Anda di halaman 1dari 5

PERAHU KERTAS 2

Karya Dewi Lestari

A. SINOPSIS
Kugy, Noni, serta Eko merupakan tiga sahabat yang sangatlah kompak. Kugy
merupakan seorang gadis mungil yang berantakan dan sangat gemar berkarya. Ia
memiliki cita-cita ingin menjadi penulis dongeng. Menurut sebagian orang, cita-cita Kugy
ini dianggap sangatlah aneh. Kugy menganggap dirinya sebagai agen Neptunus dan ia
selalu menulis surat kemudian melipatnya menjadi perahu kertas lalu dialirkan kesungai
supaya dapat tersampaikan menuju Neptunus. Eko dan Noni merupakan sepasang
kekasih sekaligus merupakan sahabat Kugy.
Kisah satu ini berasal pada waktu Kugy diterima kuliah disalah satu perguruan
tinggi yang ada di Bandung,yang mana satu kampus Bersama Eko dan Noni.
Pertemuan Kugy Bersama keenan berlangsung pada waktu Eko dan Noni
mengajak Kugy guna menjemput keenan di Stasiun Bandung. Keenan merupakan
seorang artistic,cowok cerdas,pelukis muda namun Ayahnya sangat menentang Keenan
untuk menjadi pelukis. Kugy, Keenan, Eko, serta Noni pun akhirnya menjadi sahabat
baik. Kugy serta Keenan menjadi sangat dekat serta kerap bertemu sampai saling
mengaggumi dan memendam rasa cinta yang sangat dalam.
Keenan dengan sangat antusias membaca dongeng-dongeng yang diciptakan oleh
Kugy. Tetapi Kugy tidak dapat mengambarkan took yang ada didalam dongengnya
sampai Keenan menggambarkannya. Ketika keduanya sangat dekat, Noni Bersama Eko
berencana ingin menjodohkan Keenan bersama Wanda yang merupakan sepupu Noni
sekaligus anak pemilik suatu galeri terkenal yang berada di Jakarta. Hal tersebut
membuat Kugy sakit hati, terlebih pada saat menjumpai Keenan dan Wanda sedang
bersama. Kugy kemudian menutupi perasaannya dengan cara menjahui Keenan,Noni
dan juga Eko. Bahkan Kugy tidak menghadiri pesta ulang tahun Noni sehingga membuat
Noni kecewa sehingga keduanya saling diam pada saat bertemu.
Kugy akhirnya memutuskan untuk menyelesaikan kuliahnya lebih cepat agar bias
melupakan semuanya.
Keenan pun putus asa terhadap sikap Wanda,sehingga ia memutuskan untuk
pergi ke Bali dan tinggal dengan Pak Wayan. Memerlukan waktu lama agar keenan mau
melukis lagi, sebab hanya dongeng-dongeng Kugy yang jadi inspirasinya. Keenan
akhirnya mencoba melukis lagi, sebab adanya Luhde.
Kugy yang akhirnya selesai dengan kuliahnya kemudian menjalin hubungan
bersama Remi yang merupakan bosnya. Remi ternyata seorang pengagum lukisan
Keenan serta pembeli pertama dari lukisan Keenan. Kugy dengan Keenan tidak tau
bahwa Remi mengenal Keenan.
Sampai pada akhirnya, hati mereka pun saling memilih. Luhde kemudian
memutuskan untuk meninggalkan Keenan, begitu juga Remi bersama Kugy. Kemudian
secara tidak sengaja, Kugy dan Keenan saling bertemu dan hati Kugy pun berlabuh
kembali untuk Keenan, begitujuga hati Keenan.

B. UNSUR INTRINSIK

1. TEMA
“Di dalam novel Perahu Kertas mengambil tema Persahabatan dan Percintaan”.
2. GAYA BAHASA
Pemakaian bahsa dalam novel cukup enak dibaca, mengandung majas personifikasi
contohnya pada penggalan kata “perahu itu bertanya-tanya padauk”.
3. PLOT (ALUR)
Alur yang dipakai pada novel perahu kertas ialah alur maju dan alur mundur, yang
artinya didalam cerita berlangsung flashback menuju masa lalu dan masa depan.
4. LATAR

 Latar tempat : Warung makan, kampus, rumah.


 Latar waktu : Siang hari, sore dan juga malam hari.
 Latar suasana : Bahagia dan sedih.

5. PENOKOHAN
a. KUGY
“Kugy merupakan sesosok gadis yang unik dan juga ceria”.
 Bukti langsung : Kugy merupakan gadis yang beda diantara gadis
lainnya, apabila dikerumunan ia menjadi gadis yang tidak sulit untuk
ditemukan.
 Bukti tidak langsung : Kugy selalu Nampak ceria serta dapat memberi
warna didepan sahabatnya.

b. Keenan
 Bukti langsung : Keenan sangat rajin untuk menekuni profesinya
sebagai sebagai seorang penulis, walaupun dia sempat putus asa,
tetapi dia tetap kembali pada seni lukisnya.
 Bukti tidak langsung : walaupun dia sudah mengetahui dengan jelas
perasaannya pada Kugy, tetapi dia tetap pura-pura tidak perduli pada
perasaannya.

c. Wanda
“Wanda merupakan seorang yang mempunyai sifat penyayang dan juga
sangat perhatian”.
a. Bukti tidak langsung : Wanda selalu memperhatikan kondisi Keenan.

d. Eko
“Eko merupakan tipe orang yang mempunyai sifat penyayang”.
b. Bukti tidak langsung : Eko selalu perhatian pada para sahabatnya.

e. Noni
“Noni merupakan sesosok gadis yang sangat rajin dan juga disiplin”.
c. Bukti langsung : Noni merupakan gadis yang tepat waktu serta tidak
suka menunda-nunda waktu.

6. SUDUT PANDANG

Sudut pandang yang dikisahkan pada novel satu ini memakai sudut pandang orang
ketiga yang serba tahu.
Sepenulis mengisahkan seluruh kejadian dengan pengetahuannya mengenai tokoh
didalam novel Perahu Kertas.
Penggarang juga perannya sebagai orang ketiga sebab tidak ada peyebutan kata
“aku” sebagai seorang tokoh, tetapi menyebut nama dari masing-masing tokoh
didalam novel Perahu Kertas.

7. AMANAT
Amanat yang hendak disampaikan di dalam novel yakni selalu menerapkan sikap kita
mau berusaha.

C. UNSUR EKSTRINSIK
 Ekonomi : Keenanhidup didalam keluarga yang berkecukupan (kaya).
 Religius : Pada saat Keenan mendoakan orang tuanya yang tengah sakit struk.
 Sosial : Memiliki banyak sahabat serta saling membantu antara satu sama lain.
 Moral : Saling menghargai, tolong-menolong untuk kebaikkan serta rasa saling
menghormati.

D. KEKURANGAN & KELEBIHAN


a. KEKURANGAN
 Ceritanya menarik
 Kisah yang sangat mengedukasi
 Banyak memberikan nilai-nilai positif
 Detail latar yang jelas
 Banyak memberikan nilai-nilai moral
 Gaya cerita yang jelas.

b. KEKURANGAN

Di dalam novel ini, kisahnya banyak memakai setting tempat sehingga dapat
membuat pembaca menjadi merasa bingung untuk memahami latar tampat pada
cerita tersebut.
Oleh sebab itu, diperlukan adanya pemahaman serta konsentrasi tinggi bagi para
pembaca.
Di beberapa bagian cerita, ada kisah yang sangat menonton sehingga menimbulkan
kesan yang kurang menarik serta dapat membuat bosan ketika membaca novelnya .

Judul : Perahu Kertas


Penulis : Dewi Lestari
Penerbit : Bentang Pusaka
Tahun terbit : Juli 2012
Cetakkan ke : XV
Kota penerbit : Yogyakarta
No. ISBN : 978-979-1227-78-0
Ukuran buku : 20

Anda mungkin juga menyukai