Matematika Komputasi

Matriks dan Operasinya

Pengertian Matriks
Definisi
Sebuah matriks adalah sebuah susunan bilangan yang disusun dalam
baris dan kolom . Bilangan-bilangan dalam susunan tersebut disebut
entri dari matriks. Entri di baris i dan kolom j dinotasikan dengan aij

Ukuran dari matriks ditentukan oleh banyaknya baris dan kolom yang
terkandung didalamnya.

Secara umum, matriks m x n ditulis

Notasi Matriks

Baris pertama

Unsur / entri /elemen ke-mn

(baris m kolom n)

Kolom kedua

Matriks A berukuran (Ordo) m x n

Jenis-jenis Matriks
▪ Matriks Nol (0)
Matriks yang semua entrinya nol.

0 0 0
0 0  
Ex:  ,  0 0 0 
0 0 0 0 0
 
▪ Matriks Identitas (I)
Matriks persegi dengan entri pada diagonal utamanya 1 dan 0 pada tempat lain.

1 0 0
 
Ex: I3 = 0 1 0
0 0 1
 
Jenis-jenis Matriks
▪ Matriks Diagonal (II)
Matriks yang semua entri non diagonal utamanya nol
Secara umum :
d 1 0 ... 0
 
 0 d2 ... 0 
D =
  ...  
 
0 0 ... d n 


6 0 0 0
 1 0 0   
2 0    0 − 4 0 0
Ex:  ,  0 1 0 , 
0 − 5 0 0 1  0 0 0 0
  0 0 
 0 8 
Jenis-jenis Matriks

▪ Matriks Segitiga Bawah (III)  a11 0 0 0 

 
 a 21 a 22 0 0 
Matriks persegi yang semua entri di atas diagonal A=
utamanya nol a 31 a 32 a 33 0 
 
a 
 41 a 42 a 43 a 44 

 a11 a12 a13 a14 

▪ Matriks Segitiga Atas (IV)  
 0 a 22 a 23 a 24 
Matriks persegi yang semua entri di bawah diagonal A=
0 0 a 33 a 34 
utamanya nol  
 0 0 0 a 44 

Jenis-jenis Matriks
▪Matriks Simetris (V)
Matriks persegi A disebut simetris jika
A = AT
d 1 0 0 0 
1 4 5  
 7 − 3    0 d2 0 0 
Ex:  ,  4 − 3 0 ,  
 − 3 5  5 0 7  0 0 d 0
  0 0 0 d 
3 
 4
Operasi Matriks
Beberapa Operasi Matriks yang perlu diketahui
1. Transpose Matriks
2. Penjumlahan dan Pengurangan Matriks
3. Perkalian Matriks
• Perkalian skalar dengan matriks
• Perkalian matriks dengan matriks
4. Operasi Baris Elementer (OBE)
5. Invers Matriks
Transpose Matriks
Matriks transpose diperoleh dengan menukar baris matriks menjadi
kolom seletak, atau sebaliknya.
Apabila diketahui matriks A berukuran (mxn) maka matriks
transpose A biasanya dinotasikan dengan A t atau A’ atau AT dengan
ukuran (nxm) untuk selanjutnya dalam presentasi ini digunakan notasi AT
Contoh :
 2 3 
  t 2 − 1 5 
A =  − 1 0  → A =  
 5 − 3  3 0 − 3
 
Transpose Matriks
Sifat :
1. (AT)T = A
2. (A  B)T = AT  BT
3. (AB)T = BTAT
4. (αA)T = αAT
Penjumlahan Matriks
Syarat : Dua matriks berordo sama dapat dijumlahkan

Contoh

a. a b   e f  a+e b+ f 
  +   =  
c d  g h  c + g d + h

b.  1 6   3 1  4 7 
  +   =  
 3 5   4 1  7 6 
Penjumlahan Matriks
• Karena penjumlahan matriks melibatkan penjumlahan bilangan-
bilangan real pada masing-masing entrinya, maka sifat-sifat operasi
penjumlahan matriks juga dipengaruhi sifat-sifat operasi penjumlahan
bilangan real
• Sifat :
• Jika A, B, dan C adalah matriks-matriks dengan ukuran yang sama, maka
berlaku :
• A+B=B+A
• (A+B)+C=A+(B+C)
• A+0=0+A=A
• A+(-A)=(-A)+A=0
Pengurangan Matriks
Syarat : Dua matriks berordo sama dapat dikurangkan

Contoh

a. a b   e f  a−e b− f 
  −   =  
c d  g h  c − g d − h

b.  1 6   3 1  − 2 5 
  −   =  
 3 5   4 1  − 1 4 
Contoh Soal
Buktikan bahwa A- B = A + (-B)!!
Contoh Soal
Turanza merupakan suatu perusahaan ban yang menjual dua
jenis ban, ban mobil dan truk, kepada tiga distributornya.
Distributor yang ada di Jakarta selama bulan Januari, Februari,
dan Maret berhasil menjual ban mobil sebanyak 350, 420, dan
530 serta ban truk sebanyak 220, 180, dan 140. Sementara itu,
distributor yang ada di Tangerang berhasil menjual ban mobil
sebanyak 430, 560, dan 690 serta ban truk sebanyak 280, 320,
dan 220 pada 3 bulan yang sama. Sedangkan distributor yang
ada di Bekasi berhasil menjual ban mobil sebanyak 864, 980,
dan 1.236 serta ban truk sebanyak 535, 542, dan 332 pada
periode yang sama.
Contoh Soal
1. Tulislah “matriks penjualan” berordo 2x3 untuk setiap
distributor (J untuk Jakarta, T untuk Tangerang, B
untuk Bekasi), dengan kolom-kolom Januari, Februari,
dan Maret, serta dua baris yang menunjukkan jenis
ban mobil dan ban truk.
2. Dengan menggunakan matriks pada poin 1, tentukan
selisih banyaknya ban yang dijual oleh distributor di
Bekasi untuk setiap jenisnya dengan jumlah ban yang
dijual oleh distributor yang berada di Jakarta dan
Tangerang.
Contoh Soal
Diketahui :
; dan B=
Tentukan nilai x, y, z dari penjumlahan matrik
diatas, jika matrik A+B =
Perkalian Matriks
• Perkalian Skalar dengan Matriks

Contoh

 p q   kp kq
k   =  
 r s   kr ks 
Perkalian Matriks
• Perkalian Matriks dengan Matriks
Misalkan A berordo pxq dan B berordo mxn
Syarat : A x B haruslah q = m, hasil perkalian AB, berordo pxn

 p q
a b d  
A =   ,B =  r s
e f g  ( 2 x 3)  t u
 (3 x 2)
 p q
a b d    ap + br + dt aq + bs + du 
A.B =  ( 2 x 3) . r s  =  
e f g  t u  ep + fr + gt eq + fs + gu  ( 2 x 2 )
 (3 x 2)
Hukum Perkalian Matriks
➢ Hukum Distributif, A*(B+C) = AB + AC
➢ Hukum Assosiatif, A*(B*C) = (A*B)*C
➢ Tidak Komutatif, A*B  B*A
➢ Jika A*B = 0, maka beberapa kemungkinan
• (i) A=0 dan B=0
• (ii) A=0 atau B=0
• (iii) A0 dan B0
➢ Bila A*B = A*C, belum tentu B = C
Soal Transpose Matriks
Diketahui matriks :

Tentukan
a. AAT
b. ATA
Pembahasan
Contoh Soal
Bu Diah seorang pengusaha makanan kecil yang menyetorkan dagangannya ke tiga
kantin sekolah. Tabel banyaknya makanan yang disetorkan setiap harinya sebagai
berikut.

Kacang Keripik Permen

Kantin A 10 10 5
Kantin B 20 15 8
Kantin C 15 20 10

Harga sebungkus kacang, sebungkus keripik, dan sebungkus permen berturut-turut

adalah Rp 2000,-; Rp 3000,-; dan Rp 1000,-. Hitunglah pemasukan harian yang diterima
Bu Diah dari setiap kantin serta pemasukan harian dengan penyajian bentuk matriks.
Pembahasan
Contoh Soal
Diberikan matriks A berordo 2x2 dan B berordo 2x2 sebagai berikut:

A ;B
Tentukan:
a. A . B
b. B . A
c. 5A
d. 3B