Mengapa Tuhan harus memakai orang-orang tua? 3. Pembuka kitab Mazmur sudah menyatakan
“Berbahagialah orang yang.. kesukaannya ialah Taurat
Bukankah lebih gampang memakai anak-anak muda TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan
yang jumlahnya pun tidak sedikit? Siapapun kita, malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air,
berapapun umur kita, Tuhan rindu untuk memakai kita. yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang
Ini bukan soal usia, bukan soal tenaga, tetapi soal tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya
ketaatan. Apakah kita tunduk dan mengijinkan Tuhan berhasil.” (Mazmur 1:1-3).
untuk memakai kita atau kita terus mencari dalih untuk
menghindar dari panggilan Tuhan kepada kita. Jika kita Ini janji Tuhan terhadap orang-orang benar yang selalu
kembali kepada Mazmur 92 di awal renungan ini, ketika berakar dalam Tuhan. Berapapun umur kita,
firman Tuhan berkata “pada masa tua pun mereka masih bagaimanapun tenaga kita, seperti apapun keahlian kita,
berbuah, menjadi gemuk dan segar” (ay 15), ayat Tuhan selalu rindu untuk memakai kita. Tuhan selalu
selanjutnya menyatakan alasannya secara jelas. “untuk ingin kuasa dan kasihNya bisa terlihat nyata oleh orang-
memberitakan, bahwa TUHAN itu benar, bahwa Ia orang lewat diri kita. Siapkah kita? Tetaplah semangat
gunung batuku dan tidak ada kecurangan pada-Nya.” (ay dan teruslah bertunas dan berbuah. AMIN
16) Kuasa Tuhan akan tampak secara nyata di mata dunia
ketika orang-orang yang bagi dunia dianggap sudah
habis ternyata masih mampu berbuah subur, tetap segar
dan bersemangat berbuat yang terbaik dalam hidupnya.