Sejak penciptaan, Allah memperlihatkan bahwa Ia berkarya. Sementara itu, orang yang rajin memilih untuk berkarya. Sekecil
Menciptakan, itu adalah bukti paling nyata bahwa Allah bekerja. apapun ide dan gagasan yang dibuat, ia berupaya keras untuk
mewujudkannya menjadi kenyataan
Tetapi bukanlah Allah berhenti pada hari ketujuh dan
beristirahat?
Ia memilih untuk beranjak dari tempat nyamannya dan memulai
berbuat sesuatu bagi kehidupan. Hasilnya? Amsal menyatakan
bahwa ia akan berkelimpahan.
Bukan hanya tentang jumlah barang yang dimiliki, namun sukacita
dan kegembiraan yang ia bagikan kepada sesama, menjadi hal
baik untuk membangun kehidupan.
Ganti kebiasaan malas dengan kebiasaan untuk rajin. Dorong diri
untuk disiplin dalam segala sesuatu. Berinisiatiflah. Proaktiflah.
Untuk membuang kemalasan, sebenarnya hanya perlu bangun
lebih pagi, datang lebih awal, kerjakan apa yang bisa dikerjakan
hari ini.Jangan tunda hari esok apa yang bisa dikerjakan hari ini.
Otot tubuh perlu bergerak untuk tetap sehat dan elastis.
Itu artinya secara alamiah, Allah menghendaki agar kita bergerak
dan berkarya bagi kehidupan.
Pilihlah untuk rajin dalam karya.
Amin
Mengucap Syukur
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang
dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.” (1
Tesalonika 5:18)
Mungkin mudah bagi kita untuk mengucap syukur ketika
keadaan sedang baik-baik saja, tetapi alangkah sulitnya
melakukan itu ketika kita tengah berada dalam kesesakan.
Yang lebih disayangkan lagi, ada banyak orang pula yang lupa laki, tidak termasuk perempuan dan anak-anak.” (ay 37-38).
untuk mengucap syukur ketika sedang dalam keadaan baik Apa yang tadinya tidak mungkin terjadi menjadi mungkin. Apa
karena terlena dalam segala kenyamanan atau kenikmatan yang membuat hal mustahil itu kemudian mungkin? Kita bisa
hidup. Sebuah ucapan syukur sesungguhnya merupakan hal melihat bahwa kuncinya ada di balik pengucapan syukur,
yang sangat penting dalam kehidupan Kekristenan bukan cuma seperti yang tercatat dalam ayat 36 di atas. Dari sini kita bisa
untuk menunjukkan kita sebagai pribadi yang menghargai melihat bahwa jelas ada kuasa di dalam ucapan syukur.
segala yang sudah diberikan Tuhan dalam hidup ini, tetapi juga
Seorang hamba Tuhan pernah merinci pentingnya ucapan
karena ada kuasa dibalik sebuah ucapan syukur. Sedikit
syukur itu. Ia berkata bahwa Ucapan syukur itu merupakan
melanjutkan renungan kemarin mengenai pentingnya memiliki
bentuk pengungkapan atau cara dimana kita:
hati yang gembira dalam bekerja, hari ini mari kita fokus
kepada bagaimana besarnya kuasa dibalik ucapan syukur. Menyerahkan segalanya termasuk masalah-masalah yang kita
alami ke dalam tangan Tuhan.Berserah
Mari kita lihat kisah ketika Tuhan Yesus memberi makan
sepenuhnya.Mengatakan kepada Tuhan bahwa kita mau
ribuan orang hanya dengan bermodalkan beberapa roti dan
dibentuk dan diproses sesuai cara dan kehendak Tuhan.
ikan kecil dalam Matius 15:32-39 (juga tertulis dalam Markus
8:1-10). Kisah ini terjadi setelah Yesus berkotbah kepada Membiarkan kasih Tuhan mengalir dalam hidup kita.
ribuan orang dan menyembuhkan mereka yang sakit. Yesus
kemudian berkata kepada murid-muridNya bahwa mereka ini Membiarkan kuasa Tuhan bekerja dalam mengubahkan hidup
harus diberi makan. Tetapi jumlah yang ada terlalu sedikit kita. Meninggalkan segala keinginan pribadi kita dan menerima
untuk itu. Lantas apa yang terjadi? Yesus meminta murid- sepenuhnya apa yang terjadi, bahkan dalam keadaan paling
muridNya untuk membawa jumlah kecil makanan tersebut, dan buruk sekalipun. Menghargai segala sesuatu yang sudah
“Sesudah itu Ia mengambil ketujuh roti dan ikan-ikan itu, diberikan Tuhan kepada kita hari ini.
mengucap syukur, memecah-mecahkannya dan memberikannya Percaya dengan iman bahwa seburuk apapun yang kita alami
kepada murid-murid-Nya, lalu murid-murid-Nya hari ini, ada suatu rencana besar yang Tuhan sediakan bagi kita
memberikannya pula kepada orang banyak.” (Matius 15:36). di depan sana
Ajaib! Semua orang kemudian bisa makan dengan kenyang,
bahkan dikatakan setelah itu masih terdapat sisa tujuh bakul Dan ada banyak lagi hal yang bisa kita peroleh di balik sebuah
besar penuh. “Dan mereka semuanya makan sampai kenyang. ucapan syukur.
Kemudian orang mengumpulkan potongan-potongan roti yang Sesulit-sulitnya pergumulan yang tengah kita hadapi saat ini,
sisa, tujuh bakul penuh. Yang ikut makan ialah empat ribu laki- Tuhan sudah berkata agar hendaknya kita jangan takut.
“Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi hikmat untuk melakukan apa yang benar di mata Tuhan yang
nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam sesuai dengan kehendakNya. Apa yang tidak pernah kita
doa dan permohonan dengan ucapan syukur.” (Filipi 4:6). Dari pikirkan, itulah yang akan Tuhan berikan kepada kita. Sebab
ayat ini kita bisa melihat bahwa kita tidak perlu kuatir, tetapi Firman Tuhan berkata: “Apa yang tidak pernah dilihat oleh
kita diperkenankan untuk menyampaikan keinginan dan mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak
harapan kita kepada Tuhan, dan itu dilakukan dalam doa dan pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan
permohonan yang disertai ucapan syukur. Lalu mari lihat ayat Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.” (1 Korintus 2:9). Dan
berikut ini: “Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab kuncinya ada pada ucapan syukur. Ucapan syukur
itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi membuktikan bahwa kita sungguh mengasihi Dia dan percaya
kamu.” (1 Tesalonika 5:18). Apakah kita hanya perlu bersyukur bahwa segala yang Dia berikan adalah hanya yang terbaik bagi
dalam sebagian hal saja, hanya ketika semuanya berjalan baik? kita. Oleh karena itu, janganlah putus asa, hilang harapan atas
Ayat ini mengatakan tidak. Kita diminta untuk mengucap apa yang kita alami. Semua itu tidak akan memberikan manfaat
syukur dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah apa-apa dan hanya akan menutup turunnya berkat Tuhan atas
sebenarnya dalam Kristus bagi kita. Ingat pula bahwa diri kita. Sebaliknya, ucapan syukur yang paling sederhana
penyampaian ucapan syukur pun harus dilakukan dalam nama sekalipun yang berasal dari hati yang tulus akan mendatangkan
Yesus. “Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam bekat berkelimpahan atas hidup kita. Pastikan hari ini hati kita
nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita.” penuh dengan ucapan syukur, dan percayalah Tuhan yang setia
(Efesus 5:20). akan selalu memberikan jalan keluar sesuai dengan rencanaNya
yang terbaik bagi kita.
Seperti mukjizat yang terjadi di atas, hal yang sama bisa terjadi
dalam kehidupan kita. Seberat apapun masalah yang tengah Berjuang mempertahankan iman
kita hadapi baik dalam pekerjaan, keluarga, keadaan keuangan
dan sebagainya, hadapilah itu dengan selalu mengucap syukur Yudas 1:1-25
dalam segala keadaan. Kuasa Tuhan akan bekerja lewat ucapan Maksud semula Yudas adalah menulis sepucuk surat mengenai
syukur kita sehingga mukjizat yang paling mustahil sekalipun keselamatan kita bersama, tetapi kemudian ia harus mengubah
akan bisa terjadi. Kita bisa mengalami pemulihan atas apapun maksud tersebut karena para penyesat telah menyusup ke
pergumulan kita hari ini. Ucapan syukur mampu
tengah-tengah jemaat dan mengacaukan orang Kristen (ayat 4a).
mendatangkan kuasa Tuhan dalam kehidupan kita. Tuhan
Yudas kemudian mengubah maksudnya dengan menulis sepucuk
mencurahkan RohNya agar bekerja dalam hidup kita, memberi
surat yang berisi nasihat untuk berjuang mempertahankan iman mengombang-ambingkan para pengikut Kristus di dalam suatu
(ayat 3b). Kata mempertahankan menggambarkan suasana komunitas.
pertempuran rohani yang harus diikuti oleh orang percaya yang
setia mempertahankan iman.
Renungkan: Perjuangan yang banyak memeras tenaga dan pikiran
bukan hanya milik para prajurit militer yang sedang bertugas di
Berjuang mempertahankan iman berarti: [1] Menentang mereka medan pertempuran, tetapi juga berlaku di dalam peperangan
yang walaupun berada di dalam persekutuan gereja, namun rohani. Kristen perlu menyadari hal ini dan turut mengambil
menyangkal kekuasaan Alkitab atau memutarbalikkan iman yang bagian dalam perjuangan yang nyata untuk membangun benteng
sejati, sebagaimana disampaikan oleh Kristus dan para rasul; [2] pertahanan iman yang kokoh.
Memberitakan kebenaran kepada setiap orang (Yoh. 5:47) dan
tidak membiarkan beritanya dilemahkan oleh orang-orang fasik
yang memutarbalikkan kebenaran. Para penyesat yang Yudas
maksudkan adalah mereka yang menyalahgunakan kasih karunia
Allah dan menyangkal Yesus Kristus.
Kristen dituntut proaktif di dalam mengatasi setiap tantangan, Seorang penyair dan apologet Kristen yang bernama C.S. Lewis
baik dari luar maupun dari dalam. Di dalam menyikapi tantangan pernah berkata, "Kerendahan hati yang sejati bukanlah
ini kita akan berperanan sejajar dengan pahlawan iman, bila kita merendahkan diri sendiri, melainkan tidak memusatkan perhatian
mampu mengatasi dilema-dilema yang ada dengan cara yang pada diri. Hal ini pula yang diperlihatkan oleh Yohanes Pembaptis.
dikehendaki Allah. Kondisi gereja yang ada di ujung tanduk
penyesatan tidak seharusnya mengalah dan berserah dalam
Dalam bacaan hari ini, ayat 4 disebutkan bagaimana ia tampil dan pelayanan kita berhasil dan dikenal banyak orang, masih bisakah
menyerukan pertobatan. Meski penampilan dan hidupnya kita mengembalikan segala kemuliaan hanya untuk Tuhan?
sederhana (memakai jubah bulu unta, ikat pinggang kulit, makan
belalang dan madu hutan [6]), namun orang ini termasuk hamba
Tuhan hebat. Bayangkan, melalui pemberitaannya, orang- orang
dari seluruh Yudea dan Yerusalem bertobat dan dibaptis (5).
Refleksi