baik bagi orang lain khususnya dalam
hal pekerjaan Kerajaan Allah di dunia ini.
--- Mari Turut Berpartisipasi Dalam Pengadaan Alat Musik Di Gereja HKI Sidikalang Kota ---
- Partisipasi Bapak/ Ibu sekalian dapat dikirimkan ke Rek.BRI 0551-0100-8134-50-7 (Konfirmasi Pengiriman: WA: 082142611900) -

Redaksi: