Anda di halaman 1dari 5

RESENSI NOVEL

“PERAHU KERTAS”

Nama : Andi Siti Fatimah Alwi


Kelas : X IPA 3
No :7
1. Identitas Novel

Judul buku : Perahu Kertas


Penulis : Dewi Lestari “Dee”
Penerbit : Bentang Pustaka dan Truedee Pustaka Sejati
Tempat Terbit : Yogyakarta
Tebal : 444 halaman
Tahun Terbit : 2010
Jumlah Halaman : 444 halaman
Jenis buku : Fiksi

2. Kepengarangan

Dewi Lestari Simangunsong yang akrab dipanggil Dee (lahir di Bandung, Jawa Barat,
20 Januari 1976) adalah seorang penulis dan penyanyi asal Indonesia. Dee pertama kali
dikenal masyarakat sebagai anggota trio vokal Rida Sita Dewi. Ia merupakan alumni SMA
Negeri 2 Bandung dan lulusan Universitas Parahyangan, jurusan Hubungan Internasional.
Sejak menerbitkan novel Supernova yang populer pada tahun 2001, ia kemudian dikenal luas
sebagai novelis.
Salah satu novel karya Dee yang sangat laris adalah Perahu Kertas.Perahu Kertas
merupakan novel keenam Dee. Setelah sukses memikat hati para pembaca dengan buku
tritologi Supernova-nya, Dee meluncurkan sebuah novel berjudul Perahu Kertas, yang sempat
mati suri selama sebelas tahun karena dilupakan. Namun, akhirnya, novel ini berhasil
diselesaikan dalam waktu 55 hari berkat kegigihan dan kenekatan seorang Dee.

3. Sinopsis Buku

Dimulai dari kisah seorang remaja bernama Keenan, yang baru saja lulus SMA, yang
selama enam tahun tinggal bersama neneknya di Amsterdam. Namun karena perjanjian
dengan ayahnya, Keenan terpaksa pulang ke Indonesia dan berkuliah di Bandung, di Fakultas
Ekonomi. Sementara Keenan sendiri sangat tidak menginginkannya dan lebih memilih untuk
menjadi seorang pelukis dibandingkan seorang businessman. Keenan memiliki bakat melukis
yang kuat dari ibunya dan dia tidak mempunyai cita-cita lain selain menjadi pelukis.
Sementara, di sisi lain, ada Kugy, seorang gadis unik yang cenderung banyak kejutan di
dalam kehidupannya. Kugy juga akan berkuliah di universitas yang sama dengan Keenan.
Tak jauh berbeda dengan Keenan, Kugy pun mempunyai cita-citanya sendiri, yaitu menjadi
juru dongeng. Kugy sangat menggilai dongeng. Tak hanya mengkoleksi buku-buku dongeng
dan punya taman bacaan, Kugy juga sangat senang menulis dongeng. Walaupun Kugy yakin
menjadi seorang juru dongeng bukanlah profesi yang meyakinkan yang akan diterima dengan
mudah oleh khalayak umum. Akan tetapi, Kugy tak ingin lepas begitu saja dari dunia tulis
menulis, Kugy lantas meneruskan pendidikannya di Fakultas Sastra. Kugy dan Keenan
dipertemukan lewat pasangan Eko dan Noni. Eko merupakan sepupu Keenan. Sementara
Noni merupakan teman Kugy sejak mereka berdua masih kecil. Mereka berempat akhirnya
bersahabat karib.
Lambat laun, Kugy dan Keenan saling mengagumi dan tanpa mereka sadari mereka
saling jatuh cinta, tanpa pernah ada kesempatan untuk saling mengungkapkan, dikarenakan
situasi yang tidak memungkinkan. Kugy sudah mempunyai pacar bernama Ojos (panggilan
yang semena-mena diciptakan oleh Kugy). Sementara Keenan saat itu sedang dicomblangkan
oleh Wanda, seorang kurator muda, yang merupakan sepupu Noni. Persahabatan empat
sekawan itu mulai merenggang sejak adanya Wanda.
Kugy lantas menjalani kegiatannya yang baru dan sibuk dengan kegiatan itu, yakni menjadi
guru relawan di sekolah darurat bernama Sakola Alit. Di sanalah Kugy bertemu dengan Pilik,
muridnya yang nakal namun kelihatan cerdas. Pilik dan kawan-kawannya berhasil ditaklukan
oleh Kugy dengan cara, ia membuatkan mereka kisah petualangan dengan mereka sebagai
tokohnya, yang diberi judul: Jendral Pilik dan Pasukan Alit. Kugy menuliskan kisah
petualangan murid-muridnya itu di sebuah buku tulis, yang kelak diberikan kepada Keenan.
Hubungan Keenan dan Wanda yang semula mulus, akhirnya hancur dalam semalam. Begitu
juga dengan impian Keenan yang selama ini ia bangun dan perjuangkan, kandas dengan cara
yang mengejutkan bersamaan dengan hancurnya hubungan ia dengan Wanda. Dengan hati
hancur, Keenan meninggalkan kehidupannya di Bandung dan keluarganya di Jakarta, lalu
pergi ke Ubud dan tinggal bersama Pak Wayan yang merupakan sahabat ibunya.
Hari-hari bersama keluarga Pak Wayan, yang semuanya merupakan seniman-seniman yang
cukup disegani di Bali, sedikit demi sedikit mulai mengobati hati Keenan. Sosok yang sangat
berpengaruh dalam penyembuhannya yaitu Luhde Laksmi, keponakan Pak Wayan. Keenan
pun akhirnya mulai bisa melukis lagi. Berbekal kisah petualangan Jendral Pilik dan Pasukan
Alit yang diberikan oleh Kugy, Keenan membuat lukisan-lukisan serial yang menjadi
terkenal dan diburu para korektor.
Kugy, yang kesepian dan kehilangan sahabat-sahabatnya di Bandung, menata ulang
hidupnya. Ia cepat-cepat lulus kuliah dan langsung bekerja di sebuah biro iklan di Jakarta
sebagai copywritter. Di sana, ia bertemu dengan Remigius Aditya, atasan yang sekaligus
sahabat abangnya, Karel. Dengan cara yang tak terduga karier Kugy naik daun dan menjadi
orang yang diperhitungkan di kantor itu karena pemikirannya yang ajaib dan serba spontan.
Namun sosok Remigius tidak melihat Kugy dari sisi itu. Remi menyukai Kugy tidak hanya
dari ide-idenya, tapi juga semangat dan sisi keunikan Kugy. Dan akhirnya Remi pun harus
mengakui bahwa ia jatuh hati kepada Kugy. Sebaliknya, ketulusan Remi meluluhkan hati
Kugy dan membuatnya memilih Remi.
Keenan tidak bisa selamanya tinggal di Bali. Kondisi kesehatan ayahnya yang memburuk,
memaksanya untuk pulang ke Jakarta dan harus menjalankan perusahaan ayahnya karena
tidak mempunyai pilihan lain. Pertemuan antara Keenan dan Kugy tidak bisa terelakkan.
Bahkan empat sekawan ini bertemu lagi dan bercanda seperti masa-masa jayanya dulu.
Semuanya dengan kondisi yang berbeda. Dan kembali hati mereka diuji. Kisah cinta dan
persahabatan selama lima tahun ini pun berakhir dengan kejutan bagi semuanya. Akhirnya
setiap hati hanya bisa memasrahkan dirinya kemana aliran cinta membawanya.

4. Kelebihan Novel

Novel ini menurut cukup menarik. Dimana mengulas tema tentang persahabatan dan
percintaan. Dengan bahasa yang cukup dimengerti oleh para pembacanya. Novel ini
mengajarkan kita untuk bisa lebih bersabar, lebih bersemangat dalam meraih mimpi-mimpi
kita. Selain itu, novel ini juga memuat nilai positif dan makna kehidupan yang bisa bercerita
tentang kehidupan remaja pada umunya. Dengan latar tempat, waktu dan suasana yang ada
pada novel ini para pembaca seolah-olah terlibat dalam cerita tersebut. Novel ini begitu
inspiratif, dapat dijadikan sebagai motivasi kita dalam meraih mimpi-mimpi kita sendiri.
Dalam penggambaran alur dan tokohnya tidak membingungkan dan begitu jelas serta
mudah dipahami para pembacanya. Dunia khayal yang biasanya dianggap mustahil terjadi
namun di novel ini diceritakan khayalan itu suatu saat bisa terjadi.

5. Kekurangan Novel
Dalam novel ini ada beberapa bagian cerita yang dirasa monoton dan terlalu banyak
latar belakang tempat yang digunakan dapat membuat pembaca menjadi bosan dalam
mendalami novel tersebut.

6. Penutup

Novel ini mengajarkan kita harus yakin dengan apa yang kita lakukan. Bahwa menjadi
diri sendiri itu bebas dalam berkarya namun kepuasan hati dan menyenangkan orang banyak
itu hasil yang berharga yang tak ternilai harganya. Nobel ini juga menjelaskan arti
persahabatan yang sesungguhnya dan pendewasaan timbul dari seorang remaja yang
menghargai arti kehidupan dan persahabatan.

Anda mungkin juga menyukai