Anda di halaman 1dari 2

God’s promises

The story
So one day, saya dapet client foto. Sebut saja Mawar dan Budi. Mereka adalah sepasang suami istri
yang merantau di Bali. Disini, mereka menjual makanan khas dari daerah mereka untuk membiayai
hidup mereka disini. Terdengar seperti udah kenal banget ya? Padahal, Ketika kita photoshoot itu
hanya 2 jam. Hanya dua jam saya ngobrol Bersama mereka sambil foto-foto. Ketika selesai, mereka
bilang ke saya “lexy, nanti kita bawakan gule ikan khas daerah kita ya.” Ofcourse I said yes! 2 minggu
kemudian saya dikirimkan gule itu. Dan ga nanggung2, porsi nya cukup untuk 3x makan. Luar biasa
bukan? Tapi saudara, sayangnya di society kita seringkali janji itu palsu. Seringkali kita di php, sering
kali kita di ghosting dari janji2 orang.

“nanti aku kabarin ya” – tp gapernah dikabarin

“kangen deh, ketemuan yuk!” – tp abis dibales, ga dibales lagi

Tp you know what’s amazing? Ada satu orang yg gapernah bohong akan janjinya, dan selalu
menepati janji nya – Tuhan. Ga cuma menepati janjinya, tapi dia bisa memberikan kita porsi yang
jauh lebih banyak dibandingkan ekspektasi kita dari janjinya itu.

Emang apa sih janjinya Tuhan? Tentu banyak! Ini 6 diantarnya

1. I will fight for you, you need only to be still – Exodus 14:14
Kita sering mau perang in our own battles, udah siap udah mau hajar aja. Tapi lupa pakai
perisai Tuhan, tapi lupa involve Tuhan. Alhasil how many of us try to rely on our own
strength and fail yet again and again? Be still, for He will fight our battles. Be still bukan
berarti nunggu aja loh yaaa, tp tunggu dengan penuh ekspektasi bahwa Tuhan sedang
mengubah situasi kita, tp pertama dia perlu mengubah cara pandang kita.

2. God is for you, not against you – Romans 8:31


Kita sering menyalahkan Tuhan dalam situasi buruk kita. Tp ketahuilah Dia membiarkan kita
karena yang dia ingin ubah itu bukan situasi nya, tapi hati kitanya. Tuhan tau yang terbaik
untuk kita dan seperti janji nya pada bangsa Israel untuk membawa mereka ke tanah
perjanjian, Tuhan selalu menyertai mu.

3. I will make a way in the wilderness and rivers in the desert – Isaiah 43:19
Kadang kita sering ya denger cerita miracle, atau bahkan mengalami nya. Saudara, ini bukan
coincidence, ini berkat Tuhan dan hanya dari pada-Nya kita dibuatkan jalan melalui badai-
badai kehidupan kita asalkan kita percaya pada Tuhan.

4. You will find me when you seek me with all your heart – Jeremiah 29:13
Ini salah satu ayat favorit saya. You will find me when you seek me with all your heart. Kita
ga perlu susah2 keliling bumi buat nyari Tuhan. Carilah di hati saudara, dan dia ada. Tubuh,
jiwa, dan roh kita semua milik Tuhan. Dia tinggal di dalam kita melalui Roh Kudus, ga perlu
susah2 nyari dimana Tuhan. Dia sudah ada bersama kita.
5. Give and it will be given to you – Luke 6:38
Sangat kontradiktif bukan dengan system dunia yang give and take. No, di dalam dunia
Tuhan hanya ada give and God will give you. Maksudnya gimana? When you believe in God,
when you give with a joyful heart, your cup will never be empty. Apapun itu, mungkin
waktu, uang, atau energi. Apapun yang kita tuang di dalam nama Tuhan, maka Tuhan akan
memberikannya kembali bahkan berlipat ganda.

6. Come with me and I will give you rest – Matthew 11:28


Nah ini, yang paling sering manusia rebel. Kita sering ga sih nyari rest duniawi? Ekspektasi
kita kalau udah staycation kayaknya bakal “healing” tapi kenyataannya hanya lari dari realita
toh? Rest yang benar hanya datang dari Tuhan. Dan kita sudah memiliki invitation itu, kita
hanya perlu decide untuk datang berlutut di hadapannya lalu berserah

Wahh kayaknya janji Tuhan manis2 ya? Eh jangan salah, Tuhan sebagai Bapak adalah Bapak yang
penyayang at the same time Bapak yang disiplin. Dan kita adalah anak-anaknya, kita pun memiliki
peran sebagai anak-anak Tuhan:

1. Dengerin omongan Bapak!


In the beginning the Word already existed. The Word was with God, and the Word was God.
Artinya apa? Word = God. So setiap yang membaca alkitab (the word) maka mereka juga
sedang mendengarkan Tuhan bicara.

2. Pikul salib-mu
Then Jesus said to his disciples, “if any of you wants to be my follower, you must give up
your own way, take up your cross, and follow me”
Maksudnya gimana nih? Tuhan mau jadikan kita bejananya – a new wine. Lewat apa?
Meninggalkan bad habits kita, meninggalkan identitas kita dan masa lalu dia untuk menjadi
bejananya.

3. Tertanamlah di dalam rumah Tuhan


Baca Lukas 15:11-31 sebuah parable mengenai anak yang hilang. Ada dua sudut pandang
dalam ayat ini. Anak yang hilang ini meski jauh dan menghabiskan hartanya, Ketika ia
Kembali ke rumah bapaknya ia diterima dengan suka cita bahkan dirayakan secara mewah.
Wow amazing right? But wait! Kakaknya yang selama ini berada di dalam rumah bapaknya
jealous karena dia tidak pernah dirayakan secara mewah ini dengan makanan-makanan yang
berlimpah. Namun bapaknya bilang di ayat ke 31
“look, dear son, you have always stayed with me, and everything I have is yours”
Wow. Seberapa sering sih kita complain Tuhan aku pengen ini aku pengen itu, kenapa dia
diberi ini aku engga? Tapi Ketika kita sudah tertanam di dalam rumah Tuhan, everything
yang ada di dalam rumah Tuhan adalah milik kita – tentu in His own timing.

Anda mungkin juga menyukai