Anda di halaman 1dari 4

Sistem koloid adalah suatu bentuk campuran yang keadaannya terletak di antara...

A. Pelarut dan larutan.


B. Larutan dan zat terlarut.
C. Zat terlarut dan pelarut.
D. Larutan dan suspensi.
E. Suspensi dan pelarut.
Pembahasan: Sistem koloid merupakan suatu bentuk campuran yang keadaannya terletak di
antara larutan dan suspensi (D).
ADVERTISEMENT
2. Berikut ini yang bukan merupakan ciri-ciri koloid adalah...
A. Campurannya bersifat homogen.
B. Campurannya terdiri atas dua fase.
C. Tidak dapat dipisahkan dengan penyaringan biasa.
D. Tidak dapat memisah jika didiamkan.
E. Campurannya tidak jernih.
Pembahasan: Ciri-ciri koloid adalah campurannya terdiri atas dua fase dan bersifat heterogen,
tidak dapat dipisahkan dengan penyaringan biasa atau jika didiamkan, serta campurannya tidak
jernih (A).
3. Sistem koloid yang medium pendispersinya cair dan fase pendispersinya cair adalah...
A. Susu.
B. Kabut.
C. Awan.
D. Keju.
E. Mentega.
Pembahasan: Sistem koloid yang medium pendispersinya cair dan fase pendispersinya cair
adalah jenis koloid emulsi. Contohnya susu, santan, mayones, dan minyak ikan (A).
4. Sistem koloid yang partikel-partikelnya tidak menarik molekul koloid pelarutnya adalah...
ADVERTISEMENT
A. Liofil.
B. Dialisis.
C. Hidrofil.
D. Elektrofil.
E. Liofob.
Pembahasan: Koloid liofob adalah sistem koloid yang sukar menarik molekul-molekul
pelarutnya (E).

Sifat – sifat berikut menunjukan sifat koloid, kecuali …

a. Dapat lolos dari kertas saring

b. Menghamburkan berkas cahaya

c. Dapat mengabsorbsi

d. Menunjukan gerak brown

e. Dapat bersifat hidrofob atau hidrofil

Jawaban : A
Pembahasan :
Sebab, koloid hanya dapat disaring dengan penyaring ultra. Dan diantara sifat sifat koloid
antara lain, yaitu :

Efek tyndall : peristiwa menghamburnya cahaya, bila dipancarkan melalui sistem koloid. Hal
itu disebabkan oleh partikel-pertikel koloid.

Gerak brown : gerakan dari partikel dalam sistem koloid yang terjadi karena adanya tumbukan
antar partikel tersebut, gerakan ini sifatnya acak dan tidak terhenti.

Elektroforesis : suatu proses pengamatan imigrasi atau berpindahnya partikel-pertikel dalam


sistem koloid karena pengaruh medan listrik .

Adsorbsi : proses penyerapan bagian permukaan benda atau ion yang dilakukan sistem koloid
ini mempunyai muatan listrik.

Koagulasi : suatu keadaan dimana partikel-partikel koloid membentuk suatu gumpalan yang
lebih besar.

Dialisis : kemampuan koloid untuk memisahkan ion-ion dalam proses.

Koloid liofil dan liofob : koloid liofil, suatu sistem dimana zat terdispersinya mempunyai daya
tarik terhadap medium pendespersinya. Sebaliknya, koloid liofob suatu sistemdimana zat
terdispersinya mempunyai daya tarik yang kecil terhadap medium pendespersinya. Jika medium
dispersinya adalah air, maka kedua jenis ini disebut koloid hidrofil dan koloid hidrofob.

Berdasarkan Opsi diatas dapat disimpulkan bahwa Opsi A yang salah karena koloid tidak
dapat lolos dari kertas saring

3. Peristiwa berikut ini :

(1) Pembentukan delta pada muara sungai

(2) Pemurnian gula pasir

(3) Penyembuhan sakit perut oleh norit

(4) Penjernihan air

Merupakan contoh koagulasi koloid adalah …

a. 1 dan 2

b. 1 dan 3

c. 1 dan 4

d. 2 dan 3

e. 2 dan 4

Jawaban: C

Pembahasan :

Koagulasi merupakan suatu keadaan dimana partikel-partikel koloid membentuk suatu


gumpalan yang lebih besar.penggumpalan ini dikarenakan oleh beberapa faktor antara lain
karena penambahan zat kimia atau enzim tertentu.

Contoh peristiwa koagulasi :

Pembentukan delta muara sungai

Penggumpalan karet dalam lateks dengan asam format

Penggumpalan lumpur koloidal dalam air sungai dengan tawas

Koagulasi asap atau debu dengan koagulator listrik

Penjernihan air merupakan contoh koagulasi. Air umumnya mengandung berbagai macam zat
kotoran yang terlarut seperti pasir dan lumpur, dalam koloid. Dengan memasukkan elektrolit
seperti tawas, maka akan terjadi koagulasi dan zat yang terlarut dalam air ini akan mengendap.
Setelah mengendap senyawa ini mudah dipisahkan dari air agar air menjadi jernih.

4. Berikut merupakan cara pembuatan koloid :

 (1) Reaksi redoks


 (2) Busur bredig
 (3) Reaksi hidrolisis
 (4) Peptiasi
 (5) Reaksi pemindahan
 (6) Mekanik

Pembuatan koloid secara dispersi adalah …

a. 1, 2, dan 3

b. 1, 3, dan 4

c. 2, 3, dan 4

d. 2, 4, dan 6

e. 4, 5, dan 6

Jawaban : D

Pembahasan :
Cara dipersi ini merupakan dimana partikel kasar dipecah menjadi partikel koloid. Pembuatan
koloid dengan cara disperse dapat dilakukan secara mekanik, peptiasi, atau dengan loncatan
bunga listrik (cara busur bredig).

Cara mekanik → butir-butir kasar digerus dengan lumping atau penggiling koloid sampai
diperoleh tingkat kehalusan tertentu. Contoh : sol belerang yang dapat dibuat dengan
menggerus belerang bersama sama dengan suatu zat inert (Seperti gula pasir), kemudian
mencampur serbuk halus itu dengan air.

Cara peptiasi → pembuatan koloid dari butir-butir kasar atau dari suatu endapan dengan
bantuan zat pemeptiasi (pemisah). Contoh : agar-agar yang dipepriasi oleh air , karet oleh
bensin.

Cara busur bredig → untuk membuat sol-sol logam , logam yang akan dijadikan koloid
digunakan sebagai elektroda yang dicelupkan kepada medium dispersi.

5. Proses elektrodialisis yang dilakukan terhadap larutan koloid bertujuan untuk ….

a. Memisahkan partikel- pertikel koloid

b. Mengendapkan partikel – pertikel koloid

c. Mengukur dimensi partikel – pertikel koloid

d. Membuang kelebihan ion – ion elektrolit dari larutan koloid

e. Semuanya benar

Jawaban : D

Pembahasan :

Elektrodialisis bertujuan untuk membuang kelebihan ion- ion dari larutan koloid

Pemberian tawas pada air minum dimaksudkan untuk …

a. Mengendapkan partikel-partikel koloid agar air menjadi jernih

b. Membunuh kuman yang berbahaya

c. Menghilangkan bahan – bahan yang menyebabkan pencemaran air

d. Menghilangkan bau tidak sedap

e. Memberikan rasa segar pada air


Jawaban : A

Pembahasan :

Tawas yang dilarutkan dalam air selain dapat mengadsorpsi juga dapat mengendapkan
kotoran – kotoran dalam air. Tawas akan membentuk koloid Al(OH) yang bermuatan positif.
Kotoran – kotoran dalam air keruh yang bermuatan negatif akan dikoagulasikan sehingga
kotoran mengendap dan dapat dipisahkan.

Sifat – sifat berikut menunjukan sifat koloid, kecuali …

a. Dapat lolos dari kertas saring

b. Menghamburkan berkas cahaya

c. Dapat mengabsorbsi

d. Menunjukan gerak brown

e. Dapat bersifat hidrofob atau hidrofil

Jawaban : A

Pembahasan :
Sebab, koloid hanya dapat disaring dengan penyaring ultra. Dan diantara sifat sifat koloid
antara lain, yaitu :

Efek tyndall : peristiwa menghamburnya cahaya, bila dipancarkan melalui sistem koloid. Hal
itu disebabkan oleh partikel-pertikel koloid.

Gerak brown : gerakan dari partikel dalam sistem koloid yang terjadi karena adanya tumbukan
antar partikel tersebut, gerakan ini sifatnya acak dan tidak terhenti.

Elektroforesis : suatu proses pengamatan imigrasi atau berpindahnya partikel-pertikel dalam


sistem koloid karena pengaruh medan listrik .

Adsorbsi : proses penyerapan bagian permukaan benda atau ion yang dilakukan sistem koloid
ini mempunyai muatan listrik.

Koagulasi : suatu keadaan dimana partikel-partikel koloid membentuk suatu gumpalan yang
lebih besar.

Dialisis : kemampuan koloid untuk memisahkan ion-ion dalam proses.

Koloid liofil dan liofob : koloid liofil, suatu sistem dimana zat terdispersinya mempunyai daya
tarik terhadap medium pendespersinya. Sebaliknya, koloid liofob suatu sistemdimana zat
terdispersinya mempunyai daya tarik yang kecil terhadap medium pendespersinya. Jika medium
dispersinya adalah air, maka kedua jenis ini disebut koloid hidrofil dan koloid hidrofob.

Berdasarkan Opsi diatas dapat disimpulkan bahwa Opsi A yang salah karena koloid tidak
dapat lolos dari kertas saring

Anda mungkin juga menyukai