1. Ketua KPPS dan semua anggotanya tidak menguasai tugas masing-masing sesuai dengan
ketentuan UU Pemilu;
2. Ketua KPPS dan semua anggotanya tidak dapat membedakan surat suara sah dan tidak
sah;
3. Ketua KPPS dan semua anggotanya tidak mengetahui bahwa hasil penghitungan
perolehan suara dicatat ke dalam formulir;
4. Saksi, Pengawas TPS, pemantau Pemilu, atau masyarakat yang hadir pada rapat
penghitungan suara tidak diberi kesempatan untuk mendokumentasikan berupa foto
atau video terhadap formulir Model C.Hasil-PPWP/DPR/DPD/DPRD Prov/DPRD Kab/Kota;
5. Ketua KPPS dan semua anggotanya tidak mengetahui cara membuat atau Menyusun
FORMULIR C.HASIL-SALINAN;
6. Ketua KPPS dan semua anggotanya tidak melakukan pengumuman dan penyampaian
FORMULIR C.HASIL-SALINAN;
7. Ketua KPPS dan semua anggotanya tidak melakukan penyampaian Kotak Suara kepada
PPK melalui PPS
KERAWANAN PELAKSANAAN PENGHITUNGAN SUARA